NovelToon NovelToon
Morning Dew

Morning Dew

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Tamat / Fantasi Timur / Harem / Romansa / Penyeberangan Dunia Lain / Kontras Takdir
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Vidiana

Yuki berusia lima belas tahun, ketika Dia menemukan rahasia mengenai asal usul ibunya yang selama ini terpendam rapat di sebuah kamar tertutup yang ada dalam rumahnya. Namun yang tidak Dia sangka, rahasia itu merubah masa depan dan kehidupannya.

Pertemuan kembali dengan Ayahnya dan jati dirinya mulai terkuat seiring dengan rentetan bahaya dan kematian yang mengikuti langkahnya.

Saat akhirnya Yuki menemukan cinta dari seorang Bangsawan, akankah Yuki akan tetap mengikuti takdirnya ?. Bahkan ketika Dua orang Pangeran mulai membayangi hidupnya. Memaksa Yuki untuk menjadi milik Mereka. Sang Bulan di malam musim dingin, ataukah Sang Mentari pagi di musim semi ?

Ikutilah kisahnya dalam Morning Dew Series

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vidiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

13

Pangeran Riana datang bersama dengan rombongannya memasuki ruang makan.

Seorang Pendeta Agung kerajaan sekaligus pengawal pribadi Pangeran Riana-Pendeta Serfa. Dia mengenakan jubah pendeta. Rambutnya yang berwarna putih susu sepanjang pinggang di urai kebelakang.

Kemudian ada tiga bangsawan yang merupakan sahabat baik Pangeran Riana semenjak kecil, sekaligus orang-orang kepercayaan Pangeran Riana. Mereka sering menemani Pangeran Riana baik dalam diplomasi antar negara dan ketika Pangeran berperang di medan pertempuran.

Bangsawan dengan wajah cantik berambut ikal berwarna hitam, memiliki tubuh tegap dan tinggi seperti Pangeran Riana tapi tidak sekekar Pangeran Riana. Konon, Dia adalah Pria paling tampan di negeri Garduete. Banyak gadis yang menyukainya. Sayangnya, Dia mengetahui dengan baik potensinya itu dan memanfaatkannya untuk mendapatkan gadis-gadis yang Dia sukai hanya untuk menjadi teman tidurnya semata diatas ranjang. Bangsawan Voldermon-adalah Putra dari adik perempuan Raja Bardhana yang menikah dengan Pangeran dari negeri sahabat.

Bangsawan dengan tubuh kekar seperti herkules, memiliki rahang yang tegas dan terlihat paling kuat diantara yang lainnya. Jika Pangeran Riana memiliki otot kekar yang tersembunyi di balik pakaiannya, Bangsawan Xasfir meskipun sudah berusaha menyembunyikan gumpalan otot di tubuhnya, tetap saja tidak berhasil dan tercetak jelas di balik pakaiannya. Bangsawan Xasfir adalah anak keluarga Bangsawan Tua di negeri Garduete. Secara turun temurun anak laki-laki di keluarga Mereka berhasil menjadi seorang Panglima Perang di kerajaan sebagai garda terdepan dalam pertempuran yang cukup disegani. Selain Pendeta Serfa, Bangsawan Xasfir juga merangkap sebagai pengawal Pribadi Pangeran Riana.

Kemudian yang terakhir adalah Bangsawan Asry. Dia adalah satu-satunya Bangsawan yang memiliki kemampuan bertempur yang kurang baik dibanding ketiga teman dimasa kecilnya. Namun, Dia tetap orang yang sangat diperhitungkan karena kemampuannya dalam hal strategi, politik, perdagangan dan ekonomi. Dia adalah anak dari keluarga cendikiawan yang memiliki banyak prestasi di bidang ilmu pengetahuan. Bangsawan Asry sering menjadi penasehat Pangeran Riana dalam situasi yang pelik. Secara garis besar Dia adalah orang yang memainkan peranan penting sebagai pemain di belakang layar dalam setiap pertempuran dan perdebatan kenegaraan dalam masalah yang riskan. Tubuh Bangsawan Asry lebih langsing daripada yang lain dengan dua lesung pipi di wajahnya, yang membuatnya enak dipandang terutama jika Dia sedang tersenyum. Terlihat ramah dan mudah bergaul.

Tidak ada suara dalam ruangan itu, Pangeran Riana menatap satu persatu orang didepannya. Tatapannya mampu memberikan perasaan tertekan sehingga membuat orang akan berpikir dua kali jika ingin mencari masalah dengannya. Bangsawan Doldores yang sok jago pun tidak berani membalas tatapannya, keringat dingin mengalir dikeningnya.

“Apa yang kalian lakukan disini ?” Bangsawan Voldermon menaikan alis saat melihat Bangsawan Dalto yang penuh kotoran makanan di pakaiannya dan darah di kepalanya yang terluka. Dia melirik ke arah Putri Norah dan Bangsawan Doldores dengan pandangan memperingatkan. “Sikap kalian seperti anak kecil” ujarnya kemudian pada keduanya setelah membaca situasi.

Semua murid berdiri dan hanya diam tidak berani membantah tuduhan Bangsawan Voldermon sambil menundukkan kepala dalam-dalam.

Bangsawan Voldermon melihat seorang gadis di samping Bangsawan Dalto. Pipi kiri gadis itu tampak merah bekas telapak tangan. Tapi Dia sangat cantik. Seperti kucing kecil yang menarik siapapun untuk menyukainya tanpa Dia melakukan apapun.

Tanpa tendeng aling-aling Bangsawan Voldermon langsung menghampiri Yuki. Dia langsung menyentuh dagu Yuki dan mendongakkan wajah gadis itu agar bisa jelas melihatnya. “Siapa ini, Aku belum pernah melihatmu sebelumnya ?” Tanya Bangsawan Voldermon antusias.

Yuki langsung menepis tangan Bangsawan Voldermon di wajahnya. Dia langsung menatap mata Bangsawan Voldermon sambil memasang ekpresi wajah garang yang mengisyaratkan “Jangan sentuh Aku atau Kau akan mati” pada Bangsawan Voldermon. Yuki mundur ke belakang bahu Bangsawan Dalto dan menyembunyikan dirinya sebisa mungkin disana.

Bangsawan Voldermon masih menatap Yuki dengan mencoba mengingat-ngingat siapa gadis cantik didepannya ini. Mengabaikan tatapan mengancam dari Yuki. Dia sangat yakin tidak pernah melihat gadis itu sebelumnya di sekolah. Lagipula bagaimana mungkin Dia bisa melewatkan seorang gadis yang sangat cantik seperti ini selama ini. Kemudian Dia teringat sesuatu.

“Kau pasti Putri Tunggal Perdana Menteri Olwrendho. Astaga, Aku tidak menduga Kau ternyata sangat cantik seperti ini” Yuki menyadari beberapa Putri langsung memandang tidak suka padanya ketika Bangsawan Voldermon berbicara seperti ini. Dan itu bukanlah pertanda baik.

Bangsawan Voldermon berpaling kepada Pangeran Riana untuk memprotes. “Kenapa Kau tidak mengatakan padaku bahwa gadis yang Kau bawa tempo hari sangat cantik seperti ini” Jarinya menunjuk langsung kearah Yuki.

Pangeran Riana melirik Yuki sekilas yang masih berusaha menyembunyikan dirinya di belakang Bangsawan Dalto. Yuki sama sekali tidak nyaman dengan situasinya. “Apa untungnya Aku memberitahumu” jawab Pangeran Riana dingin.

“Ah, Kalau begitu Kau setuju kan kalau Dia sangat cantik” kerjar Bangsawan Voldermon tidak mau kalah.

Pangeran Riana sangat mengenal watak Bangsawan Voldermon. Dia tidak ingin membahasnya lagi. Jadi Pangeran Riana hanya berkata dengan malas “Dia masih gadis kecil Vold” ujarnya mengingatkan.

Bangsawan Voldermon tidak memperdulikan ucapan Pangeran Riana. Dia kembali mendekati Yuki. “Aku ingin mengundangmu makan malam..”

“Tidak, terimakasih tuan” potong Yuki cepat dengan wajah muram. Dia langsung menolak undangan Bangsawan Voldermon tanpa basa basi. Tangannya terulur dan menggengam erat lengan Bangsawan Dalto. Yuki ingin segera pergi dari situasi yang tidak menyenangkan ini.

Bangsawan Xasfir melirik sekilas kearah Yuki sambil menahan senyum. Vold tidak pernah ditolak oleh seorang gadis sebelumnya, justru banyak gadis yang berlomba menarik perhatian Vold tanpa Vold perlu berusaha untuk mendapatkan Mereka. Sekarang Dia justru ditolak oleh seorang gadis kecil yang baru saja datang kedunia ini. Gadis itu sama sekali tidak terpukau dengan daya tarik Vold. Menarik.

Biasanya Pangeran Riana tidak akan mentolelir orang yang bersikap tidak sopan pada keluarga kerajaan. Yuki telah menolak ajakan Bangsawan Voldermon dengan kasar. Tapi kali ini Dia memilih untuk tidak mempermasalahkan. Sesekali Voldermon memang harus diberi pelajaran.

“Kalian belum menjawab pertanyaanku. Apa yang terjadi disini ?” Tanya Pangeran Riana lagi memfokuskan akan masalah yang terjadi. Dia sebenarnya tidak bodoh dan tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi disekolah. Dia sudah memperingatkan pada Bangsawan Doldores dan Putri Norah tapi Mereka masih melakukannya secara diam-diam. Bangsawan Doldores adalah sepupu jauh Pangeran Riana. Sayangnya, selain kemampuan makan yang besar. Dia tidak memiliki bakat apapun untuk diandalkan. Kedua orang tuanya beberapa kali berusaha mendekati Pangeran Riana, berusaha agar anaknya suatu saat nanti bisa duduk disalah satu kursi pemerintahan. Mereka mencoba memanfaatkan hubungan keluarga diantara Mereka untuk menekan Pangeran Riana.

Tapi siapa yang berani menggoyahkan Pangeran Riana. Dia menilai orang dari kualitas bukan dari ancaman dan tekanan.

Pangeran Riana tidak akan membiarkan orang yang tidak berguna menempati posisi penting. Masih banyak orang cerdas dan berkualitas disekelilingnya. Tidak perlu repot-repot untuk memelihara seekor keledai dungu hanya karena Dia adalah keluarga.

Putri Norah juga tidak memiliki watak yang baik sebagai seorang Putri Raja. Begitu sombong dan semena-mena. Tapi Dia tidak mau ikut campur dalam masalah etika seorang gadis. Ibu suri yang akan mengurus Putri Norah nantinya.

“Tidak apa-apa Kak, Ini hanya salah paham” Putri Norah buru-buru mendekati Pangeran Riana. Dia bergelayut manja di lengan Pangeran Riana tapi…

“Lepaskan Tanganmu” perintah Pangeran Riana dingin.

“Kakak..”

“Jika Kau masih ingin tanganmu selamat, lepaskan sekarang juga” perintah Pangeran Riana lagi dengan nada mengancam.

Awalnya semua orang yang ada merasa iri ketika melihat Putri Norah berani bergelayut manja di lengan Pangeran Riana. Mereka berpikir hubungan keduanya sangat akrab sebagai adik kakak seperti yang sering digembor-gemborkan oleh Putri Norah selama ini. Mengingat, meskipun Raja Bardhana memiliki empat orang Putra dan tiga orang Putri.

Hal ini disebabkan adanya persaingan antar wanita di istana harem yang sangat kejam. Bahkan Bayipun bisa menjadi bahaya diantara wanita itu.

Tapi…Saat melihat respon Pangeran Riana. Mereka mulai meragukan cerita Putri Norah.

Pangeran Riana menyentakkan lengannya dengan kasar hingga pegangan Putri Norah terlepas dan dengan dingin menggunakan sapu tangan untuk mengelap bekas sentuhan Putri Norah. Seolah Dia baru saja memegang barang yang sangat menjijikan.

Putri Norah mundur dengan ketakutan. Beberapa orang yang tidak menyukainya, termasuk Elber tampak tersenyum senang dengan wajah mengejek pada Putri Norah. Tadinya Putri Norah berniat memamerkan hubungan antar saudara kepada teman-temannya, Tapi Dia malah mendapat malu.

“Pangeran, Mohon maafkan Hamba. Hamba izin pergi meninggalkan ruangan” Bangsawan Dalto membungkuk dengan sopan. Yuki langsung menggengam erat ujung pakaian Bangsawan Dalto. Dia sangat khawatir Dia akan ditinggalkan sendirian apalagi ada Bangsawan Voldermon yang menyebalkan dan Pangeran Riana yang menakutkan didekatnya.

Pangeran Riana hanya diam tidak menjawab. Tapi dari gesturnya, Dia tidak melarang Bangsawan Dalto. Jadi Pendeta Serfa yang berdiri disebelahnya mengangkat tangan mewakili Pangeran Riana untuk menjawab permintaan Bangsawan Dalto.

“Terimakasih Pangeran” jawab Bangsawan Dalto. Yuki mengikuti kepergian Bangsawan Dalto dengan tangan terus mencapit ujung pakaian Bangsawan Dalto seperti kepiting.

“Putri Yuki”

Deg

Yuki berbalik dengan ketakutan ketika Bangsawan Voldermon memanggilnya lagi. Jantungnya seolah berhenti. Mereka baru saja sampai didekat pintu. “Aku serius dengan ajakan makan malam tadi” ujar Bangsawan Voldermon lagi.

Yuki tidak menolak kali ini tapi Dia tidak menyetujui juga. Dia tahu tidak boleh mengharap keberuntungan yang berlebih hanya karena Pangeran Riana tidak mempermasalahkan sikapnya yang pertama kepada Bangsawan Voldermon. Jadi Yuki hanya membungkuk untuk memberi hormat. Kemudian Dia berlari pergi menyusul Bangsawan Dalto yang sudah lebih dulu pergi meninggalkannya dengan panik.

1
CaH KangKung,
👣👣
Dewi hartika
siip thoorrt di tunggu up datenya.
Zhietha Shietha
Hay kak,aq ada grup wa nie,husus para pembaca novel,novel siapa aja.kali aja kakak minat untuk gabung bisa inbox no kkak di fb/ig aku,atau balas komen di sini,mungkin aja minat 🥰 itung2 tambah teman
Rendi Rustandi
lanjut dong
Hana
lanjut
Aegis Aetna
kalo lagi mimpi jiwanya pindah
Aegis Aetna
di sekitarnya
Aegis Aetna
sedari tadi
Aegis Aetna
kok diulang narasinya?
Aegis Aetna
sudah kuduga pasti mimpi
Aegis Aetna
di atas. di bawah
Aegis Aetna
di sekelilingnya
Aegis Aetna
disummon
Aegis Aetna
manusia serigala
Aegis Aetna
di mana.
Aegis Aetna
di sini.
Aegis Aetna
ki yuki... tangi woy wes awan...
Dewi hartika
di tunggu kelanjutannya thorr.
Dewi hartika
semangat up datenya thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!