NovelToon NovelToon
Suami Pilihan Abah

Suami Pilihan Abah

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:30.9k
Nilai: 5
Nama Author: Mom young

Azahra Khumairah seorang Anak dari pemilik pesantren Ternama di kota nya. terpaksa harus di Nikahkan karan dia terus membuat ulah.

Dan Abahya telah Yakin menikahkan putri nya dengan Santri pilihan nya. yang tidak lain Adalah Santri kesayangan Abahnya Muhamad Rasya

Mampukah Rasya mengubah Azahra menjadi istri saliha dan Anak yang berbakti?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom young, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

Setelah semalam menangis sampai sesenggukan, Zahra langsung tidur di pundak Rasya. dan pagi berselang Zahra langsung bersiap siap. masuk sekolah karna sudah 3 hari tidak masuk sekolah.

" sayang kamu nanti pulang jam berapa? " ucap Rasya sambil menyisir rambut Zahra.

" belum tau. palingan juga jam Dua mungkin. " ujar nya

" soalnya Aby juga mau ada acara sayang, kalau nanti. kamu ada pelajaran tambahan kabarin aja. Kalau kamu nanti pulang nya kurang dari jam dua. kamu naik Gojek aja yah, kalau ngak yah Tunggu Aby jemput sekalian pulangnya Jalan jalan. " ucap Rasya sambil mengikat rambut Zahra.

Zahra hanya menganguk. ia sekarang jadi lebih penurut Abah juga sekarang jarang menegur Zahra. itu karna Rasya selalu menutupi keburukan nya. karna seburuk buruknya Zahra. Rasya lah, yang akan bertanggung jawab segala nya.

setelah selesai bersiap, seperti biasa Rasya langsung mengantar Zahra berangkat sekolah nya.

entah mengapa? hari ini Zahra seperti Lesu. bahkan muka pucat dan sedikit Oleng

" sayang kok kayak nya Lemes banget kamu? " Rasya yang menatap Zahra di kaca spion nya.

" ngak tau nih, padahal tadi udah minum susu sama sarapan roti. " ujar Zahra, Sambil mengusap Wajah nya.

" Mau putar balik aja? ngak usah masuk sekolah dulu yah Kalau ngak? " ujar Rasya yang penuh khawatir.

" Kan kemarin juga aku udah ngak masuk 3 hari Aby masa harus libur lagi. "

Rasya hanya memberi nasihat. jika nanti mendadak Zahra tidak enak badan. langsung ijin ke, ke Guru sekolah nya.

setelah sampai di gerbang sekolah. seperti biasa Zahra langsung mencium punggung tangan Rasya. dan segera masuk kelas.

sesampainya di kelas jam pelajaran pun. Langsung di mulai entah mengapa hari ini Zahra begitu lemas,

" aduh ko kepala ku sakit banget yah " gumam Zahra dalam hati. tapi Zahra tetap mengikuti pelajaran hinga jam istirahat tiba.

" Za,,,kekantin yuk?. " ucap ketiga sahabat nya Zahra.

" ayo " Zahra langsung beranjak dan memasukan buku nya kedalam tas.

di koridor menuju kantin Fatir sudah menghadang Zahra. dan mengikuti Zahra ke kantin.

" iyah intan, Ratna, mawar. kalian pesan dulu aja yah. aku ke toilet sebentar." ujar nya.

Zahra langsung ke toilet. setelah Keluar dari toilet Fatir tiba-tiba menghampiri Zahra.

" Za, kamu dari mana Aja " tanya Fatir yang sengaja menghalangi jalan nya.

" Aku sibuk, ada acara " ucap Zahra jutek.

" Aku kangen. dan aku juga mau tanya sesuatu? " ucap fatir sambil memegang tangan Zahra erat!

" tanya saja, tapi tolong lepaskan genggaman nya. " Nada Zahara Datar

" yang kemarin di pasar malam benar itu abang mu? " Ucap fatir dengan nada yang menekan

" Hmmm..." Jawab Zahra lirih sambil menunduk.

" Aku butuh kejujuran. dari hati kamu Za, aku sayang sama kamu aku rela lakuin apa pun. demi kamu. " ucap Fatir seakan mengungkapkan isi hati nya pada Zahra.

Zahra bingung harus mengambil kalimat apa? Zahra harus menjelaskan pada Fatir! tapi ia Fikir momen nya, tidak pas apa lagi jika semua gurunya tau statusnya sekarang sudah menikah. ia takut di DO. dari sekolah nya.

" Maaf kak, teman ku sudah nungging " Zahra langsung melangkah menuju sahabat nya,

Namun tiba-tiba. Zahra langsung terjatuh pingsan. dan Fatir langsung meraih Zahra. yang hampir tubuh nya jatuh ke lantai.

" Ya ampun! Zahra.. " ketiga sahabat langsung panik dan menghampiri nya.

karna mereka juga panik Zahra belum kembali Dari Toilet.

Akhirnya setelah beberapa menit. Zahra pun di bawa ke UKS sekolah.

" ya Alloh Za, bangun hey.. " ucap Ratna sambil menepuk lembut pipi Zahra.

intan yang panik pun langsung ke kelas mengambil ponsel. Zahra dan menghubungi Rasya.

" hello. Assalamualaikum "

" Iyah Waalaikumsalam. ini siapa yah? " ucap Rasya. ia tau betul Kalau yang ada di telfon bukan suara istri nya.

" Zahra nya pingsan. pak Ustadz kesini saja yah tolong jemput Zahra. " Intan langsung menutup Telfon

Rasya panik mendengar Kabar Istrinya Pingsan Rasya langsung meninggalkan rapat. dan langsung menjemput Zahra ke sekolah nya. Bahkan pikirannya sekarang Hanyalah Tertuju Pada Zahra

" Maaf para Ustadz. saya menunda rapat. karna harus menjemput istri saya. " ujar Rasya tampa basa basi. dan langsung menyerahkan berkas kepada Ustadz ilman.

sesampainya di sekolah Zahra, Rasya langsung memarkirkan motor nya, dan melihat tangan intan yang melambai, mengisyaratkan untuk Rasya menuju ke UKS.

" dimana Zahra? "

" mari pak Ustadz ikut aku. "

Rasya langsung. mengikuti langkah intan...

di sana, Rasya melihat Zahra yang masih terbaring lemas. dan satu yang menyita perhatian nya saat ia tau Kalau pria yang pernah ia lihat di pasar Malah ia temui lagi disini. dan sedang Berada di Samping Zahra.

" kita keluar dulu yah pak.. " ujar ketiga sahabat Zahra.

kini tinggal Fatir, yang masih ada di sana...

" Salam kenal saya Fatir. " ucap Nya. dengan tatapan datar.

Rasya langsung mengulurkan tangan nya. tapi dengan kembali menatap fatir penuh Selidik.

" Kalau Mau ke kelas silahkan. biarkan saya yang menjaga Zahra disini! " sambil Rasya menekan jabatan tangan nya.

" baik saya permisi dulu. " Pamit Fatir

Setelah beberapa menit Rasya menunggu, akhirnya Zahra sadar.

" Aby,,,,Aby. kok disini? " ucap Zahra saat matanya Mulai terbuka.

" tadi intan telfon. dia bilang kamu pingsan. Aby panik dan langsung ninggalin rapat "

" aku juga ngak tau kenapa, tiba-tiba tadi kepala ku pusing. " jelas Zahra.

" yah sudah, ayo kita pulang. tadi Aby sudah izin ke guru kamu "

lalu tiba-tiba. Bu eca masuk kedalam ruangan dan memberikan tas Zahra.

" dek Zahra. ini tas nya ketinggalan. " ujar bu eca.

" iyah bu makasih. " Rasya langsung Mengambil Nya.

" Kalau besok belum terlalu sehat, tidak masuk dulu juga ngak papah " ucap bu Eca sambil menutup pintu

" baik bu. mungkin ist....saya memang butuh istirahat " ucap Rasya yang hampir keceplosan. dan langsung mengalihkan pembicaraan

Zahra yang langsung mencubit pinggang Rasya. karan Panik!

bu eca yang menatap Zahra dengan bingung..

" Aby ko bisa keceplosan. yah " gumam Zahra dalam hati.

namun ia tidak berani mengeluarkan ucapan nya, dan bu eca juga tidak berani menegur nya lagi, karna yang bu eca tau Rasya yang saat ini menjemput Zahra adalah abang nya.

" Aby kenapa keceplosan sih? kan udah aku bilang aku mau private, dulu pernikahan kita " ucap Zahra sambil memanyunkan bibir andalan nya.

" lupa sayang maafin yah "

sebenarnya hari ini Rasya malas berdebat dengan Zahra. apa lagi banyak pekerjaan yang ia tinggal kan di pondok, belum lagi ia harus memikirkan hal lain sebagai nya.

" Aby, aku pengin makan rujak. " ujar Zahra sambil menunjuk penjual rujak gerobak pinggir jalan.

" yah udah, ayo kita turun dulu. " ujar Rasya.

Zahra dengan girang. langsung turun dari motor dan membeli rujak. tentu saja Rasya bingung dengan sifat istri nya yang seperti orang sedang ngidam.

" udah by, ayo pulang " sambil ia membawa sebungkus rujak.

Rasya langsung melajukan motor nya karna semakin sore cuaca nya begitu panas. apa lagi Zahra tidak memakai helem.

sesampainya di rumah Zahra langsung masuk ke kamar nya, dan Rasya mengikuti langkah Zahra.

" sayang Aby mau tanya boleh? "

Zahra langsung menoleh...

" Mau tanya apa? "

" kamu udah, mens belum sih? " tanya Rasya sambil menutup pintu kamar.

" belum bulan ini. tapi pas Aby pulang dari jombang, satu bulan lalu aku itu baru selesai mens. " jelas nya.

Rasya langsung menelan saliva sambil bergumam dalam hatinya " apa jangan- jangan dia hamil yah? "

" sayang kita ke Dokter yuk? " Ajak Rasya pada Zahra.

" lah emang nya aku kenapa? aku udah baik baik aja, " ucap Zahra sambil menikmati rujak yang tadi ia beli.

Bersambung🌹🌹🌹

makasih. jangan lupa like komentar yg bijak dan subscribe 🥰😍😍😍😍

1
Ayu Rahma
😅
Ayu Rahma
Kutu kupret😂 bisa bisanya imran muncul😅
Ayu Rahma
😂😂😂
M Subahan Sahil
Luar Biasa
Ayunda
tolong dong utk kata2 ya huruf h nya di ilangin cukup ya iya,jgn Iyah yah,kata aja yg cukup aja jgn ada huruf h nya ga enak aja bacanya
M Subahan Sahil
ada ada aj kamu Zah😅
Ayu Rahma
kasar kali wak😆
Ayu Rahma
luar biasa
anggita
oke thor, moga novelnya sukses👌
anggita
like👍+☝iklan utk Zahra Rasya.
anggita
maaf, saran thor. klo awal paragraf/ alinea usahakan pakai huruf besar🙏
Mom Young: 🤗 makasih Sarah nya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!