Persiapan pernikahan antara keluarga Atmajaya dan Gondo kusumo sudah disepati sejak anak-anak mereka masih remaja. Sejak bekerja sama dalam bisnis kedua keluar ini memang sudah sangat akrap untuk mempereratnya mereka setuju menjodohkan kedua putra dan putri mereka.
Dimas dan Erlita keduanya baru akan bertemu pada saat acara lamaran di gelar. Karena dimas berada di Amerika unuk sekolah dan juga bekerja disana. Semua berjalan lancar sampai peristiwa besar yang terjadi dikeluarga atmajaya.
Erlita yang harusnya menikah dengan dimas digantikan oleh adiknya erina. Erina terpaksa harus melanjutkan kisah berjodohan kakaknta dengan dimas karen erlita meninggal dalam suatu kecelakaan.
Menikahi jodoh kakak ku erina harus meneruskan perjodohan antara keluarga atmajaya dan gondo kusumo.
Akankah pernikahan ini berhasil......atau sebaliknya ..?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bondan wardoyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 13 Puncak acara
Ahirnya acara kemping hari ini selesai hari ini akan ditutup dengan acara bakti sosial dan lelang yang hasil uangnya digunakan untuk kepentingan anak asuh diyayasan. Acara ini di buka langsung oleh Erlita. Selain mengundang tokoh masyarakat ada juga perwakilan dari beberapa kolega atmajaya group.
Di cara ini dilelang beberapa barang yang dengan suka rela disumbangkan oleh para donatur. Selain acara lelang juga ada acara bakti sosial di sekitar lokasi terdapat panti asuhan dan juga panti jompo.
Erlita sendiri terjun untuk menyerahkan bantuan langsung. Sudah sejak remaja erlita senang dengan berbagai kegitan sosial apalagi membatu orang-orang yang membutuhkan.
Waktu sudah cukup sore rombongan erlita pun terlihat sudah selesai dengan acara hari ini. Dari pagi sampai hampir setengah hari.
" mbak lita kita mau langsung pulang atau mau istirhat untuk makan dulu mbak sekalian istirhat sholat asar" tanya asisten erlita
" Ya sudah boleh kita cari restoran terdekat aja yang penting bersih dan ada tempat sholatnya "
" baik mb kayaknya tidak jauh dari sini ada tempat yang bagus dan bersih biar saya suruh pak edi untuk mencari......Pak kita berhenti di restoran depan ya kira 10 menit lagi "
" Baik mb ...." jawab pak edi
Tak lama mereka sampai di restoran yang dimaksud segera mereka memesan makanan dan minuman sambil menunggu erlita memilih untuk sholat terlebih dahulu.
Kira-kira sekitar 1 setengah jam mereka singgah di restoran itu setelah semua selesai makan dan beribadah mereka melanjutkan perjalan pulang. Cuaca hari ini cukup mendung tapi tidak ada hujan yang turun. Diperjalan pulang erlita tengah asik mengirim pesan dengan dimas.
Entah apa yang mereka bicarakan terlihat dari wajah erlita yang kadang-kadang tersenyum simpul.
Tiba-tiba mobil erlita terhenti karena dari tadi erlita hanya memilihat ponselnya sampai dia tidak tau kalau mobilnya tiba2 berhenti mendadak.
" Kenapa pak eko kuk berhenti....." tanya asisten erlita
" Itu mb ada kecelakaan di depan jalanya macet" jawab supir erlita
" Pak eko coba di cek ada apa siapa tau kita bisa bantu" suruh erlita
Pak eko pun segera turun dari mobil dan segera mencari tau apa yang terjadi, tak berapa lama pak eko pun kembali.
" Gimana pak ada apa " tanya erlita
" Benar mb lita didepan ada kecelakaan karema baru proses evakuasi jadi macet, sebaiknya mb lita tunggu dimobil saja"
" Gimana ini mb kita kemalaman atau kita putar balik saja cari jalan lain" tanya asisten erlita
" Gak usah lah wi....kita tunggu saja mungkin gak begitu lama"
Mereka terjebak macet kurang lebih 1 jam. Setelah itu erlita melanjutkan perjalanan pulang. Kira-kira hampir tengah malam erlita baru sampai dirumahnya.
Teelihat mama menunggu erlita di ruang tengah.
" Assalamualaikum.....lhooo mamah kuk belum tidur mah....."
" Katanya jam 8 paling lama sampai rumah ini sudah tengah malam baru sampe rumah mama kan jadi kepikiran "
" Maaf yaa ma tadi itu jalanya macet banget jadi telat dech"
" Ya sudah kamu istirahat sana masuk kamar pasti capek" pinta mama
" iyaa ma...mama juga istiharat ini sudah malem banget "
Erlita kemudian naik ke atas menuju kamarnya, dia langsung membersihkan dirinya dan segera merebahkan tubuhnya di atas kasur yang sudah 2 hari ia tinggalkan.
Amerika....
Erina tampak sudah bersiap bergi ke bandara. Didepan hotel sudah ada mini bus yang akan mengantar rombongan erina menuju bandara. Semua sudah masuk ke dalam mobil. Tapi erina tampaknya masih sibuk menerima telephone.
" Erina.....ayok naik kita bisa telat nie ketinggalan pesawat " sahut nadia
" Iyaaa.....iyaaa nat bentar aku naik....., udah dulu ya mas dimas saya pulamg duluan sampe ketemu di jakarta" Sambil berlari erina menutu telephone dari dimas
" Kamu telphone diapa sih er.....serius amat" tanya nadia
" Oh....mas dimas.....aku cuma pamit aja kalau pulang hari ini "
" Perasaan kayak kamu aja yang mau nikah sama dimas bukan kakakmu"
" Husss......jangan ngarang dech kamu....nad"
" Yaa perasaan semenjak kalian ketemu itu intens banget sih telpone nya "
" Yaa dia tanya-tanya soal kakak gue lah"
" Yakinnnn......"
" YAAAAKINNNN lah......dia bukan tipe aku banget " tegas erina
Begitu tiba di bandara erina dan rombongan langsung buru-baru masuk. Persiapan penerbangan jarak jauh cukup lama.
kok berasa kyk nonton film India ya??
byk baju dan perhiasan..
😃😂
Gak kok✅
tolong ya thor di perhati kan..😃🙏🏻🙏🏻