NovelToon NovelToon
Hunter Of Choice

Hunter Of Choice

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Time Travel / Romansa
Popularitas:628
Nilai: 5
Nama Author: kyc_ibell

Takdir 3 siswa SMA yang berubah karena tidak sengaja melakukan perjalanan waktu ke zaman Dinasti Jepang. Mereka bertugas membantu Kaisar dalam memberantas makhluk kutukan yang membuat hidup masyarakat dalam belenggu kesengsaraan.

follow my account Ig : @bellafrr_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kyc_ibell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12

Ketika Kaisar sedang tidur. Kaisar terbangun karena mendengar suara tangisan wanita, Kaisar melihat sekeliling namun juga tidak ada orang di sana selain dirinya sendiri. Kaisar melihat bayangan lewat di samping kamarnya, Kaisar memutuskan keluar untuk mengecek apa itu tadi.

Setelah berjalan jauh dari kamarnya. Kaisar melihat wanita dengan tubuh basah kuyup membelakanginya. Kaisar bertanya "Siapa kau?,mengapa dirimu basah kuyup seperti ini?". Wanita itu tidak merespon Kaisar dan terus berjalan. Kaisar mengikuti wanita itu sampai ke danau istana, wanita itu berdiri di pinggir danau istana. Saat Kaisar menghampiri wanita itu, tiba-tiba terlintas kabut menutupi wanita itu, setelah kabut menghilang, Kaisar terkejut melihat wanita yang basah kuyup itu tadi berubah penampilan menjadi wanita bangsawan yang memakai pakaian Ratu. Kaisar mendekati wanita itu dan berkata "Siapa sebenarnya dirimu?". Wanita itu membalikkan badan dan Kaisar terkejut saat melihat wajah wanita itu. Dia adalah mendiang Ratu. Dengan meneteskan air mata, Kaisar berkata "Ratuku...". Dengan tatapan dingin, Ratu menjawab "Seharusnya kau yang mati". Kaisar terdiam dengan wajah penuh penyesalan, tiba-tiba Ratu menusuk Kaisar menggunakan katana dengan wajah penuh amarah.

Kaisar terbangun dari tidurnya. Ternyata itu semua hanyalah mimpi. Kaisar melamun sejenak memikirkan mimpinya tadi.

Fajar telah tiba, cahaya matahari menyinari embun dedaunan.

Saat rapat kerajaan, Kaisar tidak bisa fokus, Kaisar melamun dengan tatapan sayu. Tuan Yamato berkata "Mengapa Kaisar terus melamun?, Apakah Kaisar sedang tidak sehat?". Kaisar menjawab "Tidak apa-apa..., kita lanjutkan rapat ini besok saja". Kaisar meninggalkan ruangan rapat meninggalkan para Menteri. Menteri Pajak berkata "Apa yang terjadi dengan Kaisar?, tidak biasanya seperti itu". Dengan wajah sombongnya, Tuan Yamato atau Menteri Keuangan berkata "Apakah Kaisar sudah tidak sanggup memimpin takhta?". Menteri Pajak berkata "Kita lihat saja nanti bagaimana kedepannya...".

Suasana siang yang cerah mendadak berubah. Awan gelap menutupi sinar matahari, hujan turun mengguyur tanah. Para Menteri heran dengan cuaca yang tiba-tiba berubah.

Kaisar berjalan menuju danau tanpa pengawalan. Dia berdiri tepat di posisi seperti mimpinya tadi malam. Kaisar tidak peduli dengan dirinya yang kehujanan. Dengan raut wajah sedih, Kaisar berkata "Jika aku bisa memutar waktu, aku pasti akan menghentikanmu".

Putri Hikari tidak sengaja lewat dan melihat ayahnya berdiri sendiri kehujanan tanpa pengawalan. Dia pun menghampirinya. Putri Hikari mendekati Kaisar sembari memayunginya dengan berkata "Ayah merindukan ibu?". Kaisar membalikkan badan dan melihat putrinya datang kepadanya. Kaisar tersenyum tipis melihat putrinya. Putri Hikari berkata "Jika seperti ini ayah akan sakit, ayo kembali".

Haru tidak sengaja melihat kejadian tersebut. Haru berkata "Mengapa Kaisar hujan-hujanan di samping danau, apa ada masalah dengan Kaisar?".

Putri Hikari membawa Kaisar kembali. Putri Hikari kasihan melihat kondisi ayahnya. Disisi lain Putri Hikari juga merindukan ibunya.

- Beralih dengan Yukie -

Yukie berada di paviliun sembari berlatih Katana. Sebagai pemburu tingkat Elite, Yukie ingin meningkatkan kekuatannya. Yukie mencoba berlatih Katana di luar Paviliun dengan guyuran air hujan. Dengan menatap langit, Yukie berharap bisa kembali ke zaman modernnya. Yukie berlatih katana dengan lihai. Kekuatan air memancar pada katananya. Tetesan air hujan yang mengenai katana menimbulkan guncangan yang sangat kuat hingga mematahkan batang pohon di dekatnya.

Ryujin yang memang ingin datang menemui Yukie, melihat Yukie hujan-hujanan seperti itu, membuat Ryujin terheran, Ryujin berkata "Astaga..., Bagaimana jika dia demam".

Ryujin memanggil Yukie dan menghampirinya. Ryujin berkata "Kau bisa demam Yukie... ayo kita berteduh". Ryujin langsung menggandeng tangan Yukie. Setelah berada di dalam Paviliun, dengan raut wajah cemas, Ryujin berkata "Bagaimana jika kau sakit? Mengapa berlatih di tengah-tengah hujan?". Yukie menjawab "Aku tidak peduli, kau melihat ku tadi?, aku menari di antara tetesan air hujan berharap keajaiban terjadi, tapi aku tidak bisa melakukan apapun ". Dengan gemas Ryujin berkata "Arghhh apel kecilku ini..., aku akan memanggil pelayan untuk menyiapkan pakaian kering untukmu, setelah ini jangan hujan-hujanan lagi ya". Yukie tersenyum menganggukkan kepalanya. Ryujin berkata "Baiklah kalau begitu aku akan menunggumu". Yukie menjawab "Iya...". Di dalam hatinya, Yukie berkata "Mengapa dia sangat peduli kepadaku?".

Setelah Yukie selesai, Yukie menghampiri Ryujin di depan. Yukie memandang Ryujin sambil berkata di dalam hatinya "Andai saja itu Haru". Ryujin berkata "Kenapa kau memandangku seperti itu?, apa aku sangat tampan <⁠(⁠ ̄⁠︶⁠ ̄⁠)⁠> ". Yukie menjawab "Apaan..., kepedean banget ¯⁠\⁠_⁠ʘ⁠‿⁠ʘ⁠_⁠/⁠¯ ".

Yukie berkata "Ada urusan apa kau menemuiku?". Ryujin menjawab "Tentang makhluk kutukan yang di Desa Okaya ". Yukie berkata "Ohhh ada apa?". Ryujin menjawab "Karenamu kita bisa membunuh makhluk itu, kau mengatakan bahwa kelemahannya adalah cahaya". Yukie berkata "Benar... lalu?". Ryujin bertanya "Bagaimana kau tahu jika cahaya adalah kelemahannya?". Yukie menjawab "Jelas saja cahaya adalah kelemahannya, makhluk itu kan hanya keluar di malam hari saja, jadi apalagi kalau bukan cahaya?".

Ryujin merenung sejenak, Rujin berkata "Jadi itu hanya asumsimu sendiri?, tidak ada orang lain?". Yukie terdiam dan berkata di dalam hatinya "Tunggu..., sebenarnya Jinsei yang memberitahuku terlebih dulu, Mengapa Ryujin bertanya-tanya?". Yukie menjawab "Iya..., itu asumsiku sendiri, memangnya kenapa? apa ada sesuatu?". Ryujin berkata "Aku hanya penasaran saja bagaimana kau tahu kelemahan makhluk itu...".

Ryujin berdiri dan berkata "Baiklah kalau begitu terimakasih, aku pergi dulu, jaga kesehatanmu". Ryujin pergi meninggalkan Yukie.

Yukie berkata "Pasti ada sesuatu yang dia sembunyikan...". Yukie terdiam sejenak dan mencoba memikirkan sesuatu. Dengan raut wajah heran, Yukie berkata "Tunggu..., Bagaimana Jinsei tahu? sedangkan Jinsei saja bertugas jauh dari istana, apalagi Desa Okaya... dan ayahnya saja tidak ada di istana, memangnya ayahnya pernah melihat makhluk itu?".

Dengan raut wajah curiga "Yukie berkata "Tapi..., Jinsei mengatakan bahwa itu hanya asumsinya saja, namun..., asumsinya tepat sekali ya??, seolah dia yang menciptakan makhluk kutukan itu, ada apa antara Jinsei dengan Tuan Yamato?, apa aku harus mencari tahunya secara diam-diam, biar aku sendiri saja, Ryujin dan Haru tidak perlu, karena hanya aku orang terdekat Jinsei, jika tidak Jinsei pasti akan curiga".

Yukie sebenarnya tidak yakin akan kecurigaan ini. Mengingat Jinsei adalah sahabat kecilnya dan dia sangat baik kepada Yukie. Dengan bingung Yukie berkata "Bagaimana ini..., mengapa menjadi sangat rumit??, tapi jika memang benar, mengapa Jinsei malah memberitahuku ya?".

Yukie dibuat bingung atas semua ini. Yukie berkata "Baiklah jika memang begini, aku akan mencari tahu kebenarannya, kuharap itu hanyalah kebetulan saja, lagi pula Jinsei adalah teman baikku, tidak mungkin jika dia jahat".

1
Ishi
Endingnya puas. 🎉
kyc_ibell
-Dear readers and novel writers-
Hai saya ibell
saya akan membuat kalian terpatri dan terpaku atas karya-karya saya. Semoga karya-karya saya dapat bermanfaat bagi kita semua. Kritik dan saran kalian akan saya jadikan sebagi pembelajaran/pembaharuan untuk karya yang lebih baik lagi. Ada kesannya bisa disampaikan agar menambah imajinasi saya dalam novel-novel ini
Mohon bimbingan kalian semua
Terimakasih atas kerjasama teman-teman ╮⁠(⁠^⁠▽⁠^⁠)⁠╭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!