NovelToon NovelToon
S U G I H Ronggeng

S U G I H Ronggeng

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: RAYYA

Sugih Ronggeng merupakan kisah terdahulu hingga kini yang tidak pernah usai (terkecuali). Nadia merupakan gadis cantik dari keluarga Kartaca yang ia ketahui bahwa dirinya merupakan cucu ke 7. Banyak kejadian yang tidak Nadia pahami, namun Nadia yakin, di ujung sana "pasti ada penawarnya".

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RAYYA , isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Teror

Pagi ini Nadia sudah siap interview di perusahaan bidang komunikasi, yang kebetulan pekerjaan tersebut merupakan pekerjaan pertama Nadia selepas kelulusannya di bangku kuliah.

"Ayah, Ibu, Neng berangkat ya, doainnnnn!" Ucap Nadia kepada Ayah Ibunya.

"Tidak di minta pun orangtua pasti mendoakan Neng" Jawab Amirudin Ayahnya Nadia.

"Iya Neng, doa Ayah dan Ibu selalu menyertai Neng" Timpa Arum Ibunya Kinasih.

"Makasih Ayah, Makasih Ibu, eh ngomong - ngomong, Ua Atik sama Ua Surya sudah memberi kabar mengenai Sandi?" Tanya Nadia kepada orangtuanya.

"Sudah, tidak perlu banyak pikiran. Fokus saja ya dengan kegiatan hari ini, ini kan hari pertama Neng melamar pekerjaan, jadi tidak boleh banyak pikiran" Ucap Ibunya.

"Hmmmm, baik Ibu, sekarang Neng berangkat yaaa, bekal dari Ibu pasti enak, tidak sabar ingin Neng cicipi, tapi di kantor saja, kalo di rumah takut terlambat" Ucap Nadia

"Iya, iya, berangkat sana" Jawab Ibunya.

"Dadah Ayah, dadah Ibuuuuu" Ucap Nadia kepada kedua orangtuanya.

Arum dan Amirudin mengantarkan Nadia dan memberikan lambaian tangan kepada Nadia.

Nadia yang pada saat itu sudah dengan posisi menyetir, melihat spion mobil selintas ada yang aneh.

Ya, Nadia melihat ada 3 orang yang melambaikan tangan kepadanya.

"Hah? Kok?" Tanya Nadia kepada dirinya sendiri sembari mengucek kedua matanya.

"Ahhh mungkin bawaan lapar, tegang dan kepikiran Sandi hehe, jadi bawaannya aneh - aneh" Ucap Nadia kepada dirinya sendiri.

Mobil pun melaju menuju lokasi tujuan.

"Pringgggggg"

(Terdengar suara barang yang terjatuh lalu pecah).

"Akang ngadangu?" (Akang mendengar?) Tanya Arum kepada suaminya Amirudin.

"Muhun Neng, Akang ngadangu aya barang anu peupeus" (Iya Neng, Akang mendengar seperti ada barang yang pecah) Jawab Amirudin.

Arum dan Amirudin pun bergegas masuk ke dalam rumah dan,

Tidak terlihat apapun yang jatuh atau pecah, lalu suara tersebut darimana pikir mereka berdua.

"Akang, teu aya nanaon gening" (Akang, tidak ada apa - apa ternyata). Ucap Arum.

"Enya nya, wios ah teu kenging seeur emutan, urang tos sepuh, hayu urang istirahat we" (Iya ya, yasudah tidak perlu di pikirkan, kita sudah terlalu tua, ayo kita istirahat saja) Jawab Amirudin.

Arum dan Amirudin pun berjalan menuju kamar mereka yang terletak di lantai atas.

"Arummmm" Ucap seseorang dari bawah tangga.

Arum dan Amirudin pun kaget dan membalikan badannya.

"Hah? Eceu? Naha iraha kadieu na?" (Hah? Teteh? Kapan ke sini nya?) Tanya Arum kepada Atik.

Atik pun dengan tatapan kosongnya lantas pergi meninggalkan Arum dan Amirudin.

"Eceuuuu, Eceuuuuuu..." (Teteh, Teteh) Ucap Arum memanggil Atik yang berjalan menuju keluar rumah.

Arum dan Amirudin pun perlahan turun dari setengah tangga yang sudah mereka naiki. Namun sayang, Arum dan Amirudin tidak bisa mengejar Atik yang sudah pergi entah kemana.

Pikiran Arum tidak karuan,

"Akang, maksadna kumaha ieu? Tadi urang duaan nguping aya barang anu peupeus, tapi gening teu aya. Ayeuna? Ningal Ceu Atik, tapi asa ku araraneh" (Akang, ini maksudnya gimana? Tadi kita berdua mendengar ada barang yang pecah, tapi pas kita cari tidak ada. Sekarang? Ada Teh Atik yang kita lihat tampak begitu sangat aneh) Ucap Arum kepada suaminya.

"Atos ah, yu urang nyuhungkeun tulung ka Gusti Allah, mugia urang di tangtayungan salamina" (Sudah ah, ayo kita minta pertolongan kepada Allah SWT saja, semoga Allah selalu melindungi kita selamanya) Jawab Amirudin.

Arum dan Amirudin pun bergegas menaiki anak tangga kembali secara perlahan menuju kamar mereka berdua.

1
ekur71
Luar biasa
denis
Makasih Rayya, cerita yang luar biasa 👏👏👏
denis
Kinasih 💃
Nasution.20
Malangnya Kinasih, 😥
R A Y Y A
Terimakasih yang sudah membaca ✨️🙏
Whina22
❤️❤️❤️
Cantika
semakin seruuuuuuuuuuuuu pemirsah
Cantika
Sati mata duitan 😔 gimaan kalo suaminya jd cinta sama si Neng
Cantika
Sandi bener bener lu ye buat khawatir
Cantika
gak nurut nich si sandi hahahahhahaha
Cantika
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 sandiiiii, mana sendal weyyyyy pengen nimpuk
Cantika
semakin penasarannnnnnn wkwkw
Cantika
Kinasihhhhh 😭 sedih bet
Cantika
Kerennn, jd tau kalo (mangga) di bahasa sunda itu (silahkan) 😂 kirain mangga mangga ya buah , ilmu baru 👍
Cantika
Acum polos banget 😡
Cantika
Kinasih yg malang 😭
Cantika
di masukan ke list novel fav, blm baca semua, tadi liat di status bestie ttg novel ini dan tertarik baca sampe belain download aplikasi ini 🔥
R A Y Y A: Hi, terimakasih kak, enjoy your time 😊✨️🙏
total 1 replies
Si Petualang
lumayan jadi tw bahasa Sunda satetik dari novel ini . kreatif euy 🌟🌟🌟🌟🌟
R A Y Y A: Hi, terimakasih kak untuk masukannya 😊✨️🙏
total 1 replies
Si Petualang
lebih seru kalo sketsa Kinasih nya ada 😍
R A Y Y A: Hi, terimakasih kak untuk masukannya 😊✨️🙏
total 1 replies
Whina22
Kasian Kinasih jd kambing hitamnya si Rondo 😡 orang cantik mmg selalu banyak yg iri. bagus novelnya tdk pernah bsa ketebak alur cerita slanjutnya sellau d buat pnasaran 👍👍👍
R A Y Y A: Hi, terimakasih kak untuk masukannya 😊✨️🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!