NovelToon NovelToon
Suamiku Yang Cacat

Suamiku Yang Cacat

Status: tamat
Genre:Tamat / Spiritual / Time Travel / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: _yan08

Keisha Putri Maheswari, seorang dokter Modern dari abad ke 21 yang harus mengalami time travel ke masa kuno, Keisha terdampar di tengah-tengah hutan belantara dengan peralatan medis yang dibawanya dari masa depan, Keisha mendapatkan tugas dari sang atasan untuk ikut dengan tim medis yang akan dikirim ke pulau terpencil untuk melakukan kegiatan kesehatan bagi penduduk di sana.

Namun nahas, Keisha seorang dokter spesialis kulit harus gugur saat balik mengantarkan seorang pasien yang hendak dibawa ke kota oleh helikopter, tapi sayang helikopter yang di tumpanginya di tembak oleh orang-orang berkelompok bersenjata sehingga helikopter yang di tumpanginya jatuh.

Deskripsi tidak muat 😍

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon _yan08, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesedihan Keisha (12)

Pria tua itu menatap balik Lucas yang menatapnya tajam. “Bagaimana jika anda menyerahkan gadis ini untuk saya jadikan istri, maka kamu tidak akan saya usir dari desa ini?” ucap si pria tua itu, menatap para warga yang berkerumun membawa obor di tengah gelapnya malam

Lucas menggeram marah, apa-apaan pria tua jelek ini. “Kau–”

“Bermimpi lah pedofil gila! Sampai kapanpun aku tidak akan pernah sudi untuk menikah dengan pria jelek sepertimu!” sahut Keisha tak kalah tajamnya. Memotong perkataan Lucas.

Sehingga seseorang menyela perkataan mereka. “Bagaimana jika kita menikahkan mereka, lalu mengusirnya dari sini! Jika mereka tidak mau, kita bisa membunuhnya!”

“Benar, saya tidak mau desa kami kotor dan kena kutukan dari sang tuhan, akibat perbuatannya yang tidak senonoh di desa ini!” balas seseorang membenarkan omongan mereka satu sama lain.

Keisha yang mendengar itu melotot tajam, apa-apaan ini. “Saya menolak dengan keras, saya hanya pelayannya tuan Lucas, kenapa bisa dituduhkan seperti itu, saya tidak terima!” teriak Keisha menangis tergugu.

“Kami tidak peduli dengan pendapat anda nona! Yang terpenting kalian menikah lah! Supaya desa kami tidak terkena sial akibat perbuatan tidak senonoh kalian!” teriak salah satu warga.

Nami beserta ibunya datang membelah kerumunan warga yang begitu kekuh untuk menikahi Keisha dengan Lucas.

“Nak!?” panggil Nami memeluk Keisha yang menangis.

“Kalian cepat bawa dia ke balai desa, kita nikahkan dia sekarang juga!” titah si pria tua, si biang masalah.

“Berhenti! Siapa kalian berani memerintahkan seorang pangeran!” sentak Lucas menatap tajam para warga yang hendak membawanya.

Mereka sempat terdiam takut. “Kami hanya ingin menikahkan anda pangeran Lucas, dan ini perintah langsung dari istana, anda tidak bisa menolak!” tegas si pria tua meng-kode bawahannya untuk membawa Lucas dan Keisha ke balai desa. “Lagian jika anda lupa, bahwa anda ini hanya seorang buangan kerajaan, tidak sulit untuk menyingkirkan anda dari desa ini!” sambung sang pria tua itu.

“Ibu, tolong aku bu, aku tidak mau menikah!” Keisha semakin memeluk kuat ibu Nami yang juga begitu sedih melihatnya di bawa paksa.

“Menyingkirlah kau wanita hina, kami tidak mau ada banyak wanita hina tanpa identitas sepertimu yang merusak desa ini!” sentak pria itu menatap Nami dengan pandangan jijik dan tajam.

Nami hanya bisa melepaskan tangan Keisha dengan tidak ikhlas, kenapa gadis cantik nan baik hati itu harus terkena kejamnya warga desa.

Sepanjang jalan desa Keisha tak henti-hentinya menangis, sedangkan Lucas pria itu mengutuk dirinya yang lemah dan cacat seperti ini, dia bersumpah jika sudah sehat dia akan membalas warga desa yang tidak tahu malu ini.

Pernikahan yang di landasan paksaan ini berlangsung tanpa hambatan, Keisha tidak berhenti menangis di samping Lucas yang terlihat diam menahan amarah, demi tuhan dia tidak menyangka bahwa pihak istana akan sekeji ini terhadapnya. Setelah selesai mereka semua bubar dengan sendirinya.

Pria tua yang menikahkan mereka pergi menuju belakang balai desa lalu menerima sebuah kantong berisikan koin emas. “Terimakasih tuan!” ucap si pria tua itu membungkuk dengan senyum manis.

. . .

Keisha duduk di atas jerami tempat dia tidur selama ini, gadis itu hanya menangis dan menangis, dia tidak menyangka bahwa akan mendapatkan takdir yang begitu mengerikan dalam hidupnya.

Tidak munafik, Keisha juga seperti gadis lain, yang ingin mendapatkan pendamping hidup yang sempurna dan sepadan dengan dirinya, bukan seperti Lucas pria lumpuh dan cacat, dia tidak mau ….

“Ibu, ayah … tolong Keisha! Keisha gak mau di sini ibu, Keisha mau pulang!” tangisnya sesenggukan, Keisha tidak peduli dengan suara tangisannya yang akan mengganggu Lucas, yang terpenting rasa sedih dan ketidakberdayaan terobati lewat air matanya.

Lucas yang berada di dalam keluar menggunakan tongkat kayu miliknya. “Berisik!” tegurnya duduk jauh dari samping Keisha yang masih menangis.

“Ini semua gara-gara Lo!” pekik Keisha menunjuk Lucas yang duduk di pojok.

“Memangnya saya melakukan apa?” tanya Lucas datar.

“Karena Lo gak bisa ngelawan bodoh!” teriaknya lagi, Keisha bahkan mengucapkan kata ‘lo gue' bukan ‘aku kamu. “Pantas saja hidup Lo melarat, orang Lo aja gak bisa apa-apa, dasar pria lumpuh tidak berguna!” Keisha menjerit mengeluarkan emosinya sampai kata-kata tidak pantas itu keluar dari dalam mulutnya.

Lucas yang mendengar kembali hinaan itu tanpa sadar melemparkan tongkatnya pada Keisha, tetapi beruntung tidak terkena.

“Pergi!” usir Lucas dengan nada rendah.

Keisha mengusap air matanya. “Oke! Gue juga malas tinggal di sini! Lo pikir gue mah gitu nikah sama cowok cacat kek Lo!” ucap Keisha dengan nada sarkas mengambil tas medisnya lalu pergi keluar dari gubuk reot itu. Keisha bahkan tidak memikirkan bahaya apa yang akan menimpanya di tengah malam yang gelap itu, rasa takutnya tidak sebanding dengan panas hatinya yang tidak terima dinikahkan secara paksa seperti itu, demi tuhan dia tidak suka.

Hening …

Lucas menatap pintu gubuknya yang masih terbuka memperlihatkan punggung gadis yang beberapa Minggu ini yang dengan tulus mau merawatnya tanpa memandang hina terhadap dirinya, rasa sakit yang sebelumnya hilang kini kembali muncul di jatuhkan lebih sakit lagi.

“Kenapa?” gumamnya lirih, air matanya hampir jatuh. “Cuma dia yang menatapku dengan tulus, aku nyaman, tetapi dia malah membenciku!” gumamnya memukul lantai bambu tempat dia duduk.

Lucas berteriak mencoba berdiri namun jatuh, hingga beberapa kali percobaan jatuh lagi sehingga membuat pria itu berteriak marah. “Sampai kapan aku akan seperti ini terus tuhan! Sampai kapan!” teriaknya marah memukul kakinya yang lumpuh tidak bisa bergerak.

“Dasar sialan! Jika aku bisa sehat aku bersumpah akan membantai kalian sampai ke anak cucu kalian! Aku bersumpah!”

Lucas kembali mencoba berdiri berjalan namun selalu gagal, rasa nyeri yang hebat pada kakinya tidak dia pedulikan, dia hanya berfokus, berdiri, jalan, berdiri, jalan, hanya itu, sampai tengah malam semakin larut sehingga membuatnya kehabisan tenaga dan pembengkakan pada kakinya, sehingga Lucas terduduk lemas meratapi nasib kakinya yang semakin parah.

“Penyakit sialan!” desisnya tajam. “Dan kau gadis licik! Bersiaplah untuk pembalasanku!”

. . .

Tidak jauh dengan kondisi Lucas, kini Keisha harus mengalami hal sial dalam perjalanannya menuju hutan tempat pertama kali dia kesini, Keisha berharap dirinya bisa pulang ke rumah, jujur saja dia rindu dunianya, apalagi ibu dan ayahnya beserta sahabat dan teman dokternya yang lain. Keisha berlari dengan sekuat tenaga saat bayangan hitam mengejar dirinya di tengah kegelapan malam.

“Ibu, ayah tolong Keisha!” tangisnya begitu takut, apalagi malam semakin larut, cahaya sangat minim tetapi sinar bulan sangat cerah sehingga penglihatannya tidak begitu buruk untuk berlari.

Semakin berlari, semakin jauh hingga Keisha tidak melihat akar pohon hingga.

Bruk!

“Sang ratu …”

.

.

...hey hey, maaf telat up, solnya lagi terkendala di kehidupan rl di tambah beberapa hari ini gw ga punya kuota, ada sih wifi tpi lelet dan gw ga bisa pake wifi kerja sibuk kerja. sekian curhatan gw meskipun gak penting, info aja sih wkwk....

...Makasih dah mau baca:v ...

1
Reni Anjarwani
doubel up thor
Arsen: sipp di tunggu
total 1 replies
sahabat pena
yah up nya cuma 1 krg thor. lagi seru2 nya euy
Lippe
ehh siapa gadis lirik??? keisya??? jadi si Lucas jadi benci sama keisya dong
sahabat pena
kurang banyak up thor 🤣🤣1 mah krg. 2 atau 3 lah🤣
Arsen: kirain gak ada yg suka mknya up sedikit 😆 insyaallah nanti di usahain 😁
total 1 replies
sahabat pena
lucas pangeran ya..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!