Buku ini menceritakan tentang cinta segitiga antara Icha, Jack, dan Rio. Icha adalah murid baru di Sekolah Cemerlang, wajah nya sangat cantik Icha memiliki rambut yang panjang bergelombang kulit putih dan hidung yang sempurna. Jack dia adalah pembuly di Sekolah cemerlang dan semua siswa tunduk pada nya. Jack selalu membully murid baru dan tidak pernah memaafkan sesiapa pun yang membantahnya Jack pria yang tampan, memiliki bentuk tubuh yang semua wanita muda mkan, bibir warna merah muda. Kemudian, Rio adalah seorang mafia yang terkenal kejam yang memiliki segalanya kekayaannya, kekuasaan, kegembiraan, semuanya ia miliki.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon agita putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kesempatan Ke2
Jack melanjutkan perkataan nya dan Icha yang siap untuk mendengarkan cerita Jack.
"Gue sebenernya tu s-suka sama lo" Ungkap Jack dengan perkataan patah patah.
"Hah, lo suka gue? Lo, seorang Jack? serius lo?" Kata Icha yang masih tidak percaya dengan perkataan Jack.
"Terus kalo lo suka gue kenapa lo malah nge benci gue habis habis an"? Icha melanjutkan pembicaraan nya.
"Sini sini deketan, gue cerita in" Kata Jack berbisik bisik di telinga Icha.
...KITA FLASHBACK KE AWAL ICHA MASUK SEKOLAH YA GAISSS...
...----------------...
...•𝘍𝘓𝘈𝘚𝘏𝘉𝘈𝘊𝘒•...
Kalian ingat kan gais waktu pertama Icha masuk sekolah terus Jack Langsung nge bully Icha. Simak FLASHBACK nyaa yaaa...
"𝘩𝘢𝘭𝘰 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢, 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘭𝘪𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘐𝘤𝘩𝘢 𝘨𝘶𝘦 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥 𝘱𝘪𝘯𝘥𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘬𝘢𝘭 𝘴𝘦𝘬𝘰𝘭𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘴𝘪𝘯𝘐. 𝘗𝘦𝘳𝘬𝘦𝘯𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘐𝘤𝘩𝘢
𝘑𝘢𝘤𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘱𝘦𝘳𝘩𝘢𝘵𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘐𝘤𝘩𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘢𝘸𝘢𝘭 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬, 𝘑𝘢𝘤𝘬 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘦𝘥𝘢 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘐𝘤𝘩𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘬𝘦𝘯𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘥𝘪 𝘥𝘦𝘱𝘢𝘯.
"𝘊𝘶𝘺 𝘤𝘢𝘬𝘦𝘱 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘦𝘵 𝘺𝘢 𝘵𝘶 𝘤𝘦𝘸𝘦" 𝘜𝘤𝘢𝘱 𝘑𝘢𝘤𝘬
"𝘎𝘶𝘦 𝘬𝘢𝘴𝘪 𝘭𝘰 𝘵𝘢𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯, 𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘵𝘶 𝘤𝘦𝘸𝘦 𝘩𝘰𝘳𝘮𝘢𝘵/𝘱𝘢𝘵𝘶𝘩 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘭𝘰, 𝘬𝘢𝘭𝘰 𝘮𝘪𝘴𝘪 𝘭𝘰 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘢𝘴𝘪𝘭 𝘮𝘰𝘵𝘰𝘳 𝘯𝘪𝘯𝘫𝘢 𝘨𝘶𝘦 𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘭𝘰, 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘬𝘢𝘭𝘰 𝘭𝘰 𝘨𝘢𝘨𝘢𝘭 𝘭𝘰 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘱𝘢𝘤𝘢𝘳𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘨𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘥𝘦𝘢𝘭?" 𝘜𝘤𝘢𝘱 𝘵𝘦𝘮𝘢𝘯 𝘑𝘢𝘤𝘬 𝘴𝘦𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘵𝘪𝘣𝘢
"𝘎𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯𝘨" 𝘑𝘢𝘸𝘢𝘣 𝘑𝘢𝘤𝘬 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵
...•𝘍𝘓𝘈𝘚𝘏𝘉𝘈𝘊𝘒 𝘖𝘍𝘍•...
"Gitu deh kurang lebih nya, sebenernya gue juga ga tega si sama lo" Ungkap Jack
"Ya terus kalo lo ga tega kenapa di lakuin oon" Kata Icha sambil mencubit Jack
"Aaaa, sakit Cha kejam banget lo" Rintih Jack
"Kejam mana sama lo haa" Icha menjawab sambil menyilang kan tangan di dadanya
"Iya iya gue kan gue uda minta maaf, walau gue tau permintaan maaf aja ga cukup" Sesal Jack.
"Iya itu lu tau. Ucap Icha sambil menatap Jack.
"Gue mau minta kesempatan ke 2, tapi gue sadar gue ga berhak buat dapat kesempatan itu." Kata Jack sambil menundukkan kepala.
"Kata siapa lo ga berhak"? Tanya Icha berusaha menatap Jack.
"Tapi gue belum bisa jawab sekarang, kasi gue waktu dulu Jack" Pinta Icha kepada Jack.
"Serius lo bakal kasi gue kesempatan ke2 Cha?" Tanya Jack dengan kegirangan.
"He,em semua orang pasti punya kelebihan dan kekurangan masing masing bukan?" Jelas Icha untuk meyakinkan Jack"
Setelah selesai berbicara Jack mengajak Icha untuk pulang karna semakin siang terik matahari semakin panas, dan Jack harus menjaga kesehatan Icha.
"Udah yuk pulang kita juga uda lama disini" Ajak Jack
"Ayo, udah mulai panas juga disini" Icha menjawab dan berdiri perlahan.
"Sini gue bantu, pelan pelan." Jack membantu Icha berjalan perlahan.
Sesampainya di rumah, Jack berpamitan kepada Icha untuk pulang sebentar dan kembali lagi ke kost Icha nanti malam.
"Gue tinggal dulu bentar gapapa ya?" Ucap Jack
"Iya gapapa lagian gue juga uda mendingan" Icha menjawab sambil mengangguk.
Setelah Jack dan Icha berpisah Icha masuk ke dalam kamar kost dan mulai berpikir.
"Jack suka sama gue? gue masih ga bisa nyangka kenapa Jack suka sama gue, dan gue juga takut kalo dia suka sama gue cuma karna taruhan yang dia buat sama teman nya." Ucap Icha pada dirinya sendiri.
Banyak pertanyaan muncul di otak Icha dan dia masih bingung atas perlakuan Jack hari ini, ntah dia tulus atau tidak Icha pun tidak tau. Malam hari pun tiba seperti yang Jack katakan tadi siang bahwa ia akan kembali ke kost Icha malam hari.
