NovelToon NovelToon
Kita & Rasa

Kita & Rasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cinta pada Pandangan Pertama / Pembantu
Popularitas:554
Nilai: 5
Nama Author: Dini Nuraenii

Kita dan Rasa
Kisah cinta beda agama antara Wilona si gadis kampung yang sedang merantau di kota dan Raka pria kota yang berasal dari keluarga kaya raya yang tak sengaja dipertemukan.

Raka yang mulai jatuh cinta kepada Wilona memutuskan untuk mendekati Wilona , perjuangan Raka membuat hati Wilona luluh ,merek pun menjalin hubungan bahkan Raka berani mengenalkan Wilona kepada keluarganya.

Walau keluarga Raka menerima Wilona ,namun beberapa waktu kemudian mereka sadar bahwa mereka berbeda keyakinan.

konflik dan drama terjadi diantara kisah cinta mereka belum lagi kehadiran orang ketiga yang mampu mencuri hati keluarga Raka membuat Wilona semakin merasa terpojok.

Wilona yang hampir menyerah dengan cintanya memutuskan untuk berhenti bekerja dan pulang ke kampung halaman ,namun tak di sangka Raka masih berjuang dan menyusulnya.

Apakah cinta mereka akan berakhir bahagia? atau takdir justru memisahkan mereka berdua.?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dini Nuraenii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

Adzan Maghrib sudah berkumandang , Raka dan Wica menghentikan latihan dance mereka , keduanya sudah bercucuran keringat dan nafas yang ngos - ngosan.

"kayak nya badan gue bakal sakit - sakit , kelamaan lu ngajarin nya ,padahal kan bisa sedikit - sedikit dulu" keluh Wica karena Raka yang langsung mengajari Wica berjam - jam.

"jangan nyalahin gue dong ,kan lu sendiri yang milih lagu nya" ucap Raka .

"tapi gue jago kan dance nya?" Wica membanggakan kemampuan dance nya.

"lumayan lah buat pemula" ujar Raka sedikit memuji bakat Wica.

..

"Terimakasih yah Raka ,hari ini sangat menyenangkan , aku juga udah bisa sedikit gerakan dance nya , sampai jumpa besok, Wica pamit yah tante " Wica berpamitan kepada Raka dan mama Raka setelah taksi online yang dipesan nya tiba.

"dadah Wica ,besok Tante bikinin kue deh " Mama Raka melambaikan tangan nya dan mengantar Wica hingga menaiki mobil , sementara Raka tak memperdulikan itu ,ia kembali ke kamar nya untuk mandi.

Wica sudah cukup puas hari ini, sikap Raka yang dingin tak menjadi halangan untuk nya, Wica yakin ,secara perlahan ia bisa lebih akrab dan lebih dekat dengan Raka.

Sementara itu ,Raka yang sudah selesai membersihkan diri ,masih belum juga mendapat balasan pesan dari Wilona , tanpa Raka tahu Wilona telah melihat nya berboncengan dengan Wica.

Raka kembali mengirim pesan kepada Wilona ,Wilona saat ini sedang bersantai di kamar Jansen karena Jansen baru saja terlelap setelah lelah bermain seharian, Wilona melihat pesan itu namun Wilona belum mau membalasnya , ia menyimpan kembali ponsel nya lalu berjalan keluar dari kamar Jansen menuju balkon.

Wilona menikmati pemandangan malam dari balkon kamar Jansen di lantai empat, Wilona menutup pintu balkon rapat - rapat, ia memejamkan mata dan mulai berteriak sekencang yang ia bisa untuk melepaskan rasa sesak di dadanya.

Setelah merasa cukup lega, Wilona kembali masuk ke dalam kamar Jansen,ia mengambil ponsel nya lalu mulai membalas pesan dari Raka.

"bukan nya kamu yang lagi sibuk yah Rak? Aku cuma gak mau ganggu kesenangan kamu aja" tulis Wilona lalu mengirim nya kepada Raka.

Wilona memutuskan untuk memulai perdebatan pertamanya dengan Raka ,Wilona sudah tak peduli jika pun wanita yang di bonceng oleh Raka tadi adalah saudara Raka ,yang pasti saat ini Wilona sedang marah dan cemburu.

Tak berapa lama Raka membalas pesan dari Wilona yang bertanya apa maksud Wilona, Raka sungguh tak paham apa yang dimaksud oleh Wilona , Wilona hanya membaca pesan itu dengan senyuman nya yang ketus.

Pintu kamar diketuk perlahan ,mama Jansen yang baru saja pulang masuk ke kamar nya, dan berjalan perlahan setelah melihat Jansen sudah tidur.

Wilona bangun dari duduk nya ,senang ketika melihat mama Jansen datang.

"kamu sudah makan Wil ? Nih saya bawa kue , dimakan yah" mama Jansen memberikan Wilona oleh - oleh yang dibawa nya .

"makasih bu kue nya nanti saya makan ,saya tadi sudah makan ,bareng sama Jansen" jawab Wilona dengan senyum tipis dan wajah nya yang lelah.

"istirahat lah Wilona,pasti Jansen nakal yah hari ini " mama Jansen yang khawatir segera menyuruh Wilona untuk turun ke kamar nya.

Wilona hanya mengangguk lalu pergi ke kamar nya di lantai tiga meninggalkan kamar Jansen.

Wilona menuruni tangga perlahan karena tubuh dan pikiran nya sangat capek hari ini,ponsel nya terus berdering, Raka sudah berkali - kali menelepon Wilona karena Wilona hanya membaca pesan dari Raka ,membuat Raka khawatir.

Wilona mempercepat langkah kaki nya melewati lorong gelap di lantai tiga, Wilona lupa tak menyalakan lampu di lorong ini membuat suasana gelap nya lorong terasa cukup menyeramkan.

Masih belum ada niat dari Wilona untuk melanjutkan perdebatan nya dengan Raka,Walau tadi Wilona akan memulai perdebatan itu,minat nya kini hilang karena tubuh nya sudah sangat lelah.

Wilona lekas membersihkan diri dan merebahkan tubuh lelah nya itu di kasur "jangan sampai sakit yah tubuh ku,besok kita harus bekerja lagi" ucap Wilona pada diri nya sendiri karena mulai merasa tak enak badan.

Raka sudah berkali - kali mengirimi Wilona pesan dan juga mencoba menelepon Wilona, Wilona kini mulai jengah dengan suara notifikasi yang lupa ia matikan dan pada akhir nya mengganggu tidur nya ,Wilona membuka puluhan pesan yang dikirim oleh Raka ,tanpa basa - basi ,Wilona mengirim Foto Raka yang sedang berboncengan dengan Wica yang sempat Wilona ambil di mobil tadi.

Setelah itu ,Wilona mematikan ponsel nya dan melanjutkan istirahat nya ,Wilona tak ingin mendengar alasan Raka karena dirinya sudah cukup lelah untuk hari ini.

Alangkah terkejut nya Raka saat membuka foto yang di kirim oleh Wilona, ia tak habis pikir bagaimana bisa Wilona melihat nya berboncengan dengan Wica ,pantas saja Wilona tak membalas pesan dan tak memberi kabar seharian ini.

"Ya Tuhan ! Kenapa jadi begini" ujar Raka yanh frustasi, lalu Raka mengambil jaket dan kunci motor nya.

..

Tok.. ! Tok.. ! Tok.. !

Suara ketukan pintu yang cukup keras berhasil membangun kan Wilona,dengan setengah sadar Wilona bangun dari tidur nya untuk membuka kan pintu.

Kesadaran Wilona kini telah kembali saat dilihat nya mama Jansen dan Jansen sudah ada di depan kamar nya, mama Jansen terlihat memegang kemoceng yang biasa di gunakan untuk memukul Jansen jika Jansen nakal melewati batas.

"Wilona ! Jansen ngomong bangsat ke saya , kenapa ini ? Siapa yang ajarin dia , dia gak pernah ngomong kayak gitu " Mama Jansen dengan penuh amarah bertanya kepada Wilona , Wilona kini sangat merasa ketakutan , ternyata Jansen masih mengingat kata - kata kasar yang Wilona ucapkan tadi.

"Jansen nonton Youtube ma , tadi Jansen dengar dari YouTube " tak di sangka oleh Wilona Jansen berbohong untuk membelanya.

"makanya mama bilang jangan kebanyakan nonton !"

Plak ..!

Mama Jansen memukul Jansen dengan keras hingga gagang kemoceng itu patah, didikan keluarga Jansen memang sangat keras dalam mendisiplinkan anak mereka.

"maaf mengganggu Wil, tidur lah ,besok gausah kasih Jansen ponsel dan jangan biarkan dia nonton ,saya pusing anak saya terpengaruh kata - kata kasar" ucap mama Jansen lalu pergi membawa Jansen kembali ke lantai empat.

"iya bu" Jawab Wilona , ia bukan nya tak mau jujur hanya saja Wilona tak mau Jansen marah karena Jansen sudah membelanya.

Wilona menutup pintu lalu mulai menangis , ia sadar percintaan ternyata bisa merusak apapun , Wilona sangat merasa bersalah kepada Jansen karena gara - gara Wilona berkata kasar ,Jansen harus menerima hukuman keras dari mama nya.

Wilona menenangkan dirinya lalu menyemangati diri nya agar bisa bekerja lebih baik lagi tanpa melibatkan perasaan pribadi nya.

1
Eha Julaeha
cukup seru hanya saja di awal mungkin agak terlalu garing maaf yah pendapat saya aja, tapi ceritanya mulai naik jadi seru
Eha Julaeha
kesal bgt si, dibiarin malah menjadi jadi, mau ngebentak mau ngelarang kasian
Leina Kim
Lumayan lah, semoga semakin seru dan update tiap hari
Dini Kim: thanks kak
total 1 replies
Hao Asakura
Saya benar-benar tenggelam dalam imajinasi penulis.
Lửa
Hampir aja batal tidur. 😅
EatYourHeartOut
Nggak bisa move on.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!