Seketaris Mungil Milik Tuan Muda

Di Negara belahan bumi lain.

Seorang pria tengah duduk di kursi kebesarannya sambil mengisap sebatang rokok di mulutnya,dengan matanya menatap keluar gedung pencakar langit itu namun tiba tiba di kejutkan kedatangan Asistennya dan juga anak buah kepercayaannya.Dia lansung bertanya mengenai Informasi yang dia inginkan.

"Bagaimana?" tanya orang itu kepada orang kepercayaannya,mengenai pencarian seorang wanita yang dulu pernah membuat sebuah janji padanya untuk mengabulkan semua permintaannya,saat waktunya tiba sebagai tanda terimakasih wanita itu padanya.

Entah kenapa dia sangat tertarik dengan janji seorang wanita yang terpaksa harus membuat sebuah perjanjian dengannya,dia menyakini jika wanita itu bisa menyembuhkan penyakitnya,karena saat pertama kali dia bertemu dengan wanita itu dia bisa menahannya.sedangkan yang di tanya hanya terdiam namun kemudian dia lansung menjawab pertanyaan bosnya.

"Maaf bos kami belum bisa menemukannya sampai sekarang. sepertinya ada seseorang yang melindungi dia dan menyembunyikan identitasnya." jawab anak buahnya dengan jujur.

"Dasar tidak berguna,mencari satu perempuan saja kalian tidak becus" triaknya kepada anak buahnya.

"Jack Atur penerbanganku kenegara B,aku sendiri yang akan mencarinya, sedangkan kau kembali kemarkas retas semua sistem dunia bawah,aku ingin tau siapa yang berani melawanku"ucap orang itu kepada Asisstennya dan juga orang kepercayaannya.

"Baik bos." jawab asisstennya dan anak buahnya yang kemudian lansung pergi dari ruangan itu. sedangkan asisstennya kembali keruangannya untuk mengatur keberangkatan Bosnya kenegara B.

"sampai kapan si bos seperti ini,sudah berapa nyawa wanita habis di tangannya,jika benar wanita itu bisa menyembuhkan penyakit gila si bos aku akan bersimpuh di kakinya.

Huuh...sekarang aku harus menyiapkan lagi wanita untuknya."

Ucap asistennya dalam hati sambil mengelengkan kepala berjalan keluar dari ruangan bosnya.

*

*

*

Andreu sangat terkejut mendengar penuturan amira padanya,dia merutuki kebodohannya karena tidak bisa mngontrol dirinya sekarang jika sedang berdekatan dengan Amira.

Andreu segera pergi kekamarnya mengambil ponselnya setelah itu lansung keluar dari Apartemennya menuju apatemen amira.dia sudah memutuskan akan mengungkapkan perasaan yang dia rasakan saat ini pada amira sebelum semuanya terlambat dan amira semakin salah paham padanya.

Andreu membuka pintu Apartemen amira mengunakan kodes acses yang andreu miliki,setelah itu dia lansung mencari amira kekamarnya.

"Glory buka pintunya kita perlu bicara" ucap Andreu.

amira sudah menduga pasti Tuannya akan mengejarnya kesini,mau bagaimana mengunci pintun apartemennya pasti Andreu akan tetap bisa membukannya.

"Glory buka pintunya" ulang Andreu lagi.

Pintu pun terbuka.

"Anda mau bicara apa.?" tanya Amira di ambang pintu.Andreu lansung menariknya kedalam pelukannya.

"Maafkan aku,kau tau aku tidak bisa mengontrol diriku disaat berdekatan denganmu,aku tidak tau kenapa seperti ini kepadamu,kau telah salah paham jika mengatakan aku akan membuatmu menjadi pemuas ranjangku,bahkan aku baru pertama kali ini bisa bersentuhan dengan seorang wanita yaitu kamu"

ucap Andreu menjelaskan apa yang dia rasakan juga mengungkapan fakta sebenarnya dirinya tidak pernah berhubungan dengan wanita lain.

Amira yang mendengar hanya terdiam,dia sangat bingung harus bagaimana menanggapi penuturan Andreu padanya. melihat amira tidak bicara apapun menanggapi penjelasannya,Andreu menaikan wajah amira agar bisa bertemu pendangan dengannya.

"kau tidak pecaya??"Tanya Andreu.

sedangkan Amira dia hanya menatap bingung kearah Andreu.

"Tidak apa kau tidak percaya.tidurlah ini juga sudah malam" ucap Andreu merasa sedikit kecewa karena amira tidak percaya padanya dan dia pun lansung ingin pergi dari sana namun terhenti langkah kakinya mendengar ucapan amira.

"Anda bilang tidak mau berdekatan dan bersentuhan dengan wanita, bagaimana Dengan Maora?" tanya amira entah kenapa dia tiba tiba merasa kesal mengingat Maora dekat dengan Andreu.

Andreu yang mendengar tersenyum dengan posisinya masih membelakangi amira,setelah itu dia lansung berbalik kearah amira.

"Apa kau cemburu??" tanya Andreu.

"Si..siapa yang cemburu,Sa..saya kan hanya bertanya." jawab amira gugup.

Andreu tersenyum melihat kegugupan amira.

"Yakin kau tidak cemburu??"Tanya Andreu lagi dengan masih menampilkan senyumannya dengan menaik turunkan alisnnya,Amira yang melihat itu semakin bertambah gugup bahkan dia tidak bisa menjawab.

"Sa..saya mau tidur selamat malam" ucap amira yang ingin segera menutup pintu kamarnya namun di halangi tangan Andreu sambil menatapnya membuat amira semakin bertambah gugup.

Hap..tubuh amira sudah melayang karena di gendong Andreu menuju tempat tidurnya lalu di baringkan tubuh amira dengan perlahan dan juga dia selimuti.andreu terus manatap amira lalu mendekatkan wajahnya lalu memiringkan kearah ketelinga amira membisikan kata sensualnya.

"selamat malam wanitaku"ucap Andreu dengan suara yang bisa menghipnotis amira kemudian.

Cup..... Andreu mencium kening amira dengan lembut,setelah itu dia lansung berjalan keluar dari kamar amira dengan wajah masih terus menampilkan senyuman menuju apartemennya. semantara amira,dia masih terdiam kaku mengingat kejadian barusan,dia merasa tidak percaya apakah ini mimpi atau bukan.kemudian amira mencubit pipinya sendiri memastikan dirinya tidak bermimpi.

Aukh.."sakitnya..,berarti aku nggak bermimpi,aaaaa....ini nyata...,Apa tadi dia mengatakan wanitaku..aaaaa dia juga mencium keningku aaaaa" ucap amira merasa dirinya saat ini sedang gila,gila karena perlakuan Andreu padanya.Amira ansung memposisikan tubuhnya untuk tidur sambil mengingat ucapan Andreu padannya sampai dia terlelap tidur.

...****************...

Jangan lupa like dan komentar yang baik untuk author,biar semangat Update.😑😑😑