Anming Fu merupakan pewaris sekaligus tuan muda keluarga Fu yang dikenal sebagai "Penguasa Kota Shanghai", memiliki sifat tegas, dingin serta cuek dan tidak memiliki perasaan pada wanita manapun termasuk pada tunangan sekaligus sahabat masa kecilnya. Di usianya 34 tahun belum pernah memiliki hubungan dengan wanita manapun, terlibat OSN dengan seorang gadis yang baru saja ditemuinya namun berhasil memikat hatinya. Mencari keberadaan gadis itu selama dua tahun dengan kekuasaan yang dimiliknya tetapi tidak berhasil ditemukan. Hingga pada akhirnya, dirinya tak sengaja bertemu serta berpapasan dengan seorang gadis kecil yang memiliki bola mata yang khas dengan miliknya.
Siapa gadis kecil itu? Apakah identitas gadis kecil itu berhasil membawanya ke gadis yang melakukan OSN dengannya? Mengapa dia tak berhasil menemukan gadis tersebut selama dua tahun? Simak dan ikuti ceritaku ya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bam25, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
010
Caranya adalah ambil kedua bagian sabuk dari kursi kemudian satukan hingga rapat. Posisinya adalah di atas pangkuan Anda. Tekan saja salah satu bagiannya hingga terpisah jika Anda ingin melepas sabuk. Anda juga bisa membaca instruksi ini pada brosur di depan kursi Anda masing-masing.
Sekian kata, kami dari Hainan Airlines akan membantu Anda menikmati perjalanan Anda serta mengantarkan Anda ke tempat tujuan dengan selamat. Selamat menikmati pelayanan kami. Terima kasih.”
Beberapa penumpang termasuk Anming mendengarkan penjelasan dari pramugari mengenai keberangkatan pesawat mereka yang khusus mengangkut penumpang kelas first class menuju kota Beijing. Tepat jam dua siang, pesawat tersebut langsung lepas landas dan meninggalkan bandara tersebut menuju perjalanan ke kota Beijing.
Pramugari kemudian mulai melayani penumpang di saat pesawat sudah mengudara di udara. Beberapa pramugari mencoba mencari keberuntungan mereka dengan cara menggoda tuan muda Fu yang dikenal sebagai orang yang anti dengan wanita.
“Permisi, Fù shàoyé. Apakah Anda membutuhkan sesuatu?”
Sementara, pria yang sedang ditanya itu menjawab dengan dingin sembari tidak bergeming atau menatap lawan bicaranya. Pria itu terlalu asik dengan menatap layar laptopnya.
“Bù. Saya tidak membutuhkan apa pun. Silakan Anda bisa pergi dari hadapannya saya!” Nada yang dia ucapkan sangat dingin dan tajam sembari sibuk dengan layar laptopnya.
“Begitu ya. Baiklah, saya mengerti.”
Pramugari mencoba untuk menggoda tuan muda Fu namun pria itu mengacuhkannya, membuat pramugari tersebut langsung pergi meninggalkan pria tersebut agar tidak mendapatkan masalah. Beberapa pramugari yang memiliki niat untuk menggoda tuan muda, segera bertanya pada pramugari yang baru saja meninggalkan ruangan VVIP yang hanya untuk satu orang saja.
Setiba di ruang istirahat khusus para pramugari dan pramugara.
“Rúhé? Apakah kau bisa melakukannya?”
“Bù. Fù shàoyé adalah pria batu tahu.”
“Mengapa bisa begitu? Apakah benar Fù shàoyé sesuai dengan rumornya?”
“Rumor tentang apa?”
“Fù shàoyé itu impoten.”
“Hey. Fù shàoyé masih tidak ada apa-apanya jika dibanding Gōng shàoyé.”
“Benar sekali, tetapi kabarnya Gōng shàoyé lebih batu dibandingkan Fù shàoyé.”
“Tidak hanya batu, Gōng shàoyé juga pria kulkas 1000 pintu.”
“Eits… tidak hanya itu, Gōng shàoyé memerintahkan serta memberi hadiah mengenai pencarian seseorang.”
“Eh? Gōng shàoyé memangnya mencari siapa?”
“Dengar-dengar tunangan masa kecilnya, Yú dà xiǎojiě. Yú dà xiǎojiě adalah satu-satunya gadis yang sangat dicintai oleh Gōng shàoyé dengan sepenuh hatinya.”
“Pantas saja, Gōng shàoyé begitu sangat dingin dan tak di ingin disentuh oleh wanita mana pun kecuali Yú dà xiǎojiě. Tunangannya pasti sangat cantik dari wanita manapun. Lagipula status dan kedudukannya Yú dà xiǎojiě lebih tinggi dibandingkan Gōng shàoyé.”
...****************...
Anming Fu yang tidak sengaja mendengar percakapan yang membuatnya cukup pusing lantas menghampiri ruang istirahat para pramugari dan pramugara.
“Apa kalian tidak bisa diam!? Jika kalian diam maka tidak akan ada yang mengira jika kalian bisu!”
“F—Fù shàoyé?” Mereka langsung serempak begitu mengetahui Fù shàoyé menghampiri mereka.
“Mengapa kalian sekarang diam?!”
“D— Duìbùqǐ, Fù shàoyé.”
“Katakan apa yang kalian katakan?”
“T—tidak. Kami tidak membicarakan apa-apa.” Anming Fu lantas langsung menatap tajam ke arah beberapa pramugari yang sedang ghibah di ruangan istirahat mereka. Dengan sorot mata yang mengatakan ‘katakan atau aku lapor ke bos kalian!’
“S—saya akan mengatakan pada Anda, tuan muda.”
“S—saya juga akan mengatakan, Fù shàoyé.”
...****************...
Sementara itu, di mansion yang mewah dan elegan, terliat kedua anak kecil yang berusia 2 tahun yang bosan menunggu mama mereka memilih untuk masuk ke kamar tidur mereka.
“Eh… Yuwen, Juan. Tunggu Shū shu dong. Kalian mau kemana?” Yongrui ikut ketika langkah kedua anak kecil yang berjenis kelamin berbeda itu pergi meninggalkan ruang keluarga.
“Shū shu, apakah kau ingin mengikutiku dan Gē ge?” Juan langsung berbalik dan menatap ke arah Yongrui dengan mata bulat sempurna miliknya yang berwarna abu-abu yang sangat menggemaskan dengan tatapan polos, lugu dan imut.
“Iya. Jika Juan dan Yuwen mengijinkan Shū shu maka Shū shu akan mengikuti kalian berdua sampai di kamar kalian. Shū shu sangat penasaran dengan isi kamar kalian.” Benar-benar manis putri shījiě. Jika shījiě benar-benar ibu tunggal dan tidak tahu siapa pria itu maka apa boleh aku menjadi ayah sambung kalian berdua.
“Shū shu menyukai mami?” Tiba-tiba Yuwen menghampiri Yongrui dan bertanya dengan tatapan tajam dan nada dingin.
Buset. Ini bocah bisa baca pikiran kah? Bisa-bisanya dia tahu jika aku sangat mencintai maminya. “Tumben sekali, Yuwen menanyakan tentang ini?” Aku sungguh penasaran dengan jawaban dia berikan padaku.Bagaimana bisa bocah laki-laki berusia 2 tahun bisa membaca pikiran orang dewasa?
“Hm… pria yang mendekati Mami juga banyak kok. Tidak hanya Shū shu saja. Jadi aku hanya ingin kasih tahu pada Shū shu saja jika Shū shu harus berjuang keras untuk mendapati hati mami.”
Asem anak satu ini. “Memangnya mami kalian itu bagaimana?”
“Shū shu cari sendiri saja tentang mamiku. Yang pasti mamiku adalah wanita yang paling serta sangat cantik di dunia. Tidak ada wanita yang bisa bersaing akan kecantikan alami yang mamiku punyai.” Yuwen dengan percaya diri mengatakan fakta yang sebenarnya mengenai wanita yang telah melahirkan dan merawatnya dengan penuh kasih dan cinta.
...****************...
Di kediaman yang sangat mewah, sangat elegan dan sangat megah, tepatnya di pusat ibu kota Cina, Kota Beijing. Kediaman itu semakin sepi dan hampir tidak terdengar keceriaan dan kehangatan di dalam mansion yang sangat mewah, sangat elegan dan sangat megah itu.
“Dà shàoyé. Anda jangan melamun begini, Yú dàshī. Yú dà xiǎojiě jika melihat Anda begini maka beliau pasti akan sedih.”
“You you sudah lama meninggalkanku. Aku sungguh menyesal telah membiarkan apel kecilku yang manis keluar sendirian tanpa adanya pengawal. Aku tidak tahu bagaimana keberadaannya.”
“Yú dàshī. Saya mengerti perasaan Anda. Saya sedih melihat Anda tidak bersamangat.”
“Aku tidak mengerti apa yang diinginkan You you hingga dia rela meninggalkan Papanya sendiri? Padahal jika sifat manjanya itu terpelihara hingga besar maka You you akan mendapatkan segalanya dengan mudah."
“Saya yakin, Yú dà xiǎojiě merasa sangat bersalah pada Anda, Yú dàshī. Sejak kejadian itu pastinya.”
“Padahal aku tahu jika itu bukan kesalahan You you. Itu murni kesalahan pria sialan dan berengsek yang sudah merenggut hal yang sangat berharga serta kemurnian yang sangat murni yang dijaga oleh putri kecilku!” Pria tua itu dengan amarahnya langsung memuncak begitu mengingatkan kejadian yang menimpa putri kesayangannya.
“Namun tidak semudah itu, Yú dàshī. Yú dà xiǎojiě telah menganggap telah mengecewakan Anda, Yú dàshī.”
“Aku tahu, aku tahu. Makanya aku ingin menemui You you dan mengatakan jika dia tidak bersalah. Dia tidak pernah bersalah!” Pria itu merasa jika dirinya tidak bisa menjaga putri kecilnya yang sangat berharga.
“Lalu apa yang akan Anda lakukan pada pria itu?”
“Aku ingin menghancurkannya! Dia menghancurkan pertunangan putri kecilku dengan Xiù! You you juga merasa bersalah pada Xiù.”
“Shū shu, You you tidak perlu merasa bersalah padaku. Itu murni kesalahanku, Shū shu.”
“Xiu?! Kapan kau kemari?” Tuan besar dari keluarga Yu yang sangat terpandang lantas terkejut karena mendengar menantu kesayangannya kembali berkunjung.
Pria yang memiliki ketampanan yang sangat luar biasa hanya bisa menatap ayah dari kekasih masa kecilnya dengan lembut.
“Baru saja, Shū shu.”
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Novel baru telah terbit. Author butuh dukungan dari kalian. Jangan lupa tinggalkan jejak kalian guna mendukung kemajuan Author. Pay pay dan Xie xie.
Kosakata:
Fù shàoyé \= tuan muda Fu
Rúhé? \= bagaimana?
Bù \= tidak
Gōng shàoyé \= tuan muda Gong
Yú dà xiǎojiě \= nona besar Yu
Shū shu \= paman
Gē ge \= kakak laki-laki
Shījiě \= kakak perempuan senior
Dà shàoyé \= tuan besar
Yú dàshī \= tuan besar Yu
Yú dà xiǎojiě \= nona besar Yu
Duìbùqǐ \= maaf
