NovelToon NovelToon
Gift Of Love

Gift Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:22.3k
Nilai: 5
Nama Author: Aan_Khodijah

"Jangan melihat kebelakang untuk sesuatu yang telah Tuhan jauhkan".

*****
"Rencana yang telah aku susun, akhirnya berantakan... huuffff" terdengar helaan nafas pelan, dari gadis cantik yang saat ini mata indahnya masih setia menatap kelangit dan melihat bintang bintang bertebaran, keindahan malam saat ini semakin terlihat begitu indah jika dilihat dari balkon kamarnya. Wajah cantik, milik aazeena ta seceria biasanya, gadis itu kini terlihat begitu sedih dan putus asa. "Tuhan kali ini, biarkan segalanya tentangku engkau saja yang mengaturnya, aku lelah, aku telah salah" butiran bening jatuh dari mata indah aazeena mengalir begitu deras membasahi pipi chubby gadis cantik itu. "Maafkan aku" lirihnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aan_Khodijah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 11 Berbagi

"warung mang Ujang makin rame ya kak" kata aazeen pada abiyan, setelah mereka duduk di kursi yang terakhir satu satunya yang tersisa, sebab semuanya penuh dengan pengunjung. Dan semua pengunjung yang datang, untuk makan di warung pecel lele mang Ujang, dari berbagai macam golongan, ada yang datang dari masyarakat biasa tak sedikit juga dari golongan elit wey, mereka sengaja datang untuk makan di warung pecel lele mang Ujang, terbukti dari beberapa mobil mewah yang terparkir di dekat tenda tersebut.

"Iya dek, Alhamdulillah. Artinya mereka cocok dengan masakan mang Ujang, tapi emang di sini paling enak sih kalau menurut kakak" kata abiyan ikut memberikan komentar nya terhadap warung pecel lele mang Ujang yang menurut abiyan paling enak.

Kedua kakak beradik itu benar benar menghabiskan waktu bersama hari ini dengan berbelanja, makan bersama dan berbagi cerita. Terlihat kebahagiaan yang terpancar di wajah mereka, menikmati moments yang sudah lama tidak mereka rasakan, akibat kesibukan masing masing.

Ta lama kemudian pesanan mereka pun datang, terlihat seorang laki laki yang merupakan salah satu pegawai di sini, membawa nampan yang berisi  pesanan milik aazeen dan abiyan.

"Ini mba aazeen, mas Abi pesanan nya silahkan di nikmati" kata Fathur ramah, setelah meletakkan makanan aazeen dan abiyan di atas meja.

"Terimakasih Fathur" kata abiyan yang memang sudah mengenal Fathur salah satu pegawai mang Ujang yang sudah bekerja cukup lama, jadi abiyan mengenalnya.

Sedangkan aazeen hanya tersenyum lembut " sama sama mas, kalau begitu saya permisi mas, mba" kata Fathur pamit.

Abiyan mengangguk, kemudian setelah Fathur pergi, abiyan dan aazeen membaca doa sebelum makan, setalah itu barulah keduanya menikmati makanan mereka. Menu makanan yang sudah lama sekali rasanya tidak aazeen nikmati, terlihat gadis cantik itu begitu fokus dengan makanannya saat ini sehingga tidak lagi perduli dengan sekitarnya. Abiyan hanya menggelengkan kepalanya saja melihat tingkah laku sang adik yang tidak berubah, jika sudah di hadapan makanan. Kemudian abiyan kembali menikmati makanan nya.

Sedangkan sepasang mata yang memperhatikan aazeen sedari tadi hanya tersenyum tipis, ntah mengapa matanya terus tertuju pada gadis cantik dan imut itu. Yang saat ini sedang  fokus dengan makanannya tanpa perduli dengan sekitar. Sejak pertama kali aazeen datang orang tersebut sudah memperhatikan aazeen, ntahlah dia tertarik atau memang ada hal lain yang membuat nya begitu fokus pada aazeen, gadis cantik berkerudung panjang yang penampilan nya begitu berbeda dari semua pengunjung yang ada di sini, namun begitu mencolok menurut nya, bukan karena warna pakaiannya, tapi karena gadis itulah yang berkerudung panjang di sini, bukan terlihat aneh, namun kebalikannya justru terlihat sangat cantik bahkan wajahnya saja seperti berseri seri. Dia baru pertama kali melihat gadis, yang seperti ini. karena hal itulah sehingga aazeen menjadi pusat perhatian nya. Gadis yang dia pikir sudah begitu akrab dengan sang pemilik warung, sebab terlihat dari kejauhan bahwa Mereka tadi sempat saling mengobrol.

Setelah tersadar, dan merasa takut jika gadis yang dia perhatikan sedari tadi tau  bahwa ada yang  selalu menatap ke arahnya, atau ada pengunjung lain yang mengetahui tingkahnya yang baru pertama kali aneh seperti ini. Pemuda tampan itu segera membayar pesanannya dan akan segera pergi dari tempat makan itu.

"Pak berapa pesanan saya?" Tanya nya pada mang Ujang.

"Ohh tunggu sebentar mas" kata mang Ujang.

Pemuda itu hanya diam menunggu mang Ujang menghitung total pesanan miliknya tadi.

"Semuanya 60  ribu mas" kata mang Ujang memberi tahu.

Pemuda tampan itu langsung mengeluarkan 1 lembar uang berwarna merah, Lalu memberikannya kepada mang Ujang.

"Ini pak, terimakasih" ucapnya singkat. Lalu berjalan pergi meninggalkan mang Ujang yang baru saja akan mengambil kembalian untuk pemuda itu.

"Mas kembaliannya belum" kata mang Ujang. Menghentikan langkah pemuda tampan itu.

" Ga papa pak itu rezeki bapak" katanya.

"Makasih banyak yaa mas" kata mang Ujang.

Pemuda tampan itu hanya mengangguk. Kemudian berjalan meninggalkan warung pecel lele itu. Dia masuk kedalam mobilnya, sebelum menjalankan mobilnya pemuda itu sempat melihat kearah aazeena sebentar. Sebab posisi duduk aazeen dan abiyan saat ini memang terlihat dari parkiran mobil pemuda itu. Dia tersenyum tipis melihat aazeen kemudian pemuda itu pergi menjalankan mobilnya.

Sedangkan mang Ujang, tidak pernah menerima pemberian  dari para pelanggan nya yang melebihkan pembayaran mereka. Mang Ujang selalu mengganti nya dengan makanan seharga uang yang di berikan pelanggannya, lalu mang Ujang akan memberikan makanan tersebut kepada orang orang yang ada di jalanan, mereka yang tidak memiliki tempat tinggal atau anak anak jalanan. Seperti saat ini, mang Ujang tengah berjalan sambil membawa 2 kantong plastik yang berisi kotak makanan lengkap dengan nasi, dan lauk pauk serta minuman. Dan uang masing masing 20 ribu, di letakkan dalam kantong oleh mang Ujang. Mang Ujang memberikannya kepada ibu ibu yang sedang berjalan sambil mendorong gerobak, dan didalam gerobak tersebut ada anaknya yang masih berumur sekitar 6 tahun terlihat duduk nyaman di gerobak yang sedang di dorong sang ibu.

"Buu, maaf ini ada titipan rezeki dari Allah melalui saya, untuk ibu dan anak ibu untuk makan malam" kata mang Ujang sambil menyodorkan 2 kantong plastik yang dia bawa tadi.

"Terimakasih banyak pak" kata ibu tersebut merasa terharu, dan bersyukur sebab dirinya dan putrinya memang belum makan sedari pagi tadi. Dan sekarang mereka dapat makanan dari mang Ujang.

" Sama sama Bu, kalau begitu saya permisi" kata mang Ujang yang langsung pamit setelah memberikan makanannya pada ibu dan anaknya.  Sebab mang Ujang harus kembali ke warung nya karena banyak pelanggan yang datang saat sore hari seperti ini.

Terlihat ibu dan anak itu langsung melahap makanan yang baru saja di berikan oleh mang Ujang terlihat bahwa keduanya begitu kelaparan, dan mereka memang sedari pagi sampai sore hari menahan lapar, beruntung mang Ujang memberikan makanan kepada mereka sehingga mereka terselamatkan dari kelaparan. Uang yang mereka terima dari mang ujang juga mereka simpan, persiapan jika mereka nanti membutuhkannya.

*****

Tawamu tidak lagi selepas dulu, kamu pun mulai menghindar dari banyak orang, tatapanmu menyimpan banyak beban, bahkan kau lupa kapan terakhir kali kau mengenali dirimu sendiri.

Aazeena abiya Damian

Tidak bisa berbohong meskipun sudah berusaha untuk tetap baik baik saja, nyatanya kejadian di masa lalu sudah memberi luka dan kini meninggalkan bekas dalam diri aazeena sehingga gadis itu memiliki rasa takut tak ingin kembali kecewa.

aazeena bersyukur kakaknya mengajak jalan hari ini, rasanya hari hari aazeena kembali berwarna.

1
Furin Ainiyah
menarik
Aan_Khodijah
hai sahabat, terima kasih sudah membaca, jangan lupa tinggalkan like dan komentar kalian yaa. 😉
Aan_Khodijah
.
Rita Riau
izin mampir thor,,,
menarik kayaknya nih
Aan_Khodijah: silahkan kakak /Smile/
total 1 replies
Edith
Aduh, thor bikin jantungku berdetak kencang
Aan_Khodijah: kak @Edith kenapa nihh dag Dig Dug/Chuckle/... bab baru sudah update ya Kaka. selamat membaca 😁
total 1 replies
Không quan tâm🧚‍
Udah tergantung sama ceritanya nih, update dong thor! 🙏🏻
Aan_Khodijah: waaahhh terimakasih kak @Khong quan tam. bab baru sudah update ya Kakak /Grin/
total 1 replies
DreamHaunter
Penasaran banget sama kelanjutan cerita, semoga cepat diupdate lagi 🤞
Aan_Khodijah: terimakasih kakak, bab baru update setiap hariii ya... /Chuckle/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!