NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Penguasa

Kembalinya Sang Penguasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:554.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: Edane Sintink

Rey Clifford, tuan muda yang terusir dari keluarganya terpaksa menjadi gelandangan hingga dipungut dan direkrut kedalam pasukan tentara. Siapa sangka bahwa di ketentaraan, nasibnya berubah drastis. dari yang tidak pandai menggunakan senjata, sampai menjadi dewa perang bintang lima termuda di negaranya. setelah peperangan usai, dia kembali dari perbatasan dan di sinilah kisahnya bermula.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Edane Sintink, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebencian Falcon

...Bab 17...

"Menurutmu, andai di pinta untuk memilih. Antara aku atau kaisar, siapa yang akan kau pilih?" Tanya Rey ingin menguji pemuda kaku dihadapannya yang sedang berlutut itu.

"Apakah ini pertanyaan jebakan, Tuanku?" Tanya Falcon yang langsung mengerti kemana arah pertanyaan tersebut. "Saya mungkin tidak perlu menjawab karena Tuanku tau apa jawabannya. Tapi yang jelas, saya sangat membenci orang-orang yang ada didalam istana, terlebih lagi para mentri. Mereka hanyalah anjing penjilat. Demi kenyamanan mereka, mereka rela membohongi hati nurani mereka. Bagi mereka, lebih baik mengasah kemampuan lidah untuk berbicara manis daripada mengasah kemampuan untuk membela negara. Dimana ada keuntungan, di situ mereka berpihak. Mereka akan menimbun-nimbun harta kekayaan untuk diri mereka sendiri. Untuk apa memikirkan rakyat dan negara? Asalkan mereka kaya, negara hancur tidak akan menjadi masalah bagi mereka. Mereka bisa melarikan diri keluar negri, kemudian membeli identitas baru di sana, lalu menetap di luar negri. Berbeda dengan tentara. Mereka merelakan nyawa mereka demi negara, demi rakyat. Bagi menteri itu, jangankan tertembak peluru, terkena gigitan nyamuk pun mereka akan menjerit kesakitan. Mereka terlalu manja dan itu sangat menjijikkan. Saya benci kepada siapapun yang ada di istana. Para menteri, kaisar bahkan kedua pangeran. Di saat kita bertempur bergadai nyawa dimedan perang, mereka malah saling sikut dan memperebutkan hak waris tahta. Hari ini pangeran bisa saja bersikap baik kepada anda, Tuanku. Tapi setelah pangeran menjadi kaisar, kemungkinan anda tidak akan dibutuhkan lagi. Karena, kaisar memang ditakdirkan untuk menyendiri,"

"Kita akan lihat kedepannya seperti apa. Untuk saat ini, kau harus lebih bisa menjaga lidahmu. Mulut mu, adalah harimaumu. Karena sebuah ucapan, bisa membuat badan binasa. Aku berjuang demi rakyat, bukan untuk kaisar apa lagi demi mendapatkan popularitas. Sekarang, kembali ke tempat mu!"

"Saya, Tuanku!" Kemudian, Falcon mundur beberapa langkah, lalu tiba-tiba menghilang dari pandangan.

"Pangeran. Aku berharap agar kau bisa menepati janjimu. Karena, ketika kau mengingkari dan kembali pada kata-kata mu, sebaiknya kau juga akan aku singkirkan!" Selesai bergumam, Rey pun segera meninggalkan kursinya lalu berjalan memasuki ruangan. Dia harus segera ke bandara karena waktu keberangkatan pesawat tinggal satu jam lagi.

Kriiing..! Kriiing..! Kriiing..!

Baru saja dia tiba di dalam ruangan, ponselnya pun berdering.

Melihat ke arah layar, dia mengetahui bahwa yang menelepon dirinya adalah pangeran.

"Yang mulia Pangeran. Anda menelepon ku?"

"Rey. Jet pribadi telah tiba di Utara. Seseorang akan menjemput mu. Apakah kau sudah bersiap-siap?"

"Terimakasih, Pangeran. Tapi aku sudah memesan tiket pesawat. Sebaiknya jangan terlalu mencolok. Jangan biarkan siapapun mengetahui keberangkatan ku ke kota kekaisaran. Anda sendiri tau bahwa aku telah membubarkan pasukan. Jika pihak musuh mengetahui keberadaan ku, mereka akan mengirimkan pembunuh untuk membunuh ku," Rey segera membuat alasan. Perkataan Falcon tadi sedikit banyaknya telah mengubah persepsinya terhadap keluarga kekaisaran. Rey juga bukanlah seseorang yang bodoh. Hanya saja, dia sangat suka bertukar pikiran dengan siapapun. Bahkan, andai itu seorang bocah pun, dia akan mendengarkannya dengan sepenuh hati. Baginya, akan selalu ada sesuatu yang bisa dia petik dari setiap ucapan.

"Baiklah. Aku mengerti. Setelah tiba di kota kekaisaran, segera hubungi aku. Aku akan qpmenyediakan tempat yang layak untuk mu,"

"Tidak perlu repot-repot, Pangeran. Tiba waktunya, aku akan sampai dihadapan anda. Bahkan tanpa anda ketahui," kata Rey sebelum mengakhiri panggilan.

"Falcon. Kita berangkat!" Ajak Rey kemudian keluar dari apartemen yang dia sewa untuk mencari taksi.

*********

Kota Altra.

Dikediaman keluarga Clifford, seorang lelaki paruh baya berusia setengah abad tampak sedang fokus menonton tayangan televisi yang sedang memberitakan sebuah perusahaan yang akhir-akhir ini sedang naik daun. Perusahaan apa lagi kalau bukan Sky provider. Di kota Utara, Sky provider adalah tuan rumahnya. Semenjak perusahaan ini berdiri sekitar lima atau enam tahun yang lalu, perusahaan tersebut telah menguasai seluruh pasar di bagian Utara kekaisaran Erosia ini. Bahkan, empat keluarga besar yaitu keluarga Clifford, keluarga Green, Long dan keluarga Patrick pun tidak kebagian rusa gemuk tersebut.

Pasar bisnis di kota Utara benar-benar dimonopoli oleh Sky provider.

"Perusahaan ini, dari mana sebenarnya asalnya? Awalnya biasa-biasa saja. Tapi akhir-akhir ini mengapa begitu mendominasi? Pikir lelaki paruh baya yang tidak lain adalah Hendrik Clifford, adik Syden Clifford, Paman dari Rey sendiri.

"Jacob, selidiki perusahaan bernama Sky provider ini! Dalam satu jam, aku ingin mengetahui asal muasal perusahaan ini!" Perintah Hendrix Clifford, kepala keluarga Clifford kita Altra kepada bawahannya.

"Segera, Tuan besar!" Jawab Jacob sembari mengutak-atik komputer yang ada dihadapannya.

Tidak sampai tiga puluh menit, dia pun memberitahukan penemuannya kepada Hendrix. "Tuan, perusahaan Sky provider ini didirikan oleh orang misterius yang tidak diketahui entah berasal dari mana. Hanya saja, tiga tahun yang lalu perusahaan ini terdaftar atas nama Marlon. Kemudian, tiga hari yang lalu perusahaan ini berpindah tangan kepada Rey Clifford,"

"Tunggu! Maksud mu?" Hendrix membelalakkan matanya. "Apakah Marlon yang kau maksud adalah mantan kepala pelayan keluarga Clifford? Dan Rey ini bukankah anak malang yang ku usir sekitar delapan tahun yang lalu?"

"Benar Tuan. Hanya saja, saya sudah mencoba menyelidiki informasi tentang Rey ini. Akan tetapi anda dapat melihat di sini!" Kata Jacob sambil memutar komputernya dan mengarahkan layarnya ke arah Hendrix. Pada bagian layar depan tertulis dengan jelas di sana 'RAHASIA' kemudian seluruh screen berwarna merah darah. "Tapi Tuan, siapa lagi yang mempunyai nama Rey dengan nama keluarga Clifford selain tuan muda,"

"Hentikan. Siapa tuan muda? Tuan muda hanya ada satu. Yaitu Hyden. Jangankan Rey itu, Ryden dan Jyden pun bahkan tidak layak disebut sebagai tuan muda. Apa lagi anak yang sengaja ku usir dari keluarga,"

"Jadi, tuan. Mengapa bisa identitas anak itu tidak bisa diselidiki?"

"Aku juga tidak tau. Mungkin karena anak itu tidak penting. Mungkin hanya sampah masyarakat,"

"Apa rencana anda selanjutnya, Tuan besar?" Tanya Jacob.

"Menurutmu, Apakah Marlon sengaja menggelapkan uang perusahaan Clifford group untuk mendirikan perusahaan Sky provider? Jika begitu, Sky provider adalah milik keluarga Clifford. Kita harus mengambil perusahaan itu dengan apa cara sekalipun," perintah Hendrix kepada bawahannya tersebut. Lalu bagaimana jika perusahaan itu terdaftar atas nama Rey Clifford? Baginya, ketika Rey masih memakai nama belakang dengan nama keluarga, berarti dirinya adalah milik keluarga besar Clifford. Tidak ada perusahaan yang bisa berdiri atas nama Clifford selain Clifford Group corporation.

"Baiklah, Tuan besar."

"Tunggu. Ajak Ryden keponakan ku itu. Dia yang akan menjadi CEO di Sky provider. Setelah itu, kau akan menjadi pembantunya selama tiga bulan. Sudah saatnya anak itu bekerja mengemban tanggung jawab. Jangan taunya hanya menjadi Playboy saja,"

"Baik, tuan besar!"

Jacob pun segera pergi meninggalkan ruangan dimana tadi dirinya dan Hendrix berada.

1
Cahaya Sidrap
next
Arziq Bima
seru thor.. lanjutkeeeeeen
Cahaya Sidrap
lanjut thor semangat
L A
mantap Rey
Umay
waduh
ReogKhentir
Semoga saja Diana bisa menjaga rahasia calon suaminya itu.........
Cahaya Sidrap
😁😁
Ahmad Zulkarnain
mantaaap jiwa thor lanjut crazy up nya makin seruuu bikin penasaran sama kelanjutannya ajiiiib banget terimakasih
HF arifa
lanjutttt kak...
Cahaya Sidrap
👍👍👍
Kholis Majid
rey raja utara peduli rakyat
Cahaya Sidrap
lanjut thor
Rahdian Fachmi
Cepatan dikit Thor ngetiknya
Rahdian Fachmi
KONOHA Bangeeet....
Gassing Richies
tak enak membaca 2-4 halaman, terus habis halamannya....maunya membaca 10 bab sehari. maka salah satu alasan sy dalam memilih cerita untuk dibaca adalah jika sudah ratusan bab. sudah banyak cerita yg tertinggal begitu saja karena lanjutan bab yg telat.....mending tinggalkan dan cari cerita lain..

cerita ini sangat bagus....tapi sangat disayangkan....penambahan bab nya lelet ....
aris pang
lanjut
Cahaya Sidrap
semangat
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
semangat
Cahaya Sidrap
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!