NovelToon NovelToon
Bunda Untuk Nasha

Bunda Untuk Nasha

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Ibu Pengganti / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Menikah Karena Anak
Popularitas:6.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mommy_Ar

Pagi itu memiliki embun yang menetes tanpa harus diminta. Kebahagiaan itu memiliki arti ketulusan tanpa di rencanakan. Sama halnya hati yang memiliki cinta tanpa harus diminta meskipun terkadang menyakitkan.

Menerima perjodohan dari keluarganya untuk menikah dengan gus Hilal, yang memang laki-laki pertama dalam hidupnya, membuat Khalifa merasa bahagia.

Walaupun gus Hilal seorang duda, akan tetapi bagi Khalifa yang memang mencintai karena Allah, ia bersedia dan yakin akan sanggup menerima semua konsekuensi nya.

Namun pada malam pernikahan mereka, suaminya mengatakan dia hanya menganggapnya sebagai adik perempuan...

Khalifa mengerti bahwa Hilal masih belum melupakan mantan istrinya yang telah meninggal, mencoba untuk paham, akan tetapi masalah selalu datang silih berganti.

Bagaimana Khalifa melewati pernikahannya dengan ditemani seorang suami yang masih belum bisa melepaskan masa lalunya?
Sanggupkah Khalifa dengan tekat awalnya untuk tetap bertahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy_Ar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

...~Happy Reading~...

Krucukkkk

Hilal mengerutkan dahinya menatap sosok gadis mungil di depan nya dengan tatapan yang sulit di mengerti. Entah sejak kapan Hilal sudah tidak bisa menjaga pandangan matanya kepada yang bukan mahram nya. Padahal, dulu dirinya sangat menjaga hal itu, tidak pernah ia mau menatap lekat wajah seorang perempuan apalagi gadis.

Tapi, sejak kelahiran putri nya, sejak gadis itu sering datang ke rumah nya dan sejak dirinya juga sering ke rumah sebelah, membuat nya seperti sudah terbiasa. Ia tahu bahwa itu tidak di perbolehkan dan dosa. Tapi semua mengalir begitu saja, hingga baru saja suara yang ia yakini berasa dari perut Khalifa menyadarkan nya hingga membuat nya langsung mengalihkan pandangan nya kepada sang putri.

“Hihihi, Ayah, ante na lapal. Gak di masakin sama Omma kata na hihih.” Dengan usil nya, Aca justru malah terkekeh geli mendengar suara perut lucknat dari Khalifa. Begitu pun dengan sang empu nya yang langsung ingin merutuki dirinya sendiri lantaran sudah membuat nya malu.

“Kamu lapar Fa?” tanya Hilal mengerutkan dahi nya.

Khalifa dengan cepat menggelengkan kepala nya, “B—bukan gitu, enggak. Maksud ku—“

Krucuukkk

Jika tadi hanya Aca yang terkekeh, tanpa sadar kini Hilal pun ikut tersenyum geli melihat tingkah Khalifa yang menyembunyikan rasa lapar nya. Meskipun bibir mungil itu mengatakan tidak, tapi suara perut nya seolah tidak bisa berbohong.

“Kamu gak makan lagi kemarin?” tanya Hilal seketika membuat Khalifa yang semula menundukkan kepala langsung mendongak dan membalas tatapan Hilal.

Memang benar, kemarin Khalifa tidak makan sejak siang. Karena dirinya terlalu sibuk dengan tugas kuliah nya. Bahkan, semalam dirinya pulang cukup larut karena harus mencari beberapa materi di luar. Karena terlalu lelah, akhirnya Khalifa memutuskan untuk langsung tidur, bahkan ia juga tidak sempat mandi.

Maka dari itu, Aca merasa sangat rindu padanya karena beberapa hari dirinya cukup sibuk. Hingga pagi tadi Aca datang dan membangunkan nya, barulah Khalifa mandi. Maka tak heran jika Aca mengatakan dirinya sedikit kurang wangi saat bangun tidur, karena memang dirinya belum mandi sejak kemarin pagi.

“Ini, Khalifa mau cari makan di luar. Makanya, karena gus sudah disini. Aca—“

“Ante mau buang Aca! Gak boleh! Aca ikut! Ante pelgi pelgi telus, Aca di tinggal telus, gak mau!” Gadis itu segera meminta untuk turun dari gendongan ayah nya dan segera memeluk tubu Khalida dengan cukup erat seolah enggan di tinggal lagi.

“Aca, tante cuma mau ke depan aja, tante mau—“

“Ya sudah, kalau cuma di depan, Aca ikut aja. Kan cuma di depan,” kata nya lagi begitu pintar menjawab setiap perkataan Khalifa.

“Aca—“

“Mau ke Ndalem?”

“Tapi Gus—“

“Aca tidak mau jauh dari kamu, Fa. Di sana juga tadi Umi sudah masak cukup banyak,” untuk sesaat Khalifa terdiam.

Antara sungkan dan juga malu. Ia berfikir, masa ia dirinya datang ke sana hanya untuk meminta makan. Karena selama ini, dirinya sangat jarang ke Ndalem, jika dirinya ingin menjemput Aca, hanya sebatas di luar atau teras saja. Tapi, kini dirinya malah di ajak makan di sana.

“Tidak baik menolak rezeki!” imbuh Hilal seperti orang memaksa.

“Ante lama sukali mikil na. Ayo!” Tanpa pikir panjang, Aca langsung menarik tangan Khalifa dan mengajak ke rumah nya.

Sementara Hilal, ia hanya tersenyum tipis sambil berjalan mengekor di belakang dua gadis di depan nya. Bukan tanpa alasan Hilal mengajak Khalifa untuk makan bersama, karena apa yang ia katakan memang benar adanya.

Umi Nilla hampir sama dengan umma Chila. Keduanya sangat hobi memasak, hanya saja tadi pagi memang karena terburu buru umma Chila tidka sempat karena dirinya juga kesiangan bangun akibat ulah suaminya. Sedangkan ummi Nila, entah bangun jam berapa ia masih bisa menyempatkan diri untuk memasak karena tahu bahwa ada Aca dan juga Hilal yang ada di rumah. Walau pun ia harus pergi pagi pagi buta, tetap saja ia selalu bisa memasak lebih dulu.

...~To be continue ......

...Umma Chila juga rajin kok, hanya saja dia kesiangan! Jangan tanya kesiangan kenapa! Tanya sama Abi saja!!!...

1
Fajar Ayu Kurniawati
.
Fitri Nur'aini
alkhamdulillah masih ada yg bisa mengerti perasaan Ilona dan menyayangi nya
Gktau
Luar biasa
Arwondo Arni
kenapa aca jadi jahat sama adiknya,kembalikan acak sprt dulu
Arwondo Arni
semoga dengan jeritan anaknya Khalifah bangun ngak jd meninggal ya thor
Siti Nurjanah
kok nyesek bgt ya bacanya sampe sulit bernafas
Siti Nurjanah
aaah kenapa partnya masih berbau bawang jd mewek dr tadi
Siti Nurjanah
q setuju dengan ilona kalau dia jg gak mau terus mengalah dan harus mengerti. karena aca trs egois
Siti Nurjanah
saya juga kecewa sama bunda karena selalu menuruti kemauan aca dan nengabaikan anak lain. jadi sudah sepantasnya ilo bertanya seperti itu .dan kenapa aca sangat jauh egoisnya. jd
Siti Nurjanah
kok aca kaya gitu y? pasti bundamya mau bicara kalau dia mau pergi dhn aca
Siti Nurjanah
apa laki laki itu ken,?
Siti Nurjanah
kok aca kaya gitu egois
Siti Nurjanah
kok si aca egois katanya mau nurut sama ortu
Siti Nurjanah
apa itu ken?
Siti Nurjanah
Oalah ternyata begitu to ceritanya
Siti Nurjanah
😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭 mewek jg
Siti Nurjanah
semoga bunda selamat biar tidak ada salah paham lagi dan pertengkaran dlm keluarga
Siti Nurjanah
sabar sabar kakak ken mungkin waktu besar dia jodohmu
Siti Nurjanah
tuh kan bener yg membuat aca seperti itu mila si sakit jiwanya itu
Siti Nurjanah
pasti ada biang keroknya aca seperti itu seperti waktu kecil dlu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!