Lisa memutuskan untuk keluar dari pekerjaan lamanya dan berpindah kota. Ia memutuskan untuk menjual rumahnya yang sekarang ditempatinya.
Saat memutuskan untuk pindah keluar kota, ia sudah menghubungi pemilik properti untuk melakukan negosiasi pengalihan hak kepemilikan rumah tersebut. Rumah yang cukup tua tapi elegan.
Dan di sinilah dia pertama kali Lisa bertemu dengan Doja.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon V a L L, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 11
Bab 11
Cafe Rexixozean
Lisa sudah bertemu dengan kliennya yang telah menggunakan jasa design interiornya untuk melanjutkan project yang akan dikerjakannya nanti. Lisa pun menyetujui hal yang telah di diskusikan oleh kliennya untuk besok akan pergi meninjau area mana yang akan membutuhkan renovasi dan ia akan menyelesaikan design interior kemudian ia akan memberikan itu langsung terhadap arsitek yang telah disediakan oleh klien itu sendiri. Semua sudah deal. Tak ada yang perlu di bicarakan lebih lanjut, hanya saja terkait besok dirinya akan melakukan survei.
“Terima kasih Ibu Lisa, penjelasannya sangat sempurna dan saya akan menunggu kedatangan anda untuk meninjau area yang mana saja yang akan di design ulang,” ucap klien itu sambil berjabat tangan.
“Baik. Terima kasih atas kepercayaan anda untuk menggunakan jasa saya,” sahut Lisa membalas jabatan tangan kliennya.
Di suatu rumah
“Bagaimana kalau aku ke kamarnya dan dia hanya menggunakan sehelai handuk saja? Arrghhh...” benak Doja ternodai dengan hal-hal yang negatif. Tidak-tidak itu tidak mungkin terjadi. Gumamnya dengan bolak-balik seperti setrika. Doja memandang ke atas tangga yang menjulang menuju ke arah kamar Lisa. “Aku akan mengeceknya sendiri.”
Ia segera melayang-layang menuju ke arah sana.
Tok
Tok
“Lisa? Bolehkah aku masuk?” teriaknya dari balik pintu. “Apa-apan? Aku kan hantu? Kalau dia memang tidak bisa melihat kenapa aku harus meminta izin segala sih?” gumamnya sendiri. “Aku masuk saja lah. Maafkan aku, Lisa,” lanjuutnya lagi. Ia langsung menerobos pintu kamar dan ternyata, Lisa tidak berada di dalam kamarnya.
“Huft, untung saja pikiran liarku tidak terjadi. Hehehe..., baiklah aku akan turun dan menunggunya di pekarangan rumah. Hah? Maksudku di belakang pekarangan saja. Atau di ruang tamu? Argh kenapa aku jadi labil begini, sih?” ujarnya sambil melayang keluar kamar.
Tak menghabiskan waktu berjam-jam, hanya butuh waktu sekitar dua menit, Doja sudah berada di area ruang tamu yang biasa ia duduk dan bahkan tidur guna menunggu Lisa pulang. Entahlah dia tidak mengetahui Lisa pergi ke mana. Detik demi detik terlewati, bahkan jam pun terlewati begitu lama ia merasakan lama menunggu Lisa pulang sampai sesosok hantu ini tertidur di atas sofa empuk. Asyik dengan tidurnya, ia tak sadar bahwa Lisa sudah berada di depan pintu masuk rumahnya.
Lisa sempat tertegun dengan kehadiran Doja di sana. “Tadi pagi, dia tidak ada. Kenapa sekarang ia muncul dan berada di sini? Apa dia memang penjaga rumah ini? Aneh! Datang tak di undang, pulang tak di antar. Dasar hantu!” Lisa langsung beranjak dari sana dan menaiki tangga menuju kamarnya.
“Hah? Jam berapa sekarang? Aku ketiduran!” ujar Doja kaget menatap jam dinding yang terpajang di sana menunjukkan pukul lima sore hari. “Lisa? Iya, Lisa udah pulang emangnya? Aku kan di sini untuk menunggu Lisa..,” gumamnya lagi.
Doja menoleh ke arah dapur dan mendapati Lisa yang sudah duduk termenung menatap jendela luar halaman belakang. Doja tak menyia-nyiakan kesempatan emas ini. Dia langsung menghampiri Lisa.
“Lisa, aku tahu kau..., kau bisa mendengarkan suaraku, kan?” ujar Doja yang langsung berada di depan Lisa dan menatapnya dengan tajam tanpa ampun.
Berbeda dengan Lisa, menanggapinya dengan santai dan terbilang acuh. Dengan muka santai, ia meraih gelas jus orange yang berada di depannya.
“Lisa, ayo lah... jangan berpura-pura kau tak dapat mendengarkan aku! Aku tahu kau dapat mendengarkan aku. Aku tahu kau punya aura itu!” ujar Doja.
Lisa tak tahan dengan godaan Doja, ia pun mengarahkan matanya tepat berhadapan dengan mata Doja.
...****************...
Tbc
ayo dong rajin up thor
ditunggu kelanjutannya mangatttt💪
ayo cepat pertemukan mereka kembali thor🙆🙆🙆💏
. ck ck ck luar biasa mbak