NovelToon NovelToon
Dendam Si Gadis Penggoda

Dendam Si Gadis Penggoda

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Pelakor / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi wahyuningsih

Akan ku ambil apa yang membuat kalian semua bahagia, akan ku rebut segalanya dan tertawa terbahak-bahak saat kalian menangis sedih.

Aku, adalah kesialan yang sesungguhnya untuk kalian, aku adalah kesedihan yang akan kekal berada di antara kalian. Rasakan, nikmati betapa sakitnya apa yang aku juga rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi wahyuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terimakasih, Dan Maaf!

" Kak, besok kak Rigo sibuk tidak? " Tanya Selena lalu menyeruput minuman kola yang ia pegang. Seperti janji mereka, malam itu Rigo dan juga Selena tengah menonton film yang sangat di sukai Selena.

" Tidak ada kesibukan, memang ada apa? " Tanya Rigo seraya merangkul mesra Selena dengan lembut. Mimik wajahnya yang hangat itu benar-benar berbanding terbalik saat dia sedang bersama Velo, karena entah mengapa saat bersama Velo dia benar-benar merasa sangat ingin menunjukan segala apa yang dia pikirkan dan rasakan terutama ketika dia sedang emosi.

" Besok Ayah dan aku ingin melihat lukisan, kak Rigo suka lukisan juga kan? Bagaimana kalau kita pergi bertiga? "

Rigo memaksakan senyumnya, lukisan? Ah, ingat! Sebenarnya dia sama sekali tidak tertarik dengan lukisan, meski dia bisa merasakan mana lukisan yang indah di matanya dan mana yang tidak, tapi setiap kali melihat lukisan dia akan kebingungan karena Ibunya sendiri akan mengatakan banyak hal mengenai lukisan. Yah, ibu kandung Rigo adalah orang yang menyukai lukisan seperti Selena, ketika menemani Ibunya melihat lukisan, Ibunya akan mengatakan kepadanya apa arti dari lukisan yang dia lihat. Menurut Ibunya, Lukisan itu di buat bukan hanya sekedar untuk menyenangkan mata saja, tapi selalu memiliki makna dan arti sendiri, yah, pencinta seni lukis pasti paham benar akan hal itu.

" Iya, iya, iya! Aku suka sekali lukisan loh. "

Selena tersenyum girang, dia menjatuhkan kepalanya di dada Rigo dan memeluk pinggang Rigo. Bukan hanya Rigo yang merasakan cinta saja, tapi Selena juga merasakan benar bagaimana jantungnya berdebar setiap kali dekat dengan Rigo. Meskipun Rugi bukan cinta pertamanya, tapi bisa mendapatkan hai Rigo adalah sebuah kebanggaan untuknya meski di dalam hati dengan sombongnya Selena berkata, sejauh ini tidak ada hal yang tidak bisa dia dapatkan ketika dia menginginkannya. Rigo memiliki banyak sekali penggemar wanita, dan setiap kali pergi bersama Rigo, dia begitu senang melihat tatapan iri tertuju padanya. Yah, dia merasa dia pantas mendapatkan tatapan seperti itu, dan dia juga bisa di bilang terbiasa dengan hal itu. Maklum saja, sedari kecil Selena sudah membuat itu banyak teman-temannya dengan prestasinya.

Lain dari Selena yang terlihat bahagia, sekarang giliran Rigo yang merasa gelisah. Dia yang tidak mengerti sama sekali tentang lukisan, mau tidak mau nanti malam setelah pulang menonton Haris mempelajari mengenai lukisan. Yah, dia tidak boleh terlihat bodoh dan tidak tahu apa-apa, dia harus sejalan dan sependapat dengan Selena. Dia harus memahami apa yang Selena katakan barulah Selena akan semakin mencintainya kan?

Setelah selesai menonton film, Rigo mengantarkan Selena ke rumahnya dan sebelum itu tentu saja Rigo sudah mendapatkan ciuman dari Selena tentunya. Sebentar dia menyapa orang tua Selena, lalu segera meninggalkan tempat karena saat itu juga sudah mulai malam.

Di perjalanan pulang, ponsel Rigo berdering, dan begitu melihat siapa yang menghubunginya, Rigo benar-benar malas untuk mengangkatnya. Si brengsek, itu adalah nama yang dia berikan untuk nomor telepon milik Velo sehingga dengan sengaja dia melewatkan panggilan telepon pertamanya. Tapi begitu panggilan telepon kedua terdengar, Rigo teringat kalau Velo memiliki video tidak senonoh berdua dengan Velo. Buru-buru Rigo menerima panggilan telepon itu dari pada namanya hancur lebur begitu juga masa depannya bersama dengan Selena si cantik, si perfect, si manis, si segala-galanya.

" Ada apa? " Tanya Rigo malas begitu sambungan telepon dengan Velo terhubung.

Sayang, ini sudah mulai malam dan kau belum berniat pulang?

" Aku sedang dalam perjalanan pulang. "

Kemana?

" Ke apartemenku lah. "

Kau sedang bercanda ya? Temui aku di Alexandre Gold, unit enam belas lantai sebelas.

Rigo membuang nafasnya, sialan! Kenapa harus malam ini juga datang menemui Velo? Padahal niatnya ingin cepat-cepat pulang ke apartemen dan mempelajari tentang seni lukis untuk bisa menemani Selena dan Ayahnya besok.

" Memang kenapa sih harus menemuimu sekarang? Besok pagi saja aku akan kesana. "

Sayang, tolong jangan lupa kalau perjanjiannya adalah kita harus tinggal bersama begitu sudah menikah, kalau belum apa-apa, menikah saja baru beberapa jam yang lalu dan kau sudah begini, maka aku juga akan melakukan hal yang sama dengan apa yang kau lakukan.

Rigo membuang nafas kasarnya.

" Aku kesana! "

Rigo mengendari mobilnya untuk berputar arah menuju apartemen milik Velo. Persis seperti alamat yang di katakan Velo, akhirnya Rigo sampai di sana dengan selamat. Rigo menekan tombol sesuai dengan pesan yang di kirimkan Velo sesuai dengan kode untuk membuka kunci pintu, kalau begitu pintu terbuka, Rigo masuk ke dalam meski iya dia merasa agak ragu.

Mewah.....

Seperti itulah gambaran yang di deskripsikan Rigo begitu melihat isi apartemen Velo. Seperti unit yang dia ingin beli, sama persis dan juga sangat mewah meski desainnya cukup simpel.

" Welcome, dear husband! " Velo tersenyum menyambut kedatangan Rigo.

Apa-apaan?!

Rigo segera mengalihkan pandangan begitu melihat Velo, bukan jijik sih, tapi penampilan Velo yang begitu seksi benar-benar tidak bisa di tolerir. Walaupun memang benar dia sudah menikah dengan Velo, tapi dia benar-benar tidak ingin hubungannya menjadi semakin jauh. Ada lagi, ternyata Velo yang tidak mengunakan riasan seperti biasanya justru terlihat jauh lebih muda, bahkan terlihat seperti gadis delapan belas tahun yang polos.

" Gunakanlah pakaian yang sedikit tertutup, kau selalu sama menggunakan baju yang kekurangan bahan apa kau begitu nyaman dengan itu, hah? "

Velo tersenyum seraya berjalan mendekat, lalu memeluk lengan Rigo.

" Berhentilah untuk memprotes tentangku, bagaimana kalau kita minum anggur untuk merayakan pernikahan kita? "

" Merayakan? Aku jadi ingin menabur bunga ke tubuhku sendiri. " Ujar Rigo seraya melepaskan lengannya dari pelukan Velo.

Velo tersenyum, sebenarnya dia tahu benar kemana saja Rigo dan Selena pergi sebelumya, bahkan pembicaraan tentang lukisan juga dia tahu. Baiklah, sekarang dia hanya perlu berperan sebagai wanita bersuami, tidak usah pedulikan yang lain untuk malam ini apalagi tentang harga diri. Hah! Harga diri? Apa gunanya harga diri ketika tidak ada yang mau menghargainya?

Rigo, semua akan perlahan berubah mulai besok pagi, maaf karena memanfaatkan mu, tetap lah membenciku seperti sekarang ini hingga akhir.

Velo menarik paksa lengan Rigo untuk di bawa menuju ke balkon di mana dia sudah menyiapkan anggur di sana. Mau tak mau Rigo hanya bisa menenggak minuman itu, terlebih tidak ada kandungan alkohol jadi tidak masalah.

" Terimakasih, dan maaf. " Ucap Velo lalu tersenyum menatap Rigo yang baru saja selesai menenggak anggur di gelas hingga habis tak tersisa.

Bersambung.

1
Royani Arofat
hallah.jessica jg ngarep ke Lavein.alasan satu tempat kerja dg lavein tp curi2 kesempatan dalam kesempitan.
Keonna Lainey Mananeke
sumph aku ngakak bacanya🤣🤣
Royani Arofat
iih jadi teringat drakor dmn suaminya yg kebetulan jg dokter membuang makanan sblm masuk rumah dan istrinya liat.
Amalia
sabar velo ,lanjut kakak
Amalia
nyesek aku bacanya lanjut deh
Miya Miya
terusin ceritanya kak episode pertama aja udah bikin nangis penulisan kat a per kata Nya juga sangat rapih dan jelas semangaaat lagi lanjutkan kak /Ok//Ok//Good//Good/
Royani Arofat
perjuanganmu berat velipe atau velove.dulu zegon jg berat memperjuangkanmu.dia melawan keluarganya, bahkan tidak mau menyentuh istrinya, namun istrinya memberinya obat dan akhirnya zegon menyentuh istrinya diluar kemauannya sampe hamil.itulah yg buat mereka pisah.demi anak zegon supaya punya keluarga yg utuh
Dewi: ❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Chia Queen
Luar biasa
Royani Arofat
sepeeti janji velove pd zegon:" dikehidupan yg akan datang, aku yg akan mengejarmu"
Dewi: iya bener, jadi agak Melo selama prose pengejaran GPP ya kak 🙏
total 1 replies
Triana Mustafa
lanjut anak Vale dan Rigo kah...
Royani Arofat: cicot velo dan zegon.sdh brp generasi ya???
Yellow Melon: mungkin ya mungkin 🤣🤣🤣🤣
total 5 replies
Mak mak doyan novel
udh nunggu bgt lanjutannya ini
Dewi: wah!!! makasih sudah setia menunggu ya, kak 🙏❤️
total 1 replies
Mey jun Susy
Luar biasa
Royani Arofat
mana cerita reinkarnasi zegon velo??
Dewi: hai, kak. sudah aku upload ya..
total 1 replies
Ho T
Buruk
Emmah Emah
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Safa Almira
bagus
Safa Almira
ohhhh
Mei Sari
author hebat menjungkirbalikkan rasa penasaran ku... siapa yg akan mendapatkan hati ve
Yarnim Nim
cerita aku suka
Dewi Yuliani
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!