NovelToon NovelToon
Suamiku Adalah Musuhku

Suamiku Adalah Musuhku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu / Kaya Raya / Harem
Popularitas:12.1k
Nilai: 5
Nama Author: simmersunshine07

Ketika dua orang bertemu dalam sebuah aplikasi kencan dan akhirnya terlibat dalam sebuah pernikahan yang sama sekali tidak di sangka-sangka bahkan tak direncanakan sebelumnya sehingga membuat keduanya terjebak dalam situasi yang rumit. Axel dan Summer sama-sama memiliki masalah yang sama. Keharusan mereka melakukan pernikahan tersebut adalah atas desakan orang tua masing-masing. Akankah mereka terlibat cinta lokasi? mungkinkah kebencian berubah menjadi cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon simmersunshine07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perkenalan Pertama

Mendengar seseorang yang tiba-tiba saja memanggil namanya seraya menggenggam lengan tangannya sembari menarik, sontak membuat Summer cukup terkejut. Pria asing yang baru di temui pertama kali itu membuat bulu kuduk Summer berdiri, bukan karena melihat hantu, hanya saja pria itu tampak seperti seorang om-om genit yang hendak menculik karena dia mengenakan sebuah setelan jas, ungkap Summer. Summer kemudian bertanya kepadanya sambil melepaskan tangannya dari Summer.

Summer berkata kepadanya bahwa dia salah orang, karena Summer sudah terlanjur takut menghadapinya. akan tetapi, pria itu tetap menahan Summer dan bersikeras mengatakan bahwa dia mengenal Summer.

“ Sudah ku katakan salah orang! Apa kau mau mendengar aku berteriak di sini? “ kata Summer dengan tegas kepada pria itu.

Pria itu pun seketika terdiam menatap sambil mengerutkan kening nya, lalu kemudian Summer lihat dia mengeluarkan sebuah ponsel dari saku jas nya dan memperlihatkan sebuah akun yang bernama “ Summer30 “, ya itulah nama akun milik Summer yang ada di aplikasi kencan yang dia unduh.

" Benar itu akun ku. apakah pria ini yang hendak aku temui? mengapa dia terlihat menyeramkan sih?!" Ucap Summer dalam hati.

Summer mulai berbicara dengan terbata-bata. perasaannya mulai tak karuan karena rasa takutnya kepada pria yang ada di hadapannya saat ini, kemudian Summer meminta pria itu untuk duduk dan mereka duduk saling berhadapan. Summer tidak memiliki keberanian untuk menatap kedua matanya, sementara ia merasa bahwa pria itu terus saja menatap ke arahnya dengan tatapan yang cukup menakutkan. 

Summer mulai berpikir bahwa sepertinya ia akan terlibat masalah. Dalam keheningan, Summer kembali berpikir sepertinya ia akan berbicara kepada pria yang ada di hadapanku saat ini bahwa ia sebenarnya tidak serius dengan pertemuan ini. Hal itu ingin dia lakukan lantaran sudah terlanjur takut dengan pria yang baru saja ia temui tersebut.

" Ya, aku akan menjelaskan bahwa aku hanya main-main dan tidak serius, lalu aku akan pergi. " kata Summer meyakinkan dirinya.

Summer mulai mengumpulkan keberanian untuk berbicara dan pada saat ia hendak berbicara, tiba-tiba pria itu mengatakan sebuah nama, “ Axel “ Kata Pria itu mengatakan namanya seolah-olah sedang memperkenalkan dirinya di hadapan Summer.

Summer hanya terdiam melihatnya. Ia merasa bahwa pria itu terlihat sedikit gugup. Akhirnya ia mencoba memberanikan diri kembali mengatakan apa yang hendak ia katakan sebelumnya dengan penuh percaya diri. Summer mengatakan bahwa ia tidak bersungguh-sungguh untuk menemukan pendamping dalam aplikasi kencan tersebut sehingga ia hendak mengundurkan diri saat itu juga. Akan tetapi pria yang bernama Axel itu menahan Summer dengan arogan dan mengatakan bahwa dia memiliki sebuah penawaran kesepakatan untuk Summer.

“ Maaf, aku tidak berminat berkencan dan aku hanya coba-coba saja menggunakan aplikasi itu.“ kata Summer dengan tegas kepada Axel. akan tetapi Axel kemudian mulai membicarakan hal yang benar-benar di luar dugaan. Dia mengatakan sesuatu hal yang membuat Summer akhirnya memutuskan untuk tetap tinggal bersamanya dan mendengarkan apa yang hendak ia tawarkan kepadanya karena rasa penasaran.

“ Tunggu sebentar, bisakah kau tinggal dan mendengarkan tawaran ku?“ Ucap Axel tanpa basa-basi. kata-kata itulah yang membuat Summer berpikir apakah mungkin sebenarnya dia juga memiliki alasan yang sama seperti dirinya. Ataukah mungkin dia akan menawarkan Summer sesuatu hal yang cukup besar lagi? Summer pun semakin dibuat penasaran. Singkat cerita, pria itu mengatakan hendak mengajak Summer menikah dibawah kontrak yang pada dasarnya kami menikah secara sah dan resmi lalu membuat sebuah kontrak seperti kontrak kerja, Yang dimana isi dari salah satu kontrak tersebut mengatakan bahwa hubungan mereka hanya sebatas rekan bisnis saja.

Mendengar hal tersebut membuat Summer terkejut. benar-benar di luar ekspetasinya. Ia pikir pria itu hanya akan menawarkannya sebagai kekasih bayaran, namun ternyata sebuah pernikahan.

" Tu-Tunggu sebentar, apa kamu bilang, menikah? tidak bisakah jika hanya berkencan saja?" Tanya Summer kepada Axel.

" Tidak! yang ku butuhkan saat ini adalah pernikahan." Jawab Axel dengan tegas.

Summer tidak ingin tergesa-gesa sehingga ia mengatakan kepadanya bahwa akan memikirkannya terlebih dahulu. Namun karena tidak memiliki waktu yang banyak, Axel meminta waktu satu hari untuk Summer memikirkan serta memutuskan.

“ Baiklah, aku akan memberikanmu waktu sampai besok." Tegas Axel.

“ WHAT? Besok kata mu? Hanya satu hari? yang benar saja.“ Jawab Summer terkejut.

“ Ya, karena tidak banyak waktu lagi untuk ku.“ Sahut Axel dengan tatapannya yang cukup dingin. 

Summer sungguh terkejut mendengar Axel yang hanya memberikannya waktu satu hari saja untuk berpikir. Summer cukup kesal sekaligus panik. bagaimana mungkin ia harus membuat keputusan secepat itu. Dalam pertemuan pertama itu, ia bisa menilai bahwa Axel adalah pria berdarah dingin, bahkan sepanjang mereka berbicara tidak ada sedikitpun senyum tampak di wajahnya.

Di satu sisi Summer berpikir ingin menolaknya saat itu juga, namun di sisi lain ia juga sudah muak dengan desakan ibunya yang selalu saja membicarakan masalah perjodohan dan pernikahan di hadapannya. Summer sempat berpikir bahwa sebaiknya membicarakan hal ini dengan kakaknya lalu meminta pendapatnya. akan tetapi setelah di pikirkan kembali, sepertinya kakak ku hanya akan mengacaukan segalanya dan pada akhirnya akan terjebak lagi dengan permintaan-permintaan aneh dari ibunya.

***

Setibanya di kamar, Summer langsung meletakkan totebagnya di lantai dan langsung tersungkur di tempat tidur. Summer mulai menghela napas panjang sambil mengeluh dengan situasinya saat ini. Semakin dipikirkan semakin membuat perasaannya menjadi tidak karuan. Pertemuan pertama dengan pria bernama Axel membuatnya berpikir sangat keras. Saat sedang kelelahan sambil merebahkan tubuhnya di tempat yang sangat nyaman, ia dengar ponselnya berbunyi, sepertinya ia mendapatkan sebuah pesan. Ia mulai bangkit dari tempat tidur meskipun berat, dengan tergopoh-gopoh ia menghampiri totebag kesayangannya untuk mengambil ponsel, karena ponsel nya masih tertinggal di dalamnya. 

Saat di lihat, ternyata pesan dari nomor yang tidak di kenal.

“ Ku tunggu jawabanmu sampai besok siang. “ bunyi pesan tersebut.

Summer kembali menghela napas. Ia tahu bahwa pesan itu dikirim oleh Axel. Karena kesal, ia menyimpan nomor tersebut dengan nama “ Paman Tua “.

Ketika terdiam, Summer mulai terpikirkan dengan sahabatnya yaitu Emilia. sepertinya ia harus mendiskusikan hal ini kepada Emilia, dan meminta saran darinya. Akhirnya, malam itu juga Summer mencoba menghubungi Emilia. Namun sayangnya beberapa kali dicoba, tidak ada jawaban dari Emil, ia pikir mungkin saat ini dia sudah tertidur atau barangkali sedang bersama kekasihnya. Karena tidak berhasil menghubungi Emilia, Summer semakin merasa kebingungan.

Perasaannya mulai kalut. Ia pikir jika menolak tawaran Axel maka ia akan kesulitan lagi nantinya mencari seseorang yang bisa diajak kerumah akhir pekan ini dan berpura-pura sebagai pacarnya di depan ibunya. Tapi, ia juga tidak ingin terlibat lebih dalam lagi dengan pria berhati dingin seperti Axel. Summer sangat yakin bahwa ia tidak akan pernah jatuh cinta kepada pria seperti itu. Summer kembali menghela napas untuk kesekian kalinya karena meratapi nasibnya yang cukup pelik ini. Ia sama sekali tidak menyangka bahwa ternyata sangat sulit berurusan dengan hal percintaan seperti ini. 

1
Aurora 🥀
hi thor saya mampir
Bilqies
hai Thor aku mampir niih
semangat terus yaa menulisnya 💪
Bilqies
kasihan banget summer yang di turunin di pinggir jalan tanpa bawa ponsel pula....
dasar Axel jahat banget siiih 😡😡😡
aku doain luu bakalan bucin akut sama summer yaaah
Bilqies
aku mampir lagi Thor /Smile/
icha_ajah
asli dah, related banget sama realita kehidupan
icha_ajah
ngebet amat baaang /Grin/
icha_ajah
hahahaha om om genit dong /Facepalm/
icha_ajah
baru bab 1 keren banget
Danuis
keren asli ni cerita walaupun baru baca beberapa bab. rekomen nih cerita
Danuis
kaya emak emak jaman dulu nih begini /Hey/
Danuis
anjay nyari pacar kaya nyari tahu bulat /Facepalm/
cell
ngakak bagian ini
Bilqies
mampir kaak ku beri 🌹 untuk mu thor...
Ayl da
bagus
SkyCloud
aw aw aw
SkyCloud
Hakim ni macam kakak protective kali lah
Bilqies
sampai disini dulu yaa kak bacanya...
jangan lupa mampir juga di karyaku dengan baca yang benar yaaa tidak asal scroll dan like 🙏🙏🙏
Bilqies
kasihan summer dia serba salah di posisinya sekarang ..
jadi greget ngeliat si Axel yang selalu memaksakan kehendaknya tanpa bertanya dulu ke summer /Awkward//Awkward/
Bilqies
aku mampir lagi kak....

satu 🌹 untukmu semangat terus yaaa...
simmersunshine07
terimakasih bilqies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!