Update: 12:00 WIB
Chen Sisi, seorang koki terkenal di zaman modern, tiba-tiba saja meninggal karena kelelahan dan jiwanya pindah ke tubuh seorang gadis di zaman Tiongkok kuno. Melalui gelang giok putih warisan keluarga neneknya, Chen Sisi membuka ruang ajaib dan memelihara seekor kucing putih spiritual.
Jago memasak, pandai pengobatan serta memiliki kakek eksentrik, Chen Sisi membuat sang raja perang, Tianlong Heyu yang membenci wanita, langsung memikirnya. Dengan resep-resep andalan zaman modern, Chen Sisi mengguncang dunia kuliner Tiongkok kuno.
Awalnya Tianlong Heyu hanya menyukai masakan Chen Sisi. Tapi semakin lama, dia ingin membiarkan gadis itu memasak untuknya seumur hidup.
Akankah sang raja berhasil mengikat koki cantik itu di sisinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Risa Jey, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Magical White Jade Space
Baiyue merasa kasihan pada pemilik tapi semuanya sudah takdir.
Chen Sisi meninggal karena kelelahan. Berhubung Chen Sisi memiliki gelang giok putih warisan leluhur, ruang ajaib terbuka. Baiyue yang telah tidur selama ribuan tahun juga terbangun dengan sendirinya.
Tubuh yang ditempati jiwa Chen Sisi saat ini juga memiliki nama yang sama. Seorang gadis yatim piatu yang kehilangan orangtua nya saat usia nya sangat muda.
Pemilik tubuh tak sengaja ditemukan oleh seorang kakek aneh dan memutuskan untuk mengurusnya hingga sekarang. Seorang kakek yang cukup eksentrik dalam pengobatan dan seni bela diri, pemilik tubuh sepertinya terbiasa dengan itu ….
Tubuh Chen Sisi cukup kurus saat ini. Kulitnya putih dan bersih karena perawatan sang kakek yang sangat hati-hati saat membesarkannya sedari kecil. Bisa dikatakan bahwa gadis ini juga cantik dan hampir delapan puluh persen mirip dengan Chen Sisi modern. Karena kakeknya pandai pengobatan, Chen Sisi mengikuti Kebiasaannya.
Alasan kenapa Chen Sisi bisa terdampar di tempat yang dingin karena tak sengaja jatuh dari lereng bukit dan meninggal dunia. Lalu jiwa Chen Sisi modern memasuki tubuhnya.
Pada saat ini sedang dilanda badai salju ekstrem. Negara yang ditinggali Chen Sisi saat ini berada di bawah pimpinan Kekaisaran Tianlong, Negara Tiankong.
Chen Sisi dan kakek angkatnya tinggal di sebuah tempat terpencil yang cukup jauh dari pedesaan dan pasar. Serta merupakan tempat paling miskin sepanjang tahun.
Negara Tiankong tidak terlalu damai akhir-akhir ini karena ada perang di mana-mana.
Para putra kaisar yang berfokus pada bidang militer telah berada di barak selama bertahun-tahun dan jarang kembali sebelum masalah perbatasan dan serangan musuh selesai.
Setiap kembali, putra-putra kaisar dan para jenderal akan memberikan banyak kontribusi negara.
Setelah menganalisis semuanya, Chen Sisi mulai menyerap semua informasi yang diberikan oleh Baiyue serta pemahaman pemilik asli tubuh dari kakeknya di masa lalu.
“Lalu, kenapa aku datang ke dunia yang serba terbelakang seperti ini. Kamu pasti sengaja menipuku, ya?”
“Tidak, tidak. Aku tidak menipumu. Memang semuanya sudah takdir. Gelang giok putih yang Tuan pakai saat ini adalah gelang artefak berusia ratusan tahun dan terawat dengan baik dari generasi ke generasi. Sayangnya belum pernah ada yang mampu membuka ruang ajaib,”jelas kucing Persia itu terburu-buru. Setidaknya kali ini dia tidak mendapatkan tuan yang bodoh.
Chen Sisi melihat gelang giok putih di pergelangan tangan kirinya. Ini memang diberikan oleh neneknya yang berada di negeri tirai bambu.
“Lalu di mana aku sekarang? Bukankah tadi di tempat gelap bersalju?” tanyanya.
“Tuan ada di ruang giok saat ini. Lihatlah, semua kebutuhan yang Tuan ingin tersedia saat ini dan tak akan pernah habis. Ini juga merupakan kelebihan ruang.”
Baiyue memperkenalkan isi ruang giok ajaib.
Ada beberapa rak besar yang tersusun rapi, semuanya merupakan kebutuhan yang sangat bagus. Mulai dari segala jenis bumbu masak, sayuran, buah-buahan, daging, oatmeal dan masih banyak lagi. Bahkan ada berbagai benih sayuran juga. Bukan hanya itu, rak obat-obatan serta bahan herbal juga sangat lengkap.
“Tidak ada pakaian?”
“Tidak …” Baiyue tidak tahu tentang semua ini. Semuanya ditentukan oleh ruang ajaib ketika pemilik berhasil melakukan kontrak. “Tuan, semua kebutuhan ini sudah memenuhi standar.”
“Aku tahu, aku tahu.” Chen Sisi malas bicara dengannya. Karena tidak ada pakaian, maka tidak apa-apa. “Lalu apa yang harus kulakukan dengan ini semua?”
“Semuanya terserah Tuan.” Baiyue tidak memiliki aturan atau misi. Lagi pula ini warisan leluhur, gunakan saja sesuka hati.
Chen Sisi menghela napas. Untungnya tidak ada tugas aneh seperti pada film yang pernah dia tonton. Tak lama kemudian, perutnya keroncongan. Dia menyentuh perutnya.
“Sepertinya aku harus makan sesuatu.”
Karena Chen Sisi tak bisa memasak di ruang giok ajaib, dia hanya bisa keluar dari ruang terlebih dahulu dan mencari tempat untuk bermalam.
Untungnya Baiyue bukan kucing biasa sehingga bisa mencari tempat yang cocok untuk beristirahat malam ini.
“Ada gua tak jauh dari sini.” Kucing putih itu juga ikut keluar dengannya.
Saat Chen Sisi kembali ke tempat bersalju yang dingin, tubuhnya menggigil. Tidak heran, tertimbun badai salju selama beberapa jam, tubuhnya kaku.
Chen Sisi bukan tipe wanita lemah saat masih berada di zaman modern. Dia masih memiliki tenaga untuk berjalan menuju gua yang dimaksud.
Setibanya di gua yang dimaksud, Baiyue memeriksanya untuk mematikan tidak ada binatang buas yang bersembunyi. Barulah setelah dirasa aman, Chen Sisi mengistirahatkan tubuhnya dulu. Dia tidak memiliki tenaga untuk membuat api unggun sekarang sehingga Baiyue yang melakukannya.
“Bisakah kamu melakukannya?” Chen Sisi tidak yakin.
Kucing Persia itu ingin membuat api unggun?
“Tuan, jangan remehkan aku. Membuat api adalah hal yang mudah bagiku.”
Benar saja kucing putih itu memiliki kemampuan untuk membuat api setelah mengumpulkan kayu bakar. Chen Sisi menghangatkan tubuhnya sebentar dan mengeluarkan mi instan, sebutir telur, sosis serta beberapa sayuran lainnya.
“Tuan, apa yang ingin kamu masak?”
“Masak mi ditambah telur, lebih mudah dan sederhana,” jawabnya.
dan bisa waspada