Ara , gadis berhijab yg sangat cantik, yg kemana2 selalu di tutupi masker , gadis 22 tahun yatim piatu yg terpaksa menikah muda karena tidak sengaja menolong seorang nenek yg terkilir kakinya ,
bismillah, yuk simak untuk kelanjutannya, semoga menarik, karena ini novel pertamaku, mohon dukungannya teman2, 🥰🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Marina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mutiara tersembunyi
Disebuah taman yg indah di kota A ada seorang gadis berkacamata besar dan memakai masker , yg sedang berjalan penuh dengan riang, memakai hijab putih, berkemeja putih dan celana hitam, Mutiara namanya, orang2 desa biasa memanggil dg sebutan Ara, c gadis cantik, pemberani , pemegang sabuk hitam dalam beladiri karate, baik, murah senyum, suka menolong, berjalan sambil membawa berkas2 untuk memulai interview , yah , setelah Ara lulus S1 dari kota B, Ara kembali ke desanya untuk berziarah ke makam orangtuanya, disana Ara sambil mencari2 lowongan pekerjaan melalui website yg di berikan dari pihak kampus, karena pada dasarnya anaknya cerdas , maka dengan mudahnya perusahaan 2 besar menerimanya untuk bergabung dg mereka,
Ya , sampailah sekarang Ara di kota A, dg penampilan yg sekarang , Ara jadi lebih percaya diri, Ara memutuskan untuk memakai kacamata besar, dan memakai masker untuk menutupi wajahnya yg sangat cantik, Ara jadi lebih bebas kemana2 tanpa menjadi pusat perhatian seperti yg terjadi di desa dan di kota B tempat Ara kuliah,
Setelah sampai di lobi perusahaan besar LA company, Ara dg penuh percaya diri masuk ke tempat resepsionis,
"permisi mbak, selamat pagi?!" kata Ara penuh dg keramahan
"iya dek, ada yg bisa kami bantu?" ucap mbak resepsionisnya
"bisa bertemu dg Pak Ridwan? , kepala HRD di sini" Ara, dg senyum yg menawan , sayang sekali tidak ada yg bisa melihat
"apakah sudah ada janji"?", kata mbak resepsionisnya dg senyum keramahan
"sudah Mbak, saya di suruh kesini untuk interview" Ara
"oke, sebentar, saya hubungi pak Ridwan dulu" tut,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,.
" dg mbak Ara ya"?
"iya , saya mutiara, biasa di panggil Ara"!
" baik, kalo begitu, mari saya antar ke ruangan pak Ridwan " kata mbak resepsionisnya
Sampailah di ruangan HRD
Tok tok tok
"silahkan masuk " kata pak Ridwan
" permisi, perkenalkan , nama saya mutiara , bisa panggil saya nama saya Ara" ucap Ara dg ramahnya
Dg tatapan ramahnya, pak Ridwan melihat Ara dari atas sampai bawah dg manggut2, sambil melihat2 berkas milik ara
"oh jadi kamu yg bernama mutiara" ucap pak Ridwan, dalam pikirannya , sangat cocok ini, Jadi sekretaris CEO , penampilan yg rapi, sedikit kampungan, cocok dg pak CEO yg memang tidak suka melihat wanita2 sexy,
"iya pak, saya mutiara" Ara
"setelah dipikir2, kamu sangat cocok untuk menempati meja sekretaris CEO, yg setiap minggunya sudah sering Gonta ganti sekretaris, saya mohon kerjasamanya, semoga kamu bisa bekerja secara profesional, CEO kami tidak suka wanita yg suka menggoda laki2 dg tubuh dan wajahnya, " kata pak Ridwan dg penuh bijaksana
"baik pak, saya akan berusaha menjadi yg terbaik untuk bekerjasama memajukan perusahaan, "kata Ara dg penuh semangat,
"kalo begitu, kamu di terima, mari, saya antar keruanganmu di lantai 30," ajak pak Ridwan
Setelah sampai di ruangannya yg memang hanya terdapat ruangan CEO , ruangan asisten CEO, serta meja sekretaris yg ada di depan ruang CEO , Ara di persilahkan untuk duduk di tempatnya, pak Ridwan dg telaten mengajarkan bagaimana menjadi sekretaris yg bertanggung jawab,
"Ara , saya tinggal dulu, kamu pelajari yg tadi saya jelaskan, kalo ada yg belum paham, bisa tanyakan ke asisten CEO, sebentar lagi mereka datang, " kata pak Ridwan
" baik pak, terimakasih atas bantuannya, " ucap Ara sopan
"