NovelToon NovelToon
HEL

HEL

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Mafia / Sistem / Hari Kiamat
Popularitas:4.6k
Nilai: 5
Nama Author: orpmy

Game online yang hampir aku tamatkan, kini menjadi kenyataan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon orpmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

1. Akhir, Bencana dan Kematian

Ketenaran, kekayaan dan kekuasaan.

Dahulu Divine Path, game paling terkenal pada masanya menawarkan kesempatan pada semua orang untuk meraih tiga hal itu. Tetapi tidak semua orang mampu mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Hanya orang-orang dengan tekad kuat, konsisten dan rela berkorban yang mampu meraih impian. Mereka disebut sebagai Ranker, para top player yang duduk di atas puncak papan skor.

Di antara ratusan juta player Divine Path hanya ada ribuan yang pantas disebut sebagai Ranker, dan diantar ribuan Ranker hanya ada satu yang paling bersinar bagaikan bintang ditengah kegelapan malam.

Dia disebut sebagai The One Know Everything, seorang player yang mengetahui segalanya tentang Divine Path. Julukan lainnya adalah Challenger yang dia dapatkan karena menantang sesuatu yang dianggap tidak mungkin.

Berdiri dipuncak dari ratusan juta player Divine Path sebagai player terkuat, dia mendeklarasikan bahwa permainan yang seharusnya tanpa akhir (Endless game) bisa dia tamatkan dalam waktu kurang dari dua tahun.

Tantangan tersebut menggemparkan dunia internet, membuat banyak orang merasa tertarik dengan Divine Path sehingga mengantar game itu pada masa kejayaannya.

Dia satu-satunya yang berhasil menginjakkan kakinya ditempat yang tidak terjangkau oleh player lain, berada di posisi yang tidak mampu diraih player manapun dan menjadi yang terkuat diantara semua player.

Ketenaran, kekayaan dan kekuasaan telah berada di dalam genggamannya.

Namun saat akhir dari game Divine Path berada di depannya, dia justru menghilang.

Ribuan Ranker berusaha mengambil posisinya, namun tidak ada satupun yang benar-benar bisa menggantikannya.

Setelah menghilangnya player terkuat, minat orang-orang pada game Divine Path juga semakin berkurang.

Divine Path dianggap telah kehilangan satu-satunya daya tariknya, yakni perjuangan player terkuat yang telah dianggap sebagai karakter utama Divine Path untuk meraih akhir dari permainannya.

Game yang mampu menjadi yang terbaik selama dua dekade akhirnya mulai ditinggalkan. Hingga setelah tiga tahu menghilangnya 'tokoh utama', Divine Path akhirnya resmi ditutup.

Meninggalkan ribuan pertanyaan yang masih belum terjawab.

Kemana dia pergi?.

Akankah dia kembali?.

Apa yang saat ini dia lakukan?.

Apa yang akan terjadi dengan Divine Path?.

Mungkinkah suatu hari nanti kita bisa melihatnya lagi?.

[Apakah game ini akan berlanjut?]

***

“Divine path, kah. Sungguh nostalgia.”

Di dalam bus yang penuh sesak oleh penumpang, seorang pemuda menatap layar ponselnya yang menampilkan acara pembahasan game Divine Path.

Keadaan bus yang sedang melaju itu terlihat normal, tidak sedikit yang mencoba beristirahat dan yang lainnya terlihat waspada karena takut menjadi sasaran pencopetan.

“Hah!.”

Tiba-tiba sebuah suara terdengar langsung di kepala semua orang, membuat mereka terjaga, semuanya saling menatap orang disamping untuk memastikan sumber suara Itu.

“Apa yang barusan aku dengar?.”

“Terkoneksi apanya? Apa ini semacam penipuan?.”

“Sialan, siapa tadi yang membangunkan aku!.”

Keadaan di dalam bus menjadi sedikit ribut karena semua orang mendengar suara yang tidak diketahui dari mana asalnya. Pemuda yang sebelumnya menatap ponsel, berpikir secara mendalam tentang suara yang baru dia dengar.

“Semua orang sepertinya mendengar suara yang sama.” dia mencoba melihat situasi.

Beberapa pikiran konyol mulai terlintas di kepalanya. Sebagai seorang yang percaya dengan teori konspirasi, dia menganggap suara barusan adalah sebuah program penanaman sistem yang dilakukan sepihak oleh suatu organisasi.

“Apa mungkin itu adalah ulah pemerintah. Tidak mungkin, aku tidak pernah mendengar perkembangan teknologi secanggih ini yang mampu memasukkan sebuah program hanya dengan gelombang suara.”

Saat pemuda itu tenggelam dalam pemikirannya, keadaan bus sudah mulai kembali kondusif. Sebagian besar penumpang tidak terlalu memperdulikan suara yang mereka dengar dan memilih untuk melupakannya.

Di luar, langit tiba-tiba berubah menjadi mendung, namun tidak ada seorangpun yang menyadarinya. Pemuda dengan pemikiran liarnya tengah fokus pada layar ponsel, mencari informasi tentang suara yang dia dengar.

Informasi tentang suara misterius telah tersebar luas di internet, sepertinya hampir semua orang di seluruh dunia mengalami hal yang sama. Tetapi saat mencari informasi tentang sumber suara misterius, pemuda itu justru menemukan artikel berita tentang eksekusi terpidana mati yang akan diadakan hari ini.

“Jadi ini adalah akhir dari ceritanya.”

Raut wajah pemuda itu memperlihatkan kesedihan ketika melihat foto dari terpidana mati yang ditutupi oleh perban hampir seluruh wajahnya.

“Kau menulis sebuah kisah yang sangat luar biasa.” ucapnya lirih.

Guncangan besar tiba-tiba terjadi membuat supir secara refleks menghentikan bus. Jalan di depan telah menghilang, jembatan layang runtuh tanpa diketahui penyebabnya.

Beruntung bus itu berhenti di saat yang tepat, jika supir telat menginjak rem beberapa detik saja maka bus dan seluruh penumpangnya akan terjun ke jurang.

Semua penumpang yang ketakutan segera meninggalkan bus. Di luar mereka menyaksikan langit yang dipenuhi oleh lubang hitam, sesuatu dalam jumlah banyak mulai keluar dari lubang hitam tersebut, jatuh dari langit menghantam tanah dengan sangat kuat membuat kerusakan di mana-mana.

Tetapi bencana sesungguhnya baru saja dimulai. Sesuatu yang jatuh dari langit itu hidup, berprilaku seperti binatang buas yang kelaparan, mereka segera menyerang apa pun disekitarnya. Monster-monster itu menyerang dan memakan manusia.

Bencana yang sama terjadi di seluruh dunia, menyebabkan kematian yang tidak terhitung jumlahnya. Dalam waktu beberapa jam saja populasi manusia telah berkurang sebanyak tiga puluh persen.

Tidak ada yang tahu dari mana asal monster-monster itu, namun yang pasti mereka sangat sulit untuk dibasmi. Senjata modern yang diciptakan oleh manusia tidak terlalu efektif, peluru tidak dapat menembus kulit monster yang sangat tebal.

Beberapa kota besar yang dianggap sebagai sarang Monster telah dihancurkan dengan senjata nuklir, namun itu tidak sepenuhnya memusnahkan monster. Makhluk-makhluk itu terus bermunculan, mendorong manusia pada jurang kepunahan.

Saat keadaan menjadi sangat sulit, manusia akan selalu bisa beradaptasi.

Ditengah keputusan, mereka yang tidak ingin menyerah dan terus melawan akhirnya membangkitkan kekuatan yang dapat mengalahkan monster.

Manusia yang terbangkitkan semakin banyak bermunculan. Mereka menjadi satu-satunya harapan umat manusia untuk bisa bertahan.

Sejak kemunculan monster, dunia tidak akan sama seperti sebelumnya. Semuanya menjadi lebih berbahaya, hanya yang kuat yang dapat bertahan, sedangkan yang lemah hanya bisa berharap akan mendapatkan keselamatan.

***

Beberapa saat sebelum kemunculan lubang hitam.

Di sebuah penjara dengan tingkat keamanan maksimum, tempat para kriminal paling berbahaya di kurung.

Seorang narapidana dikawal oleh puluhan tentara menuju tempat eksekusi. Tangan dan kakinya dirantai, seakan puluhan tentara tidak cukup untuk mengamankannya.

Tidak ada seorangpun yang dapat melihat wajah dari narapidana yang akan menghadapi kematiannya karena seluruh bagian kepalanya tertutupi oleh perban.

Teriakan dan makin dari narapidana lain ditujukan padanya, tetapi saat tatapannya di arahkan, semua suara-suara itu seketika menghilang, membuat keadaan berubah menjadi kesunyian yang mencekam.

Sesampainya di tempat eksekusi, Narapidana itu menatap kursi listrik yang akan menjadi tempatnya menemui kematian. Perhatiannya kemudian beralih pada jendela kaca yang di baliknya terdapat sebuah ruangan tempat banyak orang sedang memperhatikannya.

Dia terlihat sangat tenang, duduk di kursi itu seakan telah bersiap menghadapi kematian. Setelah semua pengikat dipasangkan, seorang hakim datang menghampirinya.

“Apa ada kata-kata terakhir?.” ucap hakim itu dengan tatapan sinis.

“Seharusnya kalian memberiku hidangan terakhir sebelum melakukan eksekusi, karena itu adalah hak asasi yang harus diberikan kepada terpidana mati.” balasnya.

“Hak asasi yang kau bicarakan hanya berlaku untuk manusia. Sedangkan monster sepertimu tidak layak untuk mendapatkannya.” Hakim menjawab dengan nada penuh emosi. Para tentara mencegah hakim agar tidak mendekati terpidana agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Begitukah?.” Dia tertawa kecil, membuat beberapa orang di dalam ruang pengawasan merasa jengkel. “Baiklah, setidaknya aku ingin melihat wajahku untuk terakhir kalinya.”

Para tentara menatap hakim, mereka menunggu keputusannya. Setelah berpikir sejenak hakim pun memberikan izin untuk membuka perban yang menutupi wajah terpidana.

Saat perban di buka terlihat wajah yang sangat mengerikan karena luka bakar yang begitu parah. Semua orang yang melihatnya merasa ngeri hingga banyak yang merasa tidak tahan dan meminta wajah terpidana itu kembali ditutupi.

Dia menghela nafas berat Saat melihat wajahnya sendiri dari pantulan cermin. “Lihat apa yang mereka lakukan padaku.” kesedihan terasa dari perkataannya. “Apa kau berpikir aku pantas mendapatkan semua ini?.” ucapnya pada hakim.

“Ya kamu pantas mendapatkannya, monster sepertimu memang selayaknya menderita. Kau tidak seharusnya berada di dunia, kau seharusnya tersiksa di neraka.” balas Hakin dengan ketus.

“Neraka? Aku pernah menguasai tempat itu sekali. Ini membuatku rindu dengan teman-temanku.”

Merasa jika perkataan terpidana mulai tidak bisa dipahami, akhirnya hakim memerintahkan untuk segera memulai proses eksekusi.

Tidak ada ketakutan yang diperlihatkan oleh terpidana, wajah yang sangat mengerikan itu sangat sulit untuk di baca.

Suara terdengar di kepala semua orang, tetapi tidak ada yang peduli. Mereka hanya fokus melihat terpidana yang sedang menjalani hukuman mati.

Begitu listrik dialirkan, tubuh terpidana mengejang, dia berusaha menahan suaranya meskipun arus listrik jutaan volt tengah memanggang otaknya. Mereka yang melihatnya tidak menjerit saat terpanggang, mulai merasakan firasat buruk.

Tetapi semakin lama terpidana tidak bisa menahan suaranya. Namun bukannya senang, semua orang justru semakin dibuat ketakutan, lantaran bukan suara jeritan penuh kesakitan yang keluar dari mulutnya, tetapi justru suara tawa lantang penuh ejekan.

1
Adrian Syifa
lanjutkan thor semangat
Adrian Syifa
halo thor
gw kangen
Fiorentina' EVRENZAN
◡̈⋆🄷🄴🅈(*´∇`)ノ thor
Fiorentina' EVRENZAN: /Sweat//Sweat/
Orpmy: luar biasa /Facepalm/
total 4 replies
Fiorentina' EVRENZAN
semangat kk
Adrian Syifa
hai thor

sebuah pupuk, aku suka novel genre gini
Fiorentina' EVRENZAN
Hai kak
Adrian Syifa
selalu menunggu karyamu thor
Orpmy
bang tadi saya sudah konfirmasi masuk group, tapi kok nggak ada grupnya?
Fiorentina' EVRENZAN: ya kah
total 1 replies
Fiorentina' EVRENZAN
wow penamaan yang keren /Grin//Grin//Grin/
Fiorentina' EVRENZAN
nama yang aneh sekali
Fiorentina' EVRENZAN
(ノ◕ヮ◕)ノ* heh kamu 👉👤
Adrian Syifa
ketar ketir dia
Adrian Syifa
tinggalkan komen
Fiorentina' EVRENZAN
nice to be the best way
Fiorentina' EVRENZAN
first Communion
Adrian Syifa
bukan yang pertama baca tapi pertama komen

keluarlah tubuh sejati
Orpmy: terimakasih
total 1 replies
Adrian Syifa
sebenernya bentuk peri itu kek apa ya banyak banget ilustrasinya

btw nia pake karakter cwo di dalam game ternyata
Fiorentina' EVRENZAN
wow
Adrian Syifa
petualangan baru dimulai
Excellent_098™
halooo thoorrrr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!