NovelToon NovelToon
Adzadina Istri Sang Gus Rahasia

Adzadina Istri Sang Gus Rahasia

Status: sedang berlangsung
Genre:Perjodohan
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: Penapianoh

Pesantren Al-Insyirah, pesantren yang terkenal dengan satu hal, hal yang cukup unik. dimana para santriwati yang sudah lulus biasanya langsung akan dilamar oleh Putra-putra tokoh agama yang terkemuka, selain itu ada juga anak dari para ustadz dan ustadzah yang mengajar, serta pembesar agama lainnya.
Ya, dia adalah Adzadina Maisyaroh teman-temannya sudah dilamar semua, hanya tersisa dirinya lah yang belum mendapatkan pinangan. gadis itu yatim piatu, sudah beberapa kali gagal mendapatkan pinangan hanya karena ia seorang yatim piatu. sampai akhirnya ia di kejutkan dengan lamaran dari kyai tempatnya belajar, melamar nya untuk sang putra yang masih kuliah sambil bekerja di Madinah.
tetapi kabarnya putra sang kyai itu berwajah buruk, pernah mengalami kecelakaan parah hingga membuat wajahnya cacat. namun Adza tidak mempermasalahkan yang penting ada tempat nya bernaung, dan selama setengah tahun mereka tidak pernah dipertemukan setelah menikah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Penapianoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KEPUTUSAN ADZADINA

Adza sudah memberikan berkas yang dibutuhkan untuk mendaftarkan pernikahan pada Firdaus saat kunjungannya sore itu ke rumah. Di sana ada Faiz yang duduk sambil memperhatikannya dan itu mulai membuatnya tidak nyaman karena dia mulai tahu ada sesuatu yang direncakan oleh Faiz padanya.

"Semua berkas pernikahannya sudah lengkap dan Abi juga sudah menerima berkas dari Azka. Paling lama lusa baru Abi akan mendaftarkan pernikahan kalian," ujarnya sambil menyimpan berkas itu ke dalam map dan membuat Adza serta keluarganya mengangguk.

"Jadi-"

"Abi ..." sela Faiz membuat firdaus menatapnya dan tak jadi bicara.

"Kenapa, Iz? Ada sesuatu yang mau kamu katakan?" Faiz tersenyum dan mengangguk.

"Ini tentang pernikahan adikku yang akan terjadi dalam bulan ini. Apakah bisa menikah seperti itu sementara aku belum menikah?" tanyanya membuat Firdaus dan rini mengerutkan dahinya.

Tak hanya orang tuanya, adik perempuannya juga menatapnya tak percaya karena pertanyaan yang baru saja dia ajukan. Sementara Adza hanya diam saja disana dan tak mengatakan apapun.

"Bukannya kamu mengatakan tidak mau menikah sekarang dan saat kami meminta izin padamu untuk lebih dulu menikahkan Azka, kamu juga menjawabnya terserah? Kenapa sekarang kamu baru mempermasalahkannya?" tanya Firdaus serius membuat Faiz diam membeku.

Dia memang ingat sudah pernah mengatakan itu dan saat ayahnya bertanya tentang kesiapannya untuk menikah sejak beberapa tahun terakhir dia juga tidak mau menikah. Tetapi saat ini entah mengapa dia merasa terusik dengan calon adiknya yang terlihat seperti masuk dalam kriterianya dan itu membuatnya ingin merebutnya dulu dari sang adik sebelum pernikahan mereka dilakukan.

"Aku ingin berubah pikiran sebentar," ujarnya seraya menatap Adza yang mengerutkan dahinya tak terima.

"Karena Azka juga masih ada di Madinah dan tidak mau pulang untuk menikahinya apakah wajar jika Adza yang pergi ke sana untuk datang dan menikah?Setelah itu mereka akan terpisah beberapa bulan dan itu bukanlah sebuah hal yang bagus. Jika Azka memang harus menjalankan pendidikan maka dia harus menjalankan pendidikan dulu baru menikah. Sekarang bukan saat yang tepat untuk melakukannya hanya dengan alibi ingin menikahi seorang santriwati yang tersisa dari semua tingkatan kelas 12 Aliyah yang belum ada yang melamarnya." Firdaus terdiam begitupun dengan rini.

"Jadi maksud Gus apa?"Adza bertanya dengan serius.

Faiz tersenyum dan melipat kakinya dengan cara yang santai. "Sebaiknya tidak usah menikah dengannya duluan dan melangkahi saya sebagai kakaknya. Jika memang ingin menikah saya siap menikahi kamu," ujarnya to the point tapi Adza tidak begitu kaget lagi karena dia sudah melihat gerakan pria ini selama beberapa hari terakhir.

"Sembarangan kamu kalau bicara!" Firdaus tampak emosi sesaat mendengar ucapan Putra pertamanya.

"Dia sudah dilamar oleh adikmu dan apakah pantas kalau kamu melamarnya juga? Selama ini kamu ke mana saja? Adza sudah ada di tempat kita selama 6 tahun dan kenapa kamu tidak pernah melihatnya atau menyukainya jika memang kamu ingin menikah dengannya? Sementara Azka sudah pernah melihatnya walaupun tidak lama dan dia langsung melamarnya ketika tahu kalau Adza hanya tertinggal satu di antara teman-temannya yang sudah memiliki calon suami walau teman-temannya itu mereka tidak menikah dalam waktu dekat."

"Jangan merusak air dengan nila jika kamu tidak mau menghancurkan semuanya, Faiz. Dia adalah calon adik iparmu, bukan calon istrimu karena dia sudah menjadi milik orang lain. Kalau memang kamu mau menikah kamu bisa mencari calon istrimu sendiri dan tidak perlu merusak pernikahan orang lain. Mungkin ada beberapa dari teman adza yang juga belum memiliki orang yang menginginkan mereka. Walaupun pesantren kita memang memiliki sedikit kebiasaan yang di mana wanitanya akan dilamar oleh santri seangkatan atau akan dilamar oleh beberapa anak Kyai dan Ustadz yang sudah mengenal kita tapi kita bukan sedang menjual atau membeli mereka."

"Kita di sini sedang mendidik anak-anak wanita untuk menjadi wanita berkarir surga agar bisa menjadi istri yang baik dan wanita yang beragama. Adza bukan mainan yang bisa kamu ambil dan kamu nikahi begitu saja tanpa syarat. Dia adalah manusia dan dia adalah seorang wanita yang dimuliakan! Kamu tidak bisa mengambil milik orang lain yang sudah ditandai. Kamu bisa cari wanita lain dan katakan pada Abi agar Abi melamarkan nya untukmu."

Kata-kata tegas ayahnya membuat Faiz terdiam dan tak mampu lagi bicara apa-apa. Dia menatap Adza yang sudah tersenyum pelan dan itu membuatnya merasa kesal.

"Kamu harusnya tahu kalau seorang wanita yang sudah menerima lamaran dari pria, maka dia tidak akan bisa membatalkannya tanpa alasan yang pasti. Sementara di dalam agama kita juga boleh melangkahi Kakak juga ingin menikah selama Kakaknya juga kita berikan barang-barang untuk menyenangkan hatinya." Rini berkata lembut pada anak pertamanya itu apalagi saat melihat wajah Faiz yang tak senang.

"Pernikahan bukan mainan. Semalam kamu mengatakan belum siap untuk menikah jadi adikmu yang menikah lebih dulu dari keluarga kita. Kamu harus tahu, kalau itu semua bukanlah hal yang aneh. Dia juga sudah memberikan kamu hadiah saat dia mengirimkan paket semalam. Jadi jangan mempermasalahkan hal yang tidak pasti karena semua itu adalah hal yang dilarang," lanjutnya membuat Faiz menarik napas.

"Tetapi Adza sama sekali belum pernah bertemu dengan Azka, mau langsung menikah bukanlah hal yang dibenarkan." Faiz masih ngotot, dan dia berniat untuk tidak akan membiarkan pernikahan ini terjadi sebagaimana mestinya.

"Wajahnya tidak jauh beda denganmu," ujar rini lembut sementara faiz tertawa kecil.

"Tidak, Ummi. Wajahnya berbeda denganku karena ada banyak perbedaan jelas di sana termasuk masalah yang pernah terjadi di wajahnya."

Firdaus yang memperhatikan anaknya merasa curiga kenapa tiba-tiba Faiz seperti orang kesurupan yang tidak suka melihat pernikahan adiknya. Padahal hubungan anak-anaknya selalu rukun dan aman, apa yang menjadi masalah sampai dia begitu ngotot?

"Apapun ceritanya dan bagaimanapun wajah Gus Azka, saya sudah menerimanya karena Allah dan saya tidak mau menikah dengan Gus Faiz jika saya dipaksa seperti ini." Adza buka suara lagi membuat faiz menatapnya tak percaya.

Kali ini Adza benar-benar sudah berkata dengan suaranya yang yakin dan tegas dan dia tidak lagi main-main. Firdaus dan rini serta Ameena yang diam saja sejak tadi menatap ke arah Adza yang sedang menatap wajah Faiz dengan serius.

"Kamu bisa memikirkannya lagi-"

"Maaf, Gus," ujar Adza menyela dengan wajahnya yang tampak sangat serius.

"Saya shalat istikharah dengan menyebutkan nama Gus Azka Bukhori, lalu Allah memberikan saya sebuah petunjuk dengan cara kalau saya menerimanya dari hati. Allah yang paling tahu tentang segalanya dan Allah tidak akan memberikan sebuah petunjuk yang membuat saya menyesal. Terlepas dari wajahnya bagaimana, Allah sudah meminta agar saya menerimanya dan saya tidak akan pernah menarik kata-kata saya sendiri."

1
antara cinta dan dendam
weh tanggung jawab siapa yang tarok bawang disini
Penapianoh📝
tafaddolly artinya silahkan (untuk perempuan)
tafadhol artinya silahkan (untuk laki2)
Anyelir
Allah tidak tidur. Dia akan memberikan apa yang sesuai dengan yang telah kau tabur. Kamu memperbaiki dirimu menjadi lebih baik, maka Allah akan memberi pula hal yang lebih baik lagi
Penapianoh📝: iya kak bener bngett MasyaAllah 😍
total 1 replies
Nurika Hikmawati
Nah, kan... sabar yang membuahkan hasil. Langsung anak kyai lho yg meminangmu. selamat ya, semoga dilancarkan
Penapianoh📝: amin jgn lupa dateng ya kak🤭
total 1 replies
Nurika Hikmawati
Nah, gitu dong. Allah tahu yg terbaik buat kita
Nurika Hikmawati
Sabar... semuanya ada waktunya. Tiap orang pny ritme dan garis finish yg beda
Penapianoh📝: bener bngett kak🥰
total 1 replies
CumaHalu
tafaddolly itu apa artinya kak
CumaHalu
betul banget, udah yakin aja dengan takdir Allah.🙂
Penapianoh📝: InsyaAllah kak🥰
total 1 replies
Pandandut
mantap langsung putra kyai nihh
Pandandut
ning? aku kira neng😂
Penapianoh📝: sebutan ning untuk anak perempuan kyai kak🥰
total 1 replies
Pandandut
wahh awal awal langsung dipinang
Penapianoh📝: do'ain lancar luncur smpai hri H kak🥰
total 1 replies
🌈Ros•_Mendrofa¹²⁴⁷
aku malah ketinggalan bebs cari kemarin GK kunjung di karya mu... 🙏🏻🙏🏻
Penapianoh📝: iya ngk ap2 kak. trma kasih ya
total 1 replies
Anul (PPSRS)
arghhhhhhhhhhhhhhhh😡😡😡
Anul (PPSRS)
bau bau...🗿
Anul (PPSRS)
sharelok, aku dataaaangg🥰
Anul (PPSRS)
boleh nangis ga😭
Penapianoh📝: nangis tersedu-sedu pun boleh kak😭
total 1 replies
Muffin🧚🏻‍♀️
Langsung anak pak yai nggak tuh
Muffin🧚🏻‍♀️
Iyaa betul jodoh datang di waktu yang tepat nanti🤗
Penapianoh📝: yapppsss🥰
total 1 replies
Muffin🧚🏻‍♀️
Sabaaaar semua ada waktunya waak 🤏🏻
@dadan_kusuma89
Alhamdulillah, ternyata mau dilamar. Selamat ya Adza...
Ayo! Jangan sedih lagi. Cepat atau lambat bahagia sedang menantimu di depan.
Penapianoh📝: amiiin do'ain biar lancar lancar smpai hari H🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!