NovelToon NovelToon
Suamiku Itu Mantan Bosku

Suamiku Itu Mantan Bosku

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / POV Pelakor / Office Romance
Popularitas:10.4k
Nilai: 5
Nama Author: Aping M

Deskripsi: Hazel merasa dunia runtuh saat dia dipecat akibat fitnah dari rekan kerja dan baru saja mendapati kekasihnya berselingkuh. Dalam keputusasaan, dia pulang ke rumah dan menyerahkan segalanya pada orang tuanya, termasuk calon pasangan yang akan dijodohkan untuknya. Namun, saat keluarga dan calon suaminya tiba, Hazel terkejut—yang akan menjadi suaminya adalah mantan bos yang selama ini sangat dibencinya. Dihadapkan pada kenyataan yang tak terduga dan penuh rasa malu, Hazel harus menghadapi pria yang dianggapnya musuh dalam diam. Apakah ini takdir atau justru sebuah peluang baru? Temukan jawabannya dalam novel "Suamiku Mantan Bosku"😗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aping M, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 Lucas Angkuh

Lucas dengan cepat melepaskan pelukan itu, dan terkejut melihat Reina, yang tersenyum manja padanya. Hazel, dengan hati yang hancur, berkata, "Maaf sudah mengganggu," sebelum beranjak pergi ke arah pantry.

"Apa-apaan ini, Reina? Kenapa kamu masuk tanpa izin dariku?" seru Lucas, rasa kesalnya meledak.

Reina dengan santainya menjawab, "Kamu lupa mengunci pintunya, jadi aku masuk saja. Lagipula, kenapa aku datang kalau bukan untuk bersamamu?"

“Bukankah kamu yang memaksa untuk menemuiku? Bahkan aku tidak memerintahmu, tiba-tiba saja kamu kesini” jawab Lucas menjelaskan sembari berjalan menuju sofa ruang tengah.

“Lalu aku akan membiarkan kalian berdua menghabiskan waktu bersama begitu saja? Apa kau tidak ingat apa yang sudah kau janjikan padaku sayang?” Tanya Reina serius mengikuti langkah Lucas dan mengabaikan keberadaan Hazel.

Hazel, yang tidak ingin situasi bertambah buruk, berkata, "Tidak perlu ada keributan di sini. Kalau ingin melanjutkan, silakan keluar dan cari tempat lain untuk bicara." kata Hazel malas.

“Reina, mengertilah. Kembali ke kamarmu atau kemanapun kamu mau. Saat ini aku sedang kurang sehat, jika sudah sehat aku akan menemuimu”

Reina, menghadapi penolakan, akhirnya memutuskan untuk pergi. "Baiklah, aku akan pergi," katanya, meninggalkan ruangan dengan membanting pintu.

Lucas yang seakan acuh oleh sikap Reina justru bertanya pada istrinya itu “Hazel, kenapa kamu lama sekali? Aku menunggumu daritadi” tanyanya.

“Bukankah bapak sedang asik bermesraan dengan Reina? Untuk apa menungguku” sahut Hazel yang masih merapikan barang belanjaannya untuk dimasukkan ke dalam lemari pendingin.

“Kau cemburu? Kau tidak tau kalau tadi…” kata Lucas terputus, dia tidak ingin menunjukkan bahwa dirinya sangat khawatir.

“Apa?” Tanya Hazel menatap manik mata kecoklatan Lucas yang masih mengarahkan pandangannya ke Hazel.

“Tidak ada. Kau beli makanan apa memangnya selama ini?” Tanya Lucas mengalihkan pembicaraan.

Hazel menuju tempat Lucas dan terduduk di samping pria itu dengan membawa secangkir air minum dan obat “Aku mencari obat untukmu, tetapi obatnya sulit ditemukan. Aku merasa bersalah karena makanan yang aku masak membuat bapak sakit seperti ini, minumlah. Aku biasanya minum ini jika aku terkena alergi”

“Memangnya aku ini bapakmu” ujar Lucas ketus sembari menerima obat dan meminumnya.

“Apa-apaan sih pria ini? Menyebalkan sekali” gumam Hazel mengumpat.

“Aku bisa mendengarnya, lain kali ucaplah dalam hatimu saja” ujarnya, mengambil sekotak susu yang juga dibawa Hazel tadi.

“Aku pikir memang kau yang mengajak kekasihmu untuk menemui kita disini” ucap hazel menyandarkan tubuhnya ke bahu sofa tanpa memandang suaminya itu.

“Aku tidak seburuk yang kau pikirkan” jawabnya dingin tanpa menatap wajah Hazel.

“Ingat! Kau tidak boleh mencintaiku, mengerti?” Lanjutnya memperingati Hazel sembari mengubah posisi duduknya mengarah dan menatap Hazel sangat tajam.

Hazel yang menatapnya terkejut, dirinya seakan dibuat keringat dingin, Hazel sangat menyadari bahwa pria yang kini di hadapannya sangatlah tampan, jelas saja rekan kerja nya dahulu begitu menyukai Lucas. Tetapi, tidak baginya. Pria yang ada di hadapannya adalah pria kejam dan juga arogan, tentu Lucas bukanlah tipe pria idaman Hazel.

“Hei,” seru Lucas dengan suara yang cukup keras, sambil melambaikan tangannya di depan wajah Hazel yang tampak bengong.

Hazel yang terkejut dan tersinggung oleh perilaku Lucas yang terkadang terasa angkuh, bangkit berdiri sambil berkata, “Kenapa aku harus menyukai pria angkuh sepertimu?” ucap Hazel dengan nada tinggi sembari bangun dari duduknya.

Lucas hanya tersenyum menyeringai, tampak ada sesuatu yang bermain di pikirannya, namun apa itu, tak seorang pun tahu.

1 minggu telah berlalu begitu saja Lucas terjebak dalam rutinitas pekerjaannya yang padat, sedangkan Hazel sering melakukan perjalanan kecil sendirian, mengunjungi tempat wisata terdekat. Interaksi di antara mereka masih terasa dingin; mereka seperti dua orang yang terpaksa menerima keadaan.

Tiba-tiba, dering handphone memecah kesunyian ruangan.

“Halo ibu,” sapa Hazel dengan senyum manis saat menjawab panggilan video dari orang tuanya yang berada jauh di negara lain.

“Halo nak, apakah ibu dan ayah mengganggu waktumu? Bagaimana kabar kalian disana?” tanya Ibu Mega dengan nada lembut.

“Tidak, Ibu. Aku dan Pak Lucas baik-baik saja di sini,” jawab Hazel, berusaha menampilkan kesan yang positif.

“Pak Lucas?” tanya Ayah dengan nada keheranan.

Tepat saat itu, Lucas mendekat, “Halo Ibu, Ayah. Bagaimana kabar kalian di sana?”

“Kami baik, nak Lucas. Kalian tentu baik-baik saja di sana kan? Hazel tidak menyusahkanmu kan, nak?” tanya Ayah kepada Lucas.

“Ih, Ayah. Aku ini bukan anak kecil,” protes Hazel, merasa sedikit tersinggung.

“Lihat, dia berkata seperti itu justru menunjukkan bahwa dia masih sangat kecil,” sahut Ibu dan Ayah mereka, tertawa renyah melihat sang putri kesal.

“Tidak, Ibu. Hazel sama sekali tidak menyusahkan saya. Justru saya sangat terbantu olehnya karena dia sangat mengurus saya,” ucap Lucas dengan lembut, membuat Hazel terkejut mendengarnya. Sepertinya suaminya itu memiliki dua sisi yang sangat berbeda.

“Ayah, kita matikan saja. Sepertinya anak-anak kita ini terganggu karena kita sudah menghubungi mereka,” canda Ibu Mega.

“Tidak seperti itu, Ibu,” jawab Hazel dengan rasa malu.

“Iya baiklah, jangan lupa bawakan kabar baik untuk Ayah dan Ibu yang semakin tua ingin menggendong bayi kecil,” tambah Ibu, sebelum mengakhiri panggilan dengan kecupan yang terdengar di ujung telepon, menandai akhir percakapan yang penuh kehangatan dan harapan.

Hazel, yang mendengar percakapan itu, merasakan perasaan campur aduk. Dia terkejut dengan cara Lucas berbicara tentangnya kepada orang tuanya, menunjukkan sisi yang sangat berbeda dari Lucas yang dingin dan seringkali menjengkelkan yang dia kenal. Ada kelembutan di suara Lucas yang tidak pernah dia duga sebelumnya.

Setelah telepon ditutup, ada momen keheningan antara mereka. Hazel, masih mencerna kata-kata Lucas barusan, menemukan dirinya bingung dengan perasaannya sendiri. Di satu sisi, dia senang mendengar Lucas berbicara positif tentangnya, tetapi di sisi lain, dia teringat peringatan Lucas agar tidak mencintainya.

***

“Jadi, kapan dia akan memberikan harta kekayaannya untukmu sayang?” tanya Rico sembari membelai rambut Reina yang terbaring di atas ranjang.

“Kau ini selalu saja bertanya, tapi tidak pernah membantuku” ketus Reina memutar balikkan tubuhnya yang saat ini berada di atas ranjang bersama kekasihnya Rico, setelah mereka melakukan hubungan panas.

“Kau tidak ingat apa saja yang sudah aku lakukan untukmu? Tapi kau tidak menyadarinya bahwa aku tidak pernah membantumu begitu?” tanya Rico lagi, sembari memeluk tubuh Reina dari dalam yang hanya berbalut selimut dan menyandarkan kepalanya di ceruk leher Reina.

“Aku merasa putus asa, karena aku merasa sikapnya kini telah berubah semenjak dia menikah ric” sahut Reina memutarkan posisi tubuhnya dan menatap manik mata Rico.

Rico si pria hidung belang itu pun akhirnya mel*mat bibir Reina, dengan iringan gairah yang begitu besar, Reina pun membalasnya. Lidah tak bertulang itu saling memasuki pintu gerbang yang terbuka luas.

Kedua tangan Rico juga bermain, menyusuri kedua gundukan sintal milik Reina yang cukup besar, sesekali Reina pun mendesis ulah Rico yang selalu saja bisa membuatnya kembali Hasrat “hhmmm” lirih Reina, suhu panas pun sudah mengerayangi tubuhnya lagi.

Hingga Rico melakukan penyatuan dengan begitu cepat, yang sudah di penuhi oleh hasratnya.

Seakan cuaca yang begitu dingin tidak terasa bagi mereka yang sedang melakukan adegan panas, hingga suhu tubuh mereka berubah menjadi hangat.

Desa*an demi desa*an saling bersahutan mengisi ruangan itu yang tentunya hotel yang sudah dibayarkan oleh Lucas kemarin.

Tiada hentinya mereka berdua melakukan hubungan panas di belakang Lucas bahkan sebelum Reina dan Lucas menjalin hubungan. Reina merasa bahwa hanya Rico lah yang sangat pintar untuk bermain dalam hal ini.

Seringkali juga Lucas melakukan hubungan panas dengan Reina, tetapi Reina tidak begitu menyukainya karena Reina selalu dominan di atas ranjang, sedangkan Lucas hanya pasif saja.

1
Vebe Kabenaran
Luar biasa
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
ff_aulia D
waktu bulan madu fi Paris lukas membeli perhiasan kok belum di berikan ke hazel...
Aprilia
Hihi iya makanya🤭
Henny Aprilaz
mampir thor
Aprilia: Terima kasih, semoga senang dengan ceritanya😊🙏🏻
total 1 replies
Aprilia
Mohon ditunggu ya kak🤭🙏🏻
Reni Anjarwani
lanjut thor
mama Al
panas panasan dah
mama Al
ehmm kekuatan istri sah bekerja
Reni Anjarwani
doubel up thor
Roulysa Marluna
pasti si reina yg tlp bpknya lucas...
Reni Anjarwani
doubel up thor , bagus sayang upnya lama
Aprilia: Huhu maaf ya sambil kerja soalnya🥲🙏🏻
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up thorr
🙈🙉🙊
Cobaan apalagi ini.....
🌟~Emp🌾
Oh ya,, 😱😱🤧🤧🤧
mama Al
hari pertama menikah
mama Al
jadi apakah hazel nanti bercerai dari Lucas dan bertemu lagi n
Fauzi Septian
Karyanya sangat menarik, alurnya jelas dan oke sih. Yaa cukup menghibur pokoknya👍🏻
Aprilia: Terima kasih kak, mampir terus yaa untuk update selanjutnya🤭
total 1 replies
Fauzi Septian
makanya dari awal udah bener manfaatin fasilitas keluarga lah jadi kembalilah Hazel ke😂
Fauzi Septian
iya lagian reinanya juga jahat buat apa hormat 🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!