setelah terbangun di tubuh wanita asing Agata sirley kembali di buru oleh dokter gila yang dengan ambisi nya yang menggila untuk menghidupkan kembali istri nya dengan melakukan eksperimen pemindahan jiwa .
sangat di sayangkan ternyata dokter gila yang menginginkan nya itu tak lain adalah ayah nya sendiri .saat ekperimen itu hendak di lakukan Agata tiba tiba saja berubah pikiran. ia tidak terima jika harus mati sendirian bukankah itu tidak adil untuk nya ?.
hingga akhirnya Agata mengaktifkan bom mematikan rancangan sebuah keluarga yang menjadi incaran seluruh orang . pulau santalia yang menjadi tempat berakhirnya eksperimen itu .
Agata tidak akan pernah bisa mati sebelum ia benar benar meratakan ke tanah orang orang yang menyakiti nya . akankah semua nya seperti yang di bayangkan nya atau kah ia harus kembali pada tuhan yang telah mentakdirkan nya untuk sengsara selama hidup nya ?.
novel ini adalah sekuel kedua dari SECOND LIFE AGATA.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kuras hartaku sayang
" Agata ... nak.. tenangkan diri mu .tidak akan terjadi apa apa pada putri mu . Biarkan aku dan Axel yang menyelesaikan urusan ini .tolong percaya pada kami " ucap kakek Jordy menenangkan.
memeluk tubuh rapuh Agata begitu cara kakek Jordy menguatkan nya . sejujurnya ia juga sangat sedih atas berita ini . rasa nya dada nya ikut sesak saat melihat deraian air mata yang terus mengalir di wajah putih bersih milik Agata .
melihat bagaimana cucu nya itu sangat rapuh. Namun terlihat kuat di depan .tentu saja kakek Jordy sangat tahu bagaimana perasaan Agata sekarang.
Rasa trauma yang Agata miliki masih membekas hingga sekarang . bayi perempuannya yang kini entah sudah berada dimana .sebagai seorang ibu tentu saja Agata sangat mengkhawatirkan kehidupan putri nya itu .
Apakah bayi perempuannya telah minum susu seperti hal nya Alex sekarang? bagaimana mereka memperlakukan nya ? Apakah sangat kasar ? atau apakah ia tidur dengan baik ?.
Semua itu terus saja terbayang bayang dalam benak Agata .tidak bisa menghilangkan bayangan itu dari pikirannya .
apalagi ia memiliki masa kanak kanak yang begitu menyeramkan untuk ia kenang .akankah bayi perempuan itu akan merasakan hal yang sama seperti ia dahulu ?.
" aku takut mereka akan menyakitinya kakek .aku tidak bisa membayangkan apa saja yang mereka lakukan sekarang untuk nya .bayi perempuan ku yang sangat malang " ucap Agata dengan sendu .
" tidak .pikirkan hal yang positif .jangan biarkan dirimu termakan provokasi dan menjadi lemah sayang " ucap tuan Robert menimpali. Saat Agata telah duduk di samping tuan Jordy rupanya ayah dari Axel itu diam diam mendengarkan percakapan kedua nya.
Awal nya ia tidak menyangka jika ternyata ia memiliki cucu perempuan lainnya .rasanya sangat senang memiliki dua cucu sekaligus .
namun melihat Agata yang begitu terpuruk tentunya hal itu menjadi hal yang membuat seluruh keluarga Maxwell bersedih.
Agata mengangkat wajahnya yang sudah sembab dan mata yang bengkak saat mendengar suara dari arah belakang nya .
" Daddy .."
" kami tidak akan pernah menyalahkan mu atas kejadian ini Agata .tapi kami semua lah yang merasa sangat berdosa atas peristiwa ini " ucap tuan Robert .
Ia melepaskan kaca mata nya yang bertengger di atas hidung nya sedari tadi . menghapus air mata nya yang hendak menetes .ada mommy Liliana juga di samping nya .
" itu benar nak .jangan merasa kau masih sendirian untuk menghadapi semua nya . Anggap lah kami sebagaimana kelurga dan juga rumah mu . Dan biarkan Axel , Daddy dan juga kakek mu yang mengurus semua ini . " timpal nyonya liliana .
" untuk menebus kesalahan kami , janji kami pada mu tidak akan membiarkan sesuatu yang buruk menimpa bayi perempuan mu .dan secepatnya akan mengembalikan nya ke pada mu .jangan melupakan satu hal nak . Sekarang semua anak anak mu telah menyandang nama Maxwell. jadi ingatlah untuk Selalu berurusan dengan Maxwell " jelas nyonya liliana dengan lembut .
Ia harus memberikan penjelasan yang harus Agata mengerti . sepertinya Agata terlihat kesulitan untuk menjadi terbuka pada mereka .
tentu saja mereka harus memaklumi hal itu mengingat bagaimana kehidupan buruk yang telah di lalui nya selama ini .tidak mudah untuk melupakan semua itu ..
" mommy kau sangat pengertian. Terimakasih telah memberikan pengertian untuk ku .terimakasih atas dukungan kalian semua. Aku sangat terharu dan berterima kasih . dan juga kalian sangat manis aku tidak menyangka akan mendapatkan keluarga harmonis seperti ini " ucap Agata dengan haru .
" bisakah kau sedikit tersenyum ? Lihat lah Alex juga sangat sedih melihat wajah mu yang murung " ucap Axel mendekati Agata dan menunjukkan wajah bayi Alex yang kini ikut murung .
" anak yang baik ! tentu saja ia merasakan perasaan ibu nya" ucap Agata sambil mengusap air mata nya .
" terimakasih telah kembali" bisik Axel di telinga Agata.
" jangan lagi membuatku sedih ! Aku akan mengadukan mu pada kakek .lagi pula jangan mencoba untuk membujukku. aku akan tetap mengeruk kekayaan mu " sewot Agata mencairkan suasana .
" apa ? Hei bukankah sebelumnya nya kau mengatakan sudah tidak menginginkannya lagi ?"
" aku sudah berubah pikiran !" simpul Agata sambil tersenyum miring .
' astaga mengapa pikiran perempuan berubah dengan sangat cepat ? seharus nya dulu aku membuat surat perjanjian hitam diatas putih ' batin Axel .
Axel tersenyum smirk . Ia memeluk Agata dari belakang dengan mesra " kuras hartaku sayang. setelah itu kau akan tahu bagaimana aku merindukan mu " bisik Axel dengan nada yang sensual.
Agata melotot lebar saat tangan Axel mulai nakal. Bahkan ia sampai merinding mendengar bisikan axel di telinganya ." Axel hentikan ! ini masih sangat ramai " ucap Agata dengan panik .
bagaimana bisa suaminya itu sekarang sangat agresif ? Benar benar tak tahu malu ! bisa bisa nya ia menggoda Agata di saat masih di tengah tengah keluarga begini? Apa yang akan mereka pikirkan nanti ?
' Axel benar benar mesum !' umpat Agata dalam hati .
" jadi kau ingin di tempat yang sepi ? Kalau begitu ayo kita ke kamar " ajak Axel dengan semangat.
" apa kau sudah tak waras . hentikan kegilaan mu . Kau benar benar membuat ku sangat kesal " ucap Agata sambil memukul lengan Axel .
" awhhh kau masih saja kejam seperti dahulu .tidak boleh terlalu kasar pada suami " ujar Axel dengan cemberut .
Agata menganga lebar melihat ekspresi wajah Axel . " hentikan wajah bodoh mu itu benar benar membuat ku muak " ujar Agata dengan sewot .
dalam hati nya ia tidak bisa mengehentikan tawanya .Agata terus saja mengulum senyumnya .Axel benar benar tampak seperti orang bodoh dengan ekspresi itu .
bukan seperti itu .. itu mungkin saja terlihat sangat tidak cocok untuk wajah nya yang garang setiap hari .sehingga Agata yang melihat nya merasa lucu .
sedangkan Axel ia semakin cemberut mendengar ucapan Agata yang membuat nya jengkel . " aku masih tampan seperti dahulu " ungkap Axel dengan percaya diri.
" yang benar saja .berkaca lah tuan dan lihat dirimu sekarang" sergah Agata merasa panas mendengar kenarsisan suami nya tersebut .
" itu karena istri ku tidak memperhatikan ku .apa boleh buat ?" ucap Axel pasrah .
" sepertinya kau merindukanku racun ku " desis Agata .
" hmm " sepertinya begitu .
" Agata mengapa masih disini ? Ayo ikut dengan mommy " ucap nyonya liliana tiba tiba .
" ada apa mom ?" tanya Agata heran .
" kita harus segera ke butik untuk memesan baju . kakek mu sudah merencanakan perayaan besar untuk menyambut nya cicit nya " ujar nyonya liliana dengan antusias.
" ada apa nak ?" tanya nyonyah Liliana lagi saat ia melihat respon yang di tunjukkan oleh Agata .
Agata Kembali lagi bersedih dan terlihat murung." Bu .. Aku ingin kakek merayakan cicit nya bersama kedua cicit nya juga . sangat tidak adil bagi Leona "
...----------------...
