NovelToon NovelToon
TANTE MAU YA JADI IBU KU

TANTE MAU YA JADI IBU KU

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Anak Genius / CEO / Duda
Popularitas:674
Nilai: 5
Nama Author: Rmauli

Bagaimana jadinya kalau niat hati hanya ingin membantu malah di pintai menjadi ibu bagi anak yang baru kamu kenal belum ada 24 jam?

Ingin tau bagaimana keseruan dan ceritanya, mari merapat sayang. kita baca bareng bareng, siapkan kopi😄😄

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rmauli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

0009

Mereka bertiga pun langsung menuju ke arah yang di aiden mau. Mereka bermain, tertawa dengan bahagia. Jika di lihat lihat mereka tanpak seperti keluarga kecil yang bahagia. Nyonya Elika dan tuan Jimmy merasa bahagia karena bisa melihat senyum dan tawa lepas sang anak kembali yaitu Rey. Bagi mereka sudah sangat lama tidak melihat senyum lepas Rey.

“ pa, mama sangat berharap azela dapat mengobati luka yang pernah ada di hati anak kita, mama juga berharap penuh zela mau menjadi salah satu anggota keluarga kita, menjadi pendamping dan mama yang baik untuk aiden.” Ucap nyonya Elika sambil terus memandang kearah dimana Azela dan yang lainnya berada.

“ kita hanya bisa berdoa semoga Zela mau menerima Rey menjadi pendampingnya. Papa juga menyukai sikap dan sifat Azela, yah walau papa baru ketemu dengannya tapu papa bisa melihat dari sorot mata ya yang teduh bahwa dia orang yang tulus.” Kata tuan Jimmy sambil menggenggam tangan nyonya Elika

“papa benar, hal itu pula lah yang membuat mama sangat menyukainya ia berbeda dengan wanita wanita yang sering mendekati rey. Dan mama tau Zela tulus menyayangi aiden.” Ucap nyonya Elika sambil mengelus tangan suaminya.

“ ya udah kita masuk yuk ma, biar mereka puas dulu bermain.” Kata tuan Jimmy

“ yuk pa, udah panas lagi” sambung nyonya Elika. mereka pun berjalan bergandeng tangan menuju rumah.

Sedangkan Azela, Rey, dan Aiden asik bercerita, tertawa dan saling bercanda gurau.

“ mama, papa tau nggak” ucap Aiden dengan mimik wajah menahan geli sehingga Zela dan Rey gemas melihatnya

“ ya nggak lah sayang kau kan belum cerita” sambung Zela sambil mencubit pipi aiden saking gemasnya

“ eh, iya ya” ucap Aiden cengengesan

“ kemarin waktu di sekolah, guru Aiden lagi nerangin tentang tugas yang mau kami kerjakan, tiba tiba kan ada teman Aiden yang kentut kuat bangat bikin kami semua terkejut dan ketawa. Ma, papa tau muka teman aiden itu sampe merah kayak tomat saking nahan malunya hahahaha” cerita Aiden dengan di selingi tawa kecilnya

“ selucu itu? Anak papa ini sampe gak berhenti ketawa karna cerita itu” kata Rey

“ ihh papa gak ada di situ sih jadi gak tau selucu apa momen itu. Suara kentut teman aiden itu persis seperti bas yang kencang bangat” ucap Aiden sambil tertawa diikuti Rey dan Zela tertawa kecil karena suara aiden yang lucu saat memperagakan suara kentut temannya itu

“ ya udah kita masuk yuk sayang udah panas, ini juga sudah jam setengah 1 sebentar lagi mau makan siang” ucap Rey

“ yuk, tapi mama yang masak ya ma” ucap aiden

“ emang Aiden mau makan apa sayang?” Tanya Zela

“ nasi goreng special telor ceplok” teriak nyaring Aiden dan Rey sembari mengangkat salah satu tangan mereka ke udara. Mereka bertiga pun tertawa apalagi Azela tertawa ngakak karena dia tidak biasa melihat momen langkah akan tingkah konyol dari CEO perusahaan terkenal yang terkenal akan sikap dingin nya itu.

Saat mereka hendak berdiri Aiden dan Zela dikejutkan dengan suara yang sangat kuat melebihi bas dari arah Rey.

“ TUT….TUT..TUTUT…PERET.PEREREPET…” suara kentut Rey yang sangat kuat dan panjang hingga mengejutkan Aiden dan Zela, hening beberapa saat hingga suara tawa Zela dan Aiden pun pecah, sedangkan Rey langsung menutup pant*t nya menggunakan tangannya dengan wajah merah padam.

“ mama..., suara apa yang barusan itu. Aiden sampe kaget loh hahah kuat nya suaranya melebihi suara kentut teman Aiden itu, hahaha” kata Aiden yang mana membuat Rey menjadi lebih malu karena dia kelepasan membuang gas nya dan mendengar tawa tertahan dari azela

“ mama juga gak tau tuh sayang, suara nya dati mana ya kok dekat bangat. Dari papa ya?jangan jangan papa pakai toak di saku celana yang belakang hingga bunyinya bisa se kencang itu hihi” ucap Zela

“ papa terkentut kentut” sambung Zela dengan suara yang dibuat selucu mungkin. setelah itu dia pun tertawa terpingkal pingkal. Rey yang melihat Zela dan Aiden malah ikut tertawa hingga bunyi keras itu kembali terdengar yang membuat Rey langsung berlari memasuki rumah karena malu. Bahkan saat berlari pun suara kentut Rey masih kadang keluar yang membuat para art pun tertawa.

Tut tutn tunTET………

HAHAHAHAHAHa……

“ tawa Zela dan Aiden belum juga berhenti bahkan mereka menepuk nepuk paha mereka sangking geli nya melihat tingkah Rey.

“ astaga astaga, perut mama kram den, hahaha” ucap Zela sambil masih tetap tertawa di ikuti Aiden. Hingga beberapa saat mereka pun sudah mulai tenang baru lah mereka mulai berjalan menuju rumah saat sudah sampai di rumah mereka sudah tidak melihat keberadaan Rey lagi.

“ mama seperti nya papa sedang sembunyi karena malu karena suara kentut papa yang sangat besar itu.” Ucap Aiden “Seharusnya kita merekamnya kian ma sebagai kenang kenangan suara kas kentut sang papa.” Sambung Aiden hingga mereka berdua pun kembali tertawa, setelah itu mereka pun mulai beranjak ke dapur dan membuat nasi goreng spesial telor ceplok.

Sedangkan di kamar, Rey menggerutu kelakuannya yang malah keceplosan terkentut kentut di hadapan Aiden bahkan di hadapan Azela,

“ ihh, kok malah kebablasan, dasar kentut tak ada akhlak bikin malu aja” gerutu Rey sambil menepuk nepuk bok*ngnya

Karena malu bertemu kembali dengan Zela Rey pun memutuskan mengerjakan tugas kantor yang tidak selesai di dalam kamar. Menit demi menit berlalu tidak terasa jam sudah menunjukkan angka 1 siang, dan perut Rey sudah meronta ronta untuk di isi apalagi pagi tadi dia hanya makan sedikit karena naf*u makannya hilang karena pembahasan aiden tentang mama tadi pagi.

“ufhhh, lapar bangat lagi. Zela udah pulang gak?” Tanya Rey pada diri nya sendiri

Karena asik memikirkan Azela sudah pulang atau belum, membuat Rey terkejut hanya dengan suara ketukan pintu.

Tok..tok…..

“ ngagetin aja” ucap Rey sambil mengelus dadanya, dia pun segera berdiri untuk melihat siapa yang mengetuk pintu nya.

Ceklkek..

“ maaf tuan muda, nyonya dan tuan besar sudah menunggu di meja makan” ucap pelayan itu dengan sopan

“ uhh, kurasa Zela sudah pulang, bibi kan tidak mengatakan dia juga ada” ucap Rey merasa lega

Karena melihat Rey yang malah melamun bibi pelayan itu kembali memanggilnya

“tuan, tuan, tuan Rey” panggil bibi pelayan itu sambil menggoyang goyang kan tangannya di depan wajah rey

“ emm, bibi deluan saja saya akan turun sebentar lagi” jawab Rey

“ baik tuan, tuan jangan lama tuan kecil Aiden sudah lapar” sambung bibi pelayan itu di jawab deheman oleh Rey.

Setelah berganti kaos Rey pun melangkah ke arah ruang makan, di sana dia sudah bisa melihat papa, mama, dan aiden sudah duduk dengan tenang menunggu ya, dan dia sedikit lega karena tidak melihat azela tidak ada di sana.

“ufff, untung dia sudah pulang” gumam Rey dengan suara kecil hingga seseorang yang di belakangnya bisa mendengar nya

1
Evi Lusiana
istri br 2 minggu mninggal,dn papany zela udh nikah lg,dasar laki² gk setia
psyche
Terhibur!
Rmauli💖: Terimakasih, terus ikuti alur ceritanya nya😄
total 1 replies
Yusuo Yusup
Bahasa yang digunakan enak banget dibaca, sampe lupa waktu.
Rmauli💖: Ahh terimakasih atas suport nya. selalu pantengin ceritanya nya ya😄
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!