NovelToon NovelToon
Gadis Gangguan Mental Itu Adalah Kekasih Ku

Gadis Gangguan Mental Itu Adalah Kekasih Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Dokter Genius
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: NisfiDA

Arvin Evano dia adalah seorang Dokter Psikiater bisa dikatakan Dokter Gangguan Mental/Jiwa dia sangat terkenal tidak pernah tertarik dengan siapapun.

Namun hal berbeda terjadi pada dirinya, saat diminta untuk menyembuhkan satu pasien Gadis yang sudah lama berada dirumah sakit jiwa tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lepas Kendali

Hari berganti pagi, sangat cepat kali yang dirasakan Arvin hari ini pria itu masuk tepat jam 1 siang.

Dia sedikit merasa sangat panik dan khawatir, takut Valencia mulai bertindak karena dia masih masuk pagi.

Sepanjang malam juga dia sudah kurang tidur karena memikirkan bagaimana sadisnya keluarga Priscilla menyiksa dirinya.

Saat dia mengambil ponselnya dan mencoba untuk menghubungi Dicky namun tiba-tiba dia teringat sesuatu.

" Ah gue lupa bahwa hari ini Dicky sedang libur"

Arvin menarik rambutnya secara kasar dia benar-benar tidak tau harus menghubungi siapa agar bisa mengecek keadaannya Priscilla.

Tetapi dia tidak mempunyai teman lagi selain Dicky, Arvin menarik nafasnya dalam-dalam lalu mencoba untuk tenang dalam hatinya selalu berdoa semoga Priscilla tidak diganggu oleh Valencia.

********

Pagi ini Valencia yang masih sibuk dengan semua pasiennya jadi mungkin memang masih aman untuk Priscilla.

Tapi tidak tau jika nanti-nantinya bagaimana dia pasti akan ada rencana menganggu Priscilla.

Setelah tepat waktu dijam 11 akhirnya Valencia telah selesai memeriksa pasiennya, kini dia mulai melangkahkan kakinya mengarah ruangannya Priscilla.

Hatinya benar-benar berbulu demi uang dia rela ingin mencelakai dirinya sendiri. Padahal jadi Dokter bukannya gajihnya sangat mahal namun mengapa harus mengambil resiko yang akan membuatnya sendiri hancur nanti?

Brak!

Pintu ruangannya Priscilla terbuka dengan sangat kasar sekali sehingga membuat Priscilla begitu terkejut.

" Pegangi dia cepat" perintah Valencia

Mata Priscilla menjadi ketakutan, tubuhnya langsung bergetar sekali saat mendengar kata-kata Valencia.

" T-tidak, jangan mendekat" teriak Priscilla

Kini kedua asistennya Valencia masuk dan memegangi kedua tangannya Priscilla. Gadis itu meronta-ronta untuk lepas namun apalah daya semakin kuat pegangan kedua asistennya Valencia.

Plak!

" Diam!" teriak Valencia namun Priscilla tetap saja melawannya

Tamparan itu begitu sangat kuat sekali dilakukan oleh Valencia kepada Priscilla sehingga membuat pipinya Priscilla menjadi kemerahan.

Air mata Priscilla mengalir begitu saja dia benar-benar sangat ketakutan saat melihat Valencia, dia tau pasti Valencia akan melakukan sesuatu lagi kepada dirinya.

" Tolong" teriak Priscilla

" Diam bodoh, kau jangan berlagak meminta tolong dengan orang lain mereka tidak akan pernah membantumu dan Dokter Arvin kesayangan kau tidak ada disini"

Air mata Priscilla semakin mengalir saat mendengar kata-katanya Valencia, akankan Dokter Arvin benar-benar tidak ada lagi untuk dirinya.

" Pegangi yang kuat jangan sampai dia lepas" perintah Valencia

Kini dia mengambil sesuatu obat yang ada disakunya, lalu melihat kearah sekelilingnya apakah ada orang atau tidak.

Merasa aman dengan cepat Valencia ingin menyuntikkan obat itu kearah Priscilla. Gadis itu hanya bisa menangis saja ingin melawan namun pegangan kedua perawat itu benar-benar sangat kuat sekali.

Tiba-tiba!

Tak!

Suntikkan itu jatuh kelantai membuat Valencia terkejut dan tidak menyadari siapa sebenarnya yang tiba.

" Siapa yang berani mengganggu diriku?" teriak Valencia

Dia pun berjongkok ingin mengambilnya kembali, namun satu kaki menahan suntikkan tersebut sehingga membuat Valencia mendongakkan kepalanya dan menatap seseorang itu.

" Apa yang lo lakukan dengan pasienku?" tanya Arvin dengan nada dinginnya

Yang datang adalah Arvin, bagaimana bisa? Seharusnya Arvin tiba jam 1 buka namun jam segini dia sudah masuk.

Tentu saja Arvin mempunyai firasat buruk terhadap Priscilla dan ternyata firasatnya benar-benar terjadi.

Arvin menarik kerah jas putih Valencia sehingga membuatnya berdiri tepat dihadapan pria tersebut.

Tinggi Arvin menjulang keatasnya sehingga membuat Valencia mendongakkan wajahnya untuk menatap Arvin.

Plak!

" Kau berani menamparku?"

" Tentu saja berani mengapa gue gak berani? Dan satu hal lagi dia adalah pasien gue mengapa lo masih mengganggunya"

Arvin mendorong Valencia, kali ini dia sudah lepas kendali wajahnya benar-benar sangat menakutkan nadanya juga sedikit berubah.

Brak!

" Lepaskan dia, atau tangan kalian berdua patah" ancam Arvin

" Jangan" teriak Valencia" cepat suntikkan obat itu" teriak Valencia kembali

Saat salah satu perawat itu ingin mengambil obat yang disuruh oleh Valencia tiba-tiba kaki Arvin melawang kearah perawat itu sehingga membuatnya jatuh kelantai.

Lalu Arvin menghajar perawat satunya lagi karena dia sudah tidak bisa menahannya lagi.

Bugk! Bugk!

Dalam sekejap dua perawat itu lumpuh dibuat Arvin, kini dia berjalan mengarah Valencia yang tadinya terkena meja saat Arvin mendorongnya.

" Aw sakit Arvin" teriak Valencia merasakan rambutnya ditarik Arvin

" Dengarkan gue, ini untuk pertama kalinya lo ganggu dia dan mengusik pasien gue jika lo ulangi lagi gue gak segan-segan menghancurkan karir lo sebagai Dokter, gue diam karena tidak ingin mencari masalah karena gue fokus dengan pengobatan Priscilla tapi kayaknya emang lo sepertinya cari masalah sama gue, gue ingati sekali lagi lo ganggu Priscilla jangan harap tangan lo utuh"

Brak!

Kedua kalinya Arvin menghempaskan Valencia sehingga membuatnya terkena ujung meja, rasa sakit yang dialami Valencia sebenarnya tidak seberapa.

Tapi rasa malu dan tidak terimanya begitu sangat besar sekali melihat Arvin membuatnya seperti itu.

Priscilla yang benar-benar tidak tau kedatangan Arvin, dia menutup kedua telinganya dengan tangan yang begitu gemetar tangisnya sangat pecah sekali.

Traumanya kini kembali datang, dengan cepatnya Arvin menarik Priscilla lalu membawanya kedalam pelukannya.

" It's okey Priscilla, mereka tidak akan mengganggu kamu lagi aku disini akan selalu menjagamu"

Seketika Priscilla mendongakkan wajahnya menatap kearah Arvin lalu tak lama dia kembali menangis hingga terisak-isak didalam pelukannya Arvin.

Arvin bisa merasakan gemetar dari tubuhnya Priscilla semakin kuat Arvin memeluk dirinya semakin juga terdengar tangisan Priscilla.

1
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Murwati Murwati
Tanpa rasa bersalah,Pevita meminta bantuan Priscilla agar dokter Arvin menyembuhkan sang Ibu.....
Saat Priscilla sakit dia membayar dokter Valencia agar sakit Priscilla tambah parah dan segera lenyap dari muka bumi.



.
Murwati Murwati
Keadaan berbalik.....kini dokter Valencia yang terkena gangguan mental karena ulahnya sendiri.....
Apa yang kau tanam akan kau tuai seperti yang kau tanam....😟😟
Dafin Rizal
ngga ada sadar sadarnya nih nenek sihir
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Jossy Jeanette
ceritanya menarik ttg dokter jiwa yg menyelamatkan pasiennya sampai sembuh dari simpati menjadi jatuh cinta dibumbui perjulidan sesama dokter konflik keluarga yh dibingkai jadi cerita yg keren👍😍
Jossy Jeanette
valencia menuai apa yg ditanamnya..
Dewi Anggya
dikirain udh tobat..ehhhh malaaah smkin makiin🤭tp emg udh kena ganguan mental sihh...sadaar Valencia
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Dafin Rizal
lanjuttt
Murwati Murwati
Untung ada mamanya Arvin,jadi Priscilla bisa ngomong kalo datang bulan......
Lydia
Lanjut Author... terima kasih
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Dewi Anggya
uang emg mmbuat jarak yg lebar sekalipun kandung.....itu real life
Murwati Murwati
Uang telah membutakan mata dan hati Pevita.... menjual saudara demi kepuasan hati....menyakiti Priscilla saudara kandungnya sendiri....😭😭
Dewi Anggya
aneeeeh sm saudara kok gtuuuuuu...ini yg antagonis pd cewek semuaaaa ihhhh atuuut....waras pdhal tp kyk orng gk waraaas 🤭🤭
Murwati Murwati
Pevita minta ganti rugi...? karena dia rugi telah membayar Valencia yang gagal membuat Priscilla tambah gila....
reinn rainji
Lumayan
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Murwati Murwati
Lanjut Thor....semoga selalu sehat agar lancar up nya....😊😊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!