NovelToon NovelToon
Kupu Kupu Malam

Kupu Kupu Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: Senja Ardani

Seorang gadis bernama Clarissa berusia 19 tahun, terpaksa harus berkerja malam hari dengan menggaet para pria hidung belang karena ulah Ayah kandung nya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja Ardani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

     Malam ini udara terasa begitu dingin karena sejak sore hujan terus mengguyur kota itu.

Tok Tok Tok

  Suara ketukan pintu terdengar dari luar.

        "Bersiap siap lah sekarang kamu sudah mulai kerja padaku. Ucap Mami Yessi seraya menyerahkan dua paper back pada Clarissa.

" Ini apa Mami"?

" Sudah gak usah banyak tanya, kamu pakai aja sekarang. perintah Mami Yessi dengan tegas.

Clarissa tidak lagi berani bertanya, gadis itu lalu menganti pakaian dengan baju lengkap dengan hels dan juga aksesoris yang Mami Yessi bawakan.

"Mami kenapa baju nya kaya begini, ini terlalu terbuka. Apa bisa aku bekerja dengan pakaian seperti ini?

"Kamu ini ya, katanya pengen bekerja giliran sekarang tak suruh kerja malah banyak protes.

" Maaf Mi, apa memang semua ART disini harus memakai baju sexy ini untuk bekerja, dan kenapa baru malam ini saya diperkerjakan"? tanya Clarissa penuh heran.

"Kamu ini ya mamang banyak bicara. lagian yang mau jadikan kamu ART disini itu siapa? bentak Mami Yessi.

Mendengar ucapan Mami Yessi, Clarissa pun semakin tidak mengerti.

" Maksud Mami Bos apa?

" Jangan kamu kira aku akan memperkerjakan kamu sebagai ART disini. Kamu tau kan kalau kamu sudah dijadikan jaminan oleh orang tua mu"? kalau kamu susah tau, pasti kamu tau apa tugas kamu malam ini. ucap Mami Yessi.

"Apa! aku gak mau, aku gak mau"!

Teriak Clarissa mulai memberontak setelah mencerna ucapan germo itu.

" Percuma kamu berteriak, disinilah sekarang dunia mu.

Jangan pernah berfikir untuk kabur dari sini kamu tidak akan pernah bisa.

Kamu akan bebas dan bisa keluar dari sini setelah semua hutang Papa mu lunas.

Mulai sekarang membiasakan diri dan beradaptasi dengan dunia baru mu ini, semakin kamu pandai melayani para tamu semakin banyak pula pundi-pundi uang yang kamu hasil kan. Dan akan lebih cepat kamu bisa keluar dari sini, Aku yakin kamu akan betah disini". celetuk sang mucikari itu.

Air mata Clarissa terus mengalir deras membasahi pipinya tanpa bisa di kendalikan.

Gadis itu memang sempat curiga beberapa hari terakhir ini, namun ia tidak pernah menduga jika dirinya justru tertangkap oleh anak buah Mami Yessi.

Padahal ia sempat berfikir kalau dirinya saat ini telah di bawa oleh anak buah Hartoyo.

Namun dugaannya salah, ia ingin lari dari kandang macan tapi justru masuk ke kandang singa.

Wanita yang diperkirakan berusia 45 tahun itu berjalan menghampiri Clarissa, ia langsung menarik pergelangan tangan Clarissa.

"Cepat duduk"! titah Mami Yessi.

Dengan sangat terpaksa dan berderai air mata Clarissa pun menurutinya, karena membantah pun tak ada guna.

" Kacung" teriak nya memanggi anak buah nya yang bernama Kacung itu.

" Iya Mami bos! jawab nya dengan nafas tersengal sengal karena lari dari luar.

"Panggil kan Bety sekarang"!

"Siap laksanakan Mami Bos"!

Pria itu langsung membalikkan badan lalu melangkah pergi mencari Bety.

Lima menit kemudian Kacung telah kembali bersama Bety dan langsung masuk kamar.

" Bety! cepat kau dandani gadis ini"!Aku ingin dia terlihat cantik malam ini.

Aku gak mau membuat tuan besar yang sudah membelinya kecewa".

Pekik Mami Yessi pada seorang pria melambai

yang memang sudah di tugaskan untuk mendandani para gadis yang akan dijual nya.

"Siap Mami Bos,,, !

Sahut pria yang di panggil dengan nama Bety itu dengan satu tangan diangkat ke kepala seolah tengah hormat.

" Ayo sini say,, titah pria itu dengan tutur khasnya.

"Ayo cantik,,, tenang saja aku gak bakal bernafsu melihat mu" celetuk pria yang di panggil dengan Bety itu.

Melihat Clarissa yang masih duduk tak berkutik, Bety pun langsung menghampiri nya lalu menarik pergelangan tangan nya agar Clarissa mengikuti Bety.

Setelah itu Bety mengeluarkan satu persatu make up dari dalam tas yang sudah ia bawa masuk tadi.

Sementara itu Mami Yessi beserta dia anak buahnya keluar meninggalkan kamar itu.

"Wah kamu cantik sekali" ucap pria itu saat melihat wajah Clarissa dari pantulan cermin yang ada di depannya.

"Kalau ini mah tinggal di poles dikit saja sudah sempurna" ucap nya lagi.

Pria itu mulai menyapukan berbagai alat make up pada wajah Clarissa dengan begitu lincah.

"Adu du du,, jangan menangis terus, nanti make up nya jadi tidak merata". tegur nya. sementara Clarissa hanya diam saja namun air mata nya terus menetes.

" Sudah, jangan menangis ya.? Terkadang memang kita harus menerima takdir yang begitu tidak kita harapkan" ucap pria itu tiba tiba.

Clarissa menghelan nafas dalam lalu melirik ke ekor mata pria bernama Bety itu.

"Disini banyak yang dulunya juga merasa terpaksa.

Sama seperti kamu, hanya beda alesan nya saja.

Ada yang terpaksa karena ingin mengangkat derajat orang tua nya yang sering dihina, ada pula yang terpaksa karena harus membiayai sekolah adik adik nya dll"

Namun permasalahan perekonomian mereka sekarang sudah berubah, setelah mereka kerja disini. tutur nya panjang lebar namun tangan nya tetep dengan lincah memoles.

Namun gadis bernama Clarissa itu hanya diam mendengarkan kata demi kata yang Bety ucapkan.

"Apakah benar ini adalah jalan hidup ku, apakah jalan hidup ku memang menjadi pelac\*r?

ucap nya dalam hati.

Perasaannya begitu tak menentu, dadanya juga terasa sesak.

"Cantik sekali.! sepertinya kamu akan jadi aset paling berharga disini"! ucap Bety setelah menyelesaikan make up nya.

" Apakah sudah selesai Bety "? Tiba-tiba suara itu terdengar dari arah pintu kamar.

" Sudah beres " jawab Bety.

"Bagus", puji Mami Yessi.

" Kamu sudah boleh pergi Bety, titah nya lagi.

Setelah merapikan alat make up nya dan memasukkan nya ke dalam tas khusus make up, Bety pun keluar dari kamar Clarissa.

"Ikut aku sekarang" ketus Mami Yessi.

Berjalan dan terus berjalan, melangkah mengikuti Mami Yessi.

Clarissa terus mengikuti langkah nya, karena memang tak ada yang bisa ia lakukan selain mengikuti perintah wanita kejam itu.

Beberapa menit melangkah menusuri rumah itu, kini langkah nya terhenti tepat di ujung tembok berwarna putih bermotif kota kotak abu itu.

Wanita itu menekan tombol power mengunakan remot kecil yang ia pegang di tangan nya.

Dengan sekali pencet tiba-tiba tembok itu terbuka lebar, sontak membuat Clarissa merasa heran.

Gadis itu terkejut saat tiba-tiba sebuah tembok bisa terbuka lebar dan menampakkan lorong yang begitu gelap.

Melihat gadis itu masih terbengong diambang pintu, Mami Yessi langsung menarik pergelangan tangan gadis itu.

"Buruan masuk"! titahnya.

Keduanya kini kembali melangkah masuk ke lorong yang gelap tanpa ada penerangan itu.

Clarissa pun terus mengikuti langkah Mami Yessi, masih dengan perasaan bingung nya.

Namun semakin melangkah gadis itu sayup-sayup mendengar suara dentuman musik khas club malam.

Semakin jauh melangkah semakin keras pula suara dentuman musik itu terdengar.

Dan benar saja alunan musik berirama disko di iringi dengan lampu kelap kelip di ruangan itu.

Clarissa mematung disitu pandangannya menyapu ke semua penjuru ruangan itu.

Banyak wanita berpakaian sexy sama seperti yang saat ini Clarissa kenakan.

Disitu juga banyak laki-laki yang tengah asik berjoget dengan wanita mengikuti irama musik.

Gadis itu mulai bergidik ngeri saat melihat, seorang wanita tengah berjoget di kelilingi begitu banyak laki-laki.

bahkan laki-laki itu berjoget sambil mencolak colek bagian sensitif wanita itu yang tengah berjoget erotis.

"Sekarang aku tau, ini beneran club malam. Teryata tembok bermotif itu hanya untuk menyamarkan pintu yang menuju ke ruangan ini" ucap Clarissa hanya dalam hati.

Dari luar rumah ini memang di penuhi pagar yang menjulang tinggi mengelilingi rumah besar dan luas ini.

Kalau dilihat dari halaman rumah ini terlihat seperti rumah rumah mewah pada umumnya.

Namun teryata didalam nya terdapat pintu rahasia dan sebuah l*kalisasi besar.

Hanya orang orang berduit saja yang bisa masuk ke sini.

1
neny
semangat kak othor 💪🏻🤍
Senja Ardani
sangat bagus
neny
clarisa hamil kyk nya,,semangat terus kak othor 💪🏻🤍
Lili Ismail
Anak kandungkah itu
neny
bagus cerita nya
neny
semangat kak othor,,cerita nya sdh mulai menarik,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!