NovelToon NovelToon
Ranjang Panas Tuan Muda

Ranjang Panas Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Angst / Dikelilingi wanita cantik / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Tamat
Popularitas:18.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: Navizaa

Rea, wanita polos yang tidak paham soal begituan.

"Tuan, kenapa punya tuan jadi keras?"

"Astaga Rea, apa kamu belum pernah melihat yang seperti itu?" Rea menggeleng.

"Tuan kenapa buka-buka, saya malu!"

***

Kisah seorang wanita yang dijadikan sebagai penghangat ranjang majikannya dengan gaji yang mahal. Sebenarnya Rea ingin menolak, tapi mengingat jika sang ibu membutuhkan biaya untuk berobat akhirnya Rea pasrah.

Lalu bagaimana jika semakin lama Rea menggunakan perasaannya pada sang Tuan muda? Rasa cinta yang tidak seharusnya datang itu terus saja mengalir begitu deras.

Apakah Rea akan mendapatkan balasan dari Tuan Kenzo yang nyatanya memang sudah tertarik pada Rea sejak pertama kali bertemu.

Jangan lupakan jika Kenzo seorang Casanova yang sudah sangat berpengalaman dengan dunia wanita.

Simak kisah cinta rumit Kenzo dan Rea hanya di sini....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Navizaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9 ( Harus Jadi Kuat Agar Tidak Tertindas )

Happy Reading.

Rea menatap Tuan Ken yang sudah keluar dari walk in closet dengan memakai kemeja yang tadi dia pilihkan. Pria itu membawa dasi ditangannya dan di berikan pada Rea.

Awalnya Rea masih bingung apa yang dilakukan oleh Kenzo, pria itu mengulurkan dasi tersebut didepan Rea. Ah, Rea baru sadar jika dia juga harus bisa memasangkan dasi pada Tuan Ken, itulah kata Kelvin.

"Tuan minta saya memasang kan dasi?" Tanya Rea menatap dasi dan kemudian beralih menatap mata Kenzo.

"Ya, apa kamu tidak bisa memasang dasi?" Tuan Ken menaikkan kedua alisnya.

Rea menunduk dan menggeleng lemah, "tidak Tuan, saya tidak bisa memasang dasi, bahkan saya menyentuh dasi baru ini, Tuan," jawab Rea lemah.

Kenzo berdecak sambil berkacak pinggang, menatap Rea dengan tatapan intens, penampilan pelayan barunya ini sudah sedikit berubah karena memakai seragam pelayan yang khusus diberikan oleh Lusi, pelayan senior ditempat tersebut, "aku tidak peduli, mulai hari ini kamu harus belajar memasang dasi, karena setiap hari aku akan minta kamu yang memasangnya!"

Setelah mengatakan hal itu, Kenzo menyimpulkan dasinya sendiri, dia berbalik memunggungi Rea yang hanya bisa menunduk. Dia juga berkata jujur kalau memang belum bisa memasangkan dasi.

Setelah Kenzo siap dengan penampilannya, kini pria itu langsung melangkah keluar dari dalam kamar di ikuti oleh Rea di belakangnya. Rea melihat jam dipergelangan tangannya menunjuk pukul 7 pagi.

Keduanya menuruni tangga dan para pelayan yang ada di tempat itu menundukkan kepalanya.

"Setelah ini anda akan sarapan dengan menu yang sudah disiapkan, silahkan tuan!" Rea menarik kursi untuk Tuan Ken duduk, gadis itu benar-benar menghafal jadwal Kenzo dan bagaimana cara melayaninya.

Ya, dia memang harus bekerja dengan baik, Rea tidak ingin memberikan kesan yang jelek terhadap Kenzo di awal-awal bekerja. Rea sudah sangat berpengalaman bagaimana caranya membuat orang suka padanya, dalam artian suka karena sikapnya yang sopan dan santun.

Meskipun akhirnya dia berakhir di pecat oleh istri majikan karena mungkin majikannya merasa cemburu karena kecantikan Rea mampu memikat para lelaki.

Biarpun Rea bukan orang kaya, tidak punya pakaian bagus ataupun make up mahal, tapi aura yang terpancar dari wajah polos itu mampu membuat para lawan jenis tertarik.

Kenzo sebenarnya akan menarik kursinya sendiri, tapi sepertinya Rea lebih cekatan.

Pria itu menurut, dia sudah duduk di kursi kebesarannya dan memakan menu sarapan paginya. Banyak pasang mata melihat keduanya tapi Kenzo pura-pura tidak tahu dan tidak peduli.

Rea berdiri di samping Kenzo agak jauh, dia masih setia menunggu sang majikan menyelesaikan makanannya. Setelah tiga puluh menit kemudian akhirnya Kenzo selesai.

"Aku ke kantor dulu, ingat! Setelah aku pergi kamu hanya boleh mengerjakan tugas yang aku suruh, nanti Kelvin akan menghubungimu, jangan lupa apa saja yang Kelvin katakan, aku pergi!" Kenzo berpamitan.

Sepertinya ini sudah di luar dugaan, para pelayan sampai melongo karena mendengar jika Kenzo sampai berpamitan pada Rea. Padahal biasanya Kenzo langsung melesat pergi begitu saja tanpa berkata apapun.

Susi yang sejak tadi melihat interaksi Tuan Ken dan Rea langsung berjalan menghampiri, "eh, jangan sok cantik dan seksi ya, aku yakin Tuan Ken hanya akan menggunakan mu tidak lebih dari 2 Minggu saja!" sungut wanita itu selama mata mendelik tajam.

Namun Rea hanya menanggapi itu dengan senyuman, dia tidak apa jika hanya di jadikan Aspri alias asisten pribadi Tuan Kenzo dalam waktu singkat, asalkan dia masih diperbolehkan kerja di tempat ini.

"Tidak apa-apa, tapi sekarang aku masih menjadi asisten tuan Kenzo, permisi!" ujar Rea nampak anggun dan tenang.

"Heh, tunggu dulu!! Nih, kamu yang nge pel lantai ini sekarang! Aku ada pekerjaan lain!" Susi melempar alat pel pada Rea. Susi tersenyum sinis, dia kan senior jadi junior harus mau menurutinya.

"Kenapa kamu diam saja?? Asal kamu tahu ya, kerja disini tuh nggak boleh malas-malasan!" Susi masih menatap Rea dengan tatapan tajamnya seakan sedang mengintimidasi nya.

Namun, Rea sama sekali tidak goyah ataupun takut dengan Susi, dia tadi sudah di beri arahan Tuan Ken untuk tidak melakukan apapun selain apa yang diperintahkan oleh Tuan-nya itu.

"Maaf, ini bukan pekerjaan ku," Rea mengembalikan alat pel itu pada Susi.

"Eh, kau pelayan baru!! Kamu berani melawan ku, aki senior disini!" Susi tidak terima dan maju ke depan Rea.

Rea tersenyum lembut, "aku hanya takut pada Tuan Ken, dan status kamu juga sama dengan ku, sebaiknya cepat kerjakan pekerjaan mu, jangan ditunda-tunda, karena aku sudah punya pekerjaan sendiri, permisi!" Rea berjalan melewati Susi dengan berjalan tegak.

Tentu saja dia tahu pasti akan ada yang tidak menyukainya, tapi dia tidak masalah, selama orang yang memberinya pekerjaan tidak mengeluhkan pekerjaannya.

Susi mengepal kan tangannya, wanita itu mengira jika pelayan baru itu polos dan bodoh, gampang di intimidasi. Tapi ternyata dia salah, lawannya kali ini sangat tangguh.

"Lihat saja, aku akan membuat Tuan Ken ilfeel padamu, pelayan baru sombong!"

Bersambung

1
Syamsiar Samude
jadi bosan lg membaca tdk henti Karina mengganggu itu sj bikin bingung knp Kevin tdk ksih jera
Syamsiar Samude
sekira Mea mngambil management knpa bikin proposal skripsi ttg budaya
Syamsiar Samude
salah Kevin knpa km dlu iseng2 dgn Karina pdhl dia terobsesi bgtu besar sama km jdix dia semakin gila & licik
Syamsiar Samude
kasih tegas n jera sj si Karina spy tdk seenakx membully org pke nuduh lg mngkin dia sj yg pke pelet pantas Kelvin tdk ada rasa
Syamsiar Samude
rasakan Kelvin di cuekin itu jg yg dirasakan Mea wkt mngejarmu
Syamsiar Samude
Kelvin dulu di kejar sama Mea tp di abaikan sekarang di cuekin tdk terima di blokir malah marah tp tetap sama Karina n Karina sprtix cm terobsesi sm Kelvin
Syamsiar Samude
heran dgn Kelvin katax sdh pux kekasih tp perasaanx tdk tentu & masih mau mngharap sama Mei
Syamsiar Samude
mea sama Jim saja drpd mngharap sama Kelvin yg trnyata sdh pux kekasih
Syamsiar Samude
semoga kelicikan Juan segera diketahui& Ken terhindar dr kejahatan temanx sndiri, di dunia ini tdk ada nmax keburukandi balas dgn kebaikan smga Juan sndiri yg kena imbas jahatx
Syamsiar Samude
Juan cari masalah dgn Ken tp licik dgn memanfaatkan Anjani btl2 manusia serakah
Syamsiar Samude
Anjani hax terobsesi dgn kemewahan dan hargax Kenzo dia psti akn dpt prlakuan tdk baik dr Ken
Syamsiar Samude
yakin dgn nekatx Anjani psti bikin Ken marah smg sj tdk diperlakukan sprti Susi krn sdh bgt tdk tahu diri pdhl sdh sadar Kenzo sdh tdk mbyukaix lg tp mngkn Krn harta
Syamsiar Samude
Anjani tdk tahu diri dikira mngkin Ken masih menyukai & masih ada perasaan trhdpx sampai berhalusinasi tingkat dewa smg km tdk brulah n d prlakukn tdk hormat
Syamsiar Samude
dasar tdk tahu diri awal bertemu sdh di tolak malah nekat dtg ke rumah Ken & bgtu mngharap bisa Ken sprti dulu LG pdhl sdh mnghianatix
Syamsiar Samude
Anjani masih bgtu mngharap sm Ken pdhal tlh mnyakitix brselingkuh & mbuatx defresi
Widia Komang
thorr kok gantung??lanjutt😔😔
Syamsiar Samude
rasakan Susi yg sok di depan Rea mulutmu harimaumu
Syamsiar Samude
Rea betulll anak yg polos ntah gmna lanjutx smg brjodoh dgn tuan Kenzo 🤗
Caramellmnisss
mkin saltingg Ama critanya😫😍😍
Nono Davidson
Bagus sekali
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!