NovelToon NovelToon
Menikahi Selingkuhan Ibu

Menikahi Selingkuhan Ibu

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Selingkuh / Cinta Terlarang
Popularitas:1.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi wahyuningsih

" Dia tidak mencintaimu, dia mencintaiku. Dia tidak ingin menikahi mu, akulah satu-satunya wanita yang ingin dia cintai. Kami saling mencintai, tapi karena beberapa hal kami belum bisa mewujudkan mimpi kami, berhentilah untuk menolak percaya, kami sungguh saling mencintai hingga nafas kami berdua amat sesak saat kami tidak bisa bersama meski kami berada di ruang yang sama. " Begitulah barusan kalimat yang keluar dari bibir indah wanita cantik berusia tiga puluh tahun itu. Tatapan matanya nampak begitu sendu dan ya tega mengatakan apa yang baru saja dia katakan. Rasanya ingin marah Ana mendengarnya, tapi bisa apa dia karena nyatanya memang begitu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi wahyuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9

Ana tersenyum dengan tatapan mata yang begitu berani. Sungguh Jordan tidak habis pikir dengan gadis yang masih dia anggap bocah. Padahal jelas sekali ciuman yang dia lakukan tadi sangat kasar hingga melukai bibir bocah itu, lalu bagaimana bisa dia tetap tersenyum seolah apa yang dia lakukan tidak ada apa-apa nya? Haruskah dia melakukan lebih hanya untuk menyiksa bocah itu? Tidak kan? Soraya benar-benar akan kecewa padanya.

" Lebih baik jangan sok berani, aku bisa melihat kalau kau ketahuan dan sakit, sekarang pergilah tidur atau aku bisa saja membuatmu tidak bisa tidur semalaman, bahkan bangun besok pun kau tidak akan sanggup. "

Sungguh ucapan Jordan barusan memang cukup membuat Ana merasa takut, tali Ana yang sudah belajar menyembunyikan perasaan yang sesungguhnya sudah terhitung ahli karena sudah terbiasa melakukan hal itu sebelumnya juga.

" Oh, memang apa yang bisa kau lakukan? Membuat ku tidak tidur semalaman? Yakin kah bisa melakukanya? " Ana semakin terlihat berani, dia kini berjalan kembali mendekati Jordan dengan tatapan aneh lagi-lagi, dan membuat Jordan merasa tertekan sendiri.

Ana menyentuh bagian penting milik Jordan dan itu sukses membuat Jordan terperanjak dan reflek menepis tangan Ana agar menjauh dari bagian penting yang tidak sembarang orang bisa menyentuhnya.

" Kau tidak waras! Jangan berani-beraninya membuatku semakin kesal, atau kau benar-benar tidak akan sanggup dengan konsekuensinya! "

Ana menaikkan alisnya, dia tidak menunjukkan sedikitpun rasa takutnya, dan justru kembai mengusap bagian Jordan dan kembali membuat Jordan tersentak dan begitu kaget saat Ana menakan bagian itu hingga tak bisa di tahan lagi ia mulai merasakan reaksi tak terduga.

" Dasar gila! " Jordan segera menjauh dari Ana, dia meraih ponselnya mengirim pesan kepada seseorang, dan Ana yakin pasti Soraya. tak lama Jordan pergi dari kamar, dan dengan segera dia menghubungi Ayahnya untuk membantunya mengambilkan air minum karena dia baru saja bermimpi buruk, tapi Jordan tidak ada, sementara kakinya sangat lemas dan sulit berjalan.

Benar saja, Soraya sudah menunggu di lorong kamar mereka yang berdampingan.

" Sayang, aku tegang. " Ucap Jordan pelan.

Soraya menoleh ke kanan dan ke kiri karena takut juga kalau ada pembantu yang melihat, sementara Kendra sudah ia pastikan tengah tertidur lelap. Tapi sayangnya, Kendra yang memberikan nada khusus untuk Ana saat menghubungi nya, dengan sendirinya membuat sosok Ayah dai dalam dirinya berjaga dua puluh empat jam. Begtu tahu apa yang di butuhkan anaknya, segera Kendra bangkit dari posisinya, dia sempat mengeryit melihat istrinya tidak ada di tempat tidur, tapi pikirnya mungkin ada di kamar mandi.

Kendra keluar dari kamar, dan agak terkejut melihat Jordan dengan Soraya berjalan bersamaan.

" Apa yang ingin kalian lakukan? " Tanya Kendra, sungguh di tidak berekspresi apapun karena dia tidak curiga sama Sekali. Tapi suara Kendra barusan benar-benar membuat mereka terkejut bukan main.

" Sa sayang? Kenapa bangun? " Tanya Soraya, dia sebisa mungkin tersenyum, lalu berjalan mendekati Kendra dan memeluk lengannya dengan mesra.

" Aku pikir kau di kamar mandi. " Ucap Kendra.

" Tidak, aku tadinya ingin ke dapur karena tiba-tiba haus. Tapi tidak sengaja bertemu Jordan, dia ingin ke dapur juga, karena dia kan belum hafal rumah ini, aku sekalian ingin menunjukkan arahnya. " Soraya kembali tersenyum menyembunyikan kegugupannya.

Jordan, pria yang sedang dalam tegangan tinggi itu hanya bisa menelan kekecewaan, ditambah lagi melihat Soraya memeluk lengan Kendra, dan bersikap begitu manis, dia menjadi kesal berlipat ganda.

" Oh Jordan, tolong ambilkan air minum untuk Ana ya? Dari barusan mimpi buruk, jadi butuh minum yang banyak. "

Jordan memaksakan senyumnya, kau mengangguk patuh.

" Kau mau minum aku ambilkan saja ya? " Ucap Kendra yang tidak ingin istrinya lelah walau hanya untuk berjalan ke dapur.

" Sudahlah sayang, nanti saja. Kita masuk yuk? " Ajak Soraya masih memeluk lengan Kendra hingga mereka masuk ke dalam kamar.

" Jangan keluar kamar dengan pakaian begini ya? " Ucap Kendra saat melihat baju tidur Soraya yang memang terbilang terbuka, belum lagi agak tipis bahannya.

" Ah, iya maaf sayang. Aku lupa. "

Kendra tersenyum karena tidak ingin terlalu mempermasalahkan hal itu, dia meraih pinggang Soraya, membenamkan bibirnya, menyatukan dengan hangat hingga sampai ke tahap yang lebih panas dan berakhir melakukan hubungan suami istri di sana.

Jordan yang akan melintasi kamar Soraya dan Kendra sempat sebentar berhenti mendadak karena tidak sengaja mendengar suara khas Soraya saat mengerang di bawah tubuhnya. Sangat menyebalkan, juga sangat menyesakkan dada mendengar suara itu ketika bukan dia yang sedang membuat Soraya mengerang seperti itu. Jordan mengeraskan rahangnya, di sempat melirik ke arah pintu kamar itu, dan ternyata pintu kamarnya agak terbuka jadi pantas saja suaranya sampai terdengar ke arah luar.

Tahu kenapa pintu kamar mereka bisa terbuka? Itu karena Ana yang tadi tak sengaja keluar kamar demi memastikan Jordan dan Soraya gagal bertemu, karena tak sengaja mendengar samar-samar suara Ayahnya dan juga Ibunya sedang melakukan penyatuan, maka dengan sengaja Ana membuka pintu kamar orang tuanya dengan perlahan. Untung saja mereka sedang fokus dengan apa yang mereka lakukan Sehingga tidak menyadari kalau Ana sudah sedikit membuka pintu kamarnya. Setelah itu Ana kembali ke dalam kamar dan masa bodoh saja kemana Jordan karena yang paling penting kan Jordan dan Ibunya tidak jadi bertemu.

Jordan masuk ke dalam kamar dengan wajah merah yang sepertinya dia sudah sangat menahan kesal. Pria itu meletakkan sebotol air mineral dingin di meja, lalu segera menuju kamar mandi.

Sungguh membuatnya tak bisa menahan lebih lama, Jordan menyalakan keran shower dan mengguyur tubuhnya, dia yang sedari tadi menahan bagian bawahnya yang sudah menegang di saat begini hanya bisa menggunakan cara manual yang paling penting kan tidak sakit kepala. Entah sudah berapa lama dia berada di dalam kamar mandi, nyatanya melakukan kegiatan itu dengan tangan sendiri benar-benar kurang puas. Padahal sudah membayangkan wajah Soraya saat mereka sedang melakukan itu, tapi karena baru saja mendengar Soraya sedang melenguh bersama pria lain, Jordan jadi tidak bisa berkonsentrasi dengan baik dan jadi sangat lama untuk menuntaskannya.

" Sialan tanganku pegal! " Ucap Jordan kesal sendiri.

Ana tersenyum miring, iya lah dia tahu apa yang sedang dilakukan Jordan di dalam kamar mandi sekarang ini. Sebenarnya Ana pikir dia harus menyusul Jordan dan membantunya agar bisa perlahan membuat Jordan lepas dari ketergantungan terhadap Soraya. Tapi, dia yang masih gadis sampai sekarang tentu belum seberani itu.

" Sekarang aku masih belum bisa sejauh itu, tapi aku bisa melebihi ekspektasi mu, Jordan. Tunggu saja. "

Bersambung.

1
Desi Belitong
waduh thor nangis aku pagi2😭😭
wlysnpr
Luar biasa
wlysnpr
Lumayan
mama fia
suka temanya Thor..
mommy Rini
Luar biasa
Ayu galih wulandari
Bagus ceritanya ...kepedihan seorang istri yg sedang berjuang akan melahirkan anaknya tp sang suami tdk sadar malah bermain gila..aqu sdh mampir kak..🙂🙂
Ayu galih wulandari
lanjut kak ,aqu sdh kasih vote ,hadiah ,like ,lope lope😘😘😘😘
Vera Setianingsih
udah lama gg baca d nt, dan dari pagi baru mulai lagi ngintip nt, dan cerita ini masih aku subscribe, dan penasaran baca LG dr awal, karena judul mirip sama cerita d fiz*, dan ternyata benar d fiz* mirip banget, hanya nama aja yg d ganti, ana jadi Gozel, pokonya dari awal cerita sampe pertengahan sama jalur nya, beda nama tokoh nya aja, ko banyak ya Thor yg suka jiplak" karya orang, bukan hanya ini, banyak cerita author lain d nt di plagiat di aplikasi itu🥴🥴
aca
enak bgt si jordan pdhl sama sama. salah tp kayaknya peran wanita nya yg dpet apes pdhl suka sama. suka kan
only.me0309
minat tuh lihat ke?
only.me0309
apakah Ana hamil? kesan alahan kena pada jordan
Istiqoma Ningrum
Luar biasa
Ristieriswanharti
masih penasaran kata tapi jadi tali
..maaf Thor AQ tinggal dulu ya sebenarnya suka tp masih kurang greget
Ristieriswanharti
tali itu artinya apa ya AQ udah 2 x baca tali
siti rohimnah
bagus
siti rohimnah
Buruk
Lestari Setiasih
bagus
MommaBear
Luar biasa
🌹mawar merah 🌹
haha ibu kecil lucu sekali kau Ana 🙈
Shidqia Rahma
moana gercep 😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!