NovelToon NovelToon
Transmigrasi : Agen Rahasia Kesayangan CEO

Transmigrasi : Agen Rahasia Kesayangan CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / TimeTravel / CEO / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: Yakasa

Seorang Agen Rahasia terbunuh oleh orang kepercayaannya hingga rohnya masuk ke dalam tubuh seorang gadis malang.

Di mana gadis malang tersebut sejak lahir di buang orang tuanya karena cacat. Setelah dewasa mereka dipertemukan kembali namun gadis angkatnya yang tidak ingin kasih sayangnya di bagi melakukan berbagai cara agar keluarga angkatnya membencinya.

Hingga suatu ketika rencana jahatnya berhasil di mana putri kandung mereka di siksa oleh keluarga kandungnya dan di bunuh oleh kekasihnya.

Roh kedua gadis tersebut bertemu di mana gadis malang tersebut sangat lelah dan meminta roh Agen Rahasia membalaskan dendamnya.

Apa yang terjadi selanjutnya? Apakah rencananya berhasil? Silahkan baca di novelku ini.

Tolong jangan boom like/lompat baca/nabung bab/bintang 1. Diusahakan baca setiap kali update agar dapat bab terbaik. Terima kasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yakasa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjadi Milikku Seutuhnya

"Aku tidak tahu, sejak kapan ini di mulai. Seorang pelayan toko mobil sangat berani berkata sangat kasar terhadap istriku." Ucap Roberto sambil menahan amarahnya terhadap pelayan toko.

"Apakah kamu buta?" Tanya orang kepercayaannya sambil menatap tajam ke arah pelayan toko.

"Apakah kamu tidak tahu kalau dealer kami di bawah kepemilikan Tuan Muda Roberto? Beraninya kamu menindas Nyonya Muda Roberto!" Bentak pria tersebut.

"Tuan Muda Roberto, Saya tidak tahu kalau wanita muda ini adalah Nyonya Muda Roberto." Ucap pelayan toko dengan wajah pucat pasi seperti kapas saking terkejutnya.

"Anda di pecat tanpa pesangon." Ucap pria tersebut yang merupakan orang kepercayaan Roberto.

Tubuh Pelayan Toko tersebut seperti tidak bertulang membuat Pelayan Toko tersebut ambruk ke lantai dan menyesali perkataan yang tadi diucapkan.

Benar kata orang mulutmu harimaumu dan perkataan itu berlaku untuk pelayan toko. Akibat perkataannya membuat dirinya di pecat dan parahnya tanpa pesangon padahal dirinya sudah bekerja selama sepuluh tahun lebih.

"Nyonya tadi memandang rendah Nyonya Muda Roberto dan Saya terpengaruh dengan perkataannya." Ucap pelayan toko memberikan alasan kenapa dirinya mengatakan hal itu pada Agen Alesandra.

"Tuan Muda Roberto, Aku mohon berikan Saya kesempatan dan Saya berjanji tidak akan berani lagi mengatakan hal itu." Sambung Pelayan Toko kemudian menampar pipi kanan dan kiri.

"Tuan Muda Roberto, Saya sangat membutuhkan pekerjaan ini karena Saya harus menghidupi ke dua anakku." Ucap Pelayan Toko sambil kembali menampar pipinya berulang kali.

"Seret Dia keluar!" Perintah Roberto dengan nada dingin.

Ingin rasanya Roberto memukul mulut pelayan toko kemudian menendang tubuhnya setelah itu menginjak-injak tubuhnya.

Namun dirinya tidak mungkin melakukannya karena di sampingnya ada Agen Alesandra dan dirinya tidak ingin Agen Alesandra takut dengan sifat kejamnya.

"Baik, Tuan Muda." Jawab kedua orang tersebut dengan patuh.

Kemudian dua pria berseragam hitam-hitam tersebut menyeret wanita tersebut. Hal itu membuat pelayan toko berusaha memberontak namun tenaganya kalah jauh.

"Tuan Muda Roberto, Nyonya Muda Roberto. Ampuni Saya!" Teriak Pelayan Toko ketika tubuhnya di tarik oleh dua pria berseragam hitam-hitam.

"Alesandra, suami kamu sangat tampan sekali dan auranya sangat kuat sekali. Bahkan Aku tidak berani melihatnya secara langsung." Ucap Karen.

"Tidak apa-apa, suamiku sangat baik." Jawab Agen Alesandra.

Roberto yang mendengar pujian Karen dan istrinya hanya tersenyum sambil menatap wajah cantik istrinya.

"Katakan saja padaku jika kamu menginginkan mobil. Kamu boleh memilih mobil apa saja yang ada di sini." Ucap Roberto.

"Hubby, Hubby sangat baik padaku. Aku menginginkan mobil itu." Ucap Agen Alesandra sambil menunjuk mobil yang disukainya.

"Baik." Jawab Roberto dengan singkat.

"Hubby, Aku ingin mengajak Karen jalan-jalan dengan menggunakan mobil baru." Ucap Agen Alesandra.

"Jadi kamu sengaja berencana membeli mobil baru untuk meninggalkan Aku tanpa punya perasaan, benar bukan?" Tanya Roberto sambil menggenggam erat ke dua tangannya untuk menahan amarahnya.

"Tentu saja tidak. Mana mungkin Aku tega meninggalkan suamiku yang sangat tampan ini tanpa punya perasaan." Jawab Agen Alesandra sambil menggenggam tangan Roberto.

"Aku sudah lama tidak bertemu dengan Karen dan Aku ingin mengobrol dengannya sambil mencoba mobil baru." Sambung Agen Alesandra.

"Lebih baik lain kali saja kita mengobrol sambil mencoba mobil baru." Ucap Karen yang tidak enak hati terhadap Roberto dan Agen Alesandra.

'Tatapan matanya seperti mau makan orang. Sangat menakutkan sekali.' Sambung Karen dalam hati.

"Hubby, bagaimana kalau Aku mengantarmu ke kantor setelah itu Aku dan Karen jalan-jalan sambil mengobrol dengan menggunakan mobil baru?" Tanya Agen Alesandra memberikan solusi.

Roberto terdiam membuat Agen Alesandra berpikir lagi supaya Roberto mengijinkannya.

"Hubby, Aku mohon setuju dengan usulku sekali ini saja." Pinta Agen Alesandra dengan nada manja.

"Aku kan butuh teman dan menghilangkan kejenuhan." Sambung Agen Alesandra.

Lagi-lagi Roberto terdiam membuat Agen Alesandra berpikir agar Roberto mau mengijinkan dirinya pergi.

'Aku berjanji malam nanti akan menghabiskan waktu untuk menyenangkan bersama suamiku malam ini dan Aku bersedia melakukan apapun tanpa banyak protes.' Bisik Agen Alesandra agar tidak terdengar oleh Karen.

Roberto yang mendengar ucapan terakhir Agen Alesandra langsung tersenyum dan menarik pinggang Agen Alesandra agar lebih dekat dengan dirinya.

'Asalkan malam ini kamu memuaskan Aku di ranjang maka Aku mengijinkan kamu untuk pergi jalan-jalan bersama temanmu.' Bisik Roberto.

'Hubby, benar-benar tahu cara mengambil kesempatan dalam kesempitan dengan sangat baik.' Ucap Agen Alesandra.

'Tentu saja. Apakah istriku menolaknya? Bukankah istriku tadi bilang akan menghabiskan waktu untuk menyenangkan bersama suamimu malam ini dan istriku bersedia melakukan apapun tanpa banyak protes?' Tanya Roberto mengulangi perkataan Agen Alesandra.

Agen Alesandra memejamkan matanya sambil berpikir sedangkan Roberto hanya tersenyum melihat betapa imut dan menggemaskan istrinya.

"Baiklah." Jawab Agen Alesandra yang tidak mempunyai pilihan lain sambil membuka matanya.

"Oke. 8 kali sampai pagi." Ucap Roberto.

"8 kali?" Tanya Agen Alesandra mengulangi perkataan Roberto dengan wajah pucat pasi.

'Bukankah ini sama saja akan membunuhku? Dasar Kak Roberto mesum!' Maki Agen Alesandra dalam hati.

"Aku tidak bisa. Bagaimana kalau tiga kali?" Tanya Agen Alesandra mencoba bernegoisasi.

"Sepakat." Jawab Roberto dengan singkat.

'Jika Aku masih kurang maka Aku akan minta tambah lagi terlebih Aku ingin istriku tidak bisa bangun karena kelelahan. Anggap saja itu sebagai hukuman karena pergi tidak mengajak Aku.' Sambung Roberto dalam hati.

'Sebenarnya apa yang mereka bicarakan?' Tanya Karen dalam hati.

Karen memperhatikan mereka yang sedang asyik mengobrol tanpa mempedulikan kehadirannya.

Di tambah mereka mengobrol kadang berbisik dan terkadang tidak. Hal itu membuat Karen bingung dengan apa yang mereka obrolkan.

'Aku berdiri di depan mereka seperti seekor nyamuk.' Ucap Karen dalam hati.

"Oh ya, Aku akan mengantar Hubby ke kantor atau Hubby masih ada urusan di dealer ini?" Tanya Agen Alesandra.

"Aku masih ada urusan di sini. Kalau kamu mau pergi maka pergilah dan jangan lama." Jawab Roberto.

"Oke." Jawab Agen Alesandra dengan singkat.

Kemudian Agen Alesandra mencium pipi Roberto kemudian menarik tangan Karen. Mereka berdua berjalan ke arah mobil yang sejak tadi di incar oleh Agen Alesandra.

Kini Agen Alesandra sudah duduk di kursi pengemudi sedangkan Karen duduk di kursi samping pengemudi.

Namun ketika Agen Alesandra ingin menyalakan mesin mobil tiba-tiba ponselnya berdering membuat Agen Alesandra tidak jadi menyalakan mobilnya.

Agen Alesandra mengambil ponselnya dari dalam tasnya dan melihat di layar ponselnya. Setelah mengetahui siapa yang menghubungi dirinya, wajah Agen Alesandra terlihat sangat kesal.

"Siapa yang telepon?" Tanya Karen yang melihat perubahan wajah Agen Alesandra.

"Ayahku." Jawab Agen Alesandra sambil menggeser tombol warna hijau.

'Hallo.' Panggil Agen Alesandra.

'Beraninya kamu mengurung Ibumu di penjara. Apakah kamu dilahirkan dari benih orang liar makanya tidak menghargai orang tua!" Bentak Ayahnya Alesandra dengan nada satu oktaf.

Telinga Agen Alesandra terasa berdengung membuat Agen Alesandra menjauhkan ponselnya sampai suara teriakan Ayahnya Alesandra tidak ada.

'Kamu siapa?' Tanya Agen Alesandra pura-pura tidak tahu.

'Aku Ayahmu.' Jawab Ayahnya Alesandra.

'Kenapa kamu sangat berani berbicara sama Ayah seperti ini?' Tanya Ayahnya Alesandra.

'Kamu harus membuat pilihan sekarang juga. Bebaskan Ibumu hari ini atau kamu tidak boleh menginjakkan kaki di pintu keluarga Dominic selama sisa hidupmu dan selamanya terhapus dari daftar keluarga.' Ucap Ayahnya Alesandra dengan nada mengancam.

'Aku sudah mengatakan ke istrimu kalau Aku sudah memutuskan hubungan dengan keluarga Dominic. Mulai sekarang dan seterusnya namaku bukan lagi Alesandra Dominic tapi Alesandra Roberto.' Ucap Agen Alesandra dengan nada tegas.

'Jadi silahkan saja namaku di hapus dari daftar keluarga. Sungguh Aku sangat senang kalau namaku terhapus dari daftar keluarga. Karena Aku tidak butuh keluarga yang tidak punya hati seperti kalian. Jadi mulai sekarang dan seterusnya kita tidak ada hubungan keluarga.' Sambung Agen Alesandra.

'Oh ya satu lagi jangan pernah menghubungiku lagi karena kita tidak saling mengenal.' Sambung Agen Alesandra lagi dengan nada tegas.

'Kamu ...' Ucapan Ayahnya Alesandra terputus karena sambungan komunikasi terputus secara sepihak oleh Agen Alesandra.

Ayahnya Alesandra kembali menghubungi Agen Alesandra namun nomernya sudah di blokir oleh Agen Alesandra.

"Anak si alan! Ayah tidak percaya kalau anak si alan itu memblokir nomerku." Ucap Ayahnya Alesandra sambil menahan amarahnya.

"Ayah, ini semua salahku. Kak Alesandra melakukan ini karena menaruh dendam padaku. Karena itulah Kak Alesandra sengaja menargetkan Ibu supaya Aku pergi dari sini." Ucap Keyla sambil menampilkan wajahnya yang pura-pura sedih.

"Lebih baik Aku pergi dari sini agar Ibu dibebaskan dan biarkan Kak Alesandra kembali ke keluarga ini. Karena Aku tidak tega melihat Ibu menderita di penjara." Sambung Keyla sambil mengeluarkan air mata buayanya.

"Keyla, kamu jangan bicara omong kosong. Ini semua salah Alesandra. Orang bodoh yang tidak tahu berterima kasih dan tidak ada rasa hormat terhadap orang tua. Jadi masalah ini tidak ada hubungannya denganmu." Ucap Ayahnya Alesandra.

"Keyla, kamu adalah Adikku satu-satunya yang paling Aku sayangi sedangkan Alesandra sama sekali tidak pantas menjadi Adikku." Ucap Kakaknya Alesandra.

'Alesandra, walau kamu putri kandung dari keluarga Dominic tapi semua yang kamu miliki akan menjadi milikku seutuhnya.' Ucap Keyla dalam hati sambil tersenyum jahat.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Sambil menunggu up silahkan mampir ke karya temanku dengan judul :

1
Rina Yuli
Luar biasa
Yakasa: terima kasih banyak
total 1 replies
Ayu Dani
mampus loh syukurin itu baru permulaan keyla
Retno Isma
kakak author, sedikit masukan dr sy ya kak. untuk penulisan nama ada baiknya ga usah pake agen alesandra. cukup sebut namanya aja atau nama panggilannya biar lebih enak bacanya.
perhatikan lg ttng pengulangan kata. jgn terlalu banyak kata2 yg diulang, itu merusak imaginasi pembaca kak.
lebih semangat LG ya kak.... 💪
Retno Isma: 🙏🙏💪💪💪💪💪
Yakasa: terima kasih banyak
total 3 replies
Cindy
Bagus Sekali👍👍👍👍👍
Yakasa: terima kasih banyak
total 1 replies
Yakasa
Terima kasih banyak
Ayu Dani
secangkir kopi buat author biar tambah semangat
Ayu Dani
hmmm dasar bodoh
Ayu Dani
akoh mampir Thor
Yakasa: terima kasih banyak
total 1 replies
Yakasa
Maaf baru up sekarang dan sekarang lagi nunggu lulus review
gedang Sewu
wes segitu tok lanjutkan dong thor seruuuuu...aku suka ceritanya...👍
Yakasa: bintang limanya dong biar author semangat menulis
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!