NovelToon NovelToon
Pernikahan Yang Tidak Di Inginkan

Pernikahan Yang Tidak Di Inginkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta setelah menikah / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Aliansi Pernikahan / Nikah Kontrak / Penyesalan Suami
Popularitas:23.2k
Nilai: 5
Nama Author: Vina

Menikah selama 4 tahun, tidak ada cinta di pernikahan Aidan dan Ayana. Mereka terpaksa menikah karena kehamilan Ayana.

Aidan Lakeswara yang mengira Ayana menjebaknya agar bisa menikah dengannya dan masuk ke dalam keluarganya, karena itulah saat malam pernikahan mereka ia langsung pergi ke Amerika bersama kekasihnya dan tidak pernah kembali lagi meskipun itu hanya sekedar untuk meliaht putranya.

Empat tahun kemudian, Barra Lakeswara putra mereka menderita penyakit langka. Oleh sebab itu, nenek Aidan memaksa dan meminta Aidan untuk segera pulang dan membantu penyembuhan putranya.

Bagaimana kisah mereka.......!!


Ayo mampir baca cerita ini🫶

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

21+

"Ayana, bagai mana keadaanmu" tanya Alan sambil memeluk Ayana tapi Kai menghentikannya.

"hati-hati Alan, Ayana memiliki luka di punggungnya" ujar Kai

"woahhh kau ini bertingkah seperti suaminya saja Kai" ucap Clara

"Ayana lain kali kau harus peluk aku" kata Alan

"boleh kalau ingin pernikahanmu dengan Clara dibatalkan" ucap Ayana menggoda Alan

semua orang bercanda tanta memperdulikan Aidan yang juga ada di sana, dia hanya memperhatikan teman-teman Ayana yang menjenguknya ke rumah sakit.

"Ayana, ibumu memukulimu lagi?" tanya Jasmine

"ya begitulah Jes kalau ibuku sedang merasa panik" Ayana menjawab

"Ayana apa kau inin aku meminta rangga mengirim dokter untuk memeriksa ibumu?" tawar Ellen

"dia tidak mau Ellen, ibuku hanya mau di periksa dan meminum obat dari dokter pribadi ayahku saja" ujar Ayana

"oh, aidan..." ucap Alan yang baru sadar bahwa di ruangan itu ada Aidan dan langsung memeluk sahabatnya itu, membuat semua orang menoleh padanya.

"lepaskan Alan, aku tak bisa bernapas kalau kau seperti ini"

kedua sahabat itu kembali bertemu setelah bertahun-tahu tidak saling berkomunikasi, apalagi sejak Aidan memilih pergi dan menetap di Amerika.

"kau tak merindukanku hah? " tanya Alan

"kenapa aku harus merindukanmu?" balik bertanya "kemarin saja aku melihatmu berlari menerobos masuk ke kantorku" lanjutnya

"kenapa Alan ke kantormu? dia bilang kemarin ada pemotretan" tanya Clara penasaran

"entahlah nona, dia berlari karena securityku mengejarnya" ujar Aidan sambil tertawa "dia menghampiriku lalu memeluku sambil bilang aku merindukanmu Aidan Aku merindukanmu" ujar Aidan sambil mengingat perkataan Alan itu

"ah iya Dan, sekarang Clara tunanganku, dia akan segera masuk ke kluargaku sama seperti Ayana yang menjadi nyonya Lakeswara" ujar Alan

"kenapa kau kembali dari Amerika?" clara bertanya

"Clara, kemarilah" panggil Ayana kepada sahabatnya itu, untuk menghentikannya bertanya tentang mengapa Aidan kembali dari Amerika

SKIP

Sore harinya Ayana sudah di perbolehkan pulang oleh dokter, setelahnya Aidan segera membawa pulang Ayana kerumah supaya dapat beristirahat kembali.

malam harinya Ayana merasakan belaian tangan kecil di pipinya, dia pun terbangun karena dia tidur sejak pulang dari rumah sakit.

"Barra, kemarilah sayang" ucapnya

Barra melepas sandal yang di kenakannya dan naik ke atas tempat tidur dan duduk di sebelah ibunya.

"maaf ibu, apa aku membangunkanmu?" ujar bara merasa bersalah

"tidak sayang, kamu tidak membangunkan ibu" balas Ayana

"kenapa nenek memukuli ibu" tanyanya polos

"karena ibu melakukan kesalahan, makanya nenek menghukum Ibu," bohongnya

"tapi ibu bisa meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi, kenapa nenek harus memukulimu"

"Barra, kamu masih kecil ada banyak hal yang bisa kamu pahami saat kamu besar nanti, tapi bara harus tahu nenek sebenarnya sangat menyayangi Ibu"

sementara Aidan berdiri di ambang pintu melihat dan mendengarkan interaksi anak dan ibu yang terlihat hangat dan saling menyayangi.

"Ayah" ujar barra yang melihat Ayahnya di ambang pintu.

Aidan pun melangkh masuk mendekati mereka berdua

"kamu sudah pulang" tanya Ayana kepada suaminya

"hmm.." jawabnya sambil membelai dahi kecil Barra

20 menit kemudian Aidan keluar dari kamar mandi tapi Barra sudah kembali ke kamarnya. dia menatap Ayana dengan tatapan yang sulit di artikan.

karena gugup, Ayana mengambil salep dan membawanya ke kamar mandi. perlahan dia membuka bajunya dan melihat pantulan dirinya di depan cermin.

'bagaimana aku mengoleskan salepnya? tanganku saja tidak sampai" gumamnya

tok...tok..tok....

terdengar ketukan pintu dari luar kamar mandi

"Ayana, buka pintunya kenapa di kunci?" tanya Aidan dari luar

Ayana merapikan bajunya lagi lalu berjalan ke arah pintu dan membukanya."kenapa? kau sudah mandi kan?" tanya Ayana heran

Aidan mengambil salep dari tangan Ayana "aku tahu kamu tidak bisa mengoleskan salepnya sendiri" jawabnya

'aku bisa sendiri ko, hanya saja kamu sudah memanggilku sebelum memakainya" elak Ayana

Aidan menyunggingkan senyuman di bibirnya lalu membantu melepas Ayana "Aidan" kaget ayana dengan perlakuan suaminya

"jangan bergerak, bagian tubuhmu yang mana yang belum pernah aku lihat hamm"

"a-apa kamu belum selesai?" tanya Ayana kepada Audan yang sedang mengoleskan salep padanya.

"belum" Aidan sengaja berlama-lama mengoleskan salepnya

"kalau begitu cepatlah" pinta Ayana

"apa yang membuatmu sampai gugup seperti itu hmm?"

"A-aku tidak gugup" elak Ayana

"ah, benarkah itu" tidak percaya

Ayana buru-buru merapikan bajunya saat Aidan berhenti mengoleskan salepnya lalu berucap "terimakasih" singkatnya

"kenapa semua orang memanggilmu Ayanala?" tanyanya penasaran

"ya karena itu namaku" jawab Ayana singkat

"nama?"

"ya, kenapa kau ini aneh sekali"

tangan Aidan melilit pinggang Ayana dengan tergesa "boleh aku memanggilmu Ayanala? kita punya misi yang harus dilakukan, seperti yang aku bilang kemarin, kita harus lebih intim lagi sekarang"

"bagaimana Aidan bisa mengucapkan namaku dengan begitu seksi" hati Ayana ketika bisikan seksi Aidan di telinga membuatnya memanas.

Ayana mendorong Aidan karena dia mulai panik, saat dia hendak keluar Aidan langsung menahan tangannya.

"Ayana kenapa wajahmu memerah" tanyanya menggoda

"M-mungkin karena cuaca terlalu panas" gugupnya

Aidan pun membelai pipi Ayana menggunakan tangan satunya lagi "cuacanya panas?" ucapnya bertanya "tapi sekarang musim dingin, mungkin saja suhu di luar sana di bawah nol" lanjutnya

"M-mungkin kalau begitu suhu tubuhku yang memanas" ucap Ayana semakin gugup

"suhu tubuhmu tidak mungkin membuatmu panas dan memerah seperti itu Ayana"

"A-Aidan aku....." ucapan terakhir Ayana tertelan oleh ciuman Aidan

mereka berciuman dengan penuh gairah, sampai saat kemudian Ayana kembali tersadar lalu mendorong tubuh Aidan

"berhenti Aidan" ujar Ayana

Aidan mencengkram rahang Ayana dan kembali mendekatkan bibirnya "kemarin kita sudah menyia-nyiakan waktu satu malam, apa kamu ingin menyiakan waktu lagi" ucap Aidan

"tapi punggungku masih sakit, aku tidak akan bisa menahan hentakanmu yang kuat itu!" Ayana mengelak

"ada cara lain Ayana, apa kamu ingin mencobanya?" tanya Aidan memberi saran

"bagaimana?"

"dengn berdiri seperti ini" jawab Aidan

"J-jangan Aidan,  aku takut"

"sudah terlambat, kamu tidak bisa menolakku" tegas Aidan

"Mmpphhh Aidan"

Aidan tahu persis area sensitif istrinya itu, tidak perlu diragukan lagi dia mampu membuat Ayana menyerah pada semua sentuhan yang di berikannya.

Aidan mengangkat salah satu kaki Ayana dan memasukan miliknya. "Ayana, buka matamu dan lihatlah betapa cantiknya dirimu di dalam cermin itu" bisiknya di telinga Ayana "lihat dan rasakan bagaimana rasanya melakukan persatuan denganku dengan posisis seperti ini" lanjutnya yang terus mendorong miliknya keluar masuk secara perlahan.

Ayana menatap cermin, dia bisa melihat bagaimana tubuh mereka saling bertautan dan terlihat sangat intim sekali.

Aidan membawa Ayana duduk di tepi bath-up setelah mereka melepaskan pelepasan pertamanya tanpa melepas miliknya dari Ayana.

"sudah Aidan, punggungku sangat sakit" keluh Ayana

"sebentar lagi, biarkan seperti ini dulu" pinta Aidan

meskipun menahan rasa nyeri di punggungnya. Ayana merasa nyaman berada dalam pelukan suaminya itu. lamanya pelukan itu membuat Ayana tertidur di pelukan Aidan.

,

,

,

BERSAMBUNG........................................

1
Fikri Syahroni
jgn lama2 up thor
Uthie
Baguslah kalau sudah tahu kamu Aidan 😌
Retno Harningsih
up
Fikri Syahroni
kuraang thor, up lg
Uthie
Seruuu 👍👍👍
Epijaya
semoga Ayana sama kai biar Aidan menyesal.
Uthie
banyak up . dan rajin up 🤗🤗♥️
Uthie
Duhhh ... baru up lagiiii 😍😍😍😍🤗🤗🤗🤗
Retno Harningsih
up
Mellin: besok update ya😊
total 1 replies
Uthie
Bagus sekali Nenek Lakes...tegas gtu 👍👍👍😡
Uthie
Wahhhh... Aidan udah mulai-mulai niiii 😂😂

Ehh... itu Jasmine dan Kai pasti yg di jodohkan, kan ? 😜😁👍
Uthie
yaa... berarti up date nya gak bisa setiap hari yaa 😢
Uthie
Cieee.. Aidan mulai posesif dan bucin 😁
Uthie
Duhhh... semoga Ayana gak terlalu baper yaa dengan sikap si Aidan itu... 🤨
karena Aidan perlu di balas dengan Tegas !!! 😤
dia aja masih belum Tegas dalam memutuskan si Almira.. masih bersama si Almira 😤

Jadi.. Ayana nya harus tetap menganggap si Aidan hanya alat aja buat dia cepet hamil 😌
Anita Jenius
Dari sinopsisnya kayaknya menarik.
Baca sini dulu ya.
harwanti unyil
kamu terlalu egois
Uthie
Bagussss Ayana 👍👍👍👍😀
terus pertahan kan benteng dirimu... Jangan melemah dengan para pengkhianat itu 👍👍👍👍🤨😏😏
Uthie
Saya suka koq Thor kisah Ayana dan Aidan 😍😍😍👍

walau di awal dan saat si Ayana di Paksa harus donor darahnya aja ke si Almira, saya Sebellll n benci banget sama si Aidan 😤😡

Namun.. ke sini-sini, kayanya si Aidan mulai ada hati sama Ayana yaa? 😜

Tapii... sy pinginnya Ayana terus aja bersikap cuek dan acuh.. dia melakukan hubungan dengan Aidan, hanya untuk kelangsungan hidup Barra aja 👍
biar aga merasa bagai mana tuhh si Aidan nya... sedikit balasan buat dia gtu lah pokoknya 👍😤🤭
Uthie
Wadduuhhhh.. Ayana berani bersikap agresif 😁😁
Uthie
Masih seneng banget sama cerita ini karena pembalasan buat di Aidan, Almira, dan ibunya Aidan belum diberikan 👍😏😏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!