Reinkarnasi Kaisar Pedang Surgawi

Setelah mereka bertiga berdebat mereka langsung melesat, Lin Chen yang melihat mereka menggelengkan kepalanya,

"Ranah ku terlalu jauh dari ranah kaisar api dan kaisar bulan, Namun aku mempunyai sistem yang dapat membantuku"

"Lebih baik aku cek status ku dulu melihat point point yang selama ini aku kumpulkan" sambungnya

Lin Chen langsung membuka Profil dirinya di sistem,

PROFIL TUAN RUMAH -,

Nama : Lin Chen

Umur : 17 tahun

Ras : manusia setengah dewa

Ranah : Mahayana Transformation tingkat 1(+) 575.000 PP,

PP : 700.017.455

Spin Lotre : 10

Market sistem : \=\=\=＞ Klik berikut jika ingin

membuka market sistem,

Koin sistem : 800.000

Skill aktif : Seni tubuh petir { tahap 4 tingkat 3} (+) , Seni Langkah petir { tahap 4 tingkat 5 } (+) , Seni telapak dewa {tahap 3 tingkat 3 } (+), Seni pedang petir {tahap 5 akhir tingkat 5 } (+), Formasi tingkat suci { tahap 4 tingkat 2 } (+) \=\=\=＞ Detail selengkapnya,

Versi sistem : V1 (+) 1.000.000 PP

"Aku sudah lama tidak meningkatkan seni keterampilan / Seni tubuh " Gumam Lin Chen,

"Namun aku akan berhadapan dengan ranah Half god jika mereka naik ranah dalam 200 tahun setelah kematian ku mungkin mereka sekarang sudah di ranah God Heavenly,"

"Yang di anggap tuan oleh mereka harusnya berada di ranah God Empror tingkat 9 atau God Holy tingkat 2" Sambung Lin Chen,

"Baik lawan Ku kemungkinan akan memiki ranah di atas ku, lebih baik aku menaiki ranah ku terlebih dahulu tidak apa jika berada di bawa satu atau dua tingkat dari orang orang itu,"

"Sistem putar lotre untukku" Ucapnya

[ Ding! Baik tuan rumah Lotre akan dimulai, semoga tuan rumah beruntung ]

Lin Chen hanya fokus saat mesin lotre memutar dengan sangat cepat,

[ Ding! Selamat tuan rumah mendapatkan item Upgrade 1 tahap, semua keterampilan ]

[ Ding! Selamat tuan rumah mendapatkan 2 prastasti surgawi ]

[ Ding! Selamat tuan rumah mendapat ranah Dao formation tingkat 7 ]

[ Ding! Selamat tuan mendapat tubuh transformasi abadi ]

[ Ding! Selamat tuan mendapatkan domain petir penghakiman ]

[ Ding-

Lin Chen melihat 5 hadiah sangat senang dia mendapatkan hadiah lotre yang sangat menguntungkan hingga 5 lotre terakhir dia mendapatkan 5M koin emas,

"Sistem ambil serap semua keterampilan"

[ Ding! Penyerapan dimulai ]

Lin Chen sudah terbiasa dengan rasa sakit hingga dia hanya memejamkan matanya tanpa berteriak apapun, setelah 10 menit dia membuka matanya

Wusssss

"Domain petir penghakiman sangat kuat dan tubuh transformasi abadi begitu menakutkan jika aku mengabungkan keterampilan tubuh ku pada tubuh transformasi apakah pertahanya akan berlipat ganda?"

"Sistem satukan teknik tubuh ku dengan tubuh transformasi abadi"

Sistem bekerja dengan baik setiap rasa sakit dia akan memberikan pil pemulihan dari dalam tubuhnya,

"Arghhhhh" Lin Chen berteriak sangat kencang saat proses menyatuan yang hampir saja selesai

Wusssssssshhh

Lin Chen membukakan matanya dia menatap tubunya yang seperti logam,

"Hahaha, tubuhku akhirnya keterampilan tubuhku menjadi satu dan aku menjadikan tubuh transformasi abadi ini menjadi utama dengan pertahanan dan serangan fisik mungkin aku sudah bisa setara dengan 1 ranah besar di atas ku"

Dia sangat senang dengan tubuhnya yang sekarang, "Sistem klaim ranah kultivasi"

[ Ding! Penyerapan ranah di mulai ]

Wushhhh

Wushhhh

Wsuhhhhhh

wuusshhhhhh

Lin Chen menerobos berkali kali akhirnya dia berhenti di ranah Dao Formation tingkat 7, Aura yang sangat agung keluar dari tubuhnya, tiba tiba awan hitam berkumpul di atas istana kaisar,

"aish cuma naik ke ranah Dao Formation hingga menimbulkan bencana petir, hah namun aku ingin melihat seberapa kuat ujian surga ini" Lin Chen langsung melesat keluar istana

Saat dia sampai di halaman istana dia melihat ke awan yang begitu gelap dan di barengin oleh kabut,

Lin Chen menyipitkan matanya saat dia melihat portal kecil berbentuk, dia melihat wajah seseorang di balik awan itu, lalu dia menatap Lin Chen dan berkata "Ck, ternyata di bintang ke 5 mempunyai jenius, namun saat ini kamu terlahir di bintang terendah dan jangan pernah bermimpi untuk naik ke bintang 4 dan 3 aku akan menghancurkan mu sekarang," Lelaki itu menatap Lin Chen dan mengeluarkan petir yang sangat dasyat,

"Cih, pak tua hidupku bukan kau yang mengatur, jika kau yang mempunyai dunia bintang yang lainnya percaya atau tidak aku akan merebut kesombonganmu itu," Jawab Lin Chen sambil menangkis bencana petir ini,

swooossshhhh

Duarrrrrr

"Hahaha, pak tua kau saja tidak bisa membuat tubuhku hancur bagaiman cara kau menghancurkan orang rendahan ini? Namun jika aku orang rendahan saat melihat orang tua seperti aku percaya bahwa kau lebih rendah dari tubuhku" Provokasi Lin Chen pada sesosok menakutkan di balik awan,

"Lancang!, semut semut alam rendah, harus mati!" Gumamnya Sambil memperkuat petir,

Saat Lin Chen melihat petir itu dia masih tenang "Petir ini menambahkan energinya walaupun aku tidak akan mati dengan mudah aku akan membuat perlawanan paling tidak memukul mundur utusan itu" Lin Chen langsung melesat menuju petir,

"Teknik Dewa : Tebasan pembunuh dewa" Teriaknya Lin Chen

Seketika bayangan tebasan berbentuk silang itu membesar lalu menuju ke arah petir itu,

"Ck, percuma kau melawan serangan mu tidak akan mempengaruhi petir surga ku," ucapnya mencoba memperprovokasi Lin Che,

"Pak tua, aku sangat tidak menyangka bahwa petirmu begitu lemah lihat lah, petir mu terdorong cukup jauh oleh serangan semut ini" Ledek Lin Chen,

Mata orang tua itu seketika memerah lalu melihat serangan Lin Chen mengarah ke arah dirinya, aura serangan dari Lin Chen tidak berkurang sedikitpun

"Sial!"

Swooooshhhh

Boooommmmmm

Ledakan di awan bergema sampai kebeberapa klan yang berada di alam menengah ini, mereka melihat ada sesosok pemuda yang sedang melawan hukum langit,

"Bocah masalah ini tidak akan ku lepaskan begitu saja, aku akan memperhitungkan kembali hutang ini kau melukai avatar orang tua ini"

"Cih, Orang tua kau anggap aku sebagai orang rendahan namun kau tidak bisa menahan serangan ku, aku sungguh sangat kecewa kekuatan orang bintang kedua sungguh berada di bawah semut ini" ledek Lin Chen,

Muka orang tua itu memerah lalu dia beranjak pergi dari tempat tersebut,

Lin Chen menatap kepergian orang tua itu, "Jika kau berani mengusik dan menghukum orang - orang untuk berada di jalan abadi, aku sendiri yang akan membantai kalian dan merubah hukum tersebut" gumam Lin Chen kembali menuju ke arah dalam istana,

di bintang kedua -

Boooommmm

"Sial! Bocah itu sangat berani menantangku lihat saja apa yang akan terjadi pada bintangmu!" Ucap pria paruh baya yang memberikan hukuman pada Lin chen,

Pindah ke istana kaisar Hong,

"Salam hormat pada kakak," Ucap mereka bertiga sambil membungkukan badannya dan di ikuti 10 tetua kepercayaan mereka,

"kalian tidak usah terlalu sopan, Kita tidak punya waktu tetua yang kalian bawa suruh menjaga istana ini dan berikan mereka tanggung jawab sebagai kaisar jika"

"Namun jika salah satu kalian ada yang berani berkhianat kepada aku atau pada adik adikku, akan aku pastikan kalian akan bernasib sama dengan Hong bodoh ini" herdik Lin Chen sambil menujuk genangan darah,

Sontak 10 tetua itu melebarkan matanya lalu kembali tenang "Kaisar anda tidak perlu khawatir, kami semua tidak akan menjanjikan apapun, namun kami akan memperjuangkan kepercayaan kaisar Lin kepada kami,dengan sekuat tenaga"

Lin Chen mendengar itu tersenyum dengan jawaban mereka, "Bagus aku akan senang, Kalian jangan terlalu serakah akan kekuasaan, satu lagi kau akan menjadi kaisar, aku akan pergi jika ada yang tidak suka dengan yang saya tunjuk bisa langsung menghadap kepada ku"

"Kaisar, saya tidak akan berani untuk merebut hak tetua Pei hunqi," Ucuap salah tetua itu,

"Baik aku akan pergi kalian jagalah baik baik kekaisaran ini dan buatlah penduduk alam menegah ini makmur, aku akan menantikan hari itu tiba" ucap Lin Chen sambil melesat,

"Yang mulia kaisar anda, kami akan menjalankan tugas anda"

Lin Chen sudah melesat bersama ketiga adiknya, dan tak lupa Long xue sudah berubah menjadi kecil,

Mereka melesat menuju belakang istana untuk membuka teleportasi menuju alam atas,

"kalian tunggu disini aku akan membuka jalur teleportasinya, " Ucap Lin Chen di angguki ketiga adiknya,