NovelToon NovelToon
Affair With BOSS

Affair With BOSS

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cinta Terlarang / Pelakor
Popularitas:3.2M
Nilai: 4.6
Nama Author: MeNickname

Evelyn hanya seorang gadis desa yang pergi merantau ke kota untuk mencari pekerjaan. Beruntung sekali karena dia mendapat pekerjaan di Mansion Revelton, keluarga kaya nomor satu di Spanyol.

Namun siapa sangka ternyata kedatangannya malah membawa petaka untuk dirinya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MeNickname, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Delapan

"Sekarang disini saat ini juga aku memecatmu sebagai pelayan, jadi bereskan pakaianmu karena satu jam lagi akan ada anak buahku yang datang menjemputmu."

"A-anda memecat saya?"

"Ya! Dan sebagai hadiah pertama untuk kekasihku aku memberimu satu unit apartemen. Mulai sekarang kau akan tinggal disana."

"Aku akan semakin leluasa untuk menemuimu." ucapnya tanpa beban.

Eve menggeleng lemah, "Tuan, ini salah." lirihnya.

... ---...

"Salah atau tidak kau tidak berhak memprotes."

"Aku tahu ibumu di desa, jadi jangan sampai aku mengunjunginya, Sayang." suaranya terdengar begitu lembut tapi penuh dengan ancaman.

Eve melotot kaget, Keineer memang bukan tandingannya. Dia benar-benar tidak berdaya.

"Jangan ganggu ibuku, Tuan."

"Tidak akan, Sayang. Jadi menurutlah!"

Eve keluar dari ruangan dengan berlinang air mata, mau tidak mau gadis itu harus segera mengemasi barang-barangnya dan tunduk dibawah kendali Keineer demi keselamatan ibunya.

Sedari tadi Madam Ling sudah menunggu Eve di depan kamarnya, dia sangat cemas pada gadis itu karena belum kunjung kembali.

"Ada apa denganmu, Nak?" tanya Madam Ling saat melihat Eve menangis.

"Saya pamit, Madam."

"Apa Tuan memecatmu?"

Eve mengangguk sebagai jawaban air matanya juga semakin deras, rasanya dia tidak bisa menyembunyikan kesedihannya lagi.

Wanita paru baya itu menarik Eve ke dalam pelukannya, "Menangislah, Nak."

Madam Ling sangat menyayangkan keputusan Keineer, Eve adalah gadis baik dan rajin.

"Apa kau melakukan kesalahan yang sangat besar?"

Eve tidak menjawab, dia terus menangis memeluk Madam Ling dan menumpahkan semua kesedihannya disana. Dia memang sangat membutuhkan pelukan ini.

"Aku akan menghubungi Nyonya."

"Jangan, Madam!"

"Kenapa? Aku yakin Nyonya akan membelamu dia sangat menyayangimu."

"Saya takut Tuan semakin marah. Saya melakukan kesalahan dan ini konsekuensinya. Saya akan pergi, Madam."

"Terima kasih atas kebaikan Madam selama ini dan tolong sampaikan juga terima kasihku pada Nyonya."

Eve memasukan semua barang-barangnya ke dalam tas, dia tidak mau membuat Keineer semakin marah karena dia terlambat.

"Ini sudah malam, tinggalah dulu sampai besok."

"Tidak Madam, saya akan pergi malam ini juga."

"Tapi nak, berbahaya."

"Tidak apa-apa Madam." ucap Eve meyakinkan.

"Berhati-hatilah!" ucap Madam Ling dengan berat hati.

Saat Eve melewati pintu gerbang, dia melihat ada sebuah mobil yang berhenti di persimpangan jalan.

"Anak buahku menunggumu di persimpangan jalan."

Eve melangkahkan kakinya yang terasa begitu berat, dia menatap sebuah kendaraan mewah di hadapannya.

"Nona Eve?" tanya pengemudi mobil itu saat melihat seorang gadis dengan tas besar di tangannya.

Dia langsung membukakan pintu dan mempersilahkan Eve masuk. Tanpa banyak bicara Eve pun pasrah, dia mendudukan bokongnya diatas jok empuk yang terasa begitu nyaman.

Pandangannya kosong, dia bahkan tidak sempat menikmati suasana kota Madrid di malam hari. Dia juga tidak sadar saat mobil itu berhenti di sebuah gedung tinggi bernama apartemen.

Disana sudah ada seorang wanita yang menunggu kedatangan Eve, wanita itu memakai jas dan celana panjang berwarna hitam. Tubuhnya tegap dan wajahnya kaku.

"Selamat datang Nona, perkenalkan nama saya Carol."

Eve tersenyum kecil, dia mengekori Carol ke dalam lift dan ternyata wanita itu membawanya ke sebuah penthouse. Tepat di lantai paling atas gedung ini.

"Kau akan tinggal bersamaku?" akhirnya Eve mengeluarkan suaranya.

"Betul Nona, panggil saya jika anda membutuhkan bantuan. Kamar anda ada di atas. Istirahatlah karena besok Tuan akan berkunjung."

Eve menghela nafas, dia baru sadar jika tas besarnya tertinggal di dalam mobil.

"Tasku dimana?"

"Tuan meminta kami untuk membuangnya. Dia sudah mengganti barang-barang Nona dengan yang lebih mewah."

Rasanya ingin sekali marah, tapi mau bagaimanapun dia tetap seorang Evelyn yang tidak berdaya.

1
Gunawan Wibisono
betul jadi kl nu ggu episot berikutnya malas jadi kecew
Nelci Nino
Luar biasa
Hardware Solution
Thor..koq nggak dijadiin Evelyn SM Cedric....baper nih thor
Eka Setiawati
lg asik bacanya,,,ehh gaa ada kelanjutannya,,,jadi malas deh
Rohani Hamid
jgn d habisin begini...nyesal tau!!!
Erfi Noer Indah
Luar biasa
Eka Megawati
kejam se x
Rasti Si Cw Imuet
Luar biasa
Rasti Si Cw Imuet
Lumayan
Woro Wardani
Luar biasa
Aidah Djafar
moga Keineer gk ada niatan jahat pada Eve 🤔
Aidah Djafar
Keineer jaga kepercayaan istrimu 🤔
Aidah Djafar
heeem jngn sampe Klaineer ngerusak Eve yg polos ,🤔
Aidah Djafar
mampir Thor 🙏
nyimak...
yuiwnye
bagus, jln cerita lumayan menguras emosi, hayalan ndak terlalu over, tp ini sdh tamat atau msh up. klo msh up knp ditulis diawal sdh tamat 🧐🤔
yuiwnye
di judul tertulis End, sudah tamat,,,,tp sampai bab 93 trus disuruh subscribe lanjut baca lah gmn sih ini
Dudeh Hamidah
Buruk
yuiwnye
Cedric lupa ya kasih tau chat??🤔🤔
yuiwnye
cari aja sampai kiamat ya klo yg dicari Evelyn sdh pasti gak ada 🤣🤣🤣
yuiwnye
enak aja setelah menipu, menghina trus bilang sayang, preeeettt 😤😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!