Menceritakan tentang seorang pria yang bernama alexio yang menjalani hidupnya dengan kesendirian dia harus berkerja untuk membiayai kebutuhannya karenakan kedua orangtuanya sudah tiada karena kecelakaan, Suatu hari sistem tiba tiba muncul merubah hidupnya.
ikuti perjalanan alex dengan sistem!! (Harem)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ry zee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
masalah Cindy!
Sesampainya di rumah Alex langsung di sambut oleh sang kekasih yang sudah menunggunya pulang,
" Kamu habis kemana?" ucap sella dengan lembut.
" tadi ada urusan bisnis" ucap Alex ke sella.
" ouhh.." ucap sella.
" yaudah aku mau tidur sebentar," ucap Alex sambil berjalan menuju kamar.
Sesampainya dikamar Alexpun langsung membaringkan tubuhnya ke kasur dan menutup matanya, sebelum Alex tertidur tiba tiba telpon nya berbunyi, ia pun langsung bangun dan melihat ada notif chat dari Cindy di poselnya.
( Alex nanti keluar ya, ada yang ingin aku omongin ke kamu,) chat Cindy ke Alex.
( iya.. mau ketemuan dimana?) balas Alex.
( malam nanti kamu jemput aku!) balas Cindy.
( owh.. Oke.) balas Alex singkat,
selesai Alex membalas chatnya ia pun langsung menaruh telponya dan melanjutkan tidurnya yang tertunda.
Alex yang sedang tertidur tiba-tiba terbangun karna sesuatu yang lembut menimpa wajahnya. Alex membuka matanya dan melihat dua bukit milik sella yang menimpa wajahnya. Alex pun langsung bangun dari tidurnya dan melihat jam yang menunjukkan pukul 18:40, Alex yang melihat jam langsung bersiap- siap,
sesudah Alex bersiap-siap ia pun langsung pergi untuk menjemput Cindy di rumahnya.
Sesampainya disana ia melihat Cindy bersama ayahnya dan Andi, Cindy yang melihat Alex keluar dari mobil pun langsung menghampirinya dan memeluknya sambil menangis, melihat Cindy yang memeluk Alex pak damar dan Andi langsung menghampirinya.
"siapa kamu hah?" ucap pak damar yang marah melihat Cindy memeluk Alex.
"saya kekasihnya Cindy," ucap Alex tenang,
"Cindy sudah bertunangan dengan Andi.. " ucap pak damar, Cindy yang mendengar ucapan ayahnya langsung menyangkalnya dan meyakini Alex agar tidak salah paham.
" Alex aku gak pernah menyetujui perjodohan ini tapi ayahku yang memaksa menjodohkan aku dengan teman bisnisnya,"ucap Cindy sambil menangis,
Alex yang mendengar penjelasan Cindy akhirnya paham akan masalahnya. Andi yang sedari tadi melihat Cindy memeluk Alex geram dan langsung menarik Cindy, sebelum Andi berhasil memegang Cindy Alex pun langsung menangkap tangan Andi dan mencengkram, Andi yang merasakan cengkraman Alex langsung berteriak kencang dan berkata.
" jangan berani-beraninya kamu menyentuh pacar saya!!" ucap Alex yang marah sambil mencengkram tangan Andi, pak damar yang melihat Alex mencengkram tangan Andi langsung panik dan berkata.
"Alex lepaskan tangan Andi!!" ucap pak damar panik, Alex yang mendengarnya pun langsung melepaskannya. pak damar langsung menompa Andi yang kesakitan akibat cengkraman Alex.
"Andi kamu tidak apa-apa?" ucap pak damar sambil menompangnya.
"akhh gak papa gimana anda gak liat tangan saya sampe biru begini" ucap Andi sambil menunjukkan tangannya, pak damar yang melihatnya kaget karna melihat tangan Andi yang membiru akibat cengkraman Alex.
"pak damar saya akan bilang ke ayah. Kalo sampe saya gagal bertunangan dengan anak anda dan juga ingat anda mempunyai utang ke ayah saya." ucap Andi yang kesakitan, pak damar yang mendengar ancaman dari Andi pun langsung panik.
Alex yang mendengarkan ucapan Andi ke pak damar langsung paham kenapa pak damar memaksa anaknya untuk menikah dengan Andi.
" berapa utang pak damar?" tanya Alex ke Andi.
"120.000.000 juta Yuan." ucap Andi.
"baik, berepa no rekening anda biar saya yang bayar" ucap Alex dengan tenang
Mendengar ucapan Alex, Andi meremehkan Alex tapi ia tidak berani mengungkapkanya dan langsung memberikan no rekeningnya. selang beberapa menit notif pun muncul di hp Andi.
[ akun alexio mentransfer uang sebesar 120.000.000 juta Yuan ke rekening anda]
Andi yang Melihat uang yang masuk ke rekeningnya pun kaget dan tak menyangka Alex akan membayar utang pak Andi.
Pak damar dan Cindy yang melihatnya tak menyangka Alex dengan tenangnya mengeluarkan uang sebanyak itu.
Andi yang sudah tidak ada urusan pun langsung pergi dari sana, melihat kepergian Andi pak damar langsung berkata.
" terimakasih banyak Alex sudah melunasi utang saya." ucap pak damar menangis bahagia karna dia sudah tak memiliki utang ke teman bisnisnya. di jawab anggukan kepala oleh Alex
Melihat itu pak damar meminta maaf atas kelakuannya ke Alex dan mengajak Alex dan cindy masuk ke rumah untuk melanjutkan pembicaraan.