Turnamen antara Zodiak Barat dan Timur di mulai, beberapa manusia terpilih mewakili Zodiaknya.
Berbagai intrik dilakukan demi mendapatkan 4 Mustika Naga, meskipun beberapa peserta tidak berminat mengikuti pertarungan itu, tetapi mau tak mau mereka harus terlibat karena situasi yang memaksa mereka turut terseret.
4 Mustika Naga, yang mewakili 4 elemen alam, yang di jaga 4 Naga, yaitu Naga Merah, Naga Hijau, Naga Biru, dan Naga Putih menjadi incaran semua Zodiak yang ada di dunia Astro-Geo.
Lalu apa maksud dari itu semua?
Ikuti saja Novel ini sampai tamat, Ok?!
Selamat Membaca.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tenth_Soldier, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Zevi aka Penelope Eckart aka Virgo
LOGIN...
UPLOAD GAME...
UPDATE CONTENT...
LOADING...
ID : PENELOPE ECKART
AGE : 24 Y/O
CITIZENS : DONLON, SIGGRIN
NEW MISSION : ZODIAC WAR
ARMOR CHARACTER: VIRGO
VERIFIED... ENTER THE GAME..
Aku kembali memasuki game dengan teknologi tercanggih di dunia, namun game ini masih harus disempurnakan dan Developer-nya masih menutup diri dari Pers dan khalayak umum. Rumornya mereka bekerjasama dengan makhluk di luar bumi, ya alien. Tetapi aku tak pernah menjumpai hal aneh, selama bekerja di sini.
Aku mengajukan diri sebagai obyek percobaan game baru ini. Tentu saja dengan bayaran setelah menandatangani kontrak tertulis.
Aku sebenarnya bukan penduduk negeri hujan dan kabut ini, nama asliku Zevi, aku adalah warga kota gaib Janasaran, Nasutaran. Ini adalah bagian dari tugas yang disarankan kakakku yang bernama Zeve.
Dia memintaku menyelidiki hubungan diplomatik antara Kota Gaib Janasaran dan Kota gaib Hogwarts, Siggrin. Bisa dibilang aku adalah mata-mata.
Di uji-coba game baru ini, aku diberi instruksi untuk menjadi villain seorang tokoh antagonis. Aku sungguh mengakui kecanggihan game ini.
Begitu device seperti kacamata yang rapat dipasang dikepalaku. Dan game dioperasikan.
Kau seolah-olah ada di negeri fantasi yang begitu indah memukau dan tidak bisa dinalar, begitu hidup begitu nyata kau bahkan bisa merasakan segala hal dengan panca indramu.
Seperti yang telah kusebutkan sebelumnya aku memerankan seorang yang antagonis, meskipun itu tak sesuai dengan jiwaku tapi apa boleh buat, ini semua demi tugas! dan uang..(-_-')
Aku sering kali diperlakukan kasar oleh karena statusku yang arogan. Dan itu sudah biasa karena aku lebih sering memperlakukan karakter NPC dengan semena-mena. Dan itu intruksi Developer game ini.
Kali ini aku diberi misi khusus dengan tema perang antar Zodiac. Dalam misi ini aku diharuskan mencari informasi lebih lengkap dari para NPC yang membosankan itu.
Muncul sebuah display di depanku. Dalam display itu muncul petunjuk kepada siapa aku harus bertanya.
1.Penjual Senjata, di tengah kota, bernama Rudolph.
2.Penjual Potion dan Elixir, di sebelah toko Rudolph.
3.Penjual Mantra,Magik depan toko Potion.
Dengan santai aku berjalan ke toko Rudolph, beberapa NPC yang mengunjungi Toko Rudolph, berjalan ke sana kemari seolah sedang berbelanja atau membeli sesuatu di toko itu. Padahal tidak!
Aku langsung mendatangi Rudolph yang duduk di balik tempat pembayaran.
"Hai Rudolph, Aku ingin bertanya tentang Misi Pertarungan antar Rasi Bintang, minggu ini," tanyaku.
"Hallo pelanggan setia, bisakah aku minta tolong membeli 5 potion dan 5 elixir di toko sebelah?" jawabnya.
Ya, seperti biasa NPC (Non Player Character) selalu di sisipi program yang membuat player sibuk ke sana dan kemari.
"Boleh, mana uangnya," Aku pun menyanggupinya.
Dia pun memberiku 3000 Gil ( Mata Uang di dunia game ini )
Aku keluar, dari toko Rudolph, berjalan menuju Toko Healing Support, masuk ke dalamnya dan langsung memesan apa yg diinginkan Rudolph.
Seorang gadis yang menjadi kasirnya. Aku mengambil 5 botol potion dan 5 botol elixir.
Dan menuju ke kasir untuk membayarnya.
"Berapa seluruhnya?" tanyaku.
"3000 gil." jawabnya.
Aku menunggu sejenak...
Dia tersenyum dan akhirnya memulai percakapan.
"ini pesanan Rudolph ya?" tanyanya.
"Ya, benar.." jawabku
"Oh baik sekali kau mau membantunya, dia selalu sibuk dengan pekerjaan sebagai seorang Pandai Besi, makanya dia butuh botol-botol itu." ujarnya.
"Karena kau suka menolong dan akan kembali pada Rudolph, bisakah aku minta tolong?" tanyanya. Sudah aku duga!
Tapi kali muncul display bertuliskan
Yes or No?
Tentu saja aku tahu harus memilih yang mana. Ku sentuh display yang harus kusentuh.
NB : Penasaran siapa Penelope Eckart yang sesungguhnya? Silahkan baca Novel KEMATIAN ADALAH SATU-SATUNYA AKHIR BAGI
Karya : Sena Widuri