NovelToon NovelToon
Pacar Bayaran

Pacar Bayaran

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Playboy / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Beda Usia / Bad Boy
Popularitas:533.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Pasha Ayu

Pemuda tampan itu bukan siapa-siapa, sampai di mana ia ditemui wanita yang tiba-tiba menawarkan tiga juta hanya untuk ciuman bibirnya.

Sejauh Marco melangkah, tiada yang tahu jika di balik matrenya berondong itu, ialah pewaris tahta yang dibuang oleh ayah crazy rich-nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pasha Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 007

"Kamu kenapa sih?"

Silviana memukuli dada bidang suaminya. Sudah semalaman ditunggu, Emmanuelle justru terlihat di apartemen Allura tinggal.

Kemarin, orang- orang yang merekam aksi gelisah Emmanuellson. Dan, kini lelaki itu harus menerima dampak dari perbuatannya.

"Kamu mau aku keguguran, hah?!"

Silviana berteriak keras, Emmanuellson tak pernah mendapatkan pekikan itu dari siapa pun selain Silviana. Bahkan, Allura tak pernah meneriakinya walau ketahuan selingkuh.

Cerainya kemarin benar- benar masih baik- baik, dan meski ia sudah banyak bersalah, Allura selalu menjadi penghalang bagi keluarga mertua yang sempat kesal dan ingin menghakimi dirinya.

Namun, di pernikahannya dengan Silviana, Emmanuelle benar- benar tidak diberikan satu kesempatan pun untuk tenang. Silviana over posesif, cemburu berlebihan, meledak- ledak.

Dahulu, perilaku Silviana masih terlihat bucin dan terkesan amat sangat mencintai. Tetapi, akhir- akhir ini, percayalah Nuel terkekang.

Ternyata, sikap tak acuh seorang Allura lebih baik baginya dari pada cemburu Silviana yang membuat dirinya mati langkah. Yah, semua hanya akan indah di awal bukan?

"Semalaman aku nungguin kamu, Yank!"

Emmanuelle meraih tangan mulus Silviana yang ditepis. "Aku minta maaf. Tapi aku perlu ngomong sama Allura, dia perlu--"

"Perlu apa lagi?" sergah Silviana. "Dia itu mantan, Yank, cuma mantan kamu yang nggak bisa bikin kamu bahagia!"

"Tapi dia juga sahabat ku!" elak Emmanuelle.

"Terus saja berlindung dibalik kata sahabat, kamu pikir aku nggak tahu Yank? Kamu masih punya rasa sama cewek body rata itu!"

"Jaga mulut mu!" bentak Emmanuelle.

Mendadak, Silviana tercengang, entah apa yang ada dalam pikiran lelaki itu. "Kamu bela dia yang sudah kamu ceraikan, Yank?"

"Aku cuma nggak suka kamu menjelekkan Allura, dia masih sahabatku!" tukas pria itu.

"Kalau begitu balik lagi saja!" titah Silviana.

Nuel memang ingin kembali, dia memang menyesal meninggalkan Allura bersama pemuda matre. "Okay, kalau itu yang kamu mau! Secepatnya, aku akan ajak Allura rujuk! Aku yakin dia masih mencintai ku!"

Silviana tercengang ke sekian kalinya.

...\=\=~©®™~\=\=...

Malam, dingin, pantai, desir angin membelai memanjakan, memeluk wanita itu. Di sisinya, Marco masih begitu setia menemaninya.

Duduk di pasir beralaskan kain pantai, berdua bersama pacar bayarannya. Allura tak sangka jika ternyata Marco benar- benar bisa dia andalkan untuk mengisi kekosongan harinya.

Satu bulan bersama, mengantar jemput, tinggal bersama, masak bersama, Allura bahagia. Walau, Allura tahu, ini akan berakhir pada masa di mana Marco akan kembali ke asalnya.

"Orang tua kamu, ke mana?" Allura melirik tangan Marco yang menggenggam tangan mulusnya secara erat.

"Ada, tapi tidak mau mengakui ku." Agaknya Marco kecewa, bisa dilihat dari nadanya yang kemudian rendah. "Why?" selidik Allura.

"Aku mengambil seseorang yang paling berharga dalam hidupnya," lirih Marco sendu.

"Kau bisa cerita padaku."

Allura siap menjadi tempat cerita. Namun, Marco menggeleng kemudian menjatuhkan kepala di atas pangkuan wanita itu.

"Aku cukup dibelai saja." Allura tertawa lantas membelai rambut di kening Marco menyugar hingga ke pucuk kepala prianya.

Marco memandang lekat. Seakan menyelami pahatan wajah Allura. "Aku kira, tidak wanita yang lebih cantik dari pada ibuku. Ternyata masih ada, dan kau orangnya."

Allura tersipu. Tak ada kalimat yang mampu dia ucapkan ... selain, "gombal!" dan Marco terkikik di atas pangkuan kekasihnya.

Ah, Allura semakin gemas dengan pemuda ini ... entahlah, semenjak ada Marco di sela hari harinya, seolah rasa sakit yang Nuel torehkan kian mengering.

"Oiya ... Setelah lulus kuliah. Apa yang akan kau lakukan?" tanya Allura kemudian.

"Menikahi mu." Allura kemudian tertawa terkikik, bahkan geli. "Kenapa tertawa?"

"Kau sangat mendalami peran."

Allura tak tahu bagaimana Marco sebelum bersama dirinya, tapi dia pastikan jika Marco sang play boy yang handal. Bahkan, pandai sekali membuatnya tersentuh.

"Tapi aku serius, Sayang." Marco bangkit untuk meraih tangan Allura. "Aku tidak sedang bercanda. Aku ingin menikahi mu."

"Jangan dilanjutkan," larang Allura, "bercanda mu tidak lucu sama sekali, Marco!"

Marco memutar bola matanya malas, ah benar, dia hanya pacar sewaan. "Baiklah, baiklah! Aku tidak lanjutkan."

Satu tepukan Allura yang berlabuh di pucuk kepala Marco, menjadi akhir bincang- bincang pantai mereka. "Kita pulang, yuk!"

"Boleh!" Marco lekas menawarkan punggung bidangnya dan Allura segera naik ke sana.

Berjalan di pasir, Allura bercengkrama di atas gendongan Marco. Hingga keduanya berakhir di motor gede yang terparkir di sudut tempat.

Allura menikmati malam ini, memeluk erat Marco di atas motor. Sesekali, Marco usap paha wanita itu sebagai tanda mesranya.

Tiba di penthouse, Allura masih tergelak renyah akibat banyolan Marco yang tiada pernah ada habisnya. Sampai celetukan Allura mengingatkan Marco akan sesuatu.

"Aku kedinginan, Ko!"

"Bilang saja mau aku cium biar hangat!"

Allura tertawa, benar, dia memang ingin melakukan itu. Allura meraih jaket kulit Marco kemudian mencium bibirnya seraya terpejam.

Semua indah, dan Marco pelarian termanis yang pernah Allura miliki, di mana akhirnya Marco bisa dia setir layaknya boneka, bahkan bisa berlaku seperti pasangan sungguhan.

Marco terbawa arus, bibir yang tadinya hanya menerima, kini membalas pagutan Allura yang agaknya haus belaian.

"ALLURA!"

Sontak, Allura dan Marco mendelik bersama sebelum keduanya menoleh pada arah yang sama, di mana pekikan bariton berasal.

Allura menganga lebar, entah sedari kapan dua lelaki itu tiba di sini, yang jelas ciuman panas yang Allura dan Marco lakukan, juga disaksikan ayah dan adik bungsu Allura.

"Papi--"

Mahesa, sebut Esa untuk kesehariannya, pria paruh baya itu berdiri membawa tongkat besi khas keluarga Rain. "Berani kamu bawa lelaki tinggal di sini hm?"

"Allura bisa jelaskan--"

Marco menyengir, sejatinya Marco sudah cukup mengenal Om Esa karena sebelumnya sudah pernah beberapa kali menjadi talent model majalah yang dipotret lelaki itu.

Dan sebagai sapaan, Marco menunjukkan dua jari sambil tersenyum. "Om, peace!"

"ANGKAT KAKI!" titah Esa. Dan Marco segera meraih tangan Allura untuk digandengnya keluar. "Ayok Sayang kita pergi."

Seketika, Mahesa melempar tongkat besinya hingga mengenai kepala Marco. "Awh! Papi mertua galak sekali!" pekiknya tak sengaja.

Mahesa menarik telinga Marco kemudian dia paksa untuk berjongkok. "Aku hanya menyuruh mu, bukan membawa putriku!"

"Maaf, Om. Marco terbiasa ke mana mana sama anak Om. Hehe--" Marco melirik pada adik bungsu Allura, agaknya Langit tampak menikmati derita teman kuliahnya.

Mahesa menatap Allura. "Papi suruh kamu menikah, Allura, bukan pacaran, apa lagi dengan berondong modal dengkul begini!"

Marco menyela Mahesa. "Sebenernya bukan cuma modal dengkul sih, Om, Marco juga modal Kon ukuran super--"

"Argh, Om!!" Pukulan besi mendarat di punggung Marco. "Ngomong lagi begitu!!"

"Ampun Om!" Sabetan ke dua dihalangi Allura yang tak tega. "Marco nggak salah, Pi. Allura yang ajak dia tinggal di sini!"

"Kalian tidur bareng?"

Marco menjawabnya. "Sayangnya belum, tapi kalau tidak diganggu, Om, mungkin malam ini akan terjadi one night stand--"

"Ahh!"

Langit yang kali ini memiting Marco untuk diberikan sentakan lengan di leher. Detik itu juga, Mahesa menyuruh Marco keluar dengan melempar tas dan barang- barang Marco

Langit masih menguasai leher Marco hingga mereka berakhir ke dalam lift. "Sakit setan!"

Sebisa mungkin Marco mencoba lepas dan Langit terdesak di sudut lift. "Lu ngapain pacaran sama Kakak Gue, Komar!"

"Marco, bukan Komar!" Marco mengusap usap leher yang hampir patah. "Kakak Lo cantik, tapi Lo nggak pernah cerita, sialan!"

1
Eci Rahmayati
gedek bgt pengen tak getok s Rahardian ini 😡
Abang⃠nya ell ꫞
Kasian Natalie.. aku dukung kamu Sergei ayok dapetin Natalie biar bahagia bersama.. mungkin itu si Dian lagi patah hati sama si Dira makanya mau balikan sama mata.

Astaga Marco 😅😘
💞pejuang🤑🤑🤑
kak acha pinter bgt ih bikin penasaran, kisah nathaliedi selipin dikit dikit tapi bikin gregeth
💞pejuang🤑🤑🤑
eits
💞pejuang🤑🤑🤑
wahhhhhh good job sergey
💞pejuang🤑🤑🤑
good Girls jangan langsung percaya nath.
💞pejuang🤑🤑🤑
kayaknya bohong deh
💞pejuang🤑🤑🤑
cuma tidak terlalu enak doang
mamaqe
naahh gitu donk nat
yuning
pengkhianat tak patut dimaafkan
aisyah
peluk aja setelah itu Jefri bekerja 🤭
Idha Losa Ajach
nathalie yg kuat ya smga bos mafia menemukn mu
Ummi Yatusholiha
apa pun keputusan natalie, aqu slalu mendukungmu 😘😘
Sri_wahyuni_nst
egois banget sih kamu Rahardian..
iirmaynt
nah bener omongan Sergey..
iirmaynt
iya.. duh kasian Natalie 😢
Siji Bae11
natalie yang sabar ya bahagiamu masih di tangan/Whimper/ author..
Thor kasih jodoh terbaik untuk natalie
Eka suci
nuntut cerai nat, kumpulin bukti perselingkuhan Dian, lepas secara sah kamu berhak bahagia
Tia H.
manten anyar mh ngadon terus pokonya mh ahh aku gemessss deh sama kalian alurra marco.
Tia H.
duh dian dian terlambat sudah dian hati natalie sudah hancur sudah seperti debu saking hancurnya sampe beterbangan entah kemana.
kau tau dian saat wanita tersakiti mungkin mudah untuk memaafkan tapi sulit untuk melupakan.
dan kata2 itu sudah terpatri di hati para kaum wanita yang di sakiti di hianati di selingkuhi seperti natalie.
berjuang lah dian sampai kamu merasa lelah seperti apa yang dulu natalie rasakan.
berkorban lah sampai kau merasa pengorbanan mu sia2 karna tidak ada kepercayaan dari natalie.
berusahalah sampai kamu merasa ingin menyerah karna tidak pernah di tanggapi oleh natalie.
itu baru setimpal dengan apa yang kamu perbuat pada natalie.
dari istri baik2 sampai menjadi istri tak punya harga diri hanya karna mengharap cinta laki2 pecundang seperti dirimu.
egois kamu dian.
kutunggu penyesalan terdalam mu.
silahkan kamu penjarakan natalie di ruang cintamu bersama tapi terasa jauh itu menyakitkan bestie 😅😅.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!