NovelToon NovelToon
Cinta Ceo Posesif

Cinta Ceo Posesif

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Time Travel / Persaingan Mafia
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Desfitri

**Karlina/Lina**: Seorang pekerja kantoran yang berdedikasi untuk ibunya yang sakit. Saat mengunjungi ibunya di rumah sakit, Karlina kecelakaan fatal dan meninggal. Rohnya kemudian bertransmigrasi ke tubuh Alia, yang dikenal sebagai Lia, di dalam buku novel romantis yang sedang populer. Karlina memiliki tekad kuat untuk mengubah alur cerita yang mengarah pada kisah tidak bahagia dalam novel tersebut.

**Alia/Lia**: Protagonis utama wanita, siswi SMA yang cerdas dan berbakat. Dia adalah target cinta dari Langit, pacarnya yang memanfaatkannya dan dari Dora, antagonis wanita yang iri padanya. Setelah diselamatkan dari penculikan oleh Levi, Lia jatuh cinta pada pandangan pertama. Perjalanan cintanya dengan Levi penuh dengan rintangan, termasuk pernikahan tidak bahagia dengan Keyla yang dipaksa oleh situasi.

**Levi Nata Samudra**: Protagonis pria, CEO muda yang cerdas dan posesif terhadap Lia. Dia adalah anak dari seorang pemimpin mafia luar negeri, Dafi, dan menemukan dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desfitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 07

Hari-hari berlalu dengan cepat setelah kemenangan Lia atas Dora. Hubungan Lia dan Levi semakin erat, sementara Langit berusaha keras untuk membuktikan bahwa dirinya telah berubah. Namun, bayangan dari konflik masa lalu masih menghantui mereka, dan ancaman baru mulai bermunculan di sekitar Lia.

Pagi itu, Lia tiba di sekolah dengan perasaan was-was. Meskipun Dora dan gengnya telah dihukum, Lia merasa bahwa masalah mereka belum sepenuhnya berakhir. Di kantin, dia duduk bersama Vera, Ervin, dan Levi, berbicara tentang rencana akhir pekan mereka.

“Kita harus pergi ke pantai,” kata Ervin dengan semangat. “Kita semua butuh sedikit waktu untuk bersantai dan menikmati hidup.”

Vera mengangguk setuju. “Pantai kedengarannya bagus. Aku sudah lama tidak melihat laut.”

Lia tersenyum, meskipun pikirannya masih terganggu oleh perasaan tidak enak. “Ya, pantai mungkin bisa membantu kita melupakan semua masalah ini untuk sementara.”

Levi memperhatikan ekspresi Lia yang cemas. Dia menggenggam tangan Lia dengan lembut, memberikan dukungan. “Kita akan memastikan semuanya baik-baik saja, Lia. Percayalah.”

Saat makan siang hampir berakhir, Langit mendekati meja mereka. Dia tampak lebih tenang dan lebih dewasa, berusaha keras untuk memperbaiki hubungannya dengan Lia.

“Boleh aku bergabung?” tanya Langit dengan nada hati-hati.

Lia memandangnya sejenak, lalu mengangguk. “Tentu, Langit. Duduklah.”

Langit duduk, berusaha mencari topik yang tepat untuk berbicara. “Aku dengar kalian berencana pergi ke pantai akhir pekan ini. Aku harap kalian bersenang-senang.”

Ervin menatap Langit dengan rasa ingin tahu. “Kamu tidak ikut, Langit?”

Langit menggeleng, tersenyum kaku. “Aku pikir aku akan memberikan kalian ruang. Aku ingin Lia merasa nyaman.”

Levi mengamati Langit dengan tatapan penuh perhitungan, tetapi dia tidak berkata apa-apa. Lia merasa sedikit lega, meskipun dia tahu bahwa hubungan mereka dengan Langit masih jauh dari sempurna.

Setelah sekolah, Levi mengajak Lia untuk berjalan-jalan di taman kota. Mereka berbicara tentang masa depan mereka, rencana untuk kuliah, dan mimpi-mimpi mereka. Lia merasa lebih tenang saat berbicara dengan Levi, menyadari bahwa dia mulai mempercayainya lebih dalam.

“Aku senang kita bisa melalui semua ini bersama,” kata Lia, memandang Levi dengan mata berbinar. “Aku merasa lebih kuat saat bersamamu.”

Levi tersenyum, memeluk Lia erat-erat. “Dan aku akan selalu ada di sisimu, Lia. Apa pun yang terjadi, kita akan menghadapi semuanya bersama.”

Namun, kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Saat mereka berjalan kembali ke rumah Lia, sebuah mobil hitam berhenti di depan mereka. Pintu mobil terbuka, dan keluar seorang pria berpakaian hitam dengan ekspresi serius.

“Lia Naren?” tanya pria itu dengan nada formal.

Lia merasa ketakutan, menggenggam tangan Levi lebih erat. “Ya, saya Lia. Ada apa?”

Pria itu mengeluarkan sebuah surat dari saku jaketnya dan menyerahkannya kepada Lia. “Ini surat dari Keyla Wira. Dia meminta untuk bertemu dengan Anda secepatnya.”

Levi menarik Lia ke belakang, melindunginya. “Apa yang diinginkan Keyla dari Lia?”

Pria itu tidak memberikan jawaban, hanya menatap mereka dengan dingin. “Kalian akan tahu saat bertemu dengannya. Jangan terlambat.”

Setelah pria itu pergi, Lia membuka surat tersebut dengan tangan gemetar. Isinya adalah undangan untuk bertemu Keyla di sebuah kafe di pusat kota. Lia merasa takut, tetapi dia tahu bahwa dia harus menghadapi ini.

“Kita tidak bisa mengabaikan ini, Levi,” kata Lia dengan suara gemetar. “Aku harus tahu apa yang diinginkan Keyla.”

Levi mengangguk, meskipun wajahnya menunjukkan kekhawatiran yang mendalam. “Kita akan pergi bersama. Aku tidak akan membiarkanmu menghadapi ini sendirian.”

Keesokan harinya, mereka pergi ke kafe yang disebutkan dalam surat. Tempat itu tenang, dengan suasana elegan dan modern. Mereka duduk di salah satu meja di sudut, menunggu dengan hati yang berdebar.

Tak lama kemudian, Keyla Wira masuk ke kafe. Dia adalah wanita muda dengan rambut panjang hitam yang elegan dan mata tajam. Dia mengenakan pakaian mahal, menunjukkan status sosialnya yang tinggi.

Keyla duduk di depan Lia dan Levi, menatap mereka dengan senyum tipis. “Terima kasih telah datang. Saya ingin berbicara dengan Anda berdua.”

Lia menatap Keyla dengan rasa ingin tahu dan ketakutan. “Apa yang Anda inginkan, Keyla? Mengapa Anda ingin bertemu dengan saya?”

Keyla menghela napas pelan, matanya menatap langsung ke mata Lia. “Aku tahu tentang hubunganku dengan Levi. Dan aku ingin memberi peringatan.”

Levi mengerutkan kening, tangannya mengepal di atas meja. “Apa yang kamu bicarakan, Keyla? Hubungan kita sudah berakhir.”

Keyla tersenyum tipis, tetapi ada kesedihan yang terlihat di matanya. “Mungkin bagi kamu, Levi. Tapi bagi keluargaku, ini belum selesai. Kamu dan Lia harus bersiap menghadapi konsekuensinya.”

Lia merasa ketakutan semakin dalam. “Apa yang Anda maksud, Keyla? Apa yang Anda rencanakan?”

Keyla mengangkat bahu dengan sikap acuh tak acuh. “Hanya waktu yang akan menjawab. Tapi aku ingin kamu tahu bahwa aku tidak akan menyerah dengan mudah.”

Setelah pertemuan yang menegangkan itu, Lia dan Levi meninggalkan kafe dengan hati yang berat. Mereka tahu bahwa ancaman dari Keyla adalah nyata, dan mereka harus bersiap menghadapi apa pun yang akan datang.

“Kita harus lebih berhati-hati mulai sekarang,” kata Levi dengan suara tegas. “Keyla tidak akan berhenti sampai dia mendapatkan apa yang dia inginkan.”

Lia mengangguk, merasakan ketakutan dan kekhawatiran yang menyelimuti hatinya. “Aku tahu, Levi. Tapi kita akan menghadapinya bersama. Aku tidak akan menyerah.”

Hari-hari berikutnya dipenuhi dengan ketegangan dan kekhawatiran. Lia dan Levi terus berusaha menjaga hubungan mereka tetap kuat, meskipun ancaman dari Keyla terus membayangi mereka. Sementara itu, Langit berusaha untuk membuktikan bahwa dirinya telah berubah, berusaha untuk kembali mendapatkan kepercayaan Lia.

Suatu hari, Langit mendekati Lia di sekolah dengan wajah penuh tekad. “Lia, aku tahu kamu mungkin tidak percaya padaku lagi, tapi aku ingin menunjukkan bahwa aku benar-benar berubah.”

Lia memandang Langit dengan hati-hati. “Apa yang ingin kamu lakukan, Langit?”

Langit menghela napas, menatap Lia dengan mata penuh penyesalan. “Aku ingin membantu kamu menghadapi Keyla. Aku tahu aku tidak layak, tapi aku ingin menebus kesalahanku.”

Lia terkejut dengan tawaran itu, tetapi dia merasa bahwa Langit benar-benar tulus. “Baiklah, Langit. Aku akan memberikan kamu kesempatan. Tapi ingat, ini adalah ujian untuk kamu. Jangan mengecewakanku.”

Dengan dukungan dari Levi dan Langit, Lia merasa lebih siap menghadapi ancaman yang datang. Meskipun masa depan masih penuh dengan ketidakpastian, dia tahu bahwa dengan teman-temannya di sisinya, mereka bisa menghadapi apa pun yang akan datang.

---

bersambung_-

1
Giuliana Antonella Gonzalez Abad
Gua setia nungguin update lo, thor! jangan bikin gua kecewa 😤
♥\†JOCY†/♥
Bikin susah move-on, semoga cepat update lagi ya thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!