Pernikahan Buruk

Saat itu dokter pun keluar dari ruangan pasien......

Timothy mengatakan "dokter bagaimana keadaannya?"

Dokter menjawab "Tuan muda... Nona pevita telah kehilangan banyak darah dan sekarang ia perlu melakukan transfusi darah"

Timothy mengatakan "Kalau begitu lakukan yang terbaik untuk menyelamatkannya dokter"

Dokter menjawab "Tapi tuan muda stock darah yang dimiliki oleh nona pevita kebetulan di rumah sakit ini sedang kosong. Dan golongan darahnya itu sangat langkah mungkin salah satu anggota keluarga atau seseorang memiliki golongan darah A+"

Timothy mengatakan "Wanita itu adalah pemilik golongan darah A+" Sambil berpikir

Dokter menjawab "kalau begitu langsung saja tuan muda hubungi seseorang itu . Karena jika tidak dilakukan secepat mungkin maka akan membahayakan nyawa pasien"

Timothy langsung menelpon pengawasnya untuk membawa caroline di rumah sakit.....

Pengawas mengatakan "Maaf nyonya. Ada sebuah perintah dari tuan muda untuk membawa anda untuk ikut bersama kami"

Caroline menjawab "Tapi acaranya belum saja selesai"

Peter mengatakan "tidak masalah mungkin saja tuan muda sedang membuatkan hadiah khusus pernikahan kalian ini" Sambil tersenyum

Caroline mengatakan dalam hati *Apa itu benar?* Sambil berpikir

Wilona mengatakan "Benar tidak usah terlalu banyak berpikir" Sambil tersenyum

Lalu caroline pun percaya dan langsung pergi bersama dengan pengawas tuan muda tersebut,beberapa menit sampailah mereka kemudian di rumah sakit yang telah di perintahkan oleh tuan muda, caroline pun turun dan ia pun begitu bingung setelah melihat rumah sakit tersebut.

Pengawasan mengatakan "Silahkan masuk nona" Sambil mengarahkannya

Caroline mengatakan "Kenapa anda membawa saya di rumah sakit? Apa terjadi sesuatu pada tuan muda" Begitu bingung

Pengawasan menjawab "Saya kurang mengetahui hal tersebut nona. Tapi yang saya tahu tuan muda memerintahkan saya untuk mengantarkan nona disini"

Lalu caroline pun segera bertemu dengan tuan muda.....

Dokter mengatakan "Bagaimana tuan muda apakah seseorang itu sudah tiba?"

Timothy menjawab "Dia akan segera tiba"

Pengawas mengatakan "Tuan muda saya sudah membawanya"

Caroline menjawab "Apa yang telah terjadi? Apa terjadi sesuatu kepada anda?"

Tuan muda langsung menyuruh caroline untuk memasuki ruangan tersebut,ia pun sedikit kebingungan dengan situasinya tersebut,karena tidak ada waktu untuk menjelaskan akhirnya dokter pun menyuntikan obat bius.

Beberapa jam saat transfusi darah kemudian....

Caroline mengatakan "Apa yang terjadi?" Sambil memegang kepalanya

Pevita menjawab "Terima kasih... Anda telah membantu saya"

Caroline mengatakan "Maksudnya?" Begitu bingung

Pevita menjawab "Perhatikan lengan kiri mu darah mu sudah membuatkan ku sehat kembali"

Caroline pun begitu terkejut dan melihat lengan kirinya langsung, saat itu timothy pun datang melihat kondisi mereka berdua,dan pevita langsung saja memeluk timothy dengan perasaan menyesal.

Pevita mengatakan "Maafkan saya tuan muda telah membuat pernikahan kalian berdua begitu berantakan" Dengan ekspresi bersalah

Timothy menjawab "Tidak masalah. Keselamatan anda lebih penting dari pada pernikahan"

Caroline pun langsung tersenyum dengan perasaan yang begitu hancur setelah mendengarkannya...

Caroline mengatakan "Jadi anda membawa saya kesini itu karena harus menyelematkan nya dan anda juga tidak mengatakan bahwa tujuan saya disini adalah untuk transfusi darah"

Timothy menjawab "Lantas mengapa?"

Caroline mengatakan "Saya tidak rela darah saya mengalir ke tubuh wanita sepertinya!"

Langsung saja ia turun dari tempatnya dan memegang tangan pevita,pevita pun berpura-pura pusing supaya dapat di perhatikan oleh tuan muda, lalu ia langsung memegang tangan caroline dan melepaskan tangannya dengan paksa.

Timothy mengatakan "Tidak kah anda bersikap lebih lembut kepadanya!"

Caroline menjawab "Orang sepertinya tidak pantas jika perlakuan lembut! Bahkan saya juga membenci mu" Langsung meninggalkan ruangan tersebut

Timothy mengatakan "Caroline!! Anda mau kemana!" Sambil berteriak

Pevita mengatakan "Tuan muda. Saya merasakan sedikit pusing" Lalu bersandar di pundaknya

Timothy langsung menyuruhnya untuk beristirahat,dan meminta pengawas untuk menjaga pevita,lalu ia langsung mengejar caroline dan meninggalkan pevita.

Caroline mengatakan "Kenapa dia menganggap pernikahan ini tidak begitu berharga" Langsung menangis

Matthew menjawab "Jika itu benar adanya mengapa kamu mau menikah dengannya? Bukankah itu malah lebih menyakitkan!" Sambil berjalan ke arahnya

Caroline mengatakan "Kaka?" Langsung memeluknya

Matthew menjawab "Kakak sudah menduganya dari awal. Bahkan kaka juga tahu kamu tidak mencintainya"

Caroline hanya terdiam dan menangis saja di pelukan kakaknya.....

Matthew menjawab "Bertahanlah caroline kakak akan segera membebaskan mu dari pernikahan palsu ini" Sambil mengusap air matanya

Saat caroline ingin menjelaskan kepada matthew tiba-tiba timothy menarik tangan caroline.....

Timothy mengatakan "Kenapa anda masih saja mendekati istri saya!" Menarik caroline darinya

Matthew menjawab "Anda hanyalah orang baru di hidupnya jadi jangan berpikir seakan-akan anda sudah tahu semuanya yang caroline inginkan"

Timothy pun menjadi emosi dan hampir saja memukuli matthew namun di halangi oleh caroline.....

Caroline mengatakan "Berhenti! Tuan muda tidak bisa menyakitinya"

Timothy tidak mendengarkan permintaan caroline langsung saja ia mendorongnya dan membuat nya terjatuh,lalu matthew pun segera menolongnya untuk berdiri akan tetapi timothy pun langsung menarik baju matthew.....

Caroline mengatakan "Kakak?"

Timothy mengatakan "Bawa dia pergi dari tempat ini"

Pengawal menjawab "Baik tuan muda" Langsung membawa matthew

Caroline mengatakan "Tidak! Jangan!! Tolong lepaskan dia" Sambil memohon di kaki tuan muda

Timothy pun langsung mengendong caroline untuk membawanya pergi dari rumah sakit....

Pevita mengatakan dalam hati "Kenapa tuan muda belum kembali juga!" Sambil berpikir

Perawat pun mendatangi ruangannya untuk mengecek keadaannya....

Perawat mengatakan "Permisi pak. Saya mau cek keadaan pasien"

Pengawal mengatakan "Kalau begitu saya tunggu di pintu luar saja"

Saat itu pengawal langsung pergi dan berjaga di luar ruangan tersebut,lalu pevita meminta perawat tersebut untuk memperbolehkannya pulang, akan tetapi perawat tidak memperbolehkan nya dan ia juga tidak berani menanggung resiko.

Perawat mengatakan "Karena nona baru saja mengalami pendarahan"

Pevita pun langsung saja terdiam saja tanpa berkata apapun,saat itu timothy langsung membawa caroline ke kamar mandi,dan meletakkannya ke bathtub lalu menyalakan shower menggunakan air dingin.

Caroline mengatakan "Cukup hentikan! Anda begitu kejam dengan saya" Langsung menangis

Timothy menjawab "Bukan kah sudah ku katakan! Kamu adalah wanita ku tidak ada yang berhak menyentuhmu ataupun mendekatimu" Sambil menarik rambutnya

Caroline mengatakan "Matthew adalah kakak ku tidak sepantasnya dia diperlakukan seperti itu"

Timothy menjawab "Dia bukanlah kakak kandungmu dia hanyalah orang lain bagiku!" Sambil mencengkram dagunya

Caroline mengatakan "Lepaskan ini sakit!" Memegang tangannya

Timothy pun langsung saja membuka kemeja yang ia gunakan, dan langsung masuk ke dalam bathtub bersama caroline,lalu ingin mencium caroline akan tetapi ia langsung di tampar.

Caroline mengatakan "Jangan bersikap berlebihan!" Sambil menahan tubuhnya

Timothy pun langsung memegang ke dua tangannya dan mengarahkannya ke atas bathtub lalu ia pun menciuminya dengan paksa....

Segera Update Ditunggu Yah>>

...****************...