Seorang gadis sebatang kara, harus berjuang sendiri menghadapi pahitnya dunia.
Hingga takdir yang membawanya jatuh kepelukan pria dingin dan kasar dalam sebuah ikatan pernikahan
Akankah kehidupan mereka akan berakhir bahagia?
Ikuti terus ceritanya
Selamat membaca!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon St khadijah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 12 Memulai
***
Sudah genap satu minggu Jessi menginap dirumah Danil sejak itu pula Anita tidak pernah lagi melihat Danil tidur di kamarnya hanya mengambil baju jika Danil masuk ke kamar itu.
Saat hendak menuruni anak tangga Anita mendengar orang bercumbu berasal dari kamar tamu yang ia yakini itu adalah suara Jessi.
"A* sayang ".D*s*h Jessi.
Sangat jelas terdengar di telinga Anita bersamaan dengan jatuhnya butiran bening membasahi pipinya.
"Ya allah sakitnya hati ini mendengar suamiku sedang bercumbu dengan wanita lain".Gumam Nita dengan deraian air mata.
Mungkin ada yang bertanya kemana semua pelayan? ya Danil sengaja meliburkan semua pelayan selama Jessi berada dirumahnya karena Danil tidak ingin kelakuannya sampai ketelinga sang mama dan oma. Kecuali mang dimang sebagai sopir dan tukang kebung mang asep sengaja Danil tetap pekerjakan karena tugas mereka hanya diluar saja dan itu tidak masalah menurut Danil.
*H*uuuffff..Anita mendengus dengan nafas berat
Tidak ingin berlama lama disana Anita berniat langsung ke ruko nya saja, rasanya untuk sarapan saja ia sudah tidak mood.
Dengan memesan ojek online Anita menuju rukonya dimana Arum sudah tiba terlebih dahulu.
"Sudah lama rum?".Tanya Nita sesampainya di ruko.
Arum yang hendak mengambil sapu menoleh ke sumber suara."Enggak kok aku juga barusan nyampe, ini aku lagi pengen nyapu dulu".Balas Arum mengambil sapu
"Baiklah,aku keatas dulu yah".Anita berlalu menuju lantai dua ruko itu yang terdapat sebuah ruangan yang disengaja untuk tempatnya beristirahat.
Arum mengangguk sambil menyapu.
Beberapa minggu yang lalu mereka baru membeli sebagian keperluan untuk toko onlinenya jadi belum terlalu ramai, memudahkan Nita dan Arum menyusun barang barang yang ada disana.
Hari ini hari pertama toko online Anita dibuka jadi untuk menarik minat pengunjung ia mengadakan diskon khusus pengunjung baru.
Tidak sia sia banyak orang berdatangan mengejar diskon di hari pertama terutama dari kalangan anak remaja.Dan itu membuat Nita dan Arum sedikit kewalahan.
***
Hari sudah mulai sore kedua insan itu bergegas hendak pulang tapi sebelum itu mereka merapikan toko terlebih dahulu.
"Lumayan yah nit di hari pertama sungguh melelahkan".Keluh Arum tapi walau begitu ia senang karena tadi tokonya ramai.
"Syukur deh kalau tiap hari pengunjungnya kayak tadi".Imbuh Anita berharap.
"Kalau pengunjung tiap hari kayak tadi kita bakal kewalahan kalau hanya berdua nit".Ujar Arum lagi
Anita terdiam sejenak memikirkan apa yang dibilang arum."Iyah juga yah, sepertinya kita bakal butuh karyawan baru nih".Timpal Anita memikirkan bagaimana tadi mereka meladeni para pengunjung yang begitu banyak.
"Tapi nanti dulu deh kita lihat situasi dan kondisi dulu kalau tiba waktunya kita butuh karyawan baru deh kita cari".Lanjut Anita
Arumi hanya mengangguk membenarkan apa yang dikatakan temannya itu.
"Yaudah yuk pulang".Ajak Arum mengakhiri kegiatan mereka untuk hari ini.
"Yuk".
"Sesulit apapun yang kita kerjakan tetapi ketika kita bersungguh sungguh melakukannya maka insya allah kita akan mampu menyelesaikannya yang pasti tetap bersyukur". -St khadijah-
.
.
.
.
.
Author sengaja sesekali meninggalkan pesan di akhir cerita siapa tau bermanfaat buat sahabat sahabat author terutama pada author sendiri
Jangan lupa tinggalkan like dan vote
Siapa tau ada yang mau berkunjung ke akun instagram author boleh @ijhaaa14
Kita bisa sharing ilmu juga
Tetap ikuti ceritanya yah
SELAMAT MEMBACA
Assalamualaikum💚
Mksih yaa thor uda suguhkan bacaan yang baik...🙏🫰🥰