NovelToon NovelToon
DANGKAL

DANGKAL

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Wanita Karir / Kaya Raya / Dendam Kesumat / Office Romance
Popularitas:6.5k
Nilai: 5
Nama Author: Eristia Rahman

Kisah cerita tentang Empat Sahabat sejak SMA. Seiring waktu, mereka tumbuh dewasa dan Memiliki peran sebagai CEO, Penyelamat Perusahaan, Pecandu Narkotika Dan seorang polisi.


Awal mulanya baik-baik saja persahabatan mereka. Namun, karena keegoisan mereka terjadi pertikaian. ketika mereka saling memliki perasaan satu sama lain.

Lebih parahnya lagi, ketika Perasaan mereka tidak terbalas. Sehingga mereka terjerumus kedalam pergaulan bebas dan memicu dendam untuk membalasnya dengan cara keji.


"Ini soal Hati, bukan soal Dia adalah Sahabat kita" Tegas pemilik Dendam.

Yuk simak ceritanya sampai tuntas.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eristia Rahman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 | Bersua

Usai menginterogasi karyawan yang sudah makan bersama Nayla. Terlintas kata maaf dalam benak Vera akan kesalahannya beberapa bulan yang lalu terhadap Nayla.

"Sebaiknya aku minta maaf atas kejadian kemarin!" Kata Vera.

"Bu Nayla sedang sibuk?" Tanya di balik record telpon kantor.

"Tut ...." Dering Record dan Nayla lekas membuka play on nya, "Bu Nayla sedang sibuk?" suara yang terdengar.

Nayla berpikir, "apa dia sudah membaik?" seru nya seraya termenung sejenak dalam beberapa detik. Dan setelah termenung, senyum miliknya lantas terbuka sedikit demi sedikit, batinnya mulai membaik setelah kejadian beberapa bulan yang lalu dalam pertengkaran di Apartemen Vera.

"Hhmm ..., sebaiknya aku jawab saja, semoga seirama keadaan Dia dengan apa yang ku pikirkan!" Seru dalam hatinya. Lalu, "Aku sedang santai, memang ada keperluan apa Bu Vera?" balas melalui record ponsel kantor.

"Tut ....." dering nya berbunyi keras dan segera di play on, "Aku sedang santai, memang ada keperluan apa Bi Vera?" terdengar di balik record ponsel kantor.

"Yes ...," kata hati Vera seraya mengepal tangan seolah ingin panco.

"Keruangan ku sekarang ya, ada yang aku ingin bicarakan" Jawab recordnya terdengar oleh Nayla dan ia mengiyakan nya segera untuk masuk ke ruangan Bu Vera.

Setiba di ruangan CEO, Mereka berdua hanya saling tatap yang berada tidak jauh, tatapan itu pun seolah mengalir di antara keduanya perasaan rindu akan persahabatan yang sempat tidak membaik hubungannya, keduanya seolah merindukan ngobrol santai, tawa serta mencurahkan hati nya bila sedang tidak baik. Lalu, mata nya mulai berbinar hendak meneteskan air mata, namun masih tertahan karena malu terhadap usianya yang sudah setengah perjalanan menua.

"Brug ..." dekap Vera dengan kencang. Lalu, "Maaf kan aku ya, Nay ..!" Sembari Bersedih karena menyesal akan keegoisannya.

"Ya ...,, Ver. Aku juga minta maaf ya, terlalu berlebihan sampai membentak mu!" seraya membalas dekapannya dengan erat.

Seketika suasana berubah terharu dari keduanya, persahabatan yang lama sejak SMA kini terulang kembali bahkan ingin seperti masa SMA dulu yang tak pernah memikirkan hal yang rumit akan keegoisan nya. Dari kedua sisi wajahnya di kelilingi keceriaan yang begitu polos. Lalu, mereka duduk di sofa dan melanjutkan cerita wara wiri sambil tertawa tidak karuan memecahkan suasana seceria mungkin.

"Oh ya, sore ini punya waktu, Nay?" Tanya Vera.

"Memang kenapa?"

"Mm ...., kalau tidak sibuk! Aku mau ajak kamu nongkrong di kafe, Bar atau apalah, yang jelas tempat anak muda jaman sekarang" jawabnya dengan tangan berbelit-belit.

"Ya, maaf sekali, Ver. Sore ini aku ingin langsung pulang, kebetulan besok libur jadi aku mau menyibukkan diri dengan menonton TV, baca novel atau apalah seharian di rumah! Yang jelas aku males kemana-mana" dengan santai nya serta ramah menolak atas ajakan Vera.

"Cie, cie, cie ..., jadi, sekarang kegiatan mu tidak seperti dulu lagi nih, biasa kalau pulang sekolah cepat selalu mengajak jalan keluar. Tapi, tidak dengan sekarang lebih memilih jadi gadis rumahan ya" ujar Vera dengan mengejeknya.

"Ahh ..., kau ini bisa saja. Tapi entah kenapa, sekarang aku lebih nyaman di rumah"

"Yasudah kalau begitu .., oh ya, bagaimana sebelum kamu pulang kita nikmati secangkir kopi dulu! Kita kan sudah lama tidak bersua dengan kopi!"

Nayla pun mengiyakan nya untuk bersua dengan secangkir kopi. Lalu, Vera lekas menyuruh assisten nya untuk memesan dua cangkir kopi hangat berikut cemilan ringan.

Tak cukup lama, pesanan nya pun datang yang di antarkan oleh OB serta Assisten nya. "Silahkan Bu .." serentak mereka berdua. "Ya terimakasih" sambung Nayla dengan ramah.

"Oh ya, tolong kasih tau semua staf administrasi serta operasional, besok mereka suruh lembur seharian ya!" Kata Vera kepada Assisten nya. "Baik Bu" jawab Assisten dan lekas pergi meninggalkan ruang Bu Vera. Lalu, segera menginfokan kepada staff karyawan yang di maksud untuk lembur di hari esok.

"Kata Bu Vera, besok kalian lembur seharian ya!" Ujar Assisten kepada staf administrasi dan operasional.

"Baik, Bu ...!" Serentak mereka mengiyakannya tanpa keluhan.

"Kok besok mereka di suruh lembur? Kan besok hari sabtu, kebetulan kerjaan tidak begitu padat!" Kata Nayla tercengang.

"Hehe .., besok aku mau berlibur selama 2 hari. Jadi, tidak apa-apalah sesekali mereka di suruh lembur. Ya itung-itung meringan kan pekerjaan ku di hari senin depan nanti" ujar Vera dengan polosnya ingin berlibur.

"Ahh, dasar!" celetuk Nayla seraya ngeyel.

"Hehe, ayok di minum dulu kopi nya, nanti kebur dingin loh"

"Ya, ya, ya ...!" Jawabnya seolah terpaksa.

Lalu, keduanya melanjutkan obrolan yang cukup sederhana sebelum keduanya pulang, obrolan itu mencakup masa-masa dulu saat mereka masih berkumpul dengan ke empat sahabatnya. Masa-masa itu sangat menyenangkan, kepolosan dan tawa yang tak memiliki beban kerap terjadi. Dalam benak mereka berandai, "Andai saja hidup ini tak serumit masa sekolah dulu! Mungkin akan lebih menyenangkan."

Saat mereka tengah sibuk di ruangan, terdengar teriakan dari balik ruangan Vera secara serentak.

"Kami pulang duluan ya .." serentak karyawan yang terdengar oleh Vera serta Nayla yang masih berbincang-bincang di ruang Vera.

"Walah, ternyata sudah larut sore ya! Klau begitu aku pamit ya, nanti kita lanjut lagi ya" kata Nayla.

"Ya sudah ..., hati-hati di jalan ya, Nay!" Jawabnya dan memberikan perlakuan yang manja kepada sahabatnya itu.

Benar adanya, bahwa Nayla orangnya penuh keceriaan serta kesederhanaan miliknya membuat orang-orang sekitar begitu nyaman saat bersamanya. Pantas saja, baik lelaki yang sudah lama di kenalnya atau baru saja di kenal, selalu betah dengannya.

Terlintas dalam benak Vera seolah merasa iri akan sikap milik sahabatnya itu. Ia lekas memutar isi kepalanya untuk mampu melakukan hal yang sama. Namun, percuma karena habitat seseorang tidak sama, dan sekalinya sama akan terasa sulit sekali.

"Bisa kah aku seperti dia? Atau sama kah aku dengannya. Tapi, .... Hhmm ....,Jadi, aku harus bagaimana ya ..." Celetuk kata hati Vera dalam lamunannya.

Jarinya mulai mengetuk meja dengan berirama, "Tik,tok,tik,tok" di ketuknya tiada henti karena tak henti berpikir.

Rupanya, alasan Vera merasa iri terhadap Nayla karena ia berharap bisa memutar dengan singkat isi hati Ajie kepadanya, untuk mencintai dengan tulus selayaknya dia yang begitu tulus sekali.

"Hah, sudah lah .., sebaiknya aku pikirkan saja nanti, terlalu rumit!" Jelasnya dan mulai merapihkan meja yang berantakan karena kerjaannya dan bersiap untuk pulang.

Sore itu menjelang malam, mereka sudah meninggalkan gedung Perusahaan pertambangan Emas, masing-masing menaiki Busway, mobil pribadi serta motor, iring-iringan di jalan layar membuat mereka terhibur akan suasana di kota Metropolitan yang sangat padat. Lalu, mereka tersenyum lepas di perjalanan itu bertujuan untuk menghibur diri akan lelah aktivitas nya.

"Sebaiknya aku cepat pulang!" Kata nya dan berencana untuk menyisakan sedikit senyuman yang akan di berikan kepada keluarga tercinta yang sudah menunggu kepulangannya saat ini.

1
ErisGTR
Salam hangat dari author "DANGKAL"

Bila tidak ada halangan! Saya usahakan update pukul 18:30 ya.

Terima kasih, jangan lupa tinggalkan jejak komentar kalian serta like.
/Kiss//Kiss//Kiss/
ErisGTR
untuk update setiap hari. Tapi, tak menentu jam nya ya/Smile/.

terma kasih yang setia membaca dan jangan. lupa like serta tinggalkan komentar untuk memperbaiki penulisan dan cerita DANGKAL ya/Kiss/
Anita Jenius
5 like mendarat buatmu kak..
semangat ya. thanks
ErisGTR: mksh kak
total 1 replies
ErisGTR
gereget ya /Grin/
Aulian Mahardika
jangan dilepas ver/Drool//Drool/
Aulian Mahardika
sangat mnyenangkan
Aulian Mahardika
setengah itu ya thor/Angry//Angry//Angry/
ErisGTR
selamat menikmati pecinta novel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!