NovelToon NovelToon
Mommy Untuk Baby Arsha

Mommy Untuk Baby Arsha

Status: sedang berlangsung
Genre:Menikah Karena Anak
Popularitas:764.2k
Nilai: 5
Nama Author: Novi Zoviza

Khairunnisa Silviana gadis berusia 23 tahun harus merelakan masa mudanya untuk menikah dengan Kakak iparnya sendiri setelah 40 hari Kakak kandungnya meninggal setelahdunia karena mengalami kecelakaan demi menyelamatkannya.

Ia harus mengalami sikap kasar dan juga arogan dari Kakak iparnya setiap hari yang terus menyalahkannya atas meninggalnya sang istri.Tak hanya itu ia juga di paksa merawat anak sekaligus keponakannya dengan baik.

Bagiamanakah akhir dari rumah tangga mereka?.Yuk simak di sini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi Zoviza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.7 Hanya di atas kertas

"Ne-nek...",gumam Aldo menatap ibu dari ayahnya yang kini berdiri di ambang pintu kamar.

"Apa maksud ucapanmu Arumi?",Kamila ibu dari Hasbi menatap penuh selidik pada menantunya itu.

Arumi tampak menegang, lidahnya terasa begitu kelu saat ini.Ia tak menyangka mertuanya akan datang secara tiba-tiba dan mendengar apa yang telah ia ucapkan.

"Arumi jawab!apa maksudmu jika Nisa bukan anakmu?.Kalian membohongiku?",tanya Kamila menatap satu persatu orang yang ada di sana.

"Ma.. duduklah dulu akan kami jelaskan",ujar Hasbi dengan lirih.

"Harus.Kalian harus menjelaskannya",ujar Kamila menatap tajam Arumi.

Arumi tak bisa berkutik saat ini.Mertuanya sangat menyayangi Nisa.Dan tadi ia mengatakan hal yang menjadi rahasia besar ia dan sang suami.

"Siapa dia diantara kalian yang akan menjelaskannya?",ujar Kamila.

"Ma....Nisa memang bukan putri kami, Nisa--

"A-apa?,jadi selama ini kalian membohongiku?",tanya Kamila yang terlihat syok.

"Bukan maksud kami membohongi Mama,tapi kamu memiliki alasan untuk mengadopsi Nisa.Putri kami yang dilahirkan Arumi meninggal dunia dan a-aku yang tidak ingin Arumi bersedih memutuskan saat itu mengadopsi Nisa dari seorang wanita yang tak sanggup merawat anaknya saat itu.Ia hanya hidup sendirian",jawab Hasbi menatap langit kamar sembari mengingat kejadian 23 tahun yang lalu.

"Dek Rumi baru lima tahun belakangan ini tahu jika Nisa bukan putrinya,Ma", sambung Hasbi.

"Jadi kamu tahu siapa orangtua kandung Nisa?", tanya Kamila.

"Iya...",angguk Hasbi lemah.

"Apakah Nisa pergi karena ini?", tanya Kamila.

Hasbi menggeleng."Bukan Ma,Nisa pergi karena Arumi terus menyalahkannya atas meninggalnya Sovia",jawab Hasbi.

"Apa apaan kamu Arumi.Bukankah kamu tau Via meninggal karena menyelamatkan Nisa.Lalu kenapa kamu malah menyalahkan Nisa yang tidak tau apa apa Rumi",cecar Kamila menatap menantunya yang diam saja sedari tadi.

"Hufffhh...kamu Aldo sampai mana kamu mencari keberadaan adik kamu itu?", sambung Kamila menatap Aldo yang terlihat juga diam saja.

"Nek...aku sudah mencari Nisa kemana saja kemungkinan dia pergi tapi hasilnya nihil Nek,aku belum kunjung menemukannya",jawab Aldo.

"Harusnya kamu menerima takdir ini Arumi bukan menyalahkan orang lain.Bukankah sebagai anak Nisa selama ini anak yang penurut dan juga menyayangi kamu Arumi?",ujar Kamila dengan nada suara dinginnya.

"Ma...Mama tidak merasakan apa yang aku rasakan.Aku kehilangan Via untuk selamanya Ma",jawab Arumi.

"Bukankah anak itu hanya titipan dan sewaktu-waktu Tuhan akan mengambilnya kembali.Siapa yang tidak kehilangan Arumi,saya juga merasa kehilangan.Tapi dengan kamu menyudutkan Nisa membuat Via pasti membencimu di alam sana.Nisa adalah adik kesayangan Via dan kamu tau itu Arumi",ujar Kamila.

Arumi tidak bisa menjawab apa apa lagi.Ia sungguh kehilangan kata kata saat ini.Sebagai seorang ibu Arumi sangat kehilangan Via.Tapi ucapan mertuanya begitu menohok di hatinya.

"Kamu lihat Hasbi, Arumi.Dia terbaring lemah karena kehilangan kedua putrinya sekaligus?.Mama tidak mau tau kalian bawa kembali Nisa ke rumah ini",ujar Kamila bangkit dari duduknya dan pergi dari sana.

***

Dion menatap tajam gadis yang kini duduk dihadapannya.Pagi ini ia terpaksa menemui mantan adik iparnya itu.Selama ini ia tak pernah dekat dengan mantan adik iparnya ini karena dia merupakan pria yang tak begitu mempedulikan sekitarnya.Fokusnya hanya pada Via yang mengandung darah dagingnya saat itu.

Begitu juga dengan Nisa yang kini berusaha bersikap tenang meski hatinya tak karuan saat ini.Untuk pertama kalinya ia duduk satu meja dan berdekatan dengan Dion.

Tak bisa Nisa pungkiri saat ini tatapan intimidasi Dion membuat nyalinya menciut.Namun ia berusaha bersikap tenang meski saat ini kedua telapak tangan terasa begitu dingin.

"A-ada apa Mas Dion menemui Sa--ya",tanya Nisa dengan terbata-bata.

Dion melipat kedua tangannya di depan dada menatap penuh intimidasi pada Nisa yang tampak gelisah."Saya mau membicarakan tentang wasiat Via",jawab Dion.Suara bariton pria itu membuat Nisa bergidik mendengarnya.

"Apakah surat itu asli?",tanya Nisa yang sampai saat ini masih meragukan keaslian surat wasiat itu.

"Kenapa?,kamu menolak menikah denganku?",tanya Dion balik bertanya mengangkat sebelah alisnya.

"A-aku--

"Apa?",tanya Dion namun Nisa diam saja.

"Sebenarnya aku tidak ingin menikahimu.Orang yang sudah membuatku kehilangan istriku.Tapi ini demi permintaan terakhir Via", sambung Dion.

"Mas... adakah cara lain selain ini untuk membatalkan semuanya.A-aku bersedia membantu merawat anak kalian tapi tidak dengan menikah",jawab Nisa.Entah darimana ia memiliki keberanian berbicara seperti itu.Yang jelas saat ini ia melihat Dion mengeraskan rahangnya.

"Tapi Papaku ingin kita menikah.Dan tidak ada yang bisa menolak perintah dari seorang Dirgantara, termasuk aku anaknya",ujar Dion dengan penuh penekanan.

Dion melempar sebuah map ke hadapan Nisa membuta gadis itu menatapnya bingung."Disana ada perjanjian pernikahan yang harus kamu patuhi.Kita menikah hanya diatas kertas dan demi Arsha",ujar Dion.

Nisa membuka map itu dan membacanya.Gadis itu menghela nafas berat meski isi surat perjanjian itu tidak merugikan dirinya karena mereka tidak akan pernah tidur satu kamar dan juga di larang mencampuri urusan masing-masing.Fokusnya hanya merawat Arsha saja tapi bukankah ini namanya mempermainkan sebuah pernikahan.

"Itu pernjanjian pernikahan kita dan jangan pernah berharap untuk benar-benar menjadi istriku.Kau bukanlah tipeku",ujar Dion begitu menohok membuat Nisa seketika tersentil.

Nisa sadar dia bukanlah gadis modis seperti mendiang Kakaknya yang selalu berpenampilan wah.Ia hanya gadis berpenampilan sederhana dengan menutup semuanya auratnya.Dibandingkan dengan mendiang Kakaknya ia bagaikan langit dan bumi tapi setidaknya ia nyaman dengan penampilannya yang bisa menjaga marwahnya sebagai seorang muslimah.

"Jika kamu bersedia tandatangani surat itu.Dan ya tentu saja kamu bersedia bukan?karena ini semua rencanamu yang ingin menggeser posisi Kakakmu", ucap Dion dengan begitu tajamnya.

Nisa menggeleng cepat dengan kedua mata yang berkaca-kaca.Ia tak pernah merencanakan apapun.Bahkan tak ada terlintas di ingatannya jika hal ini akan menimpanya."Ti-tidak Mas,aku--

"Jika kau setuju pernikahan ini akan di adakan dua hari setelah 40 hari meninggalnya Via",ujar Dion berdiri dari duduknya lalu memakai kembali kaca mata hitamnya dan pergi meninggalkan Nisa begitu saja.

Air mata yang Nisa tahan sejak tadi akhirnya tumpah juga.Tuduhan Dion melukai hatinya, ia tak pernah mau ada di posisi seperti ini.

Nisa mengusap sisa air matanya lalu menghembuskan nafas panjang.Dadanya semakin terasa sesak, semua orang menyudutkannya.Entah kenapa Tuhan memberikan ujian seberat ini padanya.

"Kak... kenapa harus Nisa, kenapa?", batin Nisa kembali membuang nafas beratnya.

...****************...

1
Wulan Bahrain
lanjut up thor
Ambo Nai
kalau anak pelakor kenapak kebanyakan jahat ya.egois
💥💚 Sany ❤💕
Kamu harus ekstra menjaga Lira, Ar. Jangan sampe apa yg Radit bilang terjadi. Rania ambisius n terobsesi ma kamu.
Sri Handayani
mksh Thor
semangat Thor
💥💚 Sany ❤💕
Pa jangan2 Rania bukan anak kandung papanya ya....?. Makanya dijebak, biar dapat pengakuan.
Wulan Bahrain
up nya di tunggu ys thor
Yukeu Nadhira
udah pasti itu si Rania bukan anak nya papa nya elira ini akal akalan mama nya Rania buat papa dan mama nya elira hancur hubungan antara mrk
Ambo Nai
buat Rania dan mamanya hancur,dan buktikan Rania bukan anak kandung papa elira
Putri Chaniago
ahh gantung
Yukeu Nadhira
ayo Elvan lakukan sesuatu untuk membalas rasa sakit hati ibu dan adik mu dan buat perhitungan keras selingkuh Ayah mu dan papamu yg telah membuat hati ibu mu terluka buat karir Rania hancur sehancur Hannya dan kau beritahu Dion untuk menghancurkan bisnis papa mu
Wiwin Zahira
Habis lah Papa nya Elira oleh Elvan
💥💚 Sany ❤💕
Kirain papanya lira sempurna karna dia selalu bilang Arlan bukan laki2 yang baik buat Lira, eeehhh.... ternyata dia lebih buruk n jahat dari Arlan.
💥💚 Sany ❤💕
Rania n mamanya pasti akan menyesal karna membuat masalah dalam hidup Lira n mamanya
💥💚 Sany ❤💕
Wlvan pasti gak kan tinggal diam disaat adik kesayangannya disakiti, pa lagi papanya sudah menyakiti cinta pertamanya... yaitu wanita yang telah melahirkannya.
💥💚 Sany ❤💕: Setuju. Gak seharusnya kan papa Elira maen tangan, pa lagi yg mulai juga selingkuhannya. Kecewa banget ma papanya Lira.
Supiatun Supiatun: ayo hukum papanya elira dan elvan
total 2 replies
Sulastri Oke86
makin seru kak...ayo dong kak kl bisa double up
Runik Runma
nyesek bnget
Bandar Jayalampung
ayo Elvan Arlan hajar Rania . kasih plajaran buat papanya
Putri Chaniago
jgn mau maafin padamu Elira , ingin lihat kehancuran papanya Elira saat ketahuan oleh Elvan perselingkuhannya
Amina Rengil
thor buat Elvan tau papanya punya anak yg namanya Rania
Wulan Bahrain
memangbuah jatuh tak jauh dari pohonnya...bikin rania kapok thor biar tau rasa bibit pelakor jgn di kasih hati
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!