NovelToon NovelToon
Suamiku Adalah Cinta Pertamaku

Suamiku Adalah Cinta Pertamaku

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:1.7M
Nilai: 4
Nama Author: Airina Nu

Menjadi anak broken home bukanlah cita2 seorang gadis bernama Arlita Mahesa membuatnya menjadi pribadi yang tertutup tidak mempercayai yang namanya cinta,baginya cinta hanyalah kata-kata klise
Hingga seseorang telah membuatnya berubah dia adalah seseorang yang bernama Pramudya Gilang Perdana"Aku akan buktikan bahwa cinta itu indah" ucapnya
"Tunjukan aku hanya ingin bukti bukan ucapan" ucapku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Airina Nu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

7.Penguntit

Lita,Nola dan Tea berjalan keluar dari kelas.Mereka bertiga menuju tempat parkir.

Nola berjalan lebih dulu untuk mengambil Mobilnya karena dari mereka bertiga hanya Nola yang berasal dari keluarga yang cukup berada.

Rencanannya hari ini mereka akan jalan-jalan ke Mall mumpung Lita libur kerja.

kapan lagi bisa jalan bareng bertiga.

Mobil berhenti tepat di samping mereka.Lalu mereka masuk kedalam mobil.Lita duduk di samping Nola sedangkan Tea duduk di belakang.

"Kita berangkat,cap cus". teriak mereka bertiga.

Mobil pun mulai bergerak cepat keluar dari halaman sekolah.

Nola mengendarai mobil hanya dengan kecepatan sedang.

Setelah setengah jam mobil mereka sampai di depan Mall terbesar di Ibukota Jakarta. Sehabis memarkirkan mobil ketiga gadis itupun masuk kedalam Mall.

"Kita kemana dulu nih?" tanya Tea.

"Bagaimana kalo kita makan dulu,Aku lapar nih." ucap Nola.

"Iya,cacing diperut gue udah minta makan nih." balas Lita sambil tertawa.

"Enaknya kita makan apa nih?

"KFC aja gimana,gue mau makan nasi sama ayam".ucap Tea memberi usul

" Gue sih ikut aja".balas Lita santai.

"Deal ya.Mereka kompak sambil tos .Lalu mereka bertiga menuju tempat makan yang mereka sepakati.

Mereka mengambil tempat duduk dipojok dekat kaca.

" Siapa yang pesan nih?" tanya Tea.

"Gue aja,pesanannya samain aja kan?tanyaku .

"Samain aja,biar kompak."ucap Nola.

"Oke,gue ke pesan dulu." ucapku sambil berjalan

5 menit menunggu akhirnya makanan yang mereka pesan sudah ada di atas meja.setelah mencuci tangan, mereka pun makan dengan lahab.

Setelah makan mereka menuju gedung Bioskop untuk nonton,mumpung personilnya lengkap itu pikiran mereka.

"Pokoknya hari ini gue senang bisa hang out bareng kalian.Terima kasih bestie". ucapku sambil memeluk mereka.

"Gue bahagia punya sahabat seperti kalian."ucapku haru.

"Sama-sama,kita juga bahagia punya sahabat seperti elo,Ta"

Mereka tertawa dan berjalan keluar dari Mall.

Nola jalan duluan untuk mengambil mobil.Saat tiba diparkiran Nola melihat seseorang.

"Itukan Pramudya,ngapain Dia di sini?tanya Nola dalam hati.

Nola akhirnya tidak jadi mengambil mobilnya.

Lalu dia kembali menuju tempat dimana ke dua temennya berada.

Lita dan Tea bingung melihat Nola berlari mendekati mereka.

"Mobil elo mana,kok tidak dibawa?tanya Tea heran.

Nola menarik napas dan mengeluarkan nya pelan-pelan.

"Gue istirahat sebentar nanti gue jawab".

Setelah beberapa menit kemudian.

"Tadi gue lihat Pramudya diparkiran,karena gue takut dia lihat gue jadinya gue cepat -cepat lari ke sini,gitu".

" Terus hubungannya sama kita apa?

"Lita..lita masa gitu tidak mengerti".ucap Nola sambil menepuk jidatnya.

Tea hanya tersenyum.

"Gue aneh sama elo berdua,

pacar bukan mengapa jadi ribet banget sih." ujar ku acuh.

Nola dan Tea menarik tanganku dan mengajakku untuk bersembunyi sebelum Pramudya melihat mereka.Pramudya melangkah masuk ke dalam Mall.

Setelah dirasa aman.Lita,Nola dan Tea pergi mengikuti laki-laki itu dari arah belakang.

" Kira-kira si Pramudya mau ketemuan sama siapa yah?tanya Nola penasaran sambil melangkah menuju kafe tempat laki-laki itu masuk.

Mereka memilih duduk di pojok agar bisa terhalang kaca pembatas dinding untuk mereka mengintip apa yang dilakukan oleh laki-laki itu.

"Kenapa sih lo berdua kepo banget sama urusan orang."

Nola dan Tea menoleh ke arah ku dan tersenyum.

"Biar gue tahu si Pramudya itu tipe-tipe cowok play boy apa tidak,apalagi dia itu kaya, ganteng, mapan pasti banyak yang naksir Lita."

"Terserah kalian aja deh,gue tidak mau ikut campur." ucapku sambil memesan minuman karena haus.

Nola dan Tea melihat Pramudya dan pandangan mereka fokus ke arah laki-laki itu setelah melihat akan kedatangan seseorang.

"Lihat tuh Pramudya janjian sama cewek".

"Mana,mana." ucap Tea sambil melihat ke meja Pramudya.

"Cantik sih tapi masih cantikan elo Ta".

Lita hanya diam,dia hanya sibuk dengan minumannya.

Hampir satu jam mereka jadi penguntit Pramudya hingga

mereka melihat Pramudya yang sedang berbicara dengan serius. lalu setelah selesai mendapatkan kesepakatan barulah mereka berjabat tangan. Pertemuan mereka akhirnya selesai.

Pramudya membayar makanan serta minuman yang tadi dipesan nya,lalu pergi dari kafe itu.

"Kita ikutin Pramudya lagi aku masih penasaran dia mau pergi kemana lagi".

Nola berbicara sambil berjalan keluar kafe setelah membayar minuman Lita.

"Kita mau kemana lagi sih,gue mau pulang capek tau,sudah jam 6 sore nanti nyokap gue khawatir".

"Sudah elo diam aja ikutin kita aja.Ayo cepat jalannya nanti keburu Pramudya hilang dari pandangan kita". ucap Tea sambil berjalan cepat.

Tapi tiba-tiba langkah mereka berhenti saat mendengar seseorang berbicara.

"Kalian mencari siapa?

Aku melihat Pramudya sedang berdiri tidak jauh dari kami bertiga.

" Ya ampun,sumpah malu banget ada diposisi kami karena ketahuan olehnya"batinku berbicara.

Dia berjalan mendekati kami,lalu berdiri tepat di sampingku.

"Kalian mencari siapa?" tanyanya lagi.

Aku hanya diam sedangkan Nola dan Tea hanya cengengesan tandanya mati kutu karena tidak bisa menjawab pertanyaan laki-laki itu.

Akhirnya Pram diam,sepertinya dia tahu kalo mereka bertiga sedang menguntit nya.

"Ayo kita pulang". ajak ku memecah kesunyian.

"Ayo."jawab Nola dan Tea barengan.

Aku berjalan mengikuti mereka. tiba-tiba langkahku terhenti saat Pramudya menarik tangan kananku.

Aku melihatnya dan sebelum bertanya dia berkata

"kamu pulangnya bareng sama aku."

"Tidak usah Pram Aku bareng mereka aja".

"Tidak ,kamu pulangnya bareng sama aku.Kalian pulang saja biar Lita aku yang anterin."ucapnya.

Nola dan Tea mengangguk tanda setuju.

"kita titip teman kita."ucap Nola

" Siap."balas Pram lalu mengajak Lita pergi dari sana.

Di dalam mobil Lita hanya diam pandangannya lurus ke depan sambil melihat -melihat jalan.

"Ar." panggilnya sambil melihat kearah ku.

"Iya ada apa? tanyaku.

"Tadi kalian ikutin aku yah? tanyanya.

Arlita terdiam.

"Kenapa tidak dijawab Ar." ucap nya lembut.

Aku melihatnya.

"Sebenarnya aku tidak ikutin kamu,tadinya kita sudah mau pulang tapi saat Nola menuju ke tempat parkir mobil,dia lihat kamu terus dia balik lagi dan ajak aku sama Tea buat ngikutin kamu".penjelasan Lita.

Pramudya tersenyum.

"Jagan ngeledek deh,aku bukan penguntit tau".

Pramudya tertawa.

" ya..ya kamu bukan penguntit".

Tanpa terasa mobil mereka sudah sampai didepan rumah Lita.

"Terima kasih,sudah anterin aku". ucapku sebelum turun dari mobil.

"Sama-sama,besok pagi aku jemput kamu temani saya bertemu dengan seseorang".

"Iya,aku turun dulu".

Laki-laki itu mengangguk.

Lita turun dari mobil.Pramudya melambaikan tangannya dan Lita membalasnya.

Mobil itu pun bergerak meninggalkan halaman rumah Lita.

bersambung

1
Jennifer Jatam
Luar biasa
Jennifer Jatam
Lumayan
Yunita Sri wahyuni
senang nya pacaran klu da halal 💗
Janah Selaluinginsetia
Biasa
Muslimah 123
123
Araaa
vvb
Siti Supangatin
masa umur kakak adek cuman beda 6 bln kan gak mungkin, mulai hamil lg aja sang kakak usia 6 bln
Happy Kids: bisa jadi kayanya. kl ga salah ada case yg dia hamil 2 janin tp dg usia kandungan yg berbeda
total 1 replies
martina melati
sbnarny sikap bgini gk benar lho... kalo mau nolak uang dari ayah gpp itu pilihan koq, gk wajib ato harus. tp tetap hrs santun, walo sdh berbuat salah, dia tetap ayah.
martina melati
shrsny boleh kesel tp jangan bikin onar
martina melati
kan teman skls dskul lho...
martina melati
pembacany jg msh tahap membaca /Smirk/
Suherni 123
idih si bapak cuma minta maaf doang gak mau bertanggung jawab gitu ngasih nafkah anak anak nya
Yuni Martopo
Luar biasa
Suherni 123
nyesek banget,, sengaja dipindah ke tempat asing hunian yang sempit ditalak pula ibunya,ibu sakit ngurusin adek adek nya sendiri,,, yang kuat arlita
Umi Maryam
aku salut dg arlita sungguh luas hati mu sayang kamu adalah wanita yg tangguh hebat udah bisa mengalahkan nafsu amarah mu ,kau laj anak sholehah yg sesungguh nya ,❤️❤️❤️❤️❤️👍👍👍
Umi Maryam
berdamai lah arlita dg masalalu mu belajar lah untuk ikhlas memaf ka kesalahan papa mu ,tidak ada manusia yg sempurna hanya allah yg maha sempurna ,insya allah semua rasa sakit dan kecewa mu akan sirna ..hanya allah yg maha membolak balikan hati umat nya ,aku sayang kamu arlita anak yg tangguh .❤️❤️
Cyrenia Satyanti: l L llllllllll
karyaku: hi kk transmigrasi menjadi istri mafia jangan lupa mampir y kk
total 2 replies
Umi Maryam
masya allah baik sekali mertua nya arlita ,allah maha adil di buang ayah nya di kasih ganti nya ayah mertua yg sholeh suami yg sholeh juga ,cuma aku baca nya gatahan nangis terus ,😭😭😭
Umi Maryam
kan tadi di bab nikah pram datang dg kedua org tua nya ,jadi bukan yatim dong.
Umi Maryam
Semoga samawa ya arlita dg pram.
Umi Maryam
ya allah sedih banget ceritanya ,yg kuat ya arlita semoga rimah tangga nya samawa aamiin ...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!