NovelToon NovelToon
Di Nikahi CEO Berondong Tua

Di Nikahi CEO Berondong Tua

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Cintamanis / CEO / Playboy / Beda Usia / Office Romance
Popularitas:22.7k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Bagaimana perasaan mu jika atasan mu tiba-tiba mengajak mu menikah ?
Syok tentu nya , hal itu juga dirasakan oleh wanita cantik bernama Renjana Ayudhisa atau yang biasa dipanggil Echa .

"Ayolah Cha , menikahlah denganku .. akan ku limpahi hidupmu dengan kekayaan ku" - Pandu Aksara Malik

"Daripada menikah dengan anda lebih baik saya menjadi perawan tua "- Renjana Ayudhisa


Bagaimana kisah kehidupan keduanya ? Lika-liku apa yang harus mereka hadapi ?



Simak kelanjutan ceritanya ....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

6.Jalan Berdua

"Pak .. Gak usah deh beli kostum nya , saya masih ada kok dirumah ". Setelah melihat harga yang tertera dibandrol baju , jiwa misqueen Echa meronta-ronta . Daripada beli baju baru yang harga nya bisa buat dia makan dengan Mitha selama sebulan lebih baik pakai saja baju yang masih ada , pikirnya .

"Kenapa ? Kau takut tak kuat membayar nya ?" Goda Pandu

Echa membulatkan matanya , tapi yang dikatakan oleh Pandu memang benar ada nya sih . Kalo kata dia sih sayang duit nya .

"Tak usah pikirkan harga , ambil saja yang kamu mau biar saya yang bayar ". Ucap Pandu

"Beneran pak ?" seketika wajah Echa berbinar-binar saat akan ditraktir .

Lumayan lah , duitnya bisa ia tabung buat daftar kuliah Mitha .

Pandu mengangguk mantap padahal dihatinya sudah menyeringai licik .

Melihat itu Echa langsung mengambil baju yang ia pegang tadi .

"Ini ya pak , tolong bayarin hehe .." ucap nya seraya tersenyum menampakkan deretan gigi nya yang putih .

"Udah ini aja ?"

Echa mengangguk . Pandu langsung membawanya menuju kasir .

"Jadi total nya 15 juta pak .." kata kasir , Pandu langsung mengeluarkan blackcard milik nya .

"Terimakasih , selamat datang kembali .." ucap Kasir seraya menyerahkan paperbag berisi baju yang dibeli Echa .

"Sama-sama " sahut Pandu lalu mengerlingkan sebelah matanya.

Echa yang melihat tingkah Pandu hanya memutar bola matanya jengah .

Setelah itu Pandu mengajak Echa untuk mencari area food court di mall tersebut , kebetulan sudah lewat jam makan malam .

"Kita makan dulu .." Ajak Pandu sembari menggandeng mesra tangan Echa .

Echa pun tak protes , karena perut nya juga sudah keroncongan minta diisi sedari tadi .

Sesampainya diarea food court Pandu langsung mencari tempat duduk yang kosong . Setelah ia menemukan tempat nya ia langsung menarik Echa agar mengikutinya .

Pandu menarik kursi untuk duduk Echa . Jika orang-orang melihat pasti mengira Pandu dan Echa adalah sepasang kekasih . Karena perlakuan Pandu yang begitu romantis .

"Terimakasih .." ucap Echa

"Hm ... Sama-sama " lalu Pandu memanggil pelayan .

"Silakan pak .." kata pelayan seraya menyerahkan buku menu

"Kau mau apa ?" tanya Pandu pada Echa

"Terserah bapak saja .." sahut Echa

"CK! Mas .. Mas Echaa .." Pandu mengingatkan akan panggilan nya pada Echa .

"Ya maksud saya Mas Pandu , saya ikut saja apa yang mas Pandu pesan ".

"Ya sudah , burger dua , kentang dua , pasta 1 dan juga ice tea 2 ". Ucap nya pada pelayan , dan pelayan itu segera mencatatnya .

"Mohon ditunggu sebentar ya pak ". Pelayan itu langsung kembali kedapur untu menyerahkan pesanan itu pada koki .

Disana Pandu terus saja menggerutu , kenapa orang-orang memanggilnya dengan sebutan "Pak' , apa muka dia setua itu ?

Echa hanya memperhatikan tanpa berkomentar , takut ia malah keceplosan jika buka suara .

Tak lama pesanan mereka datang . Echa kaget melihat banyaknya makanan yang tersusun dimeja makan mereka .

"Ini banyak banget siapa yang habisin mas ?" tanya Echa

"Ya kita berdua lah , tapi pasta itu untuk kamu ". Jawab Pandu santai lalu tangannya meraih burger dan segera melahapnya .

Echa menepuk jidatnya , tak habis pikir dengan jalan pikiran Pandu . Apa orang kaya jika makan diluar harus pesan sebanyak ini ? Kalo tak habis terus kebuang kan mubazir .

Echa segera mengambil pasta yang terlihat menggoda untuk disantap , tanpa basa-basi Echa langsung melahapnya setelah berdoa .

.

"Astaga aku kenyang sekali , perutku rasanya ingin meledak ". Ucap Echa seraya menyandarkan tubuhnya dikursi dan mengelus perut nya yang sudah terlihat membuncit karena terlalu banyak makan .

Dimeja nya kini hanya tinggal kentang goreng dan perut nya sudah tak sanggup lagi untuk menampung .

"Habis kan setelah ini kita pulang .." titah Pandu

"Dibungkus saja ya mas , perut ku tak sanggup lagi .." sahut Echa

"Kau pikir ini warteg , sudah saya bantu habis kan . Sini separuh nya kamu yang makan ". Kata Pandu lalu mencomot kentang goreng milik Echa .

Mau tak mau Echa segera menghabiskan sisanya , karena hari juga sudah larut malam . Takut nanti Mitha mencari nya .

Pandu langsung memanggil untuk meminta bill , setelah itu ia mengantar Echa pulang .

Sesampainya didalam mobil Echa langsung bersandar pada kursi , akibat kekenyangan membuatnya mengantuk dan tak sadar tertidur .

Pandu yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya pelan seraya tersenyum tipis . Lalu ia mulai melajukan mobilnya meninggalkan area parkir mall .

Mudah bagi Pandu untuk tau tempat tinggal Echa , pasalnya apartemen yang Echa tinggali termasuk fasilitas yang ia berikan selama menjadi sekretaris nya .

"Cha bangun .. Udah sampai .." Pandu membangunkan Echa dengan menggoyangkan lengan wanita itu pelan .

"Nanti dulu dek, kakak masih ngantuk.." sahut Echa dengan suara serak . Ia pikir jika yang membangunkannya adalah Mitha .

Pandu mengerutkan kening nya . Ternyata Echa termasuk 'kebo' juga , kalo tidur susah dibangunin . Sebuah ide terlintas di otak cerdas nya .

Pandu langsung mengambil botol air mineral yang selalu tersedia didashboard mobil nya . Ia langsung membuka tutup botol itu dan menyiramkan airnya sedikit dicelana panjang Echa . Lalu ia menutupnya kembali dan memasukkan botol itu lagi kedalam dashboard .

"Cha .. Bangun .. kamu ngompol yaa .." ucap Pandu sedikit berteriak ditelinga Echa .

Echa langsung terbangun dan gelagapan ."Ah mana-mana ?" ujar nya kebingungan dan segera mengecek celana nya .

Alangkah malu nya dia jika benar ia mengompol , Echa langsung menutup wajah nya malu .

"Masa aku ngompol sih ?" batin Echa

"Kamu masih suka ngompol ya Cha kalo tidur ?" tanya Pandu padahal didalam hatinya ingin tertawa cekikikan melihat tingkah malu Echa .

Terpaksa Echa langsung membuka pintu mobil dan keluar tapi sebelum itu pergelangan tangannya dicekal oleh Pandu membuat Echa kembali terduduk .

"Mau kemana ?" tanya Pandu

"Ma-mau masuk pak .." jawab Echa terbata-bata

"Begini kah cara mu yang tidak tau kata terimakasih ?"

"Makasih pak , eh mas .."

"Semua yang saya berikan tadi tidak gratis Cha .."

Alis Echa saling bertaut ,"Tidak gratis maksud nya mas ? Bukankah tadi mas yang bilang mau belanjain saya sepuas nya ".

"Ya itu tadi , tapi karena kamu sudah mengotori mobil saya dengan air ken**** mu . Jadi harus ada ganti rugi nya ". Kata Pandu seraya menyeringai

Echa menelan ludah nya susah payah. Jika Pandu meminta nya ganti rugi dengan uang pasti ia akan meminta untuk dicicil . Masalahnya tak mungkin Pandu meminta ganti rugi dengan uang , sedangkan uang yang ia miliki sudah menumpuk segunung dibank .

"Bapak mau minta ganti rugi dengan apa pak ? Kalo uang boleh saya mencicilnya ?"

Mendengar itu tawa Pandu pecah , sejenak Echa terpana dengan wajah Pandu yang sangat tampan ketika sedang tertawa seperti itu apalagi ditambah dengan lesung Pipit dipipi kiri pria itu.

Pandu menghentikan tawanya dan kembali menatap Echa. "Saya gak butuh uang Cha .. Saya cuma butuhnya kamu .." kata Pandu

"Butuh saya ?" tanya nya seraya menunjuk diri sendiri

"Yaa .. tapi tidak sekarang . Nanti saya temui kamu jika saya membutuhkannya ". Kata Pandu

"Sekarang kau masuk dan mandi , kasihan orang-orang yang berpapasan dengan mu nanti bau p****** " goda Pandu seraya melirik kearah celana Echa.

Echa mengikuti arah mata Pandu , seketika dirinya baru teringat dengan celananya yang basah . Buru-buru ia keluar dari mobil dan berlari masuk kedalam apartemen.

Pandu yang melihat itu tak tahan untuk tidak kembali tertawa terbahak-bahak .

.

.

.

1
Buna_Ama
otw ngetik , sabar ya beb 🥰
Jar Waty
lanjut kak
Buna_Ama
haii , jangan lupa like dan komen yaa . Kasih rate kalo suka .. terimakasih 🥰🌹
Jar Waty
mampir kak
Buna_Ama
sabar ya , otw ngetik 🤗
nanang hoty
ayoo cepetan up lg donk
Rkivelya
Lanjut thor💜
nanang hoty
lanjut donk nungguin nieh..
Sifa Natasya
lanjut donk
Buna_Ama
luar biasa 🥰
Buna_Ama
jangan lupa kasih dukungan buat karya author , dengan cara like dan komen . terimakasih /Rose//Heart/
Nabila
kocak
Nabila
kayaknya seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!