NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Bos Galak

Terpaksa Menikahi Bos Galak

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak
Popularitas:11k
Nilai: 5
Nama Author: Dwiezy

Mempunyai Bos yang super galak, jutek, nyebelin dan kampret banget mungkin tak pernah terpikirkan oleh Safea Alexander apalagi harus terjebak dalam menjalankan pernikahan terpaksa pada kesepakatan?Berawal dari Safea Alexander yang tak sengaja mengetahui rahasia Bosnya yang bernama Lucas Dirgantara itu, kini dirinya harus berakhir menjadi istri dari Tuan Lucas.

Ini adalah cerita sekretaris konyol dalam menghadapi Bos nya yang galak. Rasanya udah jatuh ke timpa tangga pula. Dapatkan Safea bertahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dwiezy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Gara - Gara Sumpah

Safea masuk kedalam ruangan CEO nya lagi dengan memegang kantong di tangannya yang berisi bubur putih, dan ia melihat Bosnya itu sedang fokus dengan laptopnya.

"Pak Lucas," ucap Safea memanggil Bosnya itu hingga membuat Lucas mendongak ke arahnya.

"Bawa kesana" ucap Lucas singkat sambil tangannya menunjuk sebuah meja yang ada di samping ruangan itu. Dan Safea pun langsung melangkah menuju ke arah meja yang di tunjuk oleh Bosnya.

"Kenapa Pak Lucas tiba - tiba ingin makan bubur putih?" tanya Safea ingin tahu.

"Pencernaan saya sedang kurang baik semalam. Jadi saya ingin makan bubur putih." ucap Lucas menjelaskan dan membuat Safea mengerutkan keningnya.

"Bapak salah makan?" tanya Safea dan langsung di balas gelengan kepala oleh Lucas.

"Lalu?" tanya Safea lagi.

"Mungkin ada yang nyumpahin saya agar bolak - balik ke dalam kamar mandi semalam." ucap Lucas yang mengucapkan hal tersebut dengan asal saja, sedangkan Safea yang mendengar ucapan dari Bosnya itu mengerutkan dahinya dan reflek langsung menutup mulutnya. Ya, kini ingatan Safea kembali pada kejadian semalam yang sudah menyumpahi Bosnya sendiri.

"Hah, apakah itu karena efek dari sumpah gue semalam ya?" Safea berpikir di dalam hatinya sambil menatap ke arah Bosnya itu, yang sedang membuka bubur putih itu. "Masa iya sih sumpah gue langsung di kabulkan dengan mudah kaya gitu?" Safea masih terdiam dengan pikirannya menatap kosong kedepan.

"Kamu mau?" tanya Lucas menawarkan sarapan bubur itu pada Safea dan Safea pun langsung menggelengkan kepalanya sebagai jawaban jika dia tidak ingin makan.

"Pak," panggil Safea singkat.

"Ada apa lagi?"

"Apa Pak Lucas sudah suka sama saya?" pertanyaan dari Safea yang tiba-tiba itu pun membuat Lucas langsung tersedak karena bubur yang sedang di makanannya dan menyemburkannya sedikit keluar, membuat Safea cepat - cepat mengambil tisu dan juga memberikan air minum juga pada Lucas.

"Aapaaa?" Nada serak yang keluar dari suara Lucas dan dapat Safea ketahui juga bahwa tenggorokan Bosnya itu saat ini sedang sakit karena tersedak.

"Maaf Pak," ucap Safea singkat.

"Kenapa tiba-tiba kamu bertanya seperti itu? Kamu bahkan baru bekerja di sini selama dua bulan, kan?" ucap Lucas menatap ke arah Safea heran dengan pemikiran sekretaris konyolnya itu.

"Itu karena kemarin malam saya yang sudah nyumpahin Pak Lucas." ucap Safea jujur dengan polosnya.

"Apa? Nyumpahin? Kamu berani nyumpahin saya?" tanya Lucas menatap ke arah Safea dengan tatapan yang tak percaya.

"Maaf Pak. Awalnya saya nyumpahin agar bapak itu bisa suka sama saya. Tapi gak jadi, Pak. Terus saya ralat lagi sumpah saya, supaya Pak Lucas terus bolak balik ke kamar mandi kalau perlu sampai pagi."

"Jadi kamu beneran yang nyumpahin saya?" ucap Lucas tertahan untuk berbicara dan menatap ke arah Safea yang masih menundukkan kepalanya. "Ah, jadi kamu yang sudah bikin saya bolak balik ke kamar mandi semalam?" ucap Lucas yang mengatakan hal tersebut bercampur geram dan juga gemas.

"Maafkan saya ya, Pak. Habisnya Pak Lucas juga salah sih?" ucap Safea yang mencoba untuk membela diri.

"Kok salah saya, Memangnya apa yang sudah saya perbuat sama kamu?" Lucas bertanya dengan alis yang terangkat menatap ke arah Safea yang terlihat sedang bingung mau menjawab apa. "Iya juga ya? Kenapa gue harus nyumpahin Pak Lucas. Lagi pula kerjaan sekretaris kan seperti itu?" ucap Safea di dalam hati dan bermonolog dengan pikirannya sendiri.

"Siapa suruh Pak Lucas menyuruh saya untuk mengerjakan tugas meeting di tengah malam. Saya kan ngantuk Pak, istirahat saya juga kurang. Padahal sekertaris Pak Lucas juga bukan saya saja masih ada tuh Bunga sama Bisma. Dan Asisten pribadi bapak yang bernama Pak Alex itu. Kenapa Pak Lucas malah menyerahkannya ke saya." ucap Safea yang meyakinkan dirinya sendiri bahwa dia memang tidak bersalah.

"Banyak alasan kamu." ucap Lucas. "Terus menurut kamu istirahat saya juga gak jadi kurang gitu?" lanjutnya.

"Gak." ucap Safea membuat Lucas semakin geram.

"Gue tampol juga nih orang?" ucap Lucas pelan dengan nada suara yang terdengar kesal juga dan hal itu masih samar - samar bisa di dengar oleh Safea.

"Apa Pak?" Safea bertanya karena ingin memastikan yang di dengarnya tadi meskipun hanya samar - samar.

"Bukan apa- apa." ucap Lucas menjawab singkat sambil mengurut pelipisnya.

"Terus?"

"Ya, untungnya saat ini saya itu masih butuh tenaga kamu, jadi kamu gak saya pecat. Tapi hukuman untuk kamu nanti akan saya tambahkan." ucap Lucas sambil menatap ke arah Safea tajam.

"Kenapa begitu, Pak?"

"Itu karena kamu sudah berani nyumpahin saya."

"Tapi kan saya tadi sudah meminta maaf, Pak." ucapnya.

"Tiada maaf bagimu." ucap Lucas asal. Dan hal itu malahan terdengar lucu bagi Safea.

"Puitis amat, Pak." Safea berkata seperti itu kemudian langsung menutup mulutnya.

"Sudahlah, daripada terus menerus berdebat sama kamu. Lebih baik masuk keruangan meeting sekarang. Kamu lagi - lagi membuang waktu saya." ucap Lucas. Dan setelah berbicara seperti itu, Lucas langsung berjalan menuju ke ruangan meeting dan tidak jadi menyelesaikan makanannya.

Safea pun mengikuti langkah Bos-nya itu dari belakang "Dasar Bos gak ada akhlaknya. Dia yang salah, malah gue yang kena hukuman."

***

Waktu terus berlalu dan meeting pun telah selesai dan berjalan dengan lancar juga. Semua orang yang terlibat dalam Meeting itu satu persatu mulai keluar dari ruangan. Begitu juga dengan Lucas dan Safea mereka keluar bersama - sama.

"Akhirnya selesai juga. Lega!" Ucap Safea sambil tersenyum.

Sedangkan Lucas yang melihat tingkah Safea juga ikutan tersenyum.

Lucas pun masuk kedalam ruangannya, namun sebelum itu Lucas memegang pintu ruangan tersebut agar Safea yang sedang membawa barang - barang saat meeting tidak kesusahan untuk membukanya.

"Huh," Safea menghembuskan nafas lega Saat laptop dan berkas laporan itu sudah berpindah tempat dari tangannya ke meja sang bos. Lalu, Safea langsung mendudukkan dirinya yang tersedia di sana. Dan Safea yang melihat ke arah Bosnya yang sepertinya ingin berbicara sesuatu pun langsung menyela kalimat Bosnya.

"Pak Bos, saya numpang duduk dulu ya. Capek, dari tadi udah berdiri cukup lama untuk presentasi. Kalau Pak bos mah tadi enak cuma duduk manis doang."

"Jadi udah selesai kamu bicaranya."

"Iya, Pak."

"Kalau udah selesai sekarang gantian saya yang bicara. Kamu masih ingatkan, kalau saya tadi belum memberikan hukuman untuk kamu?"

"Iya, Pak. Terus?"

"Oke. Sekarang bersihkan toilet pribadi saya. Karena akhir - akhir ini saya itu gak suka dengan bau karbolnya." perintahnya tidak berakhlak.

"Cuma perkara karbol aja. Aku harus mengerjakan tugas receh seperti itu. Oh No!" Ucap Safea di dalam hati.

"Toilet Pak? Pak Lucas serius ini?"

"Ya kenapa? Katanya kamu gak masalah apa aja. Iya, kan?"

***

Hay... hay! Kalian yang sudah baca Bab ini jangan lupa kasih like nya dong untuk author.D

Kalau ada yang mau ngasih 🌷atau ☕ juga boleh kok hehehe. Seperti biasa author juga mau mengingatkan pada para reader ku. Yuk, kasih sajen vote nya untuk author. Komentarnya juga jangan sampai

1
Mbing
fea nakal ya, ntar Lukas bakalan bucin nih
Mbing
cari kesempatan ya Lucas
Mbing
belum belum udah istri aja nih si Lucas
Mbing
Safea.. safea.. bikin naik darah Lucas aja 🤣🤣
Mbing
baru nyadar kalo Safea cantik ya
Mbing
suukaaaa banget berdebat Safea ini
Mbing
es nya udah mencair ya berkat Safea
Mbing
sukanya sama Safea?
Mbing
Lukas dah mulai nyaman sama Safea
Mbing
dasar Lucas 😁
Mbing
dikerjain beneran ini
Mbing
polos banget safea safea 🤣
Mbing
mulai dari makan siang bareng
Mbing
lucu kali dua orang ini
Mbing
mungkin Lukas udah suka sama Sama, makanya hukumannya suka diluar nurul
Mbing
dikerjain nih sama Lukas
Mbing
duh lucu amat dua2nya
Mbing
pak Lucas, natta suka sama Sama lhooo
Mbing
eh si bos kok udah ngajak makan siang bareng kayanya
Mbing
kayanya seru nih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!