Semua terjadi karena kesalahan ku sendiri yang tergiur akan uang taruhan, tanpa aku menyadari, kalau aku sedang mempertaruhkan masa depan ku!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Salsabilah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memulai Balas Dendam
Keesokan harinya.
Abnan yang saat ini sedang berada dalam kelas, tak bisa tenang. Karena ia ingin segera bertemu dengan Akira, ingin minta maaf pada wanita itu tentang apa yang sudah dia lakukan semalam.
Hari ini Abnan masuk sekolah terlambat, hingga dia tidak bisa bertemu dengan Akira. Pria itu berpikir mungkin Akira juga masuk sekolah.
Setelah gelisah dan tidak bisa fokus dengan pelajarannya. Akhirnya yang dia tunggu-tunggu sudah tiba. Masa belajar sudah selesai dan Abnan segera berjalan cepat keluar kelas menuju ke kelas Akira ingin melihat apa Akira juga masuk sekolah atau tidak.
Tiba di kelas Akira. Abnan tak sengaja mendengar pembicaraan Siska dan Yumi yang hanya tinggal berdua dalam kelas.
"Eh, Yum, semalam kan Akira berhasil tu ngajak kak Abnan ke ulang tahun Ona. Berarti Akira dapat dong uang taruhan 10 juta itu?" Ucap Siska bertanya pada Yumi.
"Ya dapatlah. Apa kau tahu? Ternyata Akira itu adalah wanita yang sangat menjijikan! Demi uang, dia rela memperalatkan Kak Abnan," ujar Yumi yang tahu kalau Abnan ada berdiri di luar pintu, sedang mendengar pembicaraannya bersama Siska.
Siska yang tidak mengerti dengan ucapan Yumi, tentu saja heran.
"Lo kok ngomong kayak gitu? Akira itu kan teman kita, nggak baik tauk jelek-jelekin dia," kata Siska.
"Aku nggak jelek-jelekin dia kok, aku juga baru tahu, kalau ternyata Akira itu cewek yang sangat munafik." Jawab Yumi mengeluarkan sesuatu dari ranselnya.
"Apa itu?" Tanya Siska.
"Dengerin dulu rekaman ini." Yumi memutar rekaman yang dia buat dengan cara mengancam Akira.
"Ni, lo menang uang 10 juta itu, karena berhasil mengajak Kak Abnan ke acara ulang tahun Ona. Lo bisa ambil semuanya, aku tambahin 5 juta lagi deh." Kata Yumi pada Akira yang terdengar dari rekaman.
"Eh, apa kau sengaja menjebak Kak Abnan untuk menidurimu?" Lanjut Yumi terdengar bertanya pada Akira masih melalui rekaman.
Akira yang pada saat itu dalam posisi terancam, dia terpaksa mengikuti sandiwara yang sudah diatur oleh Yumi.
"Iya, aku sengaja menjebaknya, agar dia mau meniduri ku." Jawab Akira berusaha tenang mendapat tatapan ancaman dari Yumi.
"Kenapa kau melakukan itu? Apa kau mencintainya?" Lanjut Yumi lagi.
"Tidak, aku sama sekali tidak mencintainya. Meski dia banyak uang dan kaya, tapi aku tidak menyukainya. Aku hanya ingin menjadikannya mainan, dan aku hanya ingin memanfaatkan perasaannya padaku. Sampai kiamat pun, dia adalah laki-laki yang tidak akan pernah aku sukai. Karena bagiku, dia ada laki-laki bodoh, meski aku mati dan dihidupkan kembali, aku tidak akan pernah menyukainya sekali pun dalam kehidupan ku!" Ucap Akira berusaha menahan bibirnya agar tidak bergetar.
Semua skenario yang diucapkan oleh Akira, sudah ada dalam catatan di depan matanya yang dibuat oleh Yumi.
Kedua tangan Abnan mengepal erat. Rahangnya mengeras, matanya memerah merasakan sakit yang luar biasa, dia tidak menyangka kalau ternyata Akira hanya menjadikannya mainan, dan menganggap dia pria bodoh yang terlalu mencintainya.
Tanpa sadar rahang keras Abnan di jatuhi kristal bening yang menggambarkan kekecewaan, kesakitan, terluka yang sangat dalam sehingga sulit untuk ia ukur.
Katamu, jika kau mati dan di hidupkan kembali, maka aku adalah laki-laki yang tidak akan mungkin pernah kau sukai! Benar kah seperti itu? Baik! Aku yang akan mengikat hidup mu di sisi ku! Dan kau akan terus melihat wajah laki-laki yang tidak akan pernah kau sukai sampai ajal menjemputmu Akira Satra Qia! Itu janji ku pada diri ku sendiri! Aku akan membuat mu hidup di sisi ku seperti berada dalam neraka! Batin Abnan akan membalas semua perbuatan Akira padanya.
***
10 tahun kemudian.
"Tuan muda. Nona Akira bersama putrinya hari ini tiba di bandara," lapor seorang pria berbadan tegap.
Seorang pria tampan berkarisma yang duduk di atas kursi kebesarannya tersenyum sinis saat mendengar nama wanita yang sudah 10 tahun akhirnya kembali menginjakkan kakinya di kota bersama putrinya yang sudah berusia 10 tahun.
"Culik anak itu, dan buat wanita angkuh itu datang bertekuk lutut di hadapan ku memohon untuk bertemu dengan putrinya!" Kata Abnan akan memulai balas dendamnya pada Akira.
Aku sudah membebaskanmu selama 10 tahun bersama putri ku Akira! Ini saatnya kau harus merasakan sakit, seperti sakit 10 tahun yang sudah aku rasakan! Batin Abnan semakin membenci Akira.
abis ini tinggal nunggu aja pembalasan dr yumi buat akira,, dia pst akan melakukan sesuatu buat celakai akira ato zeera,, dasar iblis betina