NovelToon NovelToon
Rahasia Menantu Culun

Rahasia Menantu Culun

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Poligami / Balas Dendam / Menantu Pria/matrilokal
Popularitas:925.7k
Nilai: 4.3
Nama Author: riski iki

Citra adalah seorang gadis culun yang dijodohkan oleh kakeknya pada pria tampan dan kaya raya.

Dan dia juga sengaja menyembunyikan identitasnya pada semua keluarganya, tidak terkecuali pada suaminya sendiri.

Karena dia ingin melihat, apakah suaminya benar-benar mencintainya atau tidak.

Apakah Citra dan Rifki bisa bersama lagi? setelah Citra mengetahui kalau Rifki dan Syasi sudah punya anak.

Sedangkan Syasi adalah adik tirinya Citra sendiri.

Bagaimana kisahnya? yuk intip terus perjalanan kisah cinta antara Rifki dan Citra di Rahasia Menantu Culun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riski iki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rahasia Menantu Culun Bab 6

Usai meeting, semua para kolega bisnis Citra sudah keluar dari dalam ruangan. Namun berbeda dengan Angga dia terus saja memperhatikan Citra, dan dia juga tidak beranjak dari tempat duduknya sama sekali.

Sembari menopang dagu, Angga terus saja terpaku dan terpesona dengan kecantikan Citra, hingga membuat Angga tak sadar kalau Citra sekarang sudah berada di hadapannya.

Citra yang sudah berada di dekat Angga, kemudian dia mengibas-ngibaskan tangannya di depan wajah Angga. Tapi laki-laki itu sepertinya belum sadar dari lamunannya.

Hingga membuat Citra cukup kesal, lalu dia menjatuhkan sebotol air mineral yang berada di atas meja.

Prank...

Sontak saja hal itu membuat Angga kaget dan langsung tersadar dari lamunannya. Kemudian dia memeluk Citra secara tiba-tiba.

"Angga apa yang kamu lakukan, cepat lepaskan aku," ucap Citra sambil menghempaskan tangan Angga dari tubuhnya.

Angga terkekeh, kemudian dia menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Maaf, aku hanya kaget dan refleks memeluk kamu,dan bagaimana kalau hari ini kita akan makan siang di kafe, lagi pula ini sudah waktunya makan siang 'kan," ucap Angga sambil mengedipkan sebelah matanya.

Citra berdecak kesal, dan tanpa menjawab kemudian dia meninggalkan Angga begitu saja.

Namun, baru saja Citra berjalan beberapa langkah, tiba-tiba Angga menarik lengan Citra.

Hingga membuat Citra yang menggunakan sepatu high heels itu, hampir terpeleset dan hendak jatuh tersungkur ke belakang. Tapi hal itu tidak akan terjadi, karena Angga langsung menangkap tubuh seksi Citra kedalam pelukannya.

Tap…

Tubuh seksi Citra benar-benar jatuh ke dalam pelukan Angga. Hingga membuat Citra untuk sesaat terpaku dengan ke tampanan yang dimiliki oleh Angga yang nyaris sempurna.

Begitu juga sebaliknya Angga terus menatap wajah Citra yang menurutnya sangat cantik bak bidadari yang turun dari khayangan.

Namun, Citra tiba-tiba tersadar dari lamunannya ketika ada seseorang yang membuka pintu secara tiba-tiba dan dia adalah Robin.

Angga dan Citra sama-sama terkejut, lalu mereka berdua serempak memperbaiki posisi mereka masing-masing.

"Apa kehadiranku mengganggu kalian berdua?" tanya Robin sambil melirik Citra dan Angga secara bergantian.

"T-tidak," ucap mereka berdua serempak.

Robin tersenyum tipis, lalu dia berbalik kembali.

"Aku akan pergi, silahkan kalian lanjutkan kembali," ucap Robin sambil melangkahkan kakinya meninggalkan Citra dan Angga di ruang meeting itu.

Melihat kepergian Robin, membuat Citra dan Angga saling beradu pandang satu sama lain.

"Apa yang dia pikirkan tentang kita," tanya Citra sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Aneh…!" ucap Citra kembali sambil menautkan kedua alisnya.

Angga terkekeh geli melihat tingkah laku Citra, yang menurutnya sangat gemas. Lalu dia mendekat dan hendak memegang kedua pundak Citra.

Namun, dengan secepat kilat pula Citra menepis tangan Angga.

"Jangan pegang-pegang, bukan muhrim," ucap Citra ketus lalu dia meninggalkan Angga sendiri di ruang meeting tersebut. Kemudian dia masuk ke dalam ruangannya.

*****

Lain halnya di rumah Rifki, saat ini keluarga Bagaskara sedang berbahagia. Rifki yang awalnya menikahi Syasi dengan diam-diam, kini dirinya mulai memperkenalkan Syasi pada para kolega bisnisnya.

Seperti yang keluarga Bagaskara rencanakan, Minggu yang akan datang adalah hari spesial untuk kedua pasangan itu.

Rifki akan menggelar pesta megah di Mensionnya untuk memperkenalkan Syasi pada semua kolega bisnisnya.

"Apa kamu merasa bahagia sayang," ujar Rifki sambil mengecup kening Syasi dengan lembut.

Syasi tersenyum

"Iya aku sangat bahagia sayang," balas Syasi sambil memperbaiki dasi Rifki yang tampak masih sedikit berantakan.

"Nah... selesai. Kalau seperti ini 'kan kau tampak tampan dan gagah," ucap Syasi.

Rifki kembali mengecup kening Syasi, sambil melirik jarum jam yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Jam Dua Siang," batin Rifki.

Kemudian dia menatap Syasi.

"Sayang, sepertinya jam makan siang sudah habis, dan aku tidak ingin terlambat ke kantor, karena sebentar lagi aku akan bertemu dengan klien penting."

Syasi mengerutkan keningnya.

"Kenapa buru-buru? bukankah ada Tomy yang selalu siap menghandle perusahaan?" tanya Syasi sambil mengerucutkan bibirnya manja.

Rifki tersenyum tipis, saat melihat tingkah gemas istrinya, lalu dia mengangkat tubuh Syasi, dan membawanya ke atas ranjang, kemudian dia membaringkan tubuh Syasi dengan lembut.

"Aku tau apa yang kau inginkan sayang," bisik Rifki di telinga Syasi dengan lembut, kemudian dia mulai menautkan bibirnya pada bibir Syasi.

Namun belum sempat mereka berdua merasakan sensasi kenikmatan ****** bibir itu, tiba-tiba ponsel Rifki yang berada di saku celananya berdering. Yang ternyata itu adalah panggilan dari Tomy.

"Mengganggu saja," ucap Rifki cukup kesal, lalu dia kembali berdiri dan menjawab telpon dari Tomy.

"Ada apa Tom?" tanya Rifki dengan nada cukup kesal, karena merasa Tomy telah mengganggu kesenangannya.

Tomy terdiam sesaat. Hingga membuat Rifki kembali menanyakan apa sebenarnya tujuan Tomy menghubunginya. Dan Rifki juga sempat mengancam jika Tomy menelponnya hanya urusan sepele, maka Tom harus siap gajinya dipotong bulan ini.

"Apa sebenarnya tujuan mu meneleponku Tom, cepat katakan aku sedang sibuk," ujar Rifki.

Dengan nada dingin, kemudian Tomy menjawab pertanyaan Bosnya. Dan meminta Rifki agar segera datang ke kantor.

"Kenapa harus datang ke kantor, bukankah kau tinggal memberitahuku di telpon saja, lagi pula saat ini kita sedang bicara, apa susahnya jika kau mengatakannya sekarang," ujar Rifki dengan nada yang sangat kesal.

"Bukan begitu Bos, kalau aku mengatakannya di telpon itu namanya bukan surprise dong," jawab Tomy, kemudian dia mematikan sambungan teleponnya secara sepihak.

"Tom...Tomy…!" panggil Rifki. Namun tidak ada sahutan sama sekali.

Hingga membuat Rifki berdecak kesal, Namun walaupun begitu Ia tetap menyetujui keinginan sekretaris pribadinya tersebut. Lalu dia kembali memasukkan ponsel ke dalam kantong celananya.

"Dasar sekretaris edan, untung saja kau sudah lama bekerja di perusahaan kami, kalau tidak, aku sudah mengecat mu detik ini juga," ujar Rifki.

Kemudian dia mendekat kearah Syasi. Dan mengatakan kalau saat ini dia tidak bisa melanjutkan permainan mereka, karena sekarang dia harus pergi ke kantor.

Syasi menarik nafas dalam, lalu dia berdiri dari atas ranjang.

"Tidak masalah sayang, kita 'kan bisa melanjutkannya nanti malam," jawab Syasi terdengar begitu manja di telinga Rifki.

Namun, di dalam hati Syasi ia merasa sangat kesal, karena hasratnya tidak terpenuhi. Tapi kalau di hadapan Rifki Ia berusaha tetap tenang dan tersenyum.

Rifki dan Syasi pun keluar dari dalam kamar, sambil bergandengan tangan.

Langkah demi langkah mereka ayunkan hingga akhirnya mereka berdua sampai di depan pintu.

Rifki tersenyum manis, lalu dia pamit pada Syasi sambil mencium kening istrinya itu dengan lembut.

"Dah... sayang, sampai jumpa nanti malam. Maaf, tadi aku telah mengecewakanmu," ujar Rifki.

Syasi hanya menyunggingkan senyuman termanisnya.

Kemudian Rifki berjalan perlahan menuju mobilnya sambil melambaikan tangan pada Syasi.

1
Nadira ST
katanya wanita kuat kok alay,dikibulin syasi percaya
Anonymous
byk duit knp hak ngurus cerai sendiri…kan tolo nama’a cwek bgini
Anonymous
tolol bget ciitra udh diperkosa br nyadar..mager ah baca’a lgi…
Anonymous
kok jd kurang seru cerita’a…?lemah bget citra
Wahyu Suroso
cerita paling bodoh yang q baca ..receh
Ya Yat
kurang suka peran si citra bodoh di pelihara..
Amrih Ledjaringtyas
tiri kok bela...aneh
Amrih Ledjaringtyas
balas dendam wajib.tp klo lo sampe balikkan dgn rifki. fix lo tolol binti dongo🤣
Amrih Ledjaringtyas
mana ada pemimpin perusahaan besar tolol sprti ini🤣🤣
aneh
Pustanty: terlalu drama....
total 1 replies
Amrih Ledjaringtyas
begonya wkwkwkw.
hnya dlm novel perempuan itu bego dlm cinta.tp dlm nyata perempuan itu rooaarrr
Vita Bayu
Luar biasa
Anonymous
Receh amat ceritanya. Bye!
Evy
kemana para bodyguard nya...
Evy
semangat Author... jangan menyerah... walaupun ceritanya tak seperti yang aku bayangkan.tapi tidak apa... jangan merasa down dengan komentar yang bisa membuat Author hilang ide...
Evy
kupikir takkan terjadi hubungan suami istri.kenaoa bisa begitu Thor ..aku kesel banget..tapi terserah Author sih...kan dia yang bikin alur ceritanya.
Evy
kok begitu sih jalan ceritanya...masa bisa ketangkap...
Evy
jangan balikan Thor .. buanglah mantan pada tempat sampah...
Dewi Nurani
cerita yg aneh s angga maen nyosor aja , bener² tak berahlak , s rifki plin plan , msh tetep baik ke sasyi , jadi males bacanya bikin puyeng
Elok Pratiwi
karakter pemeran wanita utama nya kok goblok amat sangat membosankan sangat tidak menarik sama sekali tidak ada greget nya
Yuliana Rahmawati
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!