NovelToon NovelToon
Mirage Of Love

Mirage Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Anak Kembar / Cinta Seiring Waktu / Menikah Karena Anak / Slice of Life / Chicklit
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: Lasri Anariya

Adeline adalah putri dari kerajaan kecil yang diabaikan, setelah di jodohkan ia malah melarikan diri dari pernikahan dengan Grand Duke Bahdrika yang terkenal dingin setelah bercerai dari istri pertamanya. Siapa sangka setelah semua itu ia malah terlibat dengan putra grand duke, menjadi pengasuh duke muda dan tinggal di dalam Kediaman
Bahdrika.
Akankah identitas asli Adeline terbongkar?
Bisakah Adeline bertahan tinggal di kediaman itu?
Nantikan alur ceritanya pada bab-bab yang akan datang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lasri Anariya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5 Selir Agung

Bab 5

Adeline kembali ke rumah dengan perasaan bahagia, ia menceritakan apa yang terjadi semua pada Anna. Mendengar cerita itu Anna sangat kesal, sayangnya mereka bukan lagi bangsawan jadi ia tidak bisa menutup mulut gadis yang sudah lancang menghina putrinya.

Dengan uang hasil menjual perhiasan itu Anna membeli beberapa perabotan rumah, serta memperbaiki perabotan yang masih bisa di gunakan. Erick juga meminta uang itu untuk membeli pedang baru, dengan bantuan salah satu warga desa Erick mendapatkan pekerjaan di guild tentara bayaran.

Anna tidak lupa membuat janji dengan Adeline serta Erick agar mereka bisa hidup tenang di sini, janji mereka adalah tidak terlibat dengan bangsawan, tidak menggunakan barang-barang Ashraf sebab mereka tercatat sebagai pendatang dari tanah kelahiran Anna yaitu Kerajaan Arkan, dan berusaha hidup sederhana tanpa memimpikan kembali kehidupan seperti sebelumnya.

Adeline dan Erick menyanggupi janji itu, kini bab memulai hidup baru mereka telah tertulis rapi sisanya tinggal menjalankan hidup ini sebaik mungkin.

*****

Rifanna akhirnya sampai di istana Kekaisaran Laurent, halaman yang sangat besar di penuhi berbagai macam bunga asing. Istana kaisar berdiri tepat di tengah halaman yang luar biasa luas. Sebelum kemari Rifanna sempat mendengar jika Istana emas kaisar adalah istana terbesar, lalu ada istana bulan milik permaisyuri, dan istana perak milik putra mahkota selebihnya hanyalah istana kecil milik para selir. Namun walau pun kecil, ukuran istana mereka 5 kali lebih besar dari pada istana Raja Ashraf. Halaman depan hanya ada istana kaisar, harem berada di bagian belakang sebelah barat, dan istana keluarga kerajaan berada di sebelah timur.

"Ayo." Kaisar mengulurkan tangannya pada Rifanna, Rifanna kebingungan dengan tindakan itu padahal sudah jelas jika ia dan kaisar akan turun di tempat berbeda.

"Selir agung Ashraf, sambutlah tangan kaisar." Nasehat Kanselir dengan lembut, Orka.

"Tapi, kenapa? saya akan turun di harem, bukan di sini. Apa kaisar akan mengantar saya nanti?" tanya Rifanna, kaisar tertawa kecil mendengar hal itu, "Tidak, selir ku tersayang. Kau akan tinggal dengan ku di Istana ini."

Siapa saja mendengar hal itu tidak akan percaya, Rifanna bahkan terdiam dengan tatapan aneh membuat ia terlihat menggemaskan di mata kaisar.

_Tatapan Siera juga sama seperti itu,_ batin kaisar mengingat wajah wanita yang ia cintai.

Rifanna dengan wajah tersipu akhirnya menyambut uluran tangan kaisar dan turun dari kereta, para pelayan menyambut kedatangan mereka.

Karena kegiatan yang tidak bisa di tunda, kaisar meminta pelayan pribadi Rifanna pilihannya untuk mengantar majikan mereka ke kamar yang telah disiapkan. Rifanna di berikan kamar tidak jauh kamar kaisar, kamar impian Rifanna kini berada tepat di depannya mulai dari desain kamar, perabotan mewah, lemari yang sudah di penuhi oleh gaun indah, serta sepatu, dan perhiasan mahal berkilau.

"Salam sejahtera selir agung, mulai hari ini kami akan melayani anda," ucap salah satu dari 5 pelayan pribadi Rifanna.

"Sepertinya aku akan merepotkan kalian kedepannya, semoga kalian senang bersama dengan ku," jawab Rifanna tidak lupa memperlihatkan senyum tulus.

*****

Prang!

Permaisyuri Liana menjatuhkan cangkir teh miliknya begitu kabar jika selir termuda mendapatkan gelar selir agung sampai tinggal di istana kaisar, selir kehormatan Selena Ampella dan selir kebijaksanaan Cheryl Devana sama reaksinya dengan permaisyuri.

"Kirimkan surat pada kaisar, katakan permaisyuri meminta untuk bertemu," perintah Liana pada pelayan pribadinya.

"Kamar yang ditempati oleh selir itu adalah kamar yang di sukai oleh kedua putri mu kan, adik? menurut mu apa mereka akan membuat keributan karena selir itu?" tanya Selena tanpa menatap Devana, ia sibuk mengaduk gula dalam tehnya.

"Tidak untuk saat ini, mereka berdua baru saja pergi menemui Nona besar Barsha," jawab Devana.

"Sepertinya kakak akan sedikit kesulitan kedepannya." Selena melirik Liana yang duduk di depan mereka, "Masalah Nona besar Barsha tidak mudah, sekarang malah ditambah oleh selir agung itu."

Liana sebagai tokoh wanita terpandang dikalangan sosial tidak akan menampakan suasana hatinya secara terbuka, dia wanita paling tenang abad ini mengingat begitu sulit menebak isi pikirannya. Namun, reaksi tadi tidak seharusnya ia tunjukan di depan para selir.

"Aku tidak akan bertahan di posisi permaisyuri ini selama 25 tahun jika aku tidak bisa mengendalikan satu atau dua masalah kecil, kalian tidak perlu memperdulikan ku. Aku tidak enak badan jadi maaf harus meninggalkan adik sekalian," ucap Liana, belum ada jawaban dia sudah beranjak bersama para pelayan. Kedua selir berdiri memberikan salam hormat untuk beberapa saat.

"Adik, kakak permaisyuri sepertinya memang terganggu kali ini. Dia kehilangan ketenangan karena selir baru kaisar, kau lihat tidak saat dia menjatuhkan cangkir itu?" tanya Selena. Namun Devana diam saja, ia adalah orang yang sangat mengagumi Liana dan tidak akan membicarakan hal buruk tentang wanita itu di belakangnya.

"Kembalilah ke istana mu kakak, kau terlihat lelah," tegur Devana, ia juga beranjak tanpa mengucapakan salam pada Selena yang pangkatnya berada di atas Devana.

"Cih! Devana tidak menyenangkan, aku harus bergosip dengan selir lain. Mereka pasti penasaran dengan sikap permaisyuri karena selir baru itu," batin Selena.

*****

"Sialan!" Liana marah besar, ia sudah menduga jika kaisar tidak akan membiarkan selir baru itu tinggal dalam harem apalagi sampai diawasi olehnya.

"Menikah dengan anak seusia putri mu kau tidak malu, beraninya kau bermain dengan ku. Jika aku bisa melenyapkan Siera kesayangan mu itu maka akan ku lenyapkan siapa saja penggantinya, kekuasan mu ada di tangan ku jangan membuat ku kesal Cedric," batin Liana, tidak lama putri Liana masuk ke dalam kamar.

"Salam sejahtera untuk wanita tercantik di dunia," sapanya, kedatangan wanita muda berparas menawan itu meneduhkan hati Liana.

"Salam untuk mu malaikat kecil ku, kau cantik sekali. Kemarilah biarkan ibu memeluk mu." Liana merentangkan tangannya, Shelia Laurent putri pertama kaisar langsung masuk dalam pelukan sang ibu.

"Suasana hati ibu sedang buruk, apa ayah membuat ibu marah lagi?" tanya Shelia dengan nada sedih, inilah kenapa Liana sangat memanjakan Shelia. Walau pun bukan anak kandung Liana, Shelia bisa mengetahui semua tentang Liana tanpa perlu diceritakan secara langsung, kepeduliannya melebihi siapa pun bagi Liana.

"Sangat buruk. Shelia, ibu harus apa? ayah mu menikah dengan gadis seumuran mu, bahkan dia tinggal di istana kaisar," keluh Liana. Hanya pada Shelia, Liana bisa dengan tenang menyampaikan isi hatinya.

"Ya ampun, itu kabar buruk ibu. Berani membuat ibu tidak senang maka selir itu harus keluar dari Istana, salam penghormatan pasti akan di lakukan besok. Bagaimana jika besok buat dia sadar agar tidak berani mengganggu Ibu Shelia?" saran Shelia, Liana juga sudah memikirkan hal yang sama.

"Shelia yang terbaik." Liana mengecup wajah gadis itu berkali-kali sampai ia puas.

"Tidak kakak, tidak ayah, tidak selir. Semua orang selalu saja mengganggu ketenangan ibu ku, sebagai putri aku juga harus memberi salam pada ibu baru ku bukan. Hadiah apa yang cocok untuknya," pikiran Shelia mulai melayang pada hal berbahaya, kegilaan Shelia selalu muncul jika itu menyangkut sesuatu tentang Liana.

*****

Bersambung ….

Silakan tinggalkan jejak and dukung selalu author, karena dukungan kalian sangatlah berarti😘

1
Aivil Elaier
/Smile/
ShaSha Chiku
karakter yang sah untuk di buat menderita
Lasri Anariya: Blm saatnya nnti juga pasti di buat menderita😂
total 1 replies
VANDAL
/Smile//Smile//Smile/
VANDAL
Karakter:
Adeline adalah karakter yang kuat dan kompleks, mewakili banyak wanita yang berjuang melawan batasan sosial. Dalam perjuangannya, dia harus menghadapi berbagai tantangan dan mempertanyakan identitasnya sendiri. Hubungan yang dia jalin dengan tokoh lain menambah kedalaman cerita, menciptakan ketegangan yang menarik.

Gaya Penulisan:
Gaya penulisan Lasri Anariya sangat engaging, dengan narasi yang mengalir dan dialog yang natural. Pembaca akan mudah terhubung dengan emosi dan perjalanan karakter, menciptakan pengalaman membaca yang mendalam.

Kesimpulan:
"Mirage of Love" adalah novel yang menarik dan relevan, memberikan pandangan mendalam tentang cinta, kebebasan, dan identitas. Dengan alur yang menegangkan dan karakter yang kuat, novel ini akan membuat pembaca terbawa dalam kisah perjalanan Adeline.

Rekomendasi:
Bagi penggemar cerita romantis dengan elemen drama dan konflik emosional, "Mirage of Love" adalah pilihan yang tepat. Ini adalah bacaan yang akan membuat pembaca merenungkan pilihan hidup dan arti sebenarnya dari cinta.
/Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile//Smile/
Yoon niimaa
Luar biasa
VANDAL
Imut panggilan mata pandanya min
VANDAL
semangat min ❤‍🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!