NovelToon NovelToon
SIN AND HOLINESS

SIN AND HOLINESS

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Zombie / Iblis / Kebangkitan pecundang / Dunia Lain / Penyelamat / Light Novel
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Rifki Arifandi

Bercerita tentang kehidupan manusia yang terusik dengan keberadaan iblis, sehingga terbentuk suatu kelompok pembasmi iblis.

Diawal cerita pemimpin kelompok pembasmi iblis berhasil membunuh raja iblis yang sangat kuat tetapi harus mengorbankan nyawanya.
Perseteruan antara iblis dan manusia tidak sampai disitu, terus berlanjut pada keturunan berikutnya. Keturunan inilah yang menjadi akhir dari perseteruan antara iblis dan manusia.

Tokoh utama : 2 anak kembar anak dari pimpinan kelompok pembasmi iblis awal.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rifki Arifandi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#23

Key melayang mendekati Sky, tubuh Sky seperti di tekan benda yang sangat berat. Tergeletak tak bisa bergerak. Key yang sudah ada di hadapan kakaknya itu, tiba-tiba mengarahkan pedangnya. Dengan gelagat seperti ingin menusuk dari atas.

“Key, sadarlah…,” lirih suara Sky.

Tatapan Key masih kosong, ujung pedang Key perlahan mendekat ke tubuh Sky. Saat ujung pedang hampir menusuk tubuh Sky, tangan kanan Key menggenggam tangan kiri yang memegang pedang itu.

Tangan kanannya menahan pergerakan tangan kiri. Key berjuang mengendalikan dirinya, dengan perjuangan yang sangat keras akhirnya pedang itu bisa terlepas dan terpental.

Setelah itu tangan kanan Key menggenggam tanduk yang ada di kening sebelah kirinya, sambil berteriak sangat keras, tanduk itu dipatahkan. Key berubah menjadi normal, tergeletak tak sadarkan diri di sebelah kakaknya.

“Key… Key… bangun!” ucap Sky sambil menggoyang-goyangkan tubuh Key.

Dengan kondisi yang masih lemas, Sky mencoba berdiri. Sekuat tenaga mengangkat tubuh Ke ke tempat yang lebih aman, kemudian memeriksa kondisinya.

Nafas Key masih ada, Key baik-baik saja, hanya tidak sadarkan diri. Setelah Key, Sky mengangkat tubuh Silfi dan Ney. Tubuhnya masih lemas, mungkin karena energi dari Key barusan, tubuh Silfi dan Ney tak mampu menahannya.

“Sepertinya, batu itu sebelumnya tak ada?” ucap Sky dengan tatapan tajam ke batu yang menjadi tempat persembunyian iblis tadi.

“Batu itu harusnya tidak di situ,” jawab Silfi, suaranya lemas.

“Trus?!” tanya Sky.

“Batu harusnya ada di salah satu rumah tua, tempat kami beribadah. Batu itulah yang kami sembah selama ini,” kata Ney sambil menunjuk batu tersebut.

“Oh jadi batu itu, kalian sudah liat kan apa isi dari batu itu!” Sky berjalan ke arah batu itu, menarik pedangnya. Dengan kekuatan yang tersisa Sky menghancurkan batu sesembahan yang ada di desa ini.

Silfi dan Ney mulai mempercayai semua perkataan Key dan Sky. “Ternyata benar semua perkataan merek,” ucap Ney pada Silfi.

Silfi mengangguk, Ney melanjutkan perkataannya. “Kita harus segera bertaubat, benar jika kita melakukan semua ini karena dorongan nafsu belaka, Key telah membuktikannya. Kita sudah jauh melangkah ke jalan yang salah. Mulai hari ini kamu, ku anggap sebagai kakakku.”

Silfi menangis, bukan karena hubungan terlarangnya sudah berakhir, tetapi karena ia menyesal melakukan ini semua, sebenarnya Silfi mengetahui kebenaran tentang ayahnya tapi menolak kebenar itu sendiri.

Bertahan dengan rasa sakit, dan selalu menyalahkan ayahnya. Sebenarnya ayahnya melakukan kekerasan karena waktu itu ayahnya mengalami gangguan kejiwaan.

Kejiwaannya terganggu karena Silfi bukan anak kandung ayahnya, alias anak haram dari hubungan gelap ibunya dengan teman ayahnya sendiri.

Dalam lubuk hati yang paling dalam sebenarnya ayahnya sangat menyayangi Silfi. Kekerasan itu sebenarnya tidak terjadi secara terus menerus, Silfi hanya mendapat kekerasan sehari setelah itu hanya tidak di anggap anak oleh ayahnya dan ayahnya selalu berkata kasar dengan Silfi.

Sebelum kematiannya, ayah Silfi mengakui kesalahannya dan meminta maaf dengan Silfi. Tapi Silfi menolak maaf dari ayahnya, sejak saat itu Silfi menganggap sosok pria adalah monster.

Perlakuan ayah Silfi memang salah, tapi alangkah lebih salah lagi ketika seseorang melakukan suatu yang tidak dibenarkan oleh Tuhan, karena apa yang tidak dibenarkan oleh ajaran Tuhan akan berdampak buruk pada diri kita sendiri.

Saat Anda tidak terima dengan kata-kata ini, tanyakan pada diri Anda sendiri, apakah Anda sedang mencari sesuatu pembenaran? Tanyalah dengan hati Anda, sesuatu yang salah apakah perlu untuk di bela dan dipertahankan? Padahal kita tau semua kesalahan itu akan merugikan diri kita sendiri dan orang lain.

Tak lama kemudian Key tersadar, “Apa yang terjadi?” lirih tanya Key.

“Syukurlah kau sadar juga, semua iblis sudah kita kalahkan.” Sky tersenyum.

Sky masih merahasiakan semua kejadian barusan dengan Key. Sky berharap Key tidak mengingat semua kejadian itu. Kekuatan yang mengerikan, kekuatan yang belum bisa dikendalikan dari tubuh Key.

“Kak aku bermimpi bertemu dengan ayah!”

“Tak apa itu hanya mimpi,” jawab Sky sambil tersenyum.

“Bukan ayah Fly, tapi ayah kandung kita. Ayah berkata, “Jadilah kuat dan kendalikan kekuatanmu untuk mengalahkan iblis.” Setelah itu dia memberikanku sebuah pedang.”

“Istirahatlah, kau hanya kelelahan, jadi bermimpi yang tidak-tidak,” kata Sky, wajahnya terlihat bingung.

“Iya Kak.”

“Untuk kalian berdua, sadarkan lah semua penduduk kemudian kembali ke jalan yang benar, besok kami akan pergi dari desa ini. kami serahkan sisanya kepada kalian.

Jika penduduk masih melakukan hubungan terlarang, pasti Tuhan akan marah dan memberikan penyakit-penyakit kutukan untuk menghukum kalian,” ucap Sky pada Silfi dan Ney.

“Benar, kembalilah ke jalan yang benar. Bukan yang menurut kalian benar, benar sejatinya hanya jalan Tuhan.” Key tersenyum pada Silfi dan Ney.

Ayam mulai berkokok, hari sudah mulai pagi. Ternyata pertarungan dengan iblis semalam memakan waktu yang cukup lama. Setelah beristirahat sebentar mereka memutuskan untuk kembali ke desa. Sky dan Key membereskan semua barang-barangnya yang ada di pinggir sungai.

“Mampirlah ke rumah, kami akan berikan banyak makanan untuk bekal kalian,” ucap Ney.

Key yang sudah pulih melompat kegirangan, “Nah ini yang kita tunggu-tunggu haha,” kata Key sambil memegang bahu Ney.

Ney tersenyum, tampaknya tatapan Ney pada Key sekarang berbeda. Ada rasa ketertarikan dengan Key.

...PERTEMUAN KEY DAN SKY DENGAN PENGUASA RIMBA...

Sky terlihat bengong tak menanggapi pembicaraan mereka, masih memikirkan kekuatan apa yang ada di dalam tubuh Key. Energi Key terasa padat dan berat. Tanduk dan mata kirinya melambangkan keberadaan iblis.

“Apa benar yang dikatakan oleh kakek?” ucap Sky dalam hati.

“Kak! Kenapa melamun?” kata Key sambil mendorong bahu Sky.

Sky terkejut, berkata, “E… enggak papa, kok.”

Sambil menggelengkan kepala Key pergi dengan Ney, mengambil semua makanan yang dijanjikan tadi. Setelah Ney dan Key pergi, Silfi mendekat dan berkata pada Sky, “Aku tau apa yang kau pikirkan!”

“Jangan ikut campur,” jawab Sky.

Silfi membalas perkataan Sky dengan senyumnya.

“Ikuti aku! Kalian harus segera pergi dari sini. Aku tidak ingin penduduk mengetahui keberadaan kalian. Jika penduduk tau ada laki-laki di sini maka akan timbul masalah yang besar. Sebelum kalian pergi, aku akan menunjukkan sesuatu,” ucap Silfi dengan wajah yang serius dan berjalan ke arah kamarnya.

Sky mengikuti Silfi. Setelah sampai di kamar, Silfi mendorong tempat tidurnya ke sisi yang lain. Ternyata di bawah kasur Silfi ada lorong bawah tanah.

“Tempat apa ini?” tanya Sky.

“Ikuti aku saja, jangan banyak bertanya!”

Mereka melawati lorong bawah tanah, sampailah mereka di ujung anak tangga. Sky melihat ada ruangan yang dipenuhi dengan banyak sekali jimat dan pusaka.

1
Iqbal Bait
. semangat bro
R. A
👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!