NovelToon NovelToon
Kebucinan Ketua Mafia

Kebucinan Ketua Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia / CEO / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Persahabatan / Penyelamat
Popularitas:5.8k
Nilai: 5
Nama Author: vnltwins

Gadis yang bernama zeline gracella berusia 18 tahun hidup sebatang kara, orang tua zeline meninggal akibat kecelakaan saat zeline berusia 15 tahun, dia bekerja paruh waktu demi membiayai sekolah nya dan juga kehidupan sehari-hari nya. suatu hari saat zeline ingin pulang ke kontrakan nya dia bertemu dengan seorang pemuda yang tampan, zeline menyelamatkan pemuda itu yang tengah pingsan di pinggir jalan, zeline mombopong tubuh pemuda itu ke kontrakan nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon vnltwins, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Seperti biasa zeline lebih awal bangun, zeline menatap sekeliling nya, aw pekik zeline merasa kepala nya sakit akibat terlalu banyak menangis.

Zeline merasa ada beban yang sangat berat, di atas perut nya, dia melihat ternyata tangan kekar arfan tengah memeluk nya, zeline melihat ke arah samping nya, terlihat wajah arfan yang begitu tampan.

"Apakah kau sudah puas menatap wajah ku sayang, aku tahu aku sangat tampan"

"T-tuan maaf aku lancang menatap wajah mu", zeline kembali menunduk tidak berani menatap wajah arfan.

"Hey sayang tatap aku, aku tidak ingin kau merasa takut berada di samping ku"

Zeline kembali menatap wajah arfan, tuan aku ingin besekolah tuan.

"Hari ini kau tidak usah bersekolah", aku akan menemani mu seharian di mansion.

Arfan mencium kening zeline dengan lembut, dan membuat zeline tersipu malu.

"Kenapa dengan wajah mu", tanya arfan pura-pura tidak tahu.

"Ah tidak ada tuan", jawab zeline mengalihkan pandangan nya ke arah yang lain.

Arfan tersenyum dan mengeleng-gelengkan kepala nya melihat tingkah lucu gadis nya.

Arfan beranjak dari ranjang nya, kau mandi lah, aku akan mandi di ruang kerja ku.

Zeline beranjak dari ranjang arfan, dan berjalan masuk ke dalam kamar mandi, zeline membersihkan tubuh nya yang terasa lengket.

Setelah berapa detik, zeline telah menyelesaikan rutinitas nya di kamar mandi, astaga aku tidak memiliki pakaian ganti, bagaimana ini batin zeline, zeline masuk ke dalam walk in closet dan melihat pakaian arfan, zeline mengambil salah satu kemeja arfan dan memakai nya.

Zeline keluar dari walk in closet kembali ke ranjang arfan, terlihat di sana arfan sudah menunggu diri nya.

Arfan tercengang, melihat zeline menggunakan kemeja nya yang begitu kebesaran di tubuh nya.

Zeline mengira arfan akan marah, saat melihat zeline memakai kemeja nya.

"T-tuan maafkan saya telah lancang memakai kemeja tuan, saya tidak memiliki pakaian ganti"

"Ah tidak apa baby, aku tidak marah kau boleh memakai nya, nanti siang kita akan membeli perlengkapan mu, ayo kita sarapan dulu"

Arfan dan zeline keluar dari kamar, mereka berdua menggunakan lift.

Ting bunyi lift.

Arfan dan zeline keluar dari dalam lift, mereka berdua berjalan menuju meja makan, setiba nya di meja makan arfan melihat kedua orang tua nya sudah berada di meja makan.

"Lho mom dad kalian sejak kapan di sini", tanya arfan bingung.

"Belum lama son biasa lah mommy mu tau kan bagaimana", orang tua arfan belum menyadari ada nya seorang wanita di belakang putra nya.

"Sini fan kita sarapan bareng, mommy merasa sepi di mansion makanya ke sini"

"Ayo sayang kita sarapan bareng mommy dan daddy aku", arfan menggenggam tangan zeline berjalan menghampiri kedua orang tau nya

Serentak orang tua arfan menoleh ke arah sang putra nya.

Rose kaget melihat zeline berdiri di samping arfan.

"Lho nak zeline kenapa kamu bisa di sini nak?, sini sayang duduk di dekat aunty", rose menarik lembut tangan zeline agar duduk di samping nya.

"Lho mom kalian sudah kenal", tanya arfan terlihat bingung mengapa zeline bisa terlihat akrab dengan sang mommy.

"Ini lho fan, dad yang mommy ceritain waktu itu gadis yang nolongin mommy"

Zeline hanya tersenyum malu, zeline merasa canggung ikut bergabung sarapan dengan keluarga arfan.

"Nama kamu siapa nak" tanya daddy arfan.

"Nama saya zeline tuan", jawab zeline dengan sopan.

"Jangan panggil tuan nak", panggil daddy saja sama seperti arfan.

"E-eh iya dad" jawab zeline dengan canggung nya.

"Sudah-sudah kita sarapan dulu", sambung rose.

Selang berapa menit arfan, zeline beserta orang tua nya, telah menyelesaikan sarapan nya.

Kini mereka tengah berkumpul di ruang keluarga, terlihat zeline merasa semakin canggung.

"Zeline kamu kenapa nak", tanya rose menatap zeline dengan sangat lembut.

"Tidak kenapa-kenapa aunty", zeline tersenyum canggung.

"Oh iya orang tua kamu tau kan kamu di sini", tanya rose dengan nada lembut.

"Orang tua saya sudah tidak ada lagi aunty akibat kecelakaan berapa tahun yang lalu"

"Maaf nak aunty tidak tahu", rose merasa sedih mendengarkan perkataan zeline, rose tahu pasti selama ini zeline bekerja keras untuk membiayai sekolah nya dan kehidupan nya sehari-hari.

"Tidak apa aunty, aunty kan tidak tahu jadi wajar ko"

"Kamu sungguh baik sekali nak kamu juga sangat cantik, aunty sangat ingin kamu saja yang menjadi jodoh anak aunty"

Zeline hanya bisa tersenyum malu mendengar perkataan rose.

"Apakah kau masih sekolah nak", tanya daddy arfan.

"Masih tuan, saya saat ini duduk di bangku kelas 3 SMA.

"Nak kenapa manggil tuan lagi, kau sungguh sangat sopan dan lembut nak, kau sekolah di mana"

"DI SMA HARAPAN BANGSA tuan, saya bersekolah di sana"

"Zeline mommy ingin kau memanggil kami sama seperti arfan", sambung rose.

"Tapi aunty aku merasa tidak sopan aunty"

"Zeline ini permintaan mommy lho, jangan dengerin apa kata orang lain, anggap saja kami seperti orang tua mu nak"

"Terima kasih a-un eh m-mommy"

"Nah gitu dong, iya sudah mommy dan daddy mau ke butik dulu, untuk mengurus beberapa pekerjaan nanti mommy datang lagi"

"Iya mom kalian berhati-hati lah", rose dan jevan berjalan ke luar dari mansion putra nya.

Di dalam perjalanan, rose menepuk kening nya jevan bingung dengan tingkah istri nya.

"Ada apa honey, kenapa kau menepuk kening mu'

"Ini lho dad mommy lupa nanya ke putra mu mengapa zeline bisa berada di sana"

"Lho iya mom, daddy nggak sampe ke situ lho mikir nya, iya sudah nanti sore kita ke mansion arfan kita nginap di sana malam ini'

Kembali lagi di mansion nya arfan, arfan dan zeline berada di kamar, zeline menonton film kartun kesukaan nya saat ia masih kecil, arfan memeriksa beberapa laporan di ponsel nya yang di kirim oleh alex ke gmail nya.

Tak butuh lama zeline tertidur memeluk bidang arfan, arfan mendengar dengkuran halus dan melihat ke bawah nya, ternyata zeline sudah tertidur pulas, dan melihat kemeja yang di pakai zeline tersingkap ke atas sehingga menampakkan paha nya yang mulus.

"Shitt, sangat mulus, arfan bergerak pelan dan merapikan pakain zeline, arfan menarik selimut untuk menutupi tubuh zeline agar nyaman.

Sore harinya zeline menggeliat dan membuka mata nya menatap sekeliling nya.

"Lho tuan arfan dimana", zeline melihat jam yang berada di kamar arfan, astaga aku tertidur begitu lama huff, eh tapi tuan arfan diamana perasaan tadi tuan arfan di samping aku lah.

Zeline turun dari ranjang milik arfan, dia keluar dari kamar mencari keberadaan arfan.

"Ada apa nona, apa nona butuh sesuatu", tanya pengawal yang berjaga di depan pintu kamar arfan.

"Tuan, tuan arfan dimana" tanya zeline.

"Tuan arfan sedang keluar nona, sebentar lagi akan kembali"

"Em baiklah aku akan menunggu nya di kamar", zeline kembali masuk ke dalam kamar, saat ini dia merasa sangat lapar, tapi dia tidak berani turun untuk makan.

Zeline duduk di atas ranjang dan melamun, zeline merasa perut nya sangat lapar, arghhh bagaimana ini, huh lebih enak tinggal di kontrakan.

1
vanya
lanjut thor cerita nya menarik sekali
vanya
Lanjut thor
Duwi Aminah
maaf thor mungkin tanya bacanya bisa diperbaiki lg biar lebih gmpang dibacanya

"baik tuan" kata alex sambil keluar munuju ruang kerjanya kembali.
eveline: Oke saya akan perbaiki lagi😉
total 1 replies
Uti
Lanjutin thor plis😭
Uti
Lanjutin thor jiwa ku meronta-ronta menunggu part selanjutnya😭
vanya
di tunggu kelanjutan nya thor😉
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!