NovelToon NovelToon
The Worst Enemy

The Worst Enemy

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Anak Yatim Piatu / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Paksa
Popularitas:12.7k
Nilai: 5
Nama Author: Elena Prasetyo

Joanna memiliki kehidupan yang bahagia. Keluarga yang menyayangi dan mendukungnya. Pekerjaan yang mapan dengan gaji tinggi. Dan calon suami yang mencintainya.

Sayangnya, kehidupan Jo hancur hanya dalam tempo singkat. Usaha keluarganya hancur. Menyebabkan kematian ayah dan ibunya. Dipecat dan bahkan tidak dapat diterima bekerja dimanapun. Dan calon suaminya menikah dengan putri konglomerat.

Dan semua itu karena satu orang. Konglomerat yang terlalu menyayangi adiknya sampai tega menghancurkan kehidupan orang lain.

Jo tidak akan pernah memaafkan perbuatan musuh terburuknya. Tidak akan



yang belum 20 tahun, jangan baca ya🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elena Prasetyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

5

Jo terus berpikir untuk melarikan diri dari kamar pria itu. Tapi, bagaimanapun dia memikirkannya tidak ada cara yang terlintas sama sekali. Karena itu dia menyerah dan duduk di lantai bersandar pada ranjang.

Saat masuk tadi, dia tidak menyadari keadaan kamar milik pria itu. Sangat mewah dan luas, tipikal kamar milik orang super kaya. Kamar mandinya bahkan seukuran ruang tengah rumah Jo. Dia tidak menyangka akan berada di rumah seorang Anthony Cooper. Tapi ini bukanlah pencapaian yang diinginkannya.

"Bagaimana dengan motif bunga?" tanya Jo

"Terlalu feminin"

"Tapi aku tidak suka tanpa pola"

"Kita bisa memilih motif garis atau kotak-kotak"

"Kalau itu aku setuju"

Tiba-tiba dia teringat percakapannya dengan Brandon saat mereka sedang berbelanja keperluan rumah baru mereka. Rumah yang akhirnya harus Jo jual untuk membayar kekurangan hutang di bank beberapa waktu yang lalu.

Sekarang, semua itu hanya tinggal kenangan. Brandon pasti sedang senang hati memilih rumah mana yang akan dia tinggali bersama calon istri barunya. Apalagi sang calon istri barunya adalah adik pria biadab itu. Sedangkan dia hanya bisa menunggu kapan maut akan menjemput. Karena dia tidak ingin hidup lagi.

"Apa yang kau lakukan?" tanya pria yang baru saja masuk ke dalam kamar. Kali ini dengan pakaian lengkap, tidak seperti saat keluar dari kamar.

Jo memilih bungkam, tidak ingin menjawab apapun pertanyaan pria brengsek itu.

"Kau tidak makan dan tidak memakai pakaian yang disediakan"

Pria itu berjongkok di depan Jo, menyebarkan bau segar parfum. Mata mereka bertemu dan sekali lagi Jo mengalihkan pandangan. Dia tidak ingin menatap wajah pria yang tanpa merasa bersalah menghancurkan hidupnya.

"Berat badanmu turun jadi kupikir kau sudah tidak makan selama dua atau tiga hari. Sebaiknya kau makan atau aku harus memasang selang makanan dari hidungmu agar kau tidak mati"

Jo tidak tahan lagi.

"Kenapa kau membawaku kemari?! Biarkan saja aku mati!"

"Kenapa aku harus membunuhmu, saat kau berguna untuk yang lain"

Jo tidak percaya pria itu berkata sesuatu yang menjijikkan. Dia ingin sekali mencakar wajah tampan pria itu tapi batal. Karena merasa sangat sia-sia mengeluarkan energi hanya untuk dikalahkan lagi.

"Makanlah! Dan kita akan bertemu lagi nanti malam" kata pria itu lalu pergi lagi.

Pria itu tidak akan kembali sebelum malam. Jo memiliki banyak waktu untuk berusaha kabur dari sini. Dia kembali melihat keadaan diluar rumah melalui jendela. Memperhatikan beberapa mobil berangkat menjauh. Pria itu setidaknya membawa sepuluh pengawal bersamanya. Apa pria itu pikir dirinya begitu penting? Cih!

Sekali lagi Jo menyadari bahwa dia tidak bisa keluar dari rumah ini. Dia kembali ke tempatnya duduk tadi dan diam disana sampai tertidur.

"Senang bertemu dengan Anda Tuan Anthony Cooper" sapa seorang pria pada Anthony.

"Panggil saja dia kakak ipar. Kita akan menjadi satu keluarga" ujar Kate merevisi apa yang dikatakan calon suaminya itu.

"Kakak ipar"

Meski enggan, Brandon Powel mengikuti perintah Katherine.

"Apa yang kau inginkan Kate?" tanya Anthony.

Pagi-pagi sekali Kate menghubunginya. Memintanya makan malam bersama calon adik iparnya. Tidak tahu untuk tujuan apa.

"Aku hanya ingin makan bersama calon suami dan kakakku. Dua pria yang akan selalu berada di sisiku dan menyayangiku selamanya"

Anthony tersenyum mendengar perkataan adiknya. Tapi dia melihat ekspresi wajah tak bersahabat pada calon adik iparnya. Pria itu tampak tidak bahagia dengan apa yang baru saja dikatakan oleh Katherine.

Dasar pria pengecut, pikir Anthony. Kenapa pria itu menunjukkan ekspresi seperti itu? Padahal saat Anthony melamar pria itu untuk menjadi suami Kate, tidak ada penolakan sama sekali. Hanya wanita itu saja yang cukup bodoh mempertahankan cinta dan kehilangan segalanya. Sedangkan mantan kekasihnya bisa meraih puncak dunia hanya dengan menerima pinangan dari keluarga Cooper.

Saat makanan mulai disajikan di depan mereka. Anthony teringat pada wanita yang ada di kamarnya. Dia bisa pastikan wanita itu menolak makanan yang sudah disediakan. Dia mengirim pesan pada pelayan untuk memeriksa keadaan wanita itu secara berkala.

"Apa kakak memiliki tamu?" tanya Kate tiba-tiba.

"Iya" jawab Anthony lalu melihat ke arah calon adik iparnya.

"Apa dia pasangan kakak untuk pergi ke acara pernikahan kami?"

Anthony merasa jengah melayani pertanyaan dari Kate. Apalagi saat mereka tidak sedang berdua saja.

"Aku tidak akan mengajaknya ke pernikahanmu. Kau adalah bintang utama di hari itu. Jadi biarlah menjadi seperti itu" jelas Anthony.

"Terima kasih kak. Kakak memang yang terbaik. Benar kan Brandon?" kata Katherine lalu memeluk lengan calon suaminya. Pria itu hanya bisa tersenyum terpaksa.

Makan malam usai dan Anthony melepas kepergian adiknya. Untuk saat ini Katherine tidak tinggal di rumah utama. Memilih untuk menjalani kehidupan menantu di rumah calon mertuanya. Juga menjaga agar tidak ada siapapun merebut calon suaminya.

Brandon Powel. Apa sebenarnya yang dilihat Kate dan wanita itu dari pria lemah dan pengecut seperti itu?

Anthony tidak pulang setelah makan malam. Dia memilih untuk mengurus perusahaannya sampai tengah malam. Lalu sebuah telepon masuk ke ponselnya.

"Tuan, maaf mengganggu waktu Anda" kata pengurus rumah.

Anthony memiliki firasat telah terjadi sesuatu pada wanita itu.

"Ada apa?"

"Nona itu pingsan. Saya sudah memanggil dokter dan keadaannya mulai membaik sekarang"

Wanita itu sungguh keras kepala. Tidak mau mendengarkan perintahnya sama sekali.

"Bagus. Aku akan pulang setelah semua pekerjaanku selesai" kata Anthony lalu menutup telepon.

Apa wanita itu pikir dia akan membiarkannya mati begitu saja? Tidak akan. Sejak bertabrakan dengan Joanna, dia telah menginginkan tubuh itu. Dan seperti takdir, kini dia memiliki tubuh wanita itu. Meski cara yang digunakannya terkesan sedikit kejam. Tapi semua itu sangat sepadan dengan apa yang dia nikmati selama dua hari ini.

Setelah menyelesaikan pekerjaannya, Anthony pulang. Waktu menunjukkan pukul dua pagi. Wanita itu pasti sedang tertidur sekarang setelah menerima asupan gizi dari infus yang dipasang dokter.

Ternyata perkiraannya salah. Wanita itu tidak ada di atas ranjangnya. Anthony mendengar suara terisak bersamaan dengan gemericik air. Perlahan dia membuka pintu kamar mandi dan melihat wanita itu sedang menangis di bawah pancuran air.

Entah kenapa, hal itu terlihat sangat sexy bagi Anthony. Dia suka melihat wanita tersiksa tak berdaya . Anthony membuka semua pakaian yang dikenakannya lalu mendekat ke arah pancuran air.

Wanita itu sama sekali tidak menyadari kehadirannya. Saat tersadar, sudah terlalu terlambat. Wanita itu tidak akan bisa menghalangi Anthony menaklukkannya lagi. Tapi kali ini dia ingin melakukan hal itu dengan sedikit lambat. Karena Anthony ingin wanita itu mendapatkan kenikmatan yang sama saat mereka bercinta.

1
Tati
Lumayan
Tati
Biasa
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
kok aku senang ya membayangkan seandainya kisah ini berakhir dengan brandon mati dalam keadaan masih mencintai Jo dan Jo meninggalkan anthony dan membuat kakak beradik itu patah hati pasti seru bgt 😏😅
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
ayolah thor .. itu anthony dengan adiknya sesekali dibuat shock terapi kenapa, kasian Jo ama Brandon jd boneka mereka 😒
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
katherine cari penyakit sendiri .. kuatlah Jo berhadapan dengan mereka 😏
Nor Asikin
Luar biasa
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
bolak balik aja Jo .. kapan kamu berani ambil keputusan utk hidupmu sendiri kenapa harus nunggu diusir dulu 🙄
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
aku gak suka jo lemah thor 🥲
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
apa yg kau mainkan Jo ... aku yg gemes liat permainanmu 🙄
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
ahh kalian berdua ini.. sama² punya perasaan tapi saling gengsi 🙄
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
uhhh si Jo bermain² dengan egonya sang penguasa rupanya 😁
Renno Anggrayni
Luar biasa
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
pasti itu ucapan perpisahan 😏
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
ah Jo .. kamu masih kalah ternyata terhadap Anthony 🤭
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
bagus Jo .. buatlah Anthony bucin sama kamu. vote untukmu thor biar semangat update lagi 🤗
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
membalas dendam dengan elegan 😎
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
yuhuuu... udh terjerat pesona seorang Jo
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
bermain dengan cantik ya Jo tapiii yakin gak akan terjebak sendiri 🤭
Los Dol TV
keren, thor. kunjungi karyaku, Rindu Gugat ya
Los Dol TV
Pagi, Thor.... Aku kunjung ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!