KEHIDUPAN RANIVIA

Kini semua anggota keluarga berkumpul di meja makan kecuali Jevarama,Novita dan vano yang sudah kembali ke rumah mereka sendri setelah mengantar Ranivia kemarin.

Semuanya menikmati sarapan dalam diam.

Sampai akhirnya Ranivia sudah selesai dengan sarapannya.

"Bella hari ini Daddy gk bisa ngantar kamu ke sekolah"ucap Daddy Damian kepada Bella

"dek Lo ikut gue bareng ke sekolah"ucap Ranivia.

Braak...

Bella mengebrak meja makan.

"heh Lo,sejak kapan gue mengijinkan Lo manggil gue adek??dan cukup Lo tau gue gk pernah memasukkan Lo ke dalam hidup gue,dan yah untuk Lo tau bahwa gue benci dengan Lo.jadi jangan sok akrab dengan gue"ucap Bella sambil menunjuk wajah Ranivia.

"Bella jaga ucapan mu!!"ucap Daddy Damian.

"Am I wrong? That's the reality.dan Daddy,kenapa Daddy lebih memilih membela anak tiri daripada anak kandung Daddy hah??!"ucap Bella.

"CUKUP!!!!"ucap Ranivia marah.

"okay fine.gue gk akan menganggap Lo adek gue,gue gk akan pedulian apa yang Lo lakuin.di sekolah Lo gak usah khawatir,gue gk akan mengatakan bahwa kita adalah saudara tiri"ucap Ranivia lalu pergi dari sana membawa tasnya.

"via!!"panggil Daddy Damian dan mommy Naila.

Sedangkan Ranivia dengan perasaan marah,awalnya setelah mendengar kisah dari mommy nya ia berniat memperbaiki hubungan mereka namun, Bella memang sudah menguji kesabaran Ranivia

Ranivia menaiki motor sport miliknya dan menancap gas menuju sekolah SMA ALEXANDER.

********

Sesampainya Ranivia di sekolah SMA ALEXANDER,semua mata tertuju padanya.

"wihhh gila tu murid baru yah??"

"keknya iya"

"eh eh Lo pada lihat keknya dia cewek cuy"

"itu calon istri gue"

"heleh Lo aja kek babi jirr"

Begitu lah kata-kata siswa-siswi ketika melihat Ranivia.

Sedangkan Ranivia menuju ke arah parkir sepeda.

Ranivia melepas helmnya dan merapikan roknya.

Ranivia mengedarkan pandangan dan mendapatkan sekolompok laki-laki yang sedang duduk di motor mereka.

Ranivia berjalan menghampiri mereka.

sedangkan mereka yang curi-curi pandang ke arah Ranivia tadi menjadi salting karena Ranivia berjalan mendekati mereka.

"Yudha,aar, Abi bagaimana kabar kalian??"ucap Ranivia tersenyum kepada mereka.

"aar Lo kenal??"bisik Yudha.

"kagak"bisik aar.

"ehm supaya gk salah paham,nona cantik ini siapa yah??"ucap Yudha.

"cih dasar biang berisik,aku via"ucap Ranivia.

"what??lo serious?!!!"ucap ketiganya.

"iya 2 tahun gak ketemu yah??tapi tenang aja gue udah gak homeschooling lagi"ucap Ranivia.

Akhirnya terjadi perbincangan antara teman sekelas itu,tanpa mereka sadari Bella menatap benci ke arah Ranivia dan Yudha.

pasalnya Bella adalah pacar Yudha,dan semua itu membuat Bella cemburu.

"ya sudah gue mau ke kantor kepala sekolah dlu buat surat pernyataan"ucap Ranivia.

"okey.kami akan membawa berita baru bagi kelas kita haha"ucap aar.

"yayaya.terserah kalian"ucap Ranivia.

Ranivia berjalan menuju kantor kepsek.

Tok tok

"masuk"

"selamat pagi pak,saya atas nama Ranivia"ucap Ranivia.

"oh nak Ranivia,silakan duduk dulu"ucap pak kepsek.

"begini pak saya akan menyudahi homeschooling ,dan mulai saat ini saya akan mengikuti proses belajar di sekolah seperti biasa"ucap Ranivia.

"oh bagus,bagus.sebentar bapak akan menyiapkan surat pernyataan nya agar bisa kamu tanda tangan"ucap pak kepsek lalu me.buka laci mejanya mencari surat itu.

TBC