NovelToon NovelToon
Evelyn Dan Sagara

Evelyn Dan Sagara

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik / Wanita Karir / Office Romance
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: snow white

Evelyn Arasely adalah seorang gadis manis yang periang.putri tunggal Bapak Walikota Sofyan Martadinata. kehidupannya yang serba berkecukupan menjadikannya seorang putri di istana sang Ayah. suatu ketika di kampus yang bergengsi tempat dia mengenyam pendidikan, kedatangan seorang Mahasiswa yang tadinya nonaktif namun kembali melanjutkan kuliahnya satu jurusan dengan Evelyn Arasely di Fakultas Hukum dan Tata Negara. Evelyn Arasely sangat tertarik dengan Seniornya itu. Sagara Abhiseva nama sang Senior pria yang sangat pendiam,dingin dan terkesan angkuh,dengan pesona wajah tampannya,kulitnya yang putih dan postur tubuh yang tinggi menjulang, membuat Sagara Abhiseva sangat menarik perhatian kaum hawa di kampus itu,termasuk Evelyn Arasely. hingga suatu saat Evelyn Arasely berhasil merebut perhatian dan hati Sagara Abhiseva. mereka pun menjadi sepasang kekasih yang nampak bahagia hingga terjadi sesuatu kepada keluarga Evelyn Arasely yang membuat mereka terpaksa harus terpisah jauh.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon snow white, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 29

Sagara Abhiseva nampak konsentrasi didepan komputernya saat Cyra Sachikirani tiba-tiba masuk kedalam ruangannya.

"Kak Saga..." panggil Cyra Sachikirani seraya berdiri tepat dihadapan Sagara Abhiseva

Sagara Abhiseva hanya mengangkat matanya sejenak lalu kembali menatap layar komputernya.

"Kau sudah menikah bukan?" tanya Cyra Sachikirani to the poin

Sagara Abhiseva kembali menatap Cyra Sachikirani kali ini dengan tatapan yang lekat.

"Mengapa? kau bahkan menolak bertunangan denganku? dan sekarang kau menikah dengan orang lain? siapa wanita itu ha...?" tantang Cyra Sachikirani

Sagara Abhiseva tetap duduk dan hanya diam.

Membuat emosi Cyra Sachikirani semakin akan meledak

"Lavender" gumam Sagara Abhiseva

"Apa?" tanya Cyra Sachikirani

"Kau menyukai Lavender bukan?" tanya Sagara Abhiseva

"Lavender? apa hubungannya dengan Lavender?" tanya Cyra Sachikirani dengan bingung

"Itulah alasan aku tidak bisa menikahimu Cyra Sachikirani" ucap Sagara Abhiseva seraya beranjak dan berlalu melewati Cyra Sachikirani tanpa jeda tanpa menoleh sedikit pun

Cyra Sachikirani menghentakkan kakinya ke lantai, air matanya luluh.

"Aku membencimu Sagara Abhiseva" gumam Cyra Sachikirani

Dia pun melangkah keluar menuju lift dan turun dilobby.

"Cyra... hei... ada apa?" seru Alaska Felix yang ternyata tetap menunggu Cyra Sachikirani di lobby

Namun Cyra Sachikirani tak peduli terus berjalan keluar dari gedung Firma Hukum A & E. Alaska Felix pun tetap mengejarnya dan mengikuti setiap langkah Cyra Sachikirani,hingga di penyebrangan lampu merah. Cyra Sachikirani berjalan seraya menangis tanpa suara.

Kediaman Sagara Abhiseva

Evelyn Arasely turun ke dapur,sudah merasa kondisinya sangat baik. berniat membuat makan malam sebagai ucapan terimakasih kepada Sagara Abhiseva yang telah merawatnya.

"Bi Nara,apa menu yang biasa dimakan Kak Sagara untuk makan malamnya?" tanya Evelyn Arasely

"Tuan Sagara sangat jarang makan malam di rumah,tapi kalau pun makan lebih banyak makan salad sayur dengan tomat cerry,ikan salmon panggang atau kadang tonkatsu ayam,tumis kapri biasa juga hanya udang panggang dengan lelehan mozarella" jawab Bi Nara

Mendengar itu Evelyn Arasely hanya tertegun,yang disebutkan oleh Bi Nara adalah makanan favoritnya semua.

"Nyonya mau masak yang mana? nanti Bibi bantu" ucap Bi Nara membuyarkan lamunan Evelyn Arasely

"Oohh... bagaimana kalau tonkatsu ayam saus pedas,tumis kapri dan salad sayur dengan tomat cerry? jawab Evelyn Arasely

" Baik Nyonya,Bibi siapkan dulu bahannya ya" ucap Bi Nara seraya membuka kulkas dan mengeluarkan semua bahan makanan yang diminta Evelyn Arasely

Mereka pun mulai memasak bersama.

Mobil Sagara Abhiseva nampak memasuki halaman rumah. Sagara Abhiseva pun turun dan masuk kedalam rumah. mendengar suara di dapur Sagara Abhiseva urung menaiki anak tangga dan belok menuju dapur,matanya terkesiap melihat pemandangan di dapur.

Meja makan yang terisi makanan dan pantry yang berantakan,serta sang istri yang nampak ragu menggoreng sesuatu itu.

"Ayo Eve... masukkan saja,its oke" ucapnya kepada dirinya sendiri

Sagara Abhiseva tanpa sadar tersenyum sendiri melihat dan mendengar hal itu.

"Aahhh..." seru Evelyn Arasely saat adonan tonkatsu itu menyentuh minyak panas di penggorengan.

"Mama... panas... panas..." seru Evelyn Arasely tangannya terciprat minyak panas

Sagara Abhiseva segera mendekatinya.

"Kemari kan tanganmu" ucap Sagara Abhiseva seraya menarik tangan Evelyn Arasely ke wastafel dan menyiram dengan air mengalir.

"Perih..." gumam Evelyn Arasely

"Tahan lima menit" ucap Sagara Abhiseva

Diraihnya selembar tissue dan mengeringkan tangan Evelyn Arasely

"Mengapa harus repot memasak?" tanya Sagara Abhiseva

"Eehh... aku... hanya ingin membuatkan sesuatu untuk mu Kak Saga,karena sudah merawat ku di rumah sakit" jawab Evelyn Arasely

"Dan akhirnya terluka kan" ucap Sagara Abhiseva

"Maaf" ucap Evelyn Arasely

Bi Nara pun muncul dari arah belakang.

"Ada apa dengan tangan Nyonya? maaf Tuan,Bibi tadi ke belakang sebentar mengeluarkan cucian" ucap Bi Nara khawatir

"Its oke Bi,tolong ambilkan kotak P3K saja ya" ucap Sagara Abhiseva

Bi Nara pun mengambil kotak P3K,lalu melanjutkan masakan Nyonya Evelyn Arasely.

"Lain kali tunggu aku pulang baru mulai memasak,atau minta saja Bi Nara yang melakukannya" ucap Sagara Abhiseva seraya mengoleskan krim ditangan Evelyn Arasely

"Hhhmmm" Evelyn Arasely mengaguk pelan

"Apa kau sudah merasa baikan?" tanya Sagara Abhiseva lagi

"Yaaa... setelah tidur seharian ini,tubuhku terasa kuat kembali" jawab Evelyn Arasely

"Baguslah,karena ada hal yang harus kita lakukan bersama setelah makan malam nanti" bisik Sagara Abhiseva menggoda sang istri

Mendengar itu Evelyn Arasely melotot.

"Ap... apa itu Kak Saga?" tanya Evelyn Arasely dengan nada cemas

Sagara Abhiseva hanya mengedipkan matanya seraya tersenyum tipis.

"Ayo kita makan malam,seperti apa rasa masakan pertama istriku ini" ucap Sagara Abhiseva

Konsentrasi Evelyn Arasely terpecah saat makan malam.

"Enak juga masakan mu... sayang" bisik Sagara Abhiseva lalu meminum air putih seraya melirik Evelyn Arasely yang terlihat menelan salivanya berkali-kali

"Sa... sayang?" gumam Evelyn Arasely

Jantungnya berdetak dua kali lebih cepat,wajahnya jelas merona. Sagara Abhiseva kembali tersenyum melihat itu.

"Oke,aku sudah selesai,aku mandi dulu,aku menunggu mu di kamar ya sayang" ucap Sagara Abhiseva lagi seraya menyentuh pundak sang istri

Evelyn Arasely terkejut dan hanya menarik nafas panjang. lagi-lagi Sagara Abhiseva tersenyum tipis.

"Nyonya sebaiknya segera naik keatas,karena Tuan sudah menunggu Nyonya,biar Bibi yang membersihkan ini nanti ya" ucap Bi Nara

"Eehh... Oohh...,aku... iya Bi" ucap Evelyn Arasely

Dengan ragu-ragu dia pun menapaki satu persatu anak tangga itu.

"Haruskah hal itu terjadi sekarang,Oh Tuhan..." gumam Evelyn Arasely seraya menggigit bibirnya ragu-ragu meraih handle pintu kamar itu.

Evelyn Arasely pun menarik nafas panjang dan membuka pintu kamar. tidak nampak Sagara Abhiseva didalam. Evelyn Arasely pun melangkah masuk perlahan. terdengar suara air gemericik dari kamar mandi.

"Dia masih mandi" gumam Evelyn Arasely seraya duduk diatas tempat tidur dengan gelisah

Pintu kamar mandi pun terbuka. Sagara Abhiseva keluar hanya mengenakan handuk dengan rambut basahnya. tersenyum kearah Evelyn Arasely.

Evelyn Arasely pun langsung berdiri.

"Aku... aku harus ke kamar mandi" ucapnya seraya berjalan cepat kearah kamar mandi

Sagara Abhiseva terus mengekorinya lewat sudut mata lalu kembali tersenyum tipis.

Dua puluh menit berlalu,Evelyn Arasely akhirnya membuka pintu kamar mandi dan mengintip sejenak. berharap sang suami sudah tertidur lebih dulu.

"Keluarlah,kenakan pakaian segera,sebelum masuk angin" ucap Sagara Abhiseva yang sudah terbaring diatas tempat tidur.

"Ooh... iya..." ucap Evelyn Arasely seraya berjalan keluar dari kamar mandi menuju walk in closet

Setelah mengenakan pakaian tidur Evelyn Arasely pun mendekati Sagara Abhiseva.

"Naiklah,ada yang ingin kutanyakan kepada mu" ucap Sagara Abhiseva seraya mengusap bantal

Evelyn Arasely pun naik dan berbaring ketempat tidur. Sagara Abhiseva pun memeluk sang istri dari arah belakang.

"Tenang saja Eve,tidak akan terjadi apa-apa jika kau belum menginginkannya,aku hanya ingin memelukmu saja" ucap Sagara Abhiseva mencium rambut dan leher sang istri lekat.

Evelyn Arasely hanya memejamkan matanya sesaat.

1
Herma Whati
sukakkkk tpi up nya dikit ttp smngt hhe
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
we
alur ceritanya menarik tetap semangat
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗 terimakasih tetap setia 🙏🏻
total 1 replies
Muliati Muliati
seruuuuuu.jangan lama²thor updatenya
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Buruk
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Kecewa
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
snow white
Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰semangat terus 🤗
Herma Whati: up lg dong
total 2 replies
we
masih misteri
we
mampir di tunggu kelanjutannya
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!